14 Lipida bab kimia organik dasar pertemuan 14 .pdf

bab lipida kimia organik

1. Lipida
Fitroh Annisaul Mubarokah

2. Lipida
senyawa penyusun jaringan tumbuhan dan hewan
yang mempunyai struktur beragam.

Contoh :
lemak, minyak, lilin, beberapa vitamin dan hormon,
dan komponen penyusun membran sel nonprotein.

3. Pembagian Lipid
lipid sederhana
(lemak, dan
lilin),
lipid
kompleks
(fosfolipida),
turunan lipida
(gliserol,
asam lemak).

4. Asam Lemak
Asam lemak penyusun trigliserida dapat dibedakan berdasarkan
ikatan dalam rantai hidorkarbonnya, yaitu :
•asam lemak jenuh apabila ikatan dalam rantai karbonnya berupa
ikatan tunggal
•asam lemak tidak jenuh apabila ikatannya dalam rantai karbon
berupa mengandung ikatan rangkap.

5. Sifat Asam Lemak
•Lemak hewani (suhu ruangan) =padat, minyak nabati = cairan.
•Lemak asam lemak jenuh titik lebur tinggi, minyak asam lemak tidak
jenuh titik leburnya lebih rendah.
•asam lemak rantai pendek dapat larut dalam air, rantai panjang tidak larut
dalam air.
•dalam pelarut organik seperti benzena, kloroform, dan alkohol panas.
•Di udara lemak akan mengalami hidrolisis dengan melepaskan asam
lemak bebas sehingga timbul bau yang tidak enak.
•Oksidasi lemak akan menghasilkan warna dan rasa tidak enak (tengik).

6. 1.Reaksi hidrolisis
2.Reaksi Penyabunan
3.Reaksi Hidrogenasi
4.Reaksi Oksidasi

Reaksi Kimia Lemak dan Minyak

7. Reaksi hidrolisis

8. Reaksi Penyabunan/Saponifikasi

9. Sabun adalah garam alkali dari asam-
asam lemak. Sabun dapat diperoleh
melalui reaksi saponifikasi antara lemak
atau minyak dengan larutan alkali.

11. Cara Kerja Sabun
Molekul Sabun 
-kepala sabun hidrofil
(suka air)
-ekor sabun hidrofob
(suka minyak)
(Kulit)
(Sabun)

12. CREDITS: This presentation template was created by Slidesgo, including icons by Flaticon, and
infographics & images by Freepik
THANKS!