3. Skrining & Tatalaksana Masalah Masa Nifas.pdf

ChandranitaManuaba1 0 views 38 slides Oct 06, 2025
Slide 1
Slide 1 of 38
Slide 1
1
Slide 2
2
Slide 3
3
Slide 4
4
Slide 5
5
Slide 6
6
Slide 7
7
Slide 8
8
Slide 9
9
Slide 10
10
Slide 11
11
Slide 12
12
Slide 13
13
Slide 14
14
Slide 15
15
Slide 16
16
Slide 17
17
Slide 18
18
Slide 19
19
Slide 20
20
Slide 21
21
Slide 22
22
Slide 23
23
Slide 24
24
Slide 25
25
Slide 26
26
Slide 27
27
Slide 28
28
Slide 29
29
Slide 30
30
Slide 31
31
Slide 32
32
Slide 33
33
Slide 34
34
Slide 35
35
Slide 36
36
Slide 37
37
Slide 38
38

About This Presentation

Pembelajaran penyulit masa nifas


Slide Content

Pelatihan Peningkatan Kapasitas Bagi Dokter Dalam Pelayanan Kesehatan Ibu Dan Bayi
Kab/Kota Lokus Percepatan Penurunan AKI & AKB Melalui Metode Blended Learning
Dirjen Kesmas Kemenkes RI –Dit Gizi & KIA –Tim Kerja Kesehatan Maternnal Neonatal dan Penurunan AKI/AKB
13 Agustus s/d 15 September 2022
SKRINING DAN TATALAKSANA
MASALAH PADA NIFAS
Dr. R. Detty Siti Nurdiati Z., MPH, PhD, SpOG(K)
POKJA PAKI-PP POGI

PERDARAHAN

PerdarahanPascaPersalinan
Perdarahanpascapersalinanprimer terjadidalam24 jam pertamasetelah
persalinan, sementaraperdarahanpascapersalinansekunderadalah
perdarahanpervaginamyang lebihbanyakdarinormal antara24 jam hingga
12 minggusetelahpersalinan.
Diagnosis
•Perdarahanpascapersalinanadalahperdarahan≥500 ml setelahbayilahir
dan/atauyang berpotensimempengaruhihemodinamikibu

Penyebab
Perdarahan
Pasca
Persalinan

Penanganan
Perdarahan
Pasca
Persalinan

Tatalaksanakhusus:
1.Lakukanpemijatanuterus.
2.Pastikanplasentalahirlengkap.
3.Berikan20-40 unit oksitosin
dalam1000 ml larutanNaCl
0,9%/Ringer Laktatdengan
kecepatan60 tetes/menit.
Lanjutkaninfusoksitosin20 unit
dalam1000 ml larutanNaCl
0,9%/Ringer Laktatdengan
kecepatan40 tetes/menithingga
perdarahanberhenti.
5.Bilatidaktersediaoksitosinataubila
perdarahantidakberhenti, berikan
ergometrin0,2 mg IM atauIV (lambat),
dapatdiikutipemberian0,2 mg IM
setelah15 menitsetiap4 jam bila
diperlukan. JANGAN BERIKAN LEBIH
DARI 5 DOSIS (1 mg)
5.Jikaperdarahanberlanjut, berikan1
g asamtraneksamatIV (bolus selama1
menit, dapatdiulangsetelah30 menit).
6.Apabilakontraksitidakbaik,
SIMULTANlakukanKompresi
Bimanual

•Bilaperdarahantidakberhentiàlakukanrujukan!!!
•Jikaperdarahanberhentidankontraksiuterus membaik
àpertahankanpemberianuterotonikaOksitosin20-
40mU dalam1000 ml larutankristaloid28 tts/menit
hingga12 jam pascapersalinan.

BENDUNGANPAYUDARA
DANMASTITIS

BendunganPayudara
•Bendungan payudara adalah bendungan yang
terjadi pada kelenjar payudara oleh karena
ekspansi dan tekanan dari produksi dan penampungan ASI.
Definisi
•Payudara bengkak dan keras
•Nyeri pada payudara
•Terjadi 3 –5 hari setelah persalinan
•Kedua payudara terkena
Tanda dan Gejala

BendunganPayudara
•Hindari posisi menyusui yang tidak baik
•Tidak membatasi bayi menyusui
•Tidak membatasi waktu bayi dengan payudara
•Hindari pemberian suplemen susu formula untuk bayi
•Hindari penggunaan pompa payudara tanpa
indikasi sehingga menyebabkan suplai berlebih.
•Hindari penggunaan implan payudara
Pencegahan

BendunganPayudara
•Sanggapayudaraibudenganbebatataubra yang pas.
•Komprespayudaramenggunakankainbasah/hangatselama5 menit.
•Urutpayudaradariarahpangkalmenujuputing.
•KeluarkanASI daribagiandepanpayudarasehinggaputingmenjadilunak.
•Susukanbayi2-3 jam sekalisesuaikeinginanbayi(on demand feeding) dan
pastikanbahwaperlekatanbayidan payudaraibusudahbenar.
•Pada masa-masa awalataubilabayiyang menyusutidakmampu
mengosongkanpayudara, mungkindiperlukanpompaataupengeluaranASI
secaramanual daripayudara.
•Letakkankaindingin/kompresdingindenganes pada payudarasetelah
menyusuiatausetelahpayudaradipompa.
•Bilaperlu, berikanparasetamol3 x 500 mg per oral untukmenguranginyeri.
•Lakukanevaluasisetelah3 hari.
Tatalaksana

Mastitis
•Mastitis adalah Inflamasi atau infeksi payudara
Definisi
•Payudara (biasanya unilateral) keras, memerah, dan nyeri
•Dapat disertai demam >38°C
•Paling sering terjadi di minggu ke-3 dan ke-4 postpartum, namun
dapat terjadi kapan saja selama menyusui
Tanda dan Gejala
•Segera menyusui setelah melahirkan (jangan menunda menyusui)
•Menghindari lecet pada puting
•Lakukan variasi menyusui dengan berbagai posisi sehingga
drainase payudara dapat sempurna
•Hindari menggunakan bra yang ketat yang dapat menghambat aliran ASI
Pencegahan

Mastitis
•Ibusebaiknyatirahbaring danmendapatasupancairan
yang lebihbanyak.
•SampelASI sebaiknyadikulturdandiujisensitivitas.
•Dorongibuuntuktetapmenyusui, dimulaidengan
payudarayang tidaksakit. Bilapayudarayang sakit
belumkosongsetelahmenyusui, pompapayudara
untukmengeluarkanisinya.
•Kompresdinginpadapayudarauntukmengurangi
bengkakdannyeri.
•Berikan parasetamol 3 x 500 mg per oral.
•Sangga payudara ibu dengan bebat atau bra yang pas.
•Lakukan evaluasi setelah 3 hari.
Tatalaksana

PeranPeserta
•Pastikanapakahbendunganpayudaraataumastitis
•Lakukanpemeriksaanpayudara
•Lakukanbreast care
•Berikanterapisupportif
•EdukasipasiencarapemberianASI yang benar
•Edukasimengenaibreast care
•Jikaditemukantanda-tandainfeksi(mastitis) àRUJUK

INFEKSILUKA PERINEUM
DANLUKA ABDOMINAL

InfeksiLuka Perineum dan
Luka Abdominal
•Merupakanperadangankarenamasuknyakuman-kumanke
dalamlukaepisotomiatauabdomen pada waktupersalinan
dan nifas, dengantanda-tandainfeksijaringansekitar.
Definisi
•Memperhatikantindakanaseptikpada saatmelakukan
tindakanpenjahitan
•Menjagakebersihandiri
•Membersihkandaerahvulva daridepankebelakangsetelahbuangair kecilataubesardengansabundan air
•Menggantipembalutduakali sehari
•Mencucitangandengansabundan air sebelumdan sesudahmembersihkandaerahkelamin
•Menghindarimenyentuhdaerahlukaepisiotomy ataulaserasi
•Meningkatkannutrisi
Pencegahan

PeranPeserta
•Pastikanapakahbenarpasienterdapattanda-tandainfeksiluka
perineum/operasi
•Lakukanpemeriksaanluka
•Ceklaboratoriumtandainfeksi
•Berikancairanyang cukup, jikaperluberikancairanintravena
•Edukasiuntukperawatanlukadanhygiene
•Berikanobat-obatan
•Evaluasilukapascaperawatanlukadanterapi

ABSES, SEROMA, DAN
HEMATOMA PADA LUKA

Abses, seroma, dan hematoma pada
luka
•Nyeritekanpadalukadisertaikeluarnyacairanataudarah
•Eritemaringandi luartepiinsisi
Tanda dan gejala

PeranPeserta
•Pastikanapakahbenarpasienterdapattanda-tandahematoma pada
lukaperineum/operasi
•Lakukanpemeriksaanluka
•Ceklaboratoriumtandainfeksi
•Berikancairanyang cukup, jikaperluberikancairanintravena
•Berikanobat-obatan
•Evaluasilukaapakahdiperlukantindakanevakuasi/drainase
•Evaluasilukapascaperawatanlukadanterapi

Abses, seroma, dan hematoma pada
luka
•Kompres luka dengan kasa lembab dan minta pasien mengganti kompres sendiri setiap 24 jam.
•Jaga kebersihan ibu, minta ibu untuk selalu mengenakan baju dan
pembalut yang bersih.
Tatalaksana umum
•Jika terdapat pus atau cairan, bukalah luka dan lakukan drainase.
•Angkat kulit yang nekrotik, jahitan subkutis dan buat jahitan situasi.
•Jika terdapat abses tanpa selulitis, tidak perlu diberikan antibiotika.
•Bila infeksi relatif superfisial, berikan ampisilin 500 mg per oral
selama 6 jam dan metronidazol 500 mg per oral 3 kali/hari selama 5 hari.
Tatalaksana khusus

METRITIS

Metritis
•Merupakaninfeksipadauterus setelahpersalinan.
Keterlambatanterapiakanmenyebabkanabses,
peritonitis, syokseptik, trombosisvena, emboli paru, infeksipanggulkronik, sumbatantuba, infertilitas
Definisi
•Demam ≥ 38oC dapat disertai menggigil
•Nyeri perut bagian bawah
•Lokia berbau dan purulen
•Subinvoulsi uterus
•Dapat disertai perdarahan pervaginam dan syok
Tandadangejala

Metritis
•Memperhatikantindakanaseptikpada saatmelakukantindakan
•Menjaga kebersihan diri
•Membersihkan daerah vulva dari depan ke belakang setelah buang air kecil atau besar dengan sabun dan air
•Mengganti pembalut dua kali sehari
•Mencuci tangan dengan sabun dan air sebelum dan
sesudah membersihkan daerah kelamin
•Menghindarimenyentuhdaerahlukaepisiotomi/laserasi
•Meningkatkan nutrisi
•Mengkonsumsi tambahan 500 kalori/hari
•Diet seimbang (cukup protein, mineral dan vitamin)
•Minum minimal 3 liter/hari
Pencegahan

PeranPeserta
•Pastikanapakahbenarpasienmetritis
•LakukanpemeriksaanginekologidanUSG
•Ceklaboratoriumtandainfeksi
•Berikancairanyang cukup, jikaperluberikancairanintravena
•Berikanobat-obatan

Metritis
•Berikan antibiotika sampai dengan 48 jam bebas demam
pada Puskesmas PONED / Rawat Inap atau Rujuk
dengan pemberian antibiotik inisial :
•Ampisilin 2 g IV setiap 6 jam
•Ditambah gentamisin 5 mg/kgBB IV tiap 24 jam
•Ditambah metronidazol 500 mg IV tiap 8 jam
•Jika masih demam 72 jam setelah terapi, kaji ulang
diagnosis dan tatalaksana
•Cegah dehidrasi. Berikan minum atau infus cairan
kristaloid.
•Pertimbangkan pemberian vaksin tetanus toksoid (TT)
bila ibu dicurigai terpapar tetanus (misalnya ibu memasukkan jamu-jamuan ke dalam vaginanya).
Tatalaksana

Metritis
•Pemeriksaan darah perifer lengkap termasuk hitung
jenis leukosit
•Golongan darah ABO dan jenis Rh
•Gula Darah Sewaktu (GDS)
•Analisis urin
Pemeriksaan Penunjang

TETANUS

Tetanus
•Tetanus merupakan penyakit yang langka dan fatal
yang mempengaruhi susunan saraf pusat dan
menyebabkan kontraksi otot yang nyeri.
Definisi
•Trismus
•Kakukuduk
•Punggung melengkung
•Perut kaku seperti papan
•Spasmespontan
Tanda dan Gejala

Tetanus
•Mendapatkan imunisasi yang lengkap
•Menghindari luka tusuk
•Menghindariadanyasisapakuataukayuyang menusuktertinggaldi dalam
•Menghindari adanya infeksi bakteri lainnya
Pencegahan

PeranPeserta
•Pastikantetanus
•Pastikanjalannafasterbuka
•Berikanobatanti kejang
•Berikananti tetanus

Tetanus
•Rujukibukerumahsakit
Tatalaksana Umum
•Miringkanibukesampingagar tidakterjadiaspirasi.
•Jaga jalannapas tetapterbuka.
•Atasikejangdengandiazepam 10 mg IV selama2 menit. Jauhkanibudarikebisingandan cahaya.
•Pasang jalurintravenauntukmemberikancairan. Janganberikan
cairanlewatmulut.
•Berikanantibiotikabenzilpenisilin2 jutaunit IV setiap4 jam selama
48 jam, dan lanjutkandenganampisilin500 mg 3 kali sehariselama
10 hari.
•Berikanantitoksintetanus 3000 unit IM
•Di fasilitaskesehatanyang lebihlengkap, caritahudan singkirkanpenyebabinfeksi(misalnyajaringanyang
terinfeksi)
•Ventilasimekanikmungkindiperlukan.
Tatalaksana Khusus

POSTPARTUM BLUES

Postpartum Blues
•Postpartum blues adalahsuatutingkatkeadaaandepresi
sementarayang dialamiolehkebanyakanibuyang baru
melahirkankarenaperubahantingkathormon, tanggung
jawabbaruakibatperluasankeluargadanpengasuhan
terhadapbayi
•Postpartum bluesdapatberkembangmenjadidepresi
postpartum bilatidaktertanganidenganbaik.
Definisi

Postpartum Blues
•Distorsi kognitif
•Perubahan mood yang tidak stabil
•Gejala perilaku
•Gejala psikosomatis
•Biasanyamunculantarahariketigahinggake
sepuluhpascapersalinan, seringkalisetelahpasien
keluardarirumahsakit
Tanda dan Gejala
•Adanya dukungan keluarga dan keadaan lingkungan fisik yang mendukung
Pencegahan

PeranPeserta
•Pastikangejalapostpartum blues (depresi, kesulitanbonding dengan
bayinya, penurunannafsumakan, sulittidur, lemas)
•Pastikanadakahtanda-tandadepresif
•Murung, menangis
•Keinginanuntukbunuhdiri
•Berikandukungansuportif
•Edukasisuamidankeluargauntukmemberikandukungan
•JikaditemukantandadepresifàRUJUK

TERIMA KASIH