3. Stoikiometri larutan
Kimia Dasar 1A
Dr. Rukman Hertadi
Larutan
Larutan = zat terlarut + pelarut
Fokus pelarut adalah air
·
·
2/65
Ikatan hidrogen Dipol
Peran air sebagai pelarut
Berdasarkan strukturnya, air dapat memanfaatkan potensi ikatan hidrogen dan dipol
untuk berinteraksi dengan zat terlarut.
3/65
Konsentrasi larutan
Untuk menerangkan komposisi larutan digunakan istilah konsentrasi, yaitu rasio zat terlarut
dan pelarut dalam larutan.
Konsentrasi dapat juga dinyatakan dalam persen konsentrasi atau %(w/w)
Konsentrasi= atau
gzatterlarut
gpelarut
gzatterlarut
glarutan
%konsentrasi=
gzatterlarut
100glarutan
4/65
Latihan
Konsentrasi gula darah normal biasanya dikisaran 90.0 mg/dL. Berapakah persen
konsentrasi massa glukosa dalam darah dengan asumsi kerapatan darah sebesar 1.06
g/mL
A. 95.4%
B. 0.0954%
C. 8.49%
D. 0.0849%
E. 1.18%
Submit Show Hint Show Answer Clear
5/65
Latihan
Berapakah konsentrasi dalam %(w/w) untuk larutan yang mengandung 23 gram NaCl dalam
556 g larutan?
A. 24.2%
B. 0.242%
C. 0.0414%
D. 0.414 %
E. 4.14%
Submit Show Hint Show Answer Clear
6/65
Kelarutan
Tingkat kelarutan zat larutan:
1. larutan tidak jenuh: zat terlarut dibawah konsentrasi jenuh
2. larutan jenuh: konsentrasi zat terlarut sudah mencapai konsentrasi kesetimbangan antara
kondisi terlarut dan mengendap. Penambahan zat terlarut berikutnya akan menyebabkan
pengendapan.
3. larutan super-jenuh. Bila tambahan zat terlatur sedikit di atas kondisi jenuh belum
mengendapkan zat terlarut.
Kelarutan biasanya dinyatakan sebagai banyaknya gram zat terlarut pada kondisi jenuh
dalam 100 gram pelarut pada temperatur tertentu.
ZAT RUMUS KELARUTAN (G/100 G AIR)
Natrium klorida NaCl 35.7 pada 0 C dan 39.1 pada 100 C
Natrium hidroksida NaOH 42 pada 0 C dan 347 pada 100 C
Kalsium Karbonat 0.0015 pada 25 C
o o
o o
CaCO
3
o
7/65
Larutan superjenuh
Larutan superjenuh mengandung zat terlarut melebihi konsentrasi jenuhnya pada
temperatur tertentu.
Dibuat dengan mendinginkan larutan jenuh
Larutan superjenuh tidak stabil, mudah mengkristal ketika bibit kristal ditambahkan.
·
·
·
8/65
Identikasi zat terlarut dari sifat elektrolit
Zat terlarut berupa molekul yang tidak terdiosiasi, seperti gula, bersifat non-
elektrolit. Zat terlarut berupa garam yang mudah terdisosiasi menjadi ion-ionnya, akan
menghasilkan larutan elektrolit.
Hantaran listrik larutan (A) larutan tembaga sulfat adalah konduktor listrik yang kuat, sehingga
tergolong elektrolit kuat. (B) gula maupun air bukan elektrolit, sehingga tidak bersifat
konduktor.
CuSO
4
9/65
Sifat elektrolit larutan
Contoh klasikasi larutan berdasarkan sifat elektrolitnya
NON ELEKTROLIT ELEKTROLIT LEMAH ELEKTROLIT KUAT
Kemampuan menghantarkan listrik (sifat konduktor) dapat digunakan untuk
mengidentikasi sukar mudahnya senyawa ion terdisosiasi.
·
Senyawa ion yang mudah terdisosiasi dalam air (mudah larut) akan memiliki sifat
konduktor lebih kuat (elektrolit kuat).
Senyawa ion sedikit terdisosiasi (sukar larut) akan memiliki sifat konduktor lebih lemah
(elektrolit lemah).
-
-
C
62
H
12
O
6
HF ClNH
4
OHCH
3
AgCl KOH
OHC
2
H
5
HC
2
H
3
O
2
HCl
10/65
Uji kekuatan elektrolit
11/65
Cara untuk menyatakan disosiasi senyawa
ion adalah dengan menuliskan persamaan
disosiasinya:
Simbol (aq) menyatakan bahwa ion
mengalami hidrasi (dikelilingi oleh molekul
air) ketika terdisosiasi.
Disosiasi senyawa ion
NaCl(s)⟶ (aq)+(aq)Na
+
Cl
−
12/65
Reaksi ionik
Ketika larutan ionik dicampurkan ada kemungkinan pertukaran pasangan ion akan
menghasilkan reaksi kimia, yang dicirikan dengan:
1. Pembentukkan endapan
2. Reaksi asam basa
3. Terbentuk elektrolit lemah dari reaktan yang bersifat elektrolit kuat
4. Terbentuk gas
Contoh: · Pb (aq)+2KI(aq)⟶ (s)+2 (aq)()NO
32
PbI
2
KNO
3
Contoh: · HCl(aq)+NaOH(aq)⟶NaCl(aq)+OH
2
Contoh: · F(aq)+HCl(aq)⟶HF(aq)+ Cl(aq)NH
4
NH
4
Contoh: · HCl(aq)+ (aq)⟶NaCl(aq)+ (aq)NaHCO
3
H
2
CO
3
· (aq)⟶ O+ (g)H
2
CO
3
H
2
CO
2
13/65
Aturan kelarutan senyawa ion dalam air
14/65
Contoh Reaksi pengendapan
15/65
Persamaan reaksi ionik
Ketika dua senyawa ionik yang larut dicampurkan terkadang terbentuk endapan. Ada 3 cara
untuk menjelaskan pembentukan endapan
1. Persamaan molekul: rumus reaktan dan produk ditulis dengan lengkap
2. Persamaan ion: semua senyawa ion terlarut ditulis sebagai komponen ionnya.
3. Persamaan ion bersih: persamaan yang mengeliminasi spektator atau hanya
menekankan pada ion-ion yang terlibat dalam reaksi saja.
Contoh: · Pb (aq)+2KI(aq)⟶ (s)+2 (aq)()NO
32
PbI
2
KNO
3
Contoh:
spectator adalah ion yang tidak terlibat dalam reaksi. Pada contoh di atas
adalah spectator.
·
(aq)+ (aq)+ (aq)+2(aq)⟶ (s)+ (aq)+ (aq)Pb
2+
2NO
−
3 2K
+
I
−
PbI
2
2K
+
2NO
−
3
· ,K
+
NO
−
3
Contoh: · (aq)+2(aq)⟶ (s)Pb
+
2
I
−
PbI
2
16/65
Latihan
Gunakan aturan kelarutan untuk menentukan senyawa mana yang larut dalam air
1.
2.
3.
4.
5.
Submit Show Hint Show Answer Clear
Ca()NO
32
AgNO
3
FeCl
2
BaSO
4
Ni(OH)
2
17/65
Latihan
Gunakan aturan kelarutan untuk menentukan senyawa mana yang larut dalam air
1.
2.
3.
4.
5.
Submit Show Hint Show Answer Clear
CuCO
3
HgBr
2
Hg
2
Br
2
Pb( )C
2
H
3
O
2
PbI
2
18/65
Latihan
Apa rumus endapan yang terbentuk ketika larutan barium klorida dicampurkan dengan
larutan kalium kromat?
A.
B.
C.
D.
E.
Submit Show Hint Show Answer Clear
BaCrO
4
KCl
BaK
2
K
2
CrO
4
BaCl
2
19/65
Latihan
Ion manakan yang akan menjadi spektator pada campuran ion berikut:
A.
B.
C.
D.
E.
Submit Show Hint Show Answer Clear
(aq),S(aq),B(aq),N(aq)K
+
O
2−
4
a
2+
O
−
3
BdanSa
2+
O
2−
4
Bdan(aq)a
2+
K
+
BdanNa
2+
O
−
3
danSK
+
O
2−
4
danNK
+
O
−
3
20/65
Perak bromida sukar larut dalam air.
(A) Apa arti konsentrasi dan dalam larutan jenuh ?
(B) Jelaskan mengapa endapan terbentuk ketika larutan garam dan
dicampur?
Soal-1solusi-1· ·
Ag
+
Br
−
AgBr
AgBr AgNO
3
NaBr
21/65
Soda pencuci mengandung . Jelaskan, dengan menggunakan persamaan
reaksi, bagaimana zat ini dapat menghilangkan ion dari air sadah.
Soal-2solusi-2· ·
⋅10ONa
2
CO
3
H
2
Ca
2+
22/65
Ramalkan apakah reaksi akan terjadi atau tidak? Bila terjadi tuliskan persamaan reaksinya
1.
2.
3.
4.
Soal-3solusi-3· ·
Pb (aq)+Ca (aq)⟶()NO
32
(OH)
2
(aq)+ (aq)⟶BaCl
2
Na
2
CO
3
(aq)+ (aq)⟶Na
3
PO
4
Hg
2
()NO
32
NaCl(aq)+Ca (aq)⟶()NO
32
23/65
Asam dan Basa
Denisi Arrhenius tentang asam dan basa
Asam adalah zat yang bereaksi dengan air menghasilkan ion hidronium,
Basa adalah zat yang bereaksi dengan air menghasilkan ion hidroksida,
H
3
O
+
HA+O⟶ +H
2
H
3
O
+
A
−
OH
−
B+O⟶HB+H
2
OH
−
24/65
Pembentukan ion hidronium oleh asam
Secara umum, asam adalah zat yang bereaksi dengan air menghasilkan ion, salah satunya
ion hidronium, . Contoh: ketika gas HCl dialirkan pada air, maka ion hidrogen, , dari
HCl akan ditransfer ke molekul air menghasilkan ion hidronium dan ion klorida.
Reaksi ini adalah reaksi ionisasi karena membentuk ion yang sebelumnyatidak ada.
Karena larutan mengandung ion, maka larutan asam bersifat elektrolit.
Tidak semua atom hidrogen dalam senyawa asam dapat ditransfer ke molekul air
membentuk ion hidronium, . Contohnya asam asetat, . Hanya satu ion
hidrogen yang dapat ditransfer ke molekul air. Berdasarkan konsensus atom hidrogen yang
dapat ditransfer ditulis di awal rumus molekul.
H
3
O
+
H
+
HCl(g)+O⟶ (aq)+(aq)H
2
H
3
O
+
Cl
−
H
3
O
+
HC
2
H
3
O
2
(aq)+O(l) (aq)+HC
2
H
3
O
2
H
2
↽−−⇀H
3
O
+
C
2
H
3
O
−
2
25/65
Klasikasi asam
Berdasarkan jumlah ion hidrogen (proton) yang dapat ditransfer, asam dikelompokan ke
dalam kelompok asam monoprotik dan asam poliprotik.
Contoh asam monoprotik:
Contoh asam poliprotik:
HCl,H ,HNC2H3O2 O3
Asam diprotik:
Asam triprotik:
· , ,SH
2
C
2
O
4
H
2
SO
4
H
2
· ,H
3
PO
4
H
3
C
6
H
5
O
7
26/65
Keasaman oksida nonlogam
Zat yang berisfat asam umumnya memiliki proton (ion hidrogen) yang dapat ditransfer
ke molekul air.
Oksida nonlogam meskipun tidak memiliki proton tetapi dapat menghasilkan zat yang
bersifat asam ketika dilarutkan dalam air. Contoh:
Oksida nonlogam di atas disebut asam anhidrida.
,,SO
3
CO
2
N
2
O
5
(g)+OSO
3
H
2
(g)+ON
2
O
5
H
2
(g)+OCO
2
H
2
⟶ (aq)H
2
SO
4
⟶2 (aq)HNO
3
⟶ (aq)H
2
CO
3
27/65
Zat yang mengandung ion atau
Contoh: keduanya akan
menghasilkan ion hidronium ketika
dilarutkan dalam air
Oksida logam merupakan basa
anhidrida karena ketika bereaksi dengan air
akan menghasilkan ion hidroksida. Contoh:
kalsium oksida
Senyawa molekul yang bereaksi dengan
air menghasilkan ion hidroksida
Contoh: amonia dan metil amin
Pembentukan ion hidroksia
OH
−
O
2−
NaOH,Ca(OH)
2
NaOH(s)
Ca (s)(OH)
2
(aq)+ (aq)−→−−
OH2
Na
+
OH
−
(aq)+2 (aq)−→−−
OH2
Ca
2+
OH
−
CaO(s)+O⟶Ca (aq)H
2
(OH)
2
(aq)+ONH
3
H
2
(aq)+OCH
3
NH
2
H
2
⟶ (aq)+ (aq)NH
+
4
OH
−
⟶ (aq)+ (CH
3
NH
+
3
OH
−
28/65
Trimetilamin, , dan hidroksialmin, , adalah basa dalam air. Tuliskan
reaksinya dengan air.
Soal-4solusi-4· ·
N( )C
2
H
53
HONH
2
29/65
ASAM KUAT NAMA SENYAWA
asam perklorat
asam klorat
asam hidroklorida
asam hidrobromida
asam hidroiodida
asam nirat
asam sulfat
Asam dan basa kuat
Asam/basa kuat adalah asam/basa yang terdisosiasi ~100% dalam air, sehingga merupakan
elektrolit kuat.
(aq)HClO
4
(aq)HClO
3
HCl(aq)
HBr(aq)
HI(aq)
(aq)HNO
3
(aq)H
2
SO
4
Basa kuat adalah basa terdisosiasi nyaris
sempurna di dalam air.
Semua logam hidroksia yang larut
dalam air merupakan basa kuat.
·
Contoh: -
KOH(aq)⟶ (aq)+ (aq)K
+
OH
???
·
Semua logam hidroksida golongan 1:
LiOH, NaOH, KOH, RbOH, CsOH
Sebagian logam hidroksida golongan
2:
-
-
Ca ,Sr ,Ba(OH)
2
(OH)
2
(OH)
2
30/65
Asam lemah
Asam lemah adalah asam/basa yang relatif sukar terdisosiasi dalam air, sehingga hanya sedikti
ion yang dihasilkan. Oleh karena itu, asam/basa lemah merupakan elektrolit lemah.
Sebagian besar asam organik merupakan asam lemah, atau tidak terionisasi 100%, sehingga
merupakan elektrolit lemah
Contoh: Asam asetat ( ), asam oksalat ( ) dll.HC
2
H
3
O
2
H
2
C
2
O
4
(aq)+O (aq)+ (aq)HC
2
H
3
O
2
H
2
↽−−⇀H
3
O
+
C
2
H
3
O
−
2
31/65
Mengapa asam lemah tidak terdisosiasi sempurna?
32/65
Basa lemah
Sama seperti asam, sebagian besar basa organik juga merupakan basa lemah.
Contoh: amoniak, kelompok senyawa amina
(aq)+ONH
3
H
2
(aq)+OCH
3
NH
2
H
2
(aq)+ (aq)↽−−⇀NH
+
4
OH
−
(aq)+ (aq)↽−−⇀CH
3
NH
+
3
OH
−
33/65
Reaksi basa lemah dengan air
34/65
Ionisasi asam poliprotik
Ionisasi asam diprotik:
Ionisasi asam triprotik:
(aq)+OH
2
SO
3
H
2
(aq)+OHSO
−
3
H
2
(aq)+ (aq)↽−−⇀HSO
−
3
H
3
O
+
(aq)+ (aq)↽−−⇀SO
2−
3
H
3
O
+
(aq)+OH
3
PO
4
H
2
(aq)+OH
2
PO
−
4 H
2
(aq)+OHPO
2−
4
H
2
(aq)+ (aq)↽−−⇀H
3
O
+
H
2
PO
−
4
(aq)+ (aq)↽−
−⇀
H
3
O
+
HPO
2−
4
(aq)+ (aq)↽−−⇀H
3
O
+
PO
3−
4
35/65
Tulsikan tahapan reaksi ionisasi asam sitrat, , dalam air
Soal-5solusi-5· ·
H
3
C
6
H
5
O
7
36/65
Reaksi netralisasi asam kuat dan basa kuat
Persamaan molekul:
Reaksi ionik:
Persamaan ion bersih:
2HCl(aq)+Ca (aq)⟶2O+ (aq)(OH)
2
H
2
CaCl
2
2(aq)+ (aq)+ (aq)+2 (aq)⟶2O+ (aq)+H
+
2Cl
−
Ca
2+
OH
−
H
2
Ca
2+
2(aq)Cl
−
(aq)+ (aq)⟶ OH
+
OH
−
H
2
37/65
Reaksi asam lemah dan basa kuat
Persamaan molekul:
Persamaan ion:
Persamaan ion bersih:
(aq)+NaOH(aq)⟶ O+ (aq)HC
2
H
3
O
2
H
2
NaC
2
H
3
O
2
(aq)+ (aq)+ (aq)⟶ O+ (aq)+ (aq)HC
2
H
3
O
2
Na
+
OH
−
H
2
Na
+
C
2
H
3
O
???
2
(aq)+ (aq)⟶ O+ (aq)HC
2
H
3
O
2
OH
−
H
2
C
2
H
3
O
−
2
38/65
Netralisasi asam kuat oleh basa sukar larut
Persamaan molekul:
Persamaan ion:
Persamaan ion bersih:
Mg (s)+2HCl(aq)⟶ (aq)+2O(OH)
2
MgCl
2
H
2
Mg (s)+2(aq)+ (aq)⟶ (aq)+ (aq)+2O(OH)
2
H
+
2Cl
−
Mg
2+
2Cl
−
H
2
Mg (s)+2(aq)⟶ (aq)+2O(OH)
2
H
+
Mg
2+
H
2
39/65
Netralisasi asam kuat oleh oksida logam sukar larut
Persamaan molekul:
Persamaan ion:
Persamaan ion bersih:
(s)+6HCl(aq)⟶2 (aq)+3OAl
2
O
3
AlCl
3
H
2
(s)+6(aq)+ (aq)⟶2(aq)+ (aq)+3OAl
2
O
3
H
+
6Cl
−
Al
+
3
6Cl
−
H
2
(s)+6(aq)⟶2(aq)+3OAl
2
O
3
H
+
Al
+
3
H
2
40/65
Reaksi asam kuat dengan basa lemah
Persamaan molekul:
Persamaan ion:
Persamaan ion bersih:
(aq)+HCl(aq)⟶ Cl(aq)NH
3
NH
4
(aq)+(aq)+ (aq)⟶ (aq)+ (aq)NH
3
H
+
Cl
−
NH
+
4
Cl
−
(aq)+(aq)⟶ (aq)NH
3
H
+
NH
+
4
41/65
Tuliskan persamaan ion bersih untuk campuran reaktan-reaktan berikut:
(A)
(B)
(C)
(D)
(E)
(F)
Soal-6solusi-6· ·
(aq)+Ca (aq)⟶HNO
3
(OH)
2
(aq)+HI(aq)⟶N
2
H
4
(aq)+ (aq)⟶CH
3
NH
2
HC
4
H
7
O
2
NaOH(aq)+HF(aq)⟶
(aq)+ COOH(aq)⟶NH
3
CH
3
Mg (s)+2 (aq)⟶(OH)
2
HC
2
H
3
O
2
42/65
Metatesis dan reaksi pembentukan gas
Reaksi metatesis adalah reaksi yang melibatkan pembentukan ion yang menggiring ke arah
pembentukan gas.
Gas dengan kelarutan rendah akan hilang dari larutan, sehingga mendorong ke arah
penyelesaian reaksi.
Banyak senyawa mengandung anion yang dapat berubah menjadi gas, sehingga penambahan
asam yang mengandung ion ini cenderung akan menghasilkan gas.
43/65
Reaksi metatesis
44/65
Tuliskan persamaan reaksi molekul, persamaan reaksi ion, dan persamaan reaksi
ion bersih untuk reaksi antara dengan asam format, .
Soal-7solusi-7· ·
Li
2
SO
3
HCHO
2
45/65
Latihan
Manakah yang merupakan persamaan reaksi ion bersih untuk reaksi antara dan
?
A.
B.
C.
D.
E.
Submit Show Hint Show Answer Clear
HCl
KHCO
3
HCl(aq)+ (aq)⟶KCl(aq)+ (aq)KHCO
3
H
2
CO
3
(aq)+ (aq)⟶ (aq)H
+
HCO
−
3
H
2
CO
3
HCl(aq)+ (aq)⟶KCl(aq)+ (g)+OKHCO
3
CO
2
H
2
(aq)+(aq)+(aq)+ (aq)⟶H
+
Cl
−
K
+
HCO
−
3
(aq)+(aq)+ (g)+OK
+
Cl
−
CO
2
H
2
(aq)+ (aq)⟶ (g)+OH
+
HCO
???
3
CO
2
H
2
46/65
Latihan
Manakah yang merupakan persamaan reaksi ion bersih untuk reaksi antara dan
?
A.
B.
C.
D.
E.
Submit Show Hint Show Answer Clear
HBr
K
2
SO
3
(aq)+ (aq)⟶ (g)+ (aq)H
+
SO
2−
3
SO
2
OH
−
(aq)+(aq)+2(aq)+ (aq)⟶H
+
Br
−
K
+
SO
2−
3
2(aq)+(aq)+ (g)+OK
+
Br
−
SO
2
H
2
2(aq)+ (aq)⟶ (g)+OH
+
SO
2−
3
SO
2
H
2
HBr(aq)+(aq)⟶KBr(s)K
+
(aq)+ (aq)⟶ (g)+OH
+
SO
2−
3
SO
2
H
2
47/65
Sintesis garam melalui reaksi metatesis
1. Bila garam yang diperoleh larut dalam air
Ada dua cara untuk mensintesis garam, dimana kedua cara ini memudahkan untuk
memperoleh senyawa yang dinginkan dari campuran.
1. Bila garam yang diperoleh mengendapan.
2. Mulai dari reaktan yang larut dalam air
3. Produk garam diperoleh dengan filtrasi.
·
Gunakaan reaksi netralisasi asam-basa.
Rekasi logam karbonat atau garam dengan anion yang mudah berubah menjadi gas dan
asam.
Produk diperoleh dengan menguapkan air.
·
·
·
48/65
Contoh aplikasi reaksi metatesis pada sintesis garam
Target sintesis:
merupakan garam yang larut dalam air.
Saran sintesis:
1. menggunakan reaksi asam dan basa
1. menggunakan asam + karbonat
NiSO
4
NiSO
4
(aq)+Ni (s)⟶ (aq)+2OH
2
SO
4
(OH)
2
NiSO
4
H
2
(aq)+ (s)⟶ (aq)+ (g)+2OH
2
SO
4
NiCO
3
NiSO
4
CO
2
H
2
49/65
Molaritas
Molaritas adalah mol zat terlarut per liter larutan.
Molaritas merupakan penghubung antara mol zat terlarut dengan volume larutan.
Larutan NaCl 0.1 M mengandung 0.1 mol NaCl dalam 1 L larutan. Konsentrasi yang sama dapat
diperoleh dengan melarutkan 0,010 mol NaCl dalam 0.1 L larutan
= =0.1MNaCl
0.1molNaCl
1LlarutanNaCl
0.01molNaCl
0.1LlarutanNaCl
50/65
Contoh perhitungan molaritas
Hitung molaritas (M) dari larutan yang dibuat dengan cara melarutkan 11.5 g NaOH (MM =
40.00 g/mol) dalam air untuk membuat 1.5 L larutan.
[NaOH]= ×
11.5gNaOH
1.5Llarutan
1molNaOH
40.0gNaOH
=0.192M
51/65
Contoh molaritas sebagai faktor konversi
Berapa mL larutan NaCl 0.250 M yang diperlukan untuk membuat larutan yang mengandung
0.1 mol NaCl?
VNaCl=0.1 × ×molNaCl
1LlarutanNaCl
0.250molNaCl
1000mLlarutanNaCl
1LlarutanNaCl
=400mLlarutanNaCl0.250M
52/65
Contoh perhitungan pada pembuatan larutan
Berapa gram stronsium nitrat, , yang diperlukan untuk membuat 250 mL larutan
0.10 M?
Sr()NO
32
Sr()NO
32
mSr()NO
32
=250mLlar.Sr × × ×()NO
32
1L
1000mL
0.10molSr()NO
32
1Llar.Sr()NO
32
211.62gSr()NO
32
1molSr()NO
32
=5.29gSr()NO
32
53/65
Membuat larutan dengan pengenceran
Berapa volume 16.0 M (dalam mL) yang harus disiapkan untuk meembuat 1.0 L larutan
2.0 M?
Dalam pengenceran jumlah mol zat terlarut tidak berubah.
H
2
SO
4
H
2
SO
4
(molH
2
SO
4
)
1
×V1M1
V1
=(molH
2
SO
4
)
2
=×V2M2
=×V2
M2
M1
=1000mL×
2.0M
16.0M
=125mL
54/65
Stoikiometri larutan
Reaksi kimia sering dilakukan menggunakan reaktan dalam bentuk larutan. Stoikiometri
membantu untuk menentukan berapa volume reaktan untuk mendapatkan kuantitas tertentu
dari produk yang diinginkan.
Contoh:
Berapa volume 0.0475 M dalam mililiter yang diperlukan untuk menetralkan 45.0 mL
larutan 0.100 M?
Tahapan perhitungan:
1. Tuliskan reaksi yang terjadi
H
3
PO
4
KOH
(aq)+3KOH(aq)⟶ (aq)+3OH
3
PO
4
K
3
PO
4
H
2
55/65
Stokiometri persamaan ion
Berapakah konsentrasi setiap ion dalam larutan 0.150 M?
Tahapan perhitungan:
1. Tuliskan reaksi ion
2. Hitung konsentrasi masing-masing ion
Na
2
CO
3
(aq)⟶2(aq)+ (aq)Na
2
CO
3
Na
+
CO
2−
3
[N]a
+
[C]O
2−
3
= × =0.300M
0.150molNCa2O3
1L
2molNa
+
1molNCa2O3
= × =0.150M
0.150molNCa2O3
1L
1molCO
2−
3
1molNCa2O3
58/65
Latihan
Bila konsentrasi larutan ion sulfat adalah 0.750 M, berapakah konsentrasi
dengan asumsi semua ion sulfat berasal dari alumunium sulfat?
A. 0.750 M
B. 2.25 M
C. 0.250 M
D. 1.50 M
E. 0.500 M
Submit Show Hint Show Answer Clear
Al
2
()SO
43
59/65
Berapakah volume 0.500 M dalam mL yang diperlukan untuk bereaksi sempurna dengan
60.0 mL 0.250 M untuk membuat padatan ?
Soal-8solusi-8· ·
KOH
FeCl
2
Fe(OH)
2
60/65
Berapa gram yang akan terbentuk bila 20.0 mL larutan 0.800 M dicampurkan dengan
50.0 mL larutan 0.3 M?
(MM = 461.0 g/mol, = 436.5 g/mol, = 269.2 g/mol)
Soal-9solusi-9asolusi-9b· · ·
PbI
2
FeI
3
Pb()NO
32
PbI
2
FeI
3
Pb()NO
32
61/65
Analisis kimia
Analisis kualitatif menentukan zat apa yang terkandung dalam sampel
Analaisis kuantitatif menentukan berapa jumlah zat dan komposisinya dalam sampel.
Metode analisis:
1. Menentukan kandungan unsur apa saja yang terdapat dalam sampel (analisis kualitatif)
2. Mengubah semua unsur yang ada dalam sampel menjadi senyawa yang diketahui rumus
kimianya.
3. Menghitung kandungan setiap unsur berdasarkan senyawa hasil konversi.
62/65
Latihan metode analisis: penentuan klor
Sebanyak 1 gram sampel insektisida yang mengandung klor didekomposisi sehingga seluruh
klor diubah menjadi . Perak nitrat kemudian ditambahkan untuk mengendapkan
seluruh ion klor menjadi AgCl(s). Setelah endapan disaring dan dikeringkan, diperoleh massa
sebesar 2.022 g. Tentukan persen massa klor dalam insektisida.
Soal-10solusi-10· ·
C(aq)l
−
63/65
Titrasi adalah metode penentuan
konsentrasi sampel dengan cara
menambahkan reaktan yang diketahui
konsentrasinya (titran) ke analit yang
konsentrasinya belum diketahui hingga
seluruh analit habis bereaksi (titik
ekivalen).
Pada prakteknya, indikator ditambahkan
untuk mengetahui ketercapain titik ekivalen.
Titrasi
64/65
Latihan metode analisis: titrasi asam oksalat
Misalkan 25.00 mL larutan asam oksalat, , hasil ekstraksi dari sampel daun suatu
tanaman, dititrasi dengan NaOH(aq) 0.500 M dan titik akhir titrasi dicapai setelah 37.5 mL
larutan basa ditambahkan. Tentukan konsentrasi larutan oksalat?
Soal-11solusi-11· ·
H
2
C
2
O
4
65/65