525403.pdf jurnaql refleksi dwi mingguan

Guru penggerak

1. Sarifah Siahaan, S.Pd.,Gr
SD Negeri 59
CGP Angkatan 10
Kota Palembang
JURNAL
REFLEKSI DWI
MINGGUAN

2. Hallo, Nama Saya Sarifah
Siahaan. Saya mengajar di SD
Negeri 59 Palembang... Saya
harap saya bisa mengikuti CGP
ini dengan baik dan lancar.
Its All About Me

3. SUN MON TUE
1
8
AYO BUAT JURNAL
REFLEKSI DWI
MINGGUAN!
15
22
29
5
12
19
26
4
11
18
25
2
9
16
23
30
6
13
20
27
3
10
17
24
7
14
21
28
WED THU FRI SAT
CALENDER

4. MODEL 5:
CONNECTION,
CHALLENGE,
CONCEPT,
CHANGE (4C)
Model ini dikembangkan oleh
Ritchhart, Church dan Morrison
(2011). Model ini cocok untuk
digunakan dalam merefleksikan
materi pembelajaran. Ada
beberapa pertanyaan kunci yang
menjadi panduan dalam membuat
refleksi model ini.

5. Filosofi Ki Hajar Dewantara, sebagai
guru penggerak kita akan menuntun
segala kodrat pada anak agar
mencapai keselamatan dan
kebahagiaan di masa depan.
Nilai-nilai dan Peran Guru Penggerak,
beberapa sudah kita miliki tinggal kita
tetap terapkan dan munculkan nilai
dan peran yang belum ada pada diri
kita.
CONNECTION:
APA KETERKAITAN
MATERI YANG
DIDAPAT DENGAN
PERAN ANDA
SEBAGAI CALON
GURU
PENGGERAK?

6. Tidak ada. Malahan saya banyak
mendapatkan ilmu dan pengetahuan melalui
fasil, modul dan teman-teman calon guru
penggerak. Saya sangat bersyukur mengikuti
CGP ini karena saya dapat membuat proses
belajar mengajar saya ke arah yang lebih
baik.
CHALLENGE:
ADAKAH IDE,
MATERI ATAU
PENDAPAT DARI
NARASUMBER
YANG BERBEDA
DARI PRAKTIK
YANG ANDA
JALANKAN SELAMA
INI?

7. Ceritakan konsep-konsep
utama yang Anda pelajari dan
menurut Anda penting untuk
terus dibawa selama menjadi
Calon Guru Penggerak atau
bahkan setelah menjadi Guru
Penggerak?
CONCEPT:

8. Kodrat alam dan Kodrat zaman, konsep ini
yang harus tetap kita terapkan selama
CGP maupun selesai CGP. karena konsep ini
awal penting untuk membuat
pembelajaran berarti.
Nilai-nilai guru penggerak seperti Mandiri,
Reflektif, Kolaboratif, Inovatif, serta
Berpihak pada Peserta didik.
Menuntun bukan menuntut. Anak diberi
kebebasan namun pendidik sebagai
'pamong' dalam memberi tuntunan dan
arahan agar anak tidak kehilangan arah
dan membahayakan dirinya.
KONSEP
UTAMA
Peran Guru Penggerak : Menjadi Pemimpin
Pembelajaran · Menjadi Coach bagi guru
lain · mendorong kolaborasi · Mewujudkan
kepemimpinan Murid, Menggerakan
komunitas praktisi.

9. Apa perubahan dalam diri
Anda yang ingin Anda lakukan
setelah mendapatkan materi
pada hari ini?
CHANGE

10. Dua minggu yang lalu ada banyak materi yang sudah saya
dapatkan. Minggu pertama, tentang filosofi Ki Hajar Dewantara,
pada awalnya saya lebih memusatkan pembelajaran pada guru,
siswa pasif dan mementingkan KKM pada aspek kognitif yang
saya kejar. Tapi setelah lebih memahami apa itu tujuan
pendidikan menurut KHD, terus mengetahui kodrat alam dan
kodrat zaman anak-anak saya mengubah pemikiran dan perilaku
saya agar pembelajaran di kelas saya lebih baik. Pelan-pelan
saya membawa perubahan sedikit di kelas saya.

11. Saya merancang sebuah pembelajaran yang berpusat kepada
murid dengan membuat media pembelajaran yang menarik, karena
alhamdulillah sekolah kami sudah mendapatkan bantuan Infokus
dari dinas agar dapat menampilkan video, PPT yang menarik. Saya
juga belajar menghargai setiap karakteristik belajar anak. Tidak
semua anak-anak memiliki tipe belajar yang sama tetapi kodrat
anak adalah bermain. Jadi saya mencari pembelajaran yang
berbasis permainan. Semoga saya bisa menerapkan ini selama
saya menjadi guru.

12. Minggu kedua materi nilai-nilai dan peran guru penggerak, jujur
pada awalnya saya belum memahami apa itu guru penggerak. Lama
kelamaan setelah mengikuti kolaborasi bersama fasil dan teman-
teman lainnya. Saya berangsur memahaminya, sebenarnya nilai dan
peran guru penggerak itu beberapa sudah kita miliki. Tinggal kita
saja yang menekannya kepada diri kita agar nilai dan peran guru
penggerak ini tidak hilang malah kalau bisa kita dapat
menambahnya.