[6] KKTP KKA Kelas 7 Darussalam Koding KA

abdullohkarim11 26 views 5 slides Sep 13, 2025
Slide 1
Slide 1 of 5
Slide 1
1
Slide 2
2
Slide 3
3
Slide 4
4
Slide 5
5

About This Presentation

Berikut ini merupakan KKTP dari mata pelajaran untuk mapel koding dan kecerdasan artifisial yang digunakan untuk menentukan kriteria ketercapaian tujuan pembelajaran bagi siswa di SMP khususnya di SMP Plus Darussalam yang mana merupakan tolak ukur untuk menentukan siswa tersebut telah tuntas tujuan ...


Slide Content

Kriteria Ketercapaian Tujuan Pembelajaran (KKTP)
Mata Pelajaran : Koding dan Kecerdasan Artifisial (KKA)
Kelas : 7
Nama Lembaga : SMP Plus Darussalam

No.
Capaian
Pembelajaran
Tujuan Pembelajaran
Indikator Tujuan
Pembelajaran
Kriteria Ketercapaian Tujuan
Pembelajaran

Skala atau Interval Nilai
0–40 % 41–65 % 66-85% 86-100%
Belum
mencapai,
remidial
seluruh
bagian
Belum
mencapai
ketuntasan,
remidial
dibagian
yang
diperlukan
Sudah
mencapai
ketuntasan
tidak perlu
remidial
Sudah
mencapai
ketuntasan
perlu
pengayaan
(jika
dibutuhkan)
1. 2.1. Berpikir
Komputasional
Menerapkan
pengelolaan data,
pemecahan masalah
sederhana dalam
kehidupan masyarakat
secara sistematis, dan
menuliskan instruksi.
Peserta didik mampu
mengaplikasikan
konsep berpikir
komputasional untuk
mengelola data dan
memecahkan masalah
sederhana secara
sistematis, serta dapat
menuliskan instruksi
yang jelas.
2.1.1 Mengidentifikasi masalah
sederhana dalam kehidupan
sehari-hari yang dapat
diselesaikan dengan pendekatan
komputasional.

2.1.2 Mendekomposisi masalah
kompleks menjadi bagian-bagian
yang lebih kecil.


2.1.3 Mengenali pola dalam data
dan masalah.

2.1.4 Mengabstraksi informasi
yang relevan untuk solusi.


2.1.5 Merancang algoritma atau
langkah-langkah sistematis untuk
memecahkan masalah.


2.1.6 Menuliskan instruksi atau
algoritma dalam format yang jelas
dan logis.


2.1.7 Menerapkan pengelolaan
data sederhana (misalnya,
pengurutan, pengelompokan).

2. 2.2. Literasi Digital
Memproduksi dan
mendiseminasi konten
digital berupa audio,
video, slide, dan
infografis.
Peserta didik mampu
memproduksi
beragam konten
digital (audio, video,
slide, infografis) dengan
kualitas yang baik dan
mendiseminasi konten
tersebut secara efektif
dan bertanggung
jawab.
2.2.1 Menggunakan perangkat
lunak untuk mengedit dan
memproduksi file audio
sederhana.

2.2.2 Menggunakan perangkat
lunak untuk mengedit dan
memproduksi video pendek.


2.2.3 Membuat presentasi digital
(slide) dengan desain yang efektif
dan informatif.


2.2.4 Mendesain infografis yang
menarik dan mudah dipahami.

2.2.5 Mengaplikasikan prinsip-
prinsip dasar desain visual dan
audio dalam produksi konten.


2.2.6 Memahami dan menerapkan
etika dalam penggunaan konten
(misalnya, hak cipta).


2.2.7 Mendiseminasikan konten
digital melalui platform yang
sesuai.

3. 2.3. Literasi dan
Etika Kecerdasan
Artifisial
Memahami perbedaan
cara manusia dan KA
menggabungkan
informasi dari beberapa
perangkat
penginderaan atau
sensor, memahami
bagaimana komputer
memaknai informasi
dari perangkat
penginderaan atau
sensor, memahami
kualitas data, serta
Peserta didik mampu
menjelaskan konsep
dasar KA,
membandingkan cara
manusia dan KA
memproses informasi
sensorik, memahami
pentingnya kualitas
data, menganalisis
manfaat dan dampak
KA, serta
mengimplementasikan
etika penggunaan KA
dalam kehidupan sehari-
hari, termasuk
2.3.1 Menjelaskan perbedaan
fundamental antara pemrosesan
informasi sensorik manusia dan
komputer.

2.3.2 Mengidentifikasi jenis-jenis
sensor yang digunakan dalam
sistem KA

2.3.3 Menjelaskan bagaimana
komputer memaknai informasi
dari sensor (misalnya,
representasi data).

2.3.4 Menguraikan pentingnya
kualitas data (akurasi,
kelengkapan) dalam kinerja KA.

manfaat dan dampak
KA pada kehidupan
masyarakat. Memahami
etika penggunaan KA
dalam kehidupan
sehari-hari seperti
menjaga data pribadi
dalam menggunakan
KA, KA adalah sebagai
alat bantu sehingga
manusia tidak boleh
tergantung dan percaya
sepenuhnya pada KA
karena KA masih
sangat mungkin
menghasilkan output
yang salah, bias, atau
melakukan halusinasi,
serta menganalisis
konten deep fake
dalam bentuk gambar,
audio, atau video.
menganalisis konten
deep fake.
2.3.5 Menganalisis manfaat positif
KA dalam berbagai bidang
kehidupan.


2.3.6 Mengidentifikasi potensi
dampak negatif KA pada
masyarakat.


2.3.7 Menjelaskan prinsip-prinsip
etika dalam penggunaan KA
(privasi data, bias,
kebergantungan).


2.3.8 Memberikan contoh
bagaimana KA dapat
menghasilkan output yang salah,
bias, atau halusinasi.


2.3.9 Menganalisis dan
mengidentifikasi karakteristik
konten deep fake (gambar, audio,
video).


2.3.10 Menjelaskan potensi
dampak sosial dari deep fake.

4. 2.4. Pemanfaatan
dan Pengembangan
Kecerdasan Artifisial
Peserta didik mampu
menggunakan
perangkat KA
2.4.1 Mengoperasikan perangkat
atau aplikasi KA sederhana
(misalnya, chatbot, penerjemah).

Menggunakan
perangkat KA
sederhana dengan kritis
dan mampu menuliskan
input bermakna ke
dalam sistem KA.
sederhana secara
kritis dan menuliskan
input (prompt) yang
bermakna untuk
mendapatkan hasil yang
diinginkan.
2.4.2 Menjelaskan tujuan
penggunaan perangkat KA
sederhana yang digunakan.


2.4.3 Menuliskan input (prompt)
yang jelas, spesifik, dan efektif
untuk perangkat KA.


2.4.4 Menganalisis dan
mengevaluasi output yang
dihasilkan oleh sistem KA.


2.4.5 Mengidentifikasi potensi
kesalahan atau bias dalam output
KA.


2.4.6 Memahami batasan dari
perangkat KA sederhana yang
digunakan.

Jember, 14 Juli 2025
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran


Abdulloh Karim Al Faozi, S.Si., M.Pd ……………………………………………
Tags