703630017-Modul-Ajar-Pendidikan-Agama-Katolik-Kelas-X.docx

DewiSartika844001 1,007 views 9 slides Oct 03, 2024
Slide 1
Slide 1 of 9
Slide 1
1
Slide 2
2
Slide 3
3
Slide 4
4
Slide 5
5
Slide 6
6
Slide 7
7
Slide 8
8
Slide 9
9

About This Presentation

contoh modul


Slide Content

MODUL AJAR
MANUSIA MAHLUK PRIBADI
INFORMASI UMUM
Nama Sekolah SMA Negeri 2 Kuala Mandor BTahun Ajaran 2024-2025
Kelas / SemesterX / Ganjil Mata PelajaranPendidikan Agama Katolik
Alokasi Waktu 2 x 45 jp Fase / ElemenE / PPD 01
Program KeahlianSemua Jurusan Guru PengampuDewi Sartika, S.Pd
Deskripsi/
Capaian Kompetensi
Peserta didik mampu memahami dirinya sebagai pibadi yang unik, setara antara laki-laki
dan perempuan, serta memiliki keluhuran sebagai Citra Allah; memiliki suara hati sehingga
mampu bersikap kritis dan bertanggung jawab terhadap pengaruh media massa, ideologi dan
gaya hidup yang berkembang saat ini.
Kompetensi Awal Pada akhir fase E peserta didik m em aham i dirinya sebagai pibadi yang unik, sebagai
laki-laki dan perem puan yang m em iliki kesetaraan sebagai Citra Allah; yang memiliki
suara hati, sehingga m am pu bersikap kritis dan bertanggung jaw ab terhadap pengaruh
media massa, ideologi dan gaya hidup yang berkem bang saat ini; m em aham i Kitab
Suci, Tradisi Suci dan M agisterium sebagai sum ber untuk m engenal pribadi Yesus dan
karya-Nya; m em aham i peran Roh Kudus dan Allah Tri Tunggal; m eneladan Yesus
sebagai idola, sahabat sejati, Putera Allah dan Juru selam at serta m em bangun hidup
yang berpolakan pribadi Yesus Kristus dalam m ewujudkan im annya di tengah
masyarakat.
Profil Pelajar Pancasila Beriman, bertakwa kepada Tuhan YME, dan Berakhlak Mulia

Berkebhinekaan Global

Bergotong-royong

Mandiri

Bernalar Kritis

Kreatif

Santun,

percaya diri,

kritis

Sarana dan PrasaranaLaptop, LCD, Kitab Suci, Buku Guru dan Buku Siswa, LKS, modul
Target Peserta Didik14 siswa
Model Pembelajaran Refleksi kateketis, naratif eksperiential, IDL
KOMPONEN INTI
Tujuan Pembelajaran 1.Memahami dirinya sebagai citra Allah yang unik, menghayati keunikannya sesuai dengan
pesan Kitab Suci, mensyukuri dan mewujudkan penghayatan imannya sebagai citra Allah
melalui tindakan
2.Memahami anugerah suara hati yang diberikan Allah kepada dirinya dan mampu
bertindak sesuai dengan suara hatinya sehingga bersikap kritis dan bertanggung
jawab terhadap berbagai pilihan hidupnya
Kata Kunci Pribadi Unik, citra Allah, suara hati, pilihan hidup
Pengetahuan pra
syarat
Pengertian pribadi yang unik, perbedaan manusia dengan ciptaan Tuhan lainnya, pesan
kitab suci Kejadian 1:26-31
Pemahaman Bermakna Peserta didik menghayati keunikan dirinya sesuai dengan pesan kitab suci
LANGKAH PEMBELAJARAN
Kegiatan Pembelajaran Pertemuan 1 Aku Pribadi yang Unik
Pertanyaan Pematik 1.Apakah yang dimaksudkan dengan manusia yang unik?
2.Apa perbedaan manusia dengan makhluk ciptaan Tuhan yang lainnya? Mengapa
manusia disebut makhluk yang istimewa?
Kegiatan Pembuka Waktu 15 menit
Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai pembelajaran,
memeriksa kehadiran

Mengaitkan materi pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman peserta didik
dengan materi sebelumnya serta mengajukan pertanyaan untuk mengingat dan
menghubungkan dengan materi selanjutnya.
Menyampaikan motivasi tentang apa yang dapat diperoleh (tujuan&manfaat) dengan
mempelajari materi: Aku Pribadi yang Unik.
Menjelaskan hal-hal yang akan dipelajari, kompetensi yang akan dicapai, serta
metode belajar yang akan ditempuh,
Kegiatan Inti Waktu100 menit
Kegiatan
Literasi
Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan
perhatian pada topik materi Aku Pribadi yang Unik dengan cara melihat,
mengamati, membaca melalui tayangan yang di tampilkan.
Critical ThinkingGuru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk mengidentifikasi
sebanyak mungkin pertanyaan yang berkaitan dengan gambar yang
disajikan dan akan dijawab melalui kegiatan belajar khususnya pada
materi Aku Pribadi yang Unik.
Collaboration Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk mendiskusikan,
mengumpulkan informasi, mempresentasikan ulang, dan saling bertukar
informasi mengenai Aku Pribadi yang Unik
Communication
Peserta didik mempresentasikan hasil kerja kelompok atau
individu secara klasikal, mengemukakan pendapat atas presentasi
yang dilakukan kemudian ditanggapi kembali oleh kelompok atau
individu yang mempresentasikan
Creativity
Guru dan peserta didik membuat kesimpulan tentang hal-hal yang telah
dipelajari terkait Aku Pribadi yang Unik. Peserta didik kemudian diberi
kesempatan untuk menanyakan kembali hal-hal yang belum dipahami
Kegiatan Penutup Waktu 20 menit
Peserta didik dan guru merefleksi dan membuat kesimpulan dari kegiatan pembelajaran.
Menugaskan Peserta didik untuk terus mencari informasi dimana saja yang berkaitan dengan materi/pelajaran
yang sedang atau yang akan pelajari.
Guru menyampaikan materi pembelajaran berikutnya.
Guru menutup kegiatan pembelajaran dengan mengucapkan salam dan salah satu siswa diminta untuk memimpin
doa sebagai ungkapan syukur atas pribadi yang unik yang dianugerahkan Tuhan
Kegiatan Pembelajaran Pertemuan 2 Mengembangkan potensi diri
Pertanyaan Pematik Apa itu potensi? Apa itu talenta? Apa bakat yang kamu miliki? Apa hambatan dan kesulitan
kamu dalam mengembangkan diri?
Kegiatan Pembuka Waktu 15 menit
Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai pembelajaran,
memeriksa kehadiran
Mengaitkan materi pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman peserta didik
dengan materi sebelumnya serta mengajukan pertanyaan untuk mengingat dan
menghubungkan dengan materi selanjutnya.
Menyampaikan motivasi tentang apa yang dapat diperoleh (tujuan&manfaat) dengan
mempelajari materi: potensi diri dan talenta
Menjelaskan hal-hal yang akan dipelajari, kompetensi yang akan dicapai, serta
metode belajar yang akan ditempuh,
Kegiatan Inti Waktu 100 menit

Kegiatan
Literasi
Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan
perhatian pada topik materi Potensi diri dan talenta dengan cara
melihat, mengamati, membaca melalui tayangan yang di tampilkan.
Critical ThinkingGuru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk mengidentifikasi
sebanyak mungkin pertanyaan yang berkaitan dengan gambar yang
disajikan dan akan dijawab melalui kegiatan belajar khususnya pada
materi Potensi diri dan talenta.
Refleksi
kateketis
Peserta didik diberi kesempatan untuk merefleksikan potensi dan talenta
yang dimilikinya dengan pertanyaan refleksi: apa saja potensi yang saya
miliki? Apa hambatan dan kesulitan saya dalam mengembangkan potensi
diri?
Communication
Peserta didik secara individu diminta untuk mensharingkan
hasil refleksinya berkaitan dengan potensi yang dimiliki?
Bagaiman cara saya mengatasinya? Apa talenta yang saya miliki
yang bisa saya kembangkan? Bagaimana upaya saya untuk
mengembangkan potensi yang saya miliki?
Creativity
Peserta didik membuat kesimpulan tentang hal-hal yang telah dipelajari
terkait Potensi diri dan talenta. Peserta didik kemudian diberi
kesempatan untuk menanyakan kembali hal-hal yang belum dipahami
Kegiatan Penutup Waktu 20 menit
Peserta didik dan guru merefleksi dan membuat kesimpulan dari kegiatan pembelajaran.
Menugaskan Peserta didik untuk terus mencari informasi dimana saja yang berkaitan dengan
materi/pelajaran yang sedang atau yang akan pelajari.
Guru menyampaikan materi pembelajaran berikutnya.
Guru menutup kegiatan pembelajaran dengan mengucapkan salam dan salah satu siswa diminta
untuk memimpin doa sebagai ungkapan syukur atas talenta yang dianugerahkan.
Refleksi dan Aksi:
1)Guru meminta peserta didik untuk duduk dengan tenang dan rileks, serta menyuruh peserta
didik membaca dan meresapkan dalam hati puisi dari Douglas Mallock yang berjudul Be
The Best, Jadilah Diri Sendiri yang Terbaik.
2)Guru menyimpulkan seluruh proses pembelajaran dengan menyampaikan hal berikut: Kita
sudah belajar bersama tentang pribadi yang unik di mana kita memiliki kekhasan tersendiri
dalam menghayati keberadaan diri dan bagaimana kita menghayati hidup. Kita sadar
bahwa sumber sejati keunikan pribadi manusia adalah Allah sendiri, yang telah
menciptakan manusia secara khusus, pribadi demi pribadi secara ajaib. Diri kita adalah
sebuah “karya seni atau masterpiece” dari Allah yang luar biasa. Singkatnya diri anda
adalah pribadi yang indah dan istimewa.
a.Aksi:
ASESMEN
No Aspek Jenis Teknik Penilaian Bentuk Penilaian
1Sikap Formatif Observasi Lembar pengamatan sikap
2 PengetahuanFormatif Tes tertulis Penugasan refleksi
3 KetrampilanFormatif Observasi Lembar pengamatan unjuk kerja
PENGAYAAN DAN REMIDI
Pengayaan Carilah dari berbagai sumber (mass media cetak maupun elektronik, tokoh agama,
tokoh masyarakat, teman sebaya, orang tua, dan sebagainya) untuk memperoleh
informasi, atau pengalaman atau paham/pandangan, yang berkaitan dengan tema:
keunikan manusia sebagai pribadi citra Allah, relasi dan kesederajatan
perempuan
dan laki-laki, pengembangan kemampuan dan keterbatasan, dalam upaya
mengembangkan diri menuju kesempurnaannya! Hal itu dapat dilakukan dengan

studi literatur, pengamatan, survei, wawancara dan teknik pengumpulan data yang
dikuasai peserta didik.
Remidial Peserta didik diminta mengerjakan tugas tambahan
Format Remedial dan Pengayaan
Program Remedial dan Pengayaan
Sekolah : ……………………………..
Mata Pelajaran: ……………………………….
Kelas : ………………………………
Semester : ……………………………..
Tahun : ………………………………
N
o
Materi
Nama
Peserta
Didik
Rencana
Program
Tanggal
Pelaksan
aan
Hasil
Kesimpula
n Pen
gay
aan
Remed
ial
Sebel
um
Sesud
ah
1
2
3
4
5
6
7
REFLEKSI GURU
No Aspek Refleksi
1Penguasaan Materi Apakah saya sudah memahami cukup baik materi dan aktifitas
pembelajaran ini?
2 Penyampaian Materi Apakah materi ini sudah tersampaikan dengan cukup baik kepada
peserta didik?
3 Umpan balik Apakah 100% peserta didik telah mencapai penguasaan tujuan
pembelajaran yang ingin dicapai?
Yogyakarta, 31 Juli 2023
Mengetahui
Waka Kurikulum, Guru Pengampu
(Maryuli Darmawan, S.Pd. M.Eng) (Ajung, S.Pd)
NIP. 19700720 199802 1 003 .

LAMPIRAN
Rubrik Penilaian:
a.Pengetahuan
No Soal Jawaban
1Apa arti manusia itu
unik?
Manusia diciptakan berbeda satu dengan yang lainnya, lengkap dengan
kekuatan dan keterbatasannya. Manusia itu unik (unique atau unus =
satu), tak ada satu orang pun yang sama persis dengan orang lain, bahkan
saudara kembar sekali pun.
2Jelaskan kekhasan/
keunikan menurut
Kitab Suci?
Kitab Suci Kejadian menceritakannya dengan indah sekali.
a.Waktu menciptakan manusia, Tuhan merencanakan dan
menciptakannya menurut gambar dan rupa-Nya, menurut citra-
Nya (Kej 1: 26).
b.Waktu menciptakan manusia, Tuhan "bekerja" secara istimewa. "Tuhan
membentuk manusia dari debu dan tanah dan menghembuskan nafas
hidup ke dalam hidungnya" (Kej 2: 7).
c.Segala sesuatu, termasuk taman Firdaus itu diserahkan untuk manusia
(Kej 1: 26), Bukankah manusia itu istimewa? Tuhan memperlakukan
manausia secara khusus. Manusia sudah dipikirkan dan direncanakan
oleh Tuhan sejak keabadian. Kehadiran manusia di bumi dipersiapkan
dan diatur secara teliti dan mengagumkan. Manusia sungguh
diperiakukan sebagai "orang" sebagai pribadi "seperti" Tuhan sendiri.
3Sikap apa yang perlu
dikembangkan
dalam menghadapi
kekuatan dan
keterbatasan yang
kamu miliki?
Sikap apa saja yang perlu dikembangkan dalam menghadapi kekuatan dan
keterbatasan adalah menerima diri apa adanya dan mensyukurinya
senbagai anugerah Tuhan yang terindah dalam hidupnya. Tidak menyia-
nyiakan potensi yang dianugerahkan Tuhan.
b.Sikap
1)Sikap Spiritual:
Nama : ...............................................
Kelas/Semester : ..................../..........................
Petunjuk:
a)Bacalah baik-baik setiap pernyataan dan berilah tanda pada kolom yang sesuai dengan

keadaan dirimu yang sebenarnya.
b)Serahkan kembali format yang sudah kamu isi kepada bapak/ibu guru.
No Butir Instrumen Penilaian SelaluSeringJarang Tidak
pernah
1Aku kagum terhadap Allah yang telah
menciptakan setiap orang secara unik
2Aku menyadari bahwa apapun yang melekat
pada diriku merupakan bukti bahwa Tuhan
mencintai diri saya secara istimewa
3Aku merasa bangga terhadap keadaan diri saya
seperti yang nampak saat sekarang ini
4Aku mensyukuri apapun yang ada / melekat
pada diri saya
5 Aku merawat tubuh sebaik mungkin sebagai
ungkapan syukur saya atas kebaikan Tuhan
terhadap diri saya

2)Sikap Sosial: Penilaian diri:
Nama : ...............................................
Kelas/Semester : ..................../..........................
Petunjuk:
a)Bacalah baik-baik setiap pernyataan dan berilah tanda pada kolom yang sesuai dengan

keadaan dirimu yang sebenarnya.
b)Serahkan kembali format yang sudah kamu isi kepada bapak/ibu guru.
No Butir Instrumen SelaluSeringJarangTidak
pernah
1Saya bergaul dengan semua teman tanpa bertindak
diskriminatif
2Saya menyadari bahwa setiap manusia memiliki
kekuatan dan keterbatasan.
3Saya menerima mereka dengan segala
kekurangannya.
4Saya tidak memilih-milih dalam pertemanan
Skor = jumlah nilai X 100%
c.Penilaian Keterampilan; Guru meminta peseta didik untuk membuat refleksi tentang keunikan
dirinya sebagai ciptaan Allah
Pedoman penilaian untuk refleksi
Kriteria A (4) B (3) C (2) D (1)
Struktur
Refleksi
Menggunakan
struktur yang
sangat sistematis
(Pembukaan – Isi
– Penutup)
Menggunakan
struktur yang cukup
sistematis (Dari 3
bagian, terpenuhi 2)
Menggunakan
struktur yang
kurang sistematis
(Dari 3 bagian,
terpenuhi 1).
Menggunakan
struktur yang
tidak sistematis
(Dari struktur
tidak terpenuhi
sama sekali).
Isi Refleksi
(Mengungk
apkan tema
yang
Mengungkapkan
syukur kepada
Allah dan
menggunakan
Mengungkapkan
syukur kepada Allah,
tapi tidak
menggunakan refrensi
Kurang
mengungkapkan
syukur kepada
Allah, tidak ada
Tidak
mengungkapkan
syukur kepada
Alllah.
Jumlah nilai
Skor = ------------------- X 100%
Skor maksimal
Jumlah nilai
Skor = ------------------- X 100%
Skor maksimal

dibahas) refrensi Kitab
Suci.
Kitab Suci secara
signifikan.
refrensi Kitab Suci.
Bahasa
yang
digunakan
dalam
refleksi
Menggunakan
Bahasa yang jelas
dan sesuai
dengan Pedoman
Umum
Penggunaan
Bahasa
Indonesia.
Menggunakan Bahasa
yang jelas namun ada
beberapa kesalahan
Pedoman Umum
Penggunaan Bahasa
Indonesia.
Menggunakan
Bahasa yang kurang
jelas dan banyak
kesalahan Pedoman
Umum Penggunaan
Bahasa Indonesia
Menggunakan
Bahasa yang
tidak jelas dan
tidak sesuai
dengan Pedoman
Umum
Penggunaan
Bahasa Indonesia
Bahan Bacaan untuk Siswa: Buku Teks Pelajaran:
a.Buku Teks Pelajaran.
b.Restia Ningrum, Menjadi Pribadi yang Diterima dan Disukai, Kanisius, 2018.
c.Teks Kitab Suci Kitab Suci Kej 1: 26 – 31.
d.Teks Puisi, Jadilah Diri Sendiri Yang Terbaik (Douglas Mallock).
e.Rangkuman materi pembelajaran
Bahan Bacaan untuk Guru
a.Buku Teks Pelajaran (Buku Guru dan Siswa)
b.Restia Ningrum, Menjadi Pribadi yang Diterima dan Disukai, Kanisius, 2018.
c.Gus Dur; Seri Pejuang Kemanusiaan: Berbeda itu Asyik, Kanisius, 2010
Materi Pengayaan
Peserta didik mencari dari berbagai sumber (mass media cetak maupun elektronik, tokoh agama, tokoh
masyarakat, teman sebaya, orang tua, dan sebagainya) untuk memperoleh informasi, atau pengalaman
atau paham/ pandangan, yang berkaitan dengan tema: keunikan manusia sebagai ciptaan dan
pengembangan kemampuan dan keterbatasan, dalam upaya mengembangkan diri menuju
kesempurnaannya. Hal itu dapat dilakukan dengan studi literatur, pengamatan, survei, wawancara dan
teknik pengumpulan data yang dikuasai peserta didik (Format Terlampir).
Materi Untuk Siswa yang Kesulitan Belajar
Remedial diberikan kepada peserta didik yang belum dapat mencapai ketuntasan belajar minimal,
dengan kegiatan sebagai berikut:
a)Guru bertanya kepada peserta didik tentang materi yang belum mereka pahami.
b)Berdasarkan materi yang belum mereka pahami tersebut, guru mengadakan pembelajaran ulang
(remidial teaching) baik dilakukan oleh guru secara langsung atau dengan tutor teman sebaya.
c)Guru mengadakan kegiatan remedial dengan memberikan pertanyaan atau soal yang kalimatnya
dirumuskan dengan lebih sederhana (remidial test).
Daftar Pustaka
-Komkat KWI, Perutusan Murid-Murid Yesus Pendidikan Agama Katolik untuk SMA/K Kelas X.
Yogyakarta: Kanisius, 2008.
-Kristianto. Yoseph, dkk. Menjadi Murid Yesus, Buku Teks Pendidikan Agama Katolik untuk SMA/K Kelas
X. Yogyakarta: Kanisius, 2010
-Maman Sutarman dan Sulis Bayu Setyawan, Pendidikan Agama katolik dan Budi Pekerti untuk
SMA/SMK Kelas X, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 2021
-Katekismus Gereja Katolik, Nusa Indah, Flores, 1995.
Komisi Liturgi Konferensi Wali Gereja Indonesia, Puji Syukur, Penerbit Obor, Jakarta, 1992.

Glosarium: unik, potensi, talenta
Lampiran:
a.Artikel:
Douglas Mallock yang berjudul Be The Best, Jadilah Diri Sendiri yang Terbaik.
Jika kau tak dapat menjadi pohon meranti di puncak bukit,
jadilah semak belukar di lembah.
Jadilah semak belukar yang teranggun di sisi bukit,
kalau bukan rumput, semak belukar pun jadilah!
Jika kau tak boleh menjadi rimbun, jadilah rumput,
dan hiasilah jalan dimana-mana.
Jika kau tak dapat menjadi ikan mas, jadilah ikan sepat.
Tapi jadilah ikan sepat terlincah di dalam payau.
Tidak semua dapat menjadi nahkoda,
lainnya harus menjadi awak kapal dan penumpang.
Pasti ada sesuatu untuk semua.
Karena ada tugas berat, maka ada tugas ringan
di antaranya dibuat yang lebih berdekatan.
Jika kau tak dapat menjadi bulan, jadilah bintang.
Jika kau tak dapat menjadi jagung,
jadilah kedelai Bukan dinilai kau kalah ataupun menang.
Jadilah dirimu sendiri yang terbaik!
(Karya: Douglas Mallock)
b.Lembar Kerja Siswa
Kekuatan dan Keterbatasanku
Nama: ………………………..
Aspek-Aspek Diriku Kekuatanku Keterbatasanku
Fisik/Jasmani
Bakat/Kemampuan
Materi/Ekonomi
Sifat – Sifat
-Internet:
•https://motivasays.wordpress.com/2012/08/27/langkah-mengubah-kelemahan-menjadi-kekuatan/
•https://pelayananpublik.id/2019/08/24/tentang-manusia-pengertian-asal-usul-dan-jenisnya/
•https://id.wikipedia.org/wiki/individu/

Impian (sukses) yang ingin ku raih:
Kekuatan dan Keterbatasanku:
Aspek-Aspek Diriku Kekuatanku Keterbatasanku
Fisikku
Sifat/sikapku
Lain-lain
c.Materi/ Peneguhan Guru:
1)Setiap manusia itu unik (unique atau unus = satu), tak ada satu orang pun yang mempunyai
kesamaan dengan orang lain. Bahkan manusia kembar sekalipun selalu mempunyai perbedaan.
Keunikan itu bisa diamati dari hal-hal fisik, psikis, bakat/kemampuan serta pengalaman-
pengalaman yang dimilikinya. Keunikan diri itu merupakan anugerah yang menjadikan diri
seseorang berbeda dan dapat dikenal dan diperlakukan secara khusus pula.
2)Setiap orang mempunyai kekuatan dan keterbatasan. Tidak pernah ada di dunia ini, manusia yang
sempurna tanpa keterbatasan. Manusia yang paling kuat sekalipun, pasti mempunyai
keterbatasan. Dan setiap orang mempunyai keunikan.
3)Keunikan manusia dalam Kitab Suci:
a)Waktu menciptakan manusia, Allah merencanakan dan menciptakannya menurut gambar dan
rupa-Nya. Menurut citra-Nya. (Kej 1:26).
b)Allah menjadikan manusia berkuasa atas buatan Tuhan, segala-galanya telah ditelakkan di
bawah kakinya (Mz 8:7).
c)Waktu menciptakan manusia, Allah seolah-olah perlu “bekerja” secara khusus. “Tuhan Allah
membentuk manusia dari debu dan tanah dan menghembuskan nafas hidup ke dalam
hidungnya” (Kej 2:7).
Bukankah manusia itu istimewa? Tuhan memperlakukan manusia secara khusus. Manusia sudah
dipikirkan dan direncanakan oleh Allah sejak keabadian. Kehadiran manusia di muka bumi telah
disiapkan dan diatur secara teliti dan mengagumkan. Manusia sungguh diperlakukan sebagai
“orang”, sebagai pribadi, “seperti” Tuhan sendiri. Betapa uniknya kita manusia ini!
d.Format Remedial dan Pengayaan
Program Remedial dan Pengayaan
Sekolah : ……………………………..
Mata Pelajaran: ……………………………….
Kelas : ………………………………
Semester : ……………………………..
Tahun : ………………………………
No Materi
Nama
Peserta Didik
Rencana Program Tanggal
Pelaksanaan
Hasil
Simpulan
PengayaanRemedial SebelumSesudah
1
2
3
4
5
6
7
Tags