Aminullah Assagaf_Ref 6 (8)_Mengenal-Pertumbuhan-Ekonomi-Berbasis-GDP-Konsep-Kelemahan-dan-Model-Pengukuran.pdf

AminullahAssagaf1 0 views 75 slides Oct 07, 2025
Slide 1
Slide 1 of 75
Slide 1
1
Slide 2
2
Slide 3
3
Slide 4
4
Slide 5
5
Slide 6
6
Slide 7
7
Slide 8
8
Slide 9
9
Slide 10
10
Slide 11
11
Slide 12
12
Slide 13
13
Slide 14
14
Slide 15
15
Slide 16
16
Slide 17
17
Slide 18
18
Slide 19
19
Slide 20
20
Slide 21
21
Slide 22
22
Slide 23
23
Slide 24
24
Slide 25
25
Slide 26
26
Slide 27
27
Slide 28
28
Slide 29
29
Slide 30
30
Slide 31
31
Slide 32
32
Slide 33
33
Slide 34
34
Slide 35
35
Slide 36
36
Slide 37
37
Slide 38
38
Slide 39
39
Slide 40
40
Slide 41
41
Slide 42
42
Slide 43
43
Slide 44
44
Slide 45
45
Slide 46
46
Slide 47
47
Slide 48
48
Slide 49
49
Slide 50
50
Slide 51
51
Slide 52
52
Slide 53
53
Slide 54
54
Slide 55
55
Slide 56
56
Slide 57
57
Slide 58
58
Slide 59
59
Slide 60
60
Slide 61
61
Slide 62
62
Slide 63
63
Slide 64
64
Slide 65
65
Slide 66
66
Slide 67
67
Slide 68
68
Slide 69
69
Slide 70
70
Slide 71
71
Slide 72
72
Slide 73
73
Slide 74
74
Slide 75
75

About This Presentation

Pendekatan makroekonomi


Slide Content

Mengenal Pertumbuhan
Ekonomi Berbasis GDP:
Konsep, Kelemahan, dan
Model Pengukuran
Memahami GDP sebagai indikator utama pertumbuhan ekonomi, termasuk
keunggulan, kelemahan, dan berbagai model pengukurannya dalam konteks
ekonomi Indonesia modern.

Bab 1
Memahami GDP - Fondasi
Pertumbuhan Ekonomi

Apa Itu GDP?
Definisi GDP
Total nilai pasar semua barang dan jasa akhir yang diproduksi di dalam
suatu negara selama periode tertentu
Cakupan Geografis
Mengukur aktivitas ekonomi dalam batas geografis negara, termasuk
produksi oleh warga asing

Sejarah Penemuan GDP
Simon Kuznets (1930-an)
Ekonom yang mengembangkan konsep GDP untuk mengukur
output ekonomi nasional secara sistematis selama periode
Depresi Besar.
Menerima Nobel Ekonomi pada 1971 atas kontribusinya dalam
pengukuran ekonomi makro yang revolusioner.

Perbedaan GDP dan GNP
1
GDP
Menghitung produksi dalam wilayah negara, tanpa
memandang kewarganegaraan produsen
2
GNP
Menghitung produksi oleh warga negara, baik di dalam
maupun luar negeri

Rumus Dasar GDP
GDP=C+I+G+(X2M)
C = Konsumsi
Konsumsi rumah tangga untuk barang dan jasa
I = Investasi
Investasi perusahaan dalam modal dan infrastruktur
G = Pengeluaran Pemerintah
Belanja pemerintah untuk layanan publik
(X-M) = Net Ekspor
Selisih antara ekspor dan impor

Tiga Pendekatan Penghitungan GDP
Pendekatan Produksi
Menjumlahkan nilai tambah dari
seluruh sektor produksi ekonomi
Pendekatan Pendapatan
Menjumlahkan pendapatan faktor
produksi (upah, sewa, laba, bunga)
Pendekatan Pengeluaran
Menjumlahkan seluruh pengeluaran
untuk barang dan jasa akhir

Bab 2
Keunggulan GDP sebagai
Indikator Ekonomi

Mengapa GDP Penting?
Tolok Ukur Kesehatan
Ekonomi
Menjadi indikator utama untuk menilai
kondisi ekonomi suatu negara secara
keseluruhan
Panduan Kebijakan
Membantu pemerintah merumuskan
kebijakan fiskal dan moneter yang
tepat sasaran
Kapasitas Ekonomi
Menunjukkan kapasitas produksi dan
daya beli masyarakat dalam
perekonomian

GDP dan Pertumbuhan Ekonomi
GDP Riil vs Nominal
Pertumbuhan GDP riil mencerminkan peningkatan produksi
barang dan jasa secara nyata, menghilangkan efek inflasi.
GDP riil memberikan gambaran yang lebih akurat tentang
pertumbuhan ekonomi sebenarnya.

GDP Per Kapita: Ukuran Kemakmuran Rata-rata
GDP PerKapita=
JumlahPenduduk
TotalGDP
Standar Hidup
Menggambarkan standar hidup dan kemakmuran rata-rata
masyarakat suatu negara
Daya Beli
Mengindikasikan daya beli rata-rata penduduk untuk barang
dan jasa

Contoh Kasus: Pertumbuhan
GDP Indonesia 2023
Rp20&
Total GDP
Indonesia
Pencapaian GDP
Indonesia tahun 2023
5,05%
Pertumbuhan
Ekonomi
Tingkat pertumbuhan
GDP year-on-year
13,96%
Sektor Terdepan
Pertumbuhan sektor
transportasi dan
pergudangan

Bab 3
Kelemahan dan Tantangan
GDP

Kelemahan GDP dalam Mengukur Kesejahteraan
Distribusi Pendapatan
Tidak memperhitungkan
kesenjangan dan distribusi
pendapatan di masyarakat
Kualitas Hidup
Tidak mengukur kualitas hidup,
kesehatan, atau tingkat kebahagiaan
masyarakat
Ekonomi Informal
Mengabaikan ekonomi informal dan
aktivitas non-pasar yang signifikan

Pengaruh Kepemilikan Asing dalam GDP
Kontribusi vs Aliran Keuntungan
Produksi perusahaan asing di dalam negeri masuk dalam GDP,
namun sebagian keuntungan dialirkan ke luar negeri.
Hal ini dapat menyebabkan GDP tinggi tapi pendapatan nasional
(GNP) lebih rendah.
Contoh: Freeport di Indonesia berkontribusi pada GDP, tapi sebagian besar keuntungan mengalir ke Amerika Serikat.

Konflik Kepentingan: GDP Tinggi vs Kedaulatan
Ekonomi
1
Ketergantungan Investasi Asing
Mengurangi kontrol ekonomi nasional dan kemandirian dalam pengambilan
keputusan
2
Risiko "Dutch Disease"
Dominasi sektor ekstraktif asing dapat melemahkan sektor manufaktur domestik

Bab 4
Asumsi-Asumsi Dasar dalam
Pengukuran GDP

Asumsi Utama GDP
01
Barang Akhir
Semua barang dan jasa yang dihitung
adalah produk akhir, bukan barang
setengah jadi untuk menghindari double
counting
02
Harga Pasar
Harga pasar dianggap mencerminkan nilai
ekonomi sebenarnya dari barang dan jasa
03
Batas Wilayah
Produksi dihitung dalam batas wilayah
negara tanpa mempertimbangkan
kewarganegaraan produsen

Asumsi Konsistensi Harga
1
GDP Nominal
Menggunakan harga berlaku saat itu (current prices) yang
mencakup efek inflasi
2
GDP Riil
Menggunakan harga konstan tahun dasar untuk menghilangkan
efek inflasi dan mengukur pertumbuhan sebenarnya

Asumsi Kegiatan Ekonomi Terukur
Aktivitas Tercatat
Aktivitas ekonomi harus tercatat dan dapat diukur secara kuantitatif melalui
sistem pencatatan formal.
Aktivitas ilegal dan ekonomi bawah tanah sering tidak tercakup dalam
penghitungan GDP resmi.

Bab 5
Model-Model Pengukuran
Pertumbuhan Ekonomi

Model Pertumbuhan Klasik
Pertumbuhan terbatas oleh ketersediaan faktor produksi dan mengalami diminishing returns.
Tenaga Kerja
Jumlah dan kualitas pekerja sebagai
input produksi utama
Modal
Akumulasi modal fisik seperti mesin,
bangunan, dan peralatan
Tanah
Sumber daya alam dan lahan sebagai
basis produksi

Model Solow-Swan (Model Pertumbuhan
Neoklasik)
Y=AçKç
³
L
12³
Teknologi sebagai Kunci
Menambahkan teknologi (A) sebagai faktor utama
pertumbuhan jangka panjang
Akumulasi Modal
Menjelaskan peran akumulasi modal dan kemajuan teknologi
dalam pertumbuhan

Model Endogen (Romer, Lucas)
Investasi Pengetahuan
Pertumbuhan dipengaruhi oleh
investasi dalam pengetahuan dan
inovasi dari dalam sistem ekonomi
Sumber Daya Manusia
Menekankan peran pendidikan dan
pelatihan dalam meningkatkan
produktivitas
Teknologi Endogen
Teknologi berkembang dari dalam
ekonomi melalui penelitian dan
pengembangan

Model Harrod-Domar
g=sç 2
v
1
n
Peran Investasi dan Tabungan
Menekankan pentingnya investasi dan tabungan untuk
mempertahankan pertumbuhan ekonomi yang stabil.
Menghubungkan pertumbuhan dengan rasio modal terhadap
output (capital-output ratio).

Bab 6
Pengukuran Pertumbuhan
Ekonomi dengan GDP

Pertumbuhan GDP Riil
PertumbuhanGDP Riil= ×
GDP t21
GDP
2GDP
t t 21
100%
Harga Konstan
Mengukur perubahan nilai produksi dengan harga konstan
tahun dasar
Indikator Utama
Menjadi indikator utama untuk menilai kemajuan ekonomi
sebenarnya

Pertumbuhan GDP Nominal vs Riil
10%
GDP Nominal Naik
Termasuk efek inflasi
7%
Inflasi
Kenaikan harga umum
3%
Pertumbuhan Riil
Pertumbuhan sebenarnya
GDP riil lebih akurat untuk analisis pertumbuhan karena menghilangkan efek distorsi harga.

Pengukuran Pertumbuhan Ekonomi Per Kapita
Pertumbuhan Per Kapita
Mengukur pertumbuhan ekonomi yang disesuaikan dengan
pertambahan penduduk untuk menilai peningkatan
kesejahteraan individu.
g =per kapitag 2GDPg populasi

Bab 7
Studi Kasus dan Contoh
Penghitungan GDP

Contoh Perhitungan GDP dengan Pendekatan
Pengeluaran
Komponen Nilai (Triliun Rupiah)
Konsumsi (C) 10.000
Investasi (I) 3.000
Pengeluaran Pemerintah (G) 2.000
Ekspor (X) 1.000
Impor (M) 800
Total GDP 15.200
GDP= 10.000+3.000+2.000+(1.0002800) = 15.200

Contoh Perhitungan GDP dengan Pendekatan
Pendapatan
Upah Sewa Laba Pajak
Total GDP = 7.000 + 1.000 + 4.000 + 1.200 - 200 (subsidi) = Rp13.000 triliun

Bab 8
Dampak Kepemilikan Asing terhadap GDP dan
Ekonomi Nasional

Kasus Freeport dan
Kontribusinya pada GDP
Indonesia
1 Produksi dan Operasi
Freeport sebagai perusahaan asing beroperasi di Papua,
Indonesia
2 Kontribusi GDP
Produksi dan penjualan masuk dalam perhitungan GDP
Indonesia
3 Aliran Keuntungan
Sebagian besar keuntungan dialirkan ke luar negeri (Amerika
Serikat)

Implikasi Kepemilikan Asing
GDP vs GNP
GDP tinggi tapi pendapatan nasional (GNP) bisa lebih rendah
karena aliran keuntungan ke luar negeri
Kedaulatan Ekonomi
Ketergantungan pada modal asing dapat mengurangi
kedaulatan dan kontrol ekonomi nasional

Strategi Mengelola Investasi Asing
01
Kebijakan Pajak dan Royalti
Menetapkan pajak dan royalti yang optimal
untuk memastikan manfaat ekonomi bagi
negara tuan rumah
02
Penguatan Sektor Domestik
Mengembangkan kemampuan sektor
domestik agar tidak terlalu bergantung
pada investasi asing
03
Transfer Teknologi
Memastikan adanya transfer teknologi dan
pengetahuan ke perusahaan lokal

Bab 9
Visualisasi dan Grafik
Pertumbuhan GDP Indonesia
2010-2025

Grafik Pertumbuhan GDP Riil Indonesia 2010-2025
-4
0
4
8
2010 2015 2019 2020 2021 2023
Tren pertumbuhan rata-rata 5% per tahun dengan dampak signifikan pandemi COVID-19 pada 2020 dan pemulihan cepat di tahun-
tahun berikutnya.

Grafik Komposisi GDP Berdasarkan Sektor
Ekonomi
Jasa Industri Pertanian
Struktur ekonomi Indonesia didominasi oleh sektor jasa, diikuti industri manufacturingor dan pertanian.

Bab 10
Perbandingan GDP Indonesia
dengan Negara Tetangga

GDP Indonesia vs Malaysia dan Thailand (2024)
$0.00
$8,000.00
$16,000.00
$24,000.00
Indonesia Malaysia Thailand
GDP (Triliun Rupiah)Pertumbuhan (%)

GDP Per Kapita Indonesia vs
Negara ASEAN
$5.000
Indonesia
GDP per kapita masih
tertinggal dari Malaysia
dan Thailand
$11.0&
Malaysia
Tingkat kemakmuran
per kapita tertinggi
$7.000
Thailand
Posisi menengah dalam
kawasan ASEAN

Bab 11
Keterbatasan GDP dan
Alternatif Pengukuran

Keterbatasan GDP
Kualitas Hidup
Tidak mengukur kualitas hidup dan
kesejahteraan sosial masyarakat
secara holistik
Kerusakan Lingkungan
Mengabaikan kerusakan lingkungan
dan deplesi sumber daya alam
Ekonomi Informal
Tidak mencakup ekonomi informal
dan aktivitas sukarela yang signifikan

Indeks Pembangunan Manusia (IPM) sebagai
Pelengkap
IPM memberikan gambaran lebih holistik tentang kemajuan pembangunan suatu negara.
Pendidikan
Mengukur tingkat literasi dan lama
sekolah
Kesehatan
Angka harapan hidup dan kesehatan
masyarakat
Pendapatan
Daya beli dan standar hidup layak

Green GDP: Menghitung Pertumbuhan Ekonomi
dengan Memperhitungkan Kerusakan
Lingkungan
GreenGDP=GDP2BiayaDegradasiLingkungan
Konsep Green GDP
Mengurangi nilai GDP dengan biaya degradasi lingkungan untuk
mendapatkan gambaran pertumbuhan yang lebih berkelanjutan.
Mendorong pembangunan ekonomi yang ramah lingkungan dan
berkelanjutan.

Bab 12
Kesimpulan dan
Rekomendasi

Kesimpulan Utama
GDP sebagai Indikator Utama
GDP adalah indikator fundamental pertumbuhan ekonomi
yang mengukur nilai produksi dalam negeri
Keunggulan dan Keterbatasan
Memiliki keunggulan sebagai alat ukur ekonomi, namun juga
memiliki keterbatasan dalam mengukur kesejahteraan
Pengaruh Kepemilikan Asing
Kepemilikan asing mempengaruhi interpretasi GDP terhadap
kesejahteraan nasional sebenarnya
Berbagai Model Pertumbuhan
Model pertumbuhan ekonomi membantu memahami
dinamika ekonomi secara lebih mendalam

Rekomendasi Kebijakan
Pengelolaan Investasi Asing
Perkuat regulasi dan pengelolaan
investasi asing agar manfaat ekonomi
dapat dimaksimalkan untuk
kepentingan nasional
Indikator Komprehensif
Gunakan GDP bersama indikator lain
seperti IPM untuk kebijakan yang
lebih holistik dan berkelanjutan
Investasi SDM dan
Teknologi
Fokus pada peningkatan kualitas
sumber daya manusia dan
pengembangan teknologi domestik

Bab 13
Pendalaman Model
Pertumbuhan Ekonomi
(Lanjutan)

Model Pertumbuhan
Endogen: Peran Teknologi
dan Inovasi
1
Investasi R&D
Investasi dalam penelitian dan pengembangan sebagai kunci
pertumbuhan berkelanjutan
2
Pendidikan Berkualitas
Sistem pendidikan yang menghasilkan sumber daya manusia
inovatif dan produktif
Contoh Sukses: Korea Selatan dan Singapura mencapai
pertumbuhan tinggi berkat fokus pada inovasi dan teknologi.

Model Pertumbuhan Harrod-Domar dan
Implikasinya
Pentingnya Tabungan dan Investasi
Model ini menekankan bahwa tabungan dan investasi yang
cukup diperlukan untuk mempertahankan pertumbuhan
ekonomi yang stabil.
Tanpa investasi yang memadai, ekonomi berisiko mengalami
stagnasi dan pertumbuhan yang melambat.
0%
10%
20%
30%
Tingkat InvestasiPertumbuhan (%)

Bab 14
Asumsi dan Kritik terhadap
Model GDP

Kritik terhadap Asumsi GDP
1
Asumsi Harga Pasar
Asumsi bahwa harga pasar
mencerminkan nilai sebenarnya
sering dipertanyakan, terutama dalam
kasus monopoli atau eksternalitas
2
Eksternalitas Negatif
GDP tidak memperhitungkan
eksternalitas negatif seperti polusi
udara dan kerusakan lingkungan
3
Distribusi Manfaat
Mengabaikan bagaimana manfaat
ekonomi terdistribusi di antara
berbagai kelompok masyarakat

Asumsi Kegiatan Ekonomi
Terukur dan Tantangannya
Ekonomi Informal
Banyak aktivitas ekonomi informal sulit diukur dan tidak tercatat dalam
sistem formal
Ekonomi Digital
Peran ekonomi digital dan platform baru menciptakan tantangan baru
dalam penghitungan GDP

Bab 15
Studi Kasus Negara dengan
GDP Tinggi tapi
Kesejahteraan Rendah

Kasus Negara Kaya Sumber Daya Alam
1
GDP Tinggi dari Ekstraksi
Negara dengan GDP tinggi karena ekstraksi sumber daya
alam seperti minyak dan mineral
2
Ketimpangan Sosial
Namun mengalami ketimpangan sosial tinggi dan distribusi
pendapatan yang tidak merata
3
Ketergantungan Ekonomi
Ketergantungan pada komoditas tertentu membuat ekonomi
rentan terhadap fluktuasi harga global
Contoh: Beberapa negara minyak di Timur Tengah memiliki GDP tinggi namun kesenjangan sosial yang besar.

Bab 16
Peran Pemerintah dalam
Mendorong Pertumbuhan
Ekonomi

Kebijakan Fiskal dan Moneter
Stimulus Fiskal
Stimulus fiskal untuk meningkatkan
konsumsi dan investasi masyarakat
Kebijakan Moneter
Kebijakan moneter untuk menjaga
stabilitas harga dan suku bunga optimal
Kebijakan Pajak
Sistem perpajakan yang mendorong
investasi dan konsumsi produktif

Investasi Infrastruktur dan Pendidikan
Infrastruktur Fisik
Infrastruktur sebagai fondasi produksi
dan distribusi barang dan jasa dalam
perekonomian
Investasi Pendidikan
Pendidikan meningkatkan kualitas
tenaga kerja dan mendorong inovasi
teknologi
Layanan Kesehatan
Sistem kesehatan yang baik
meningkatkan produktivitas dan
kualitas hidup masyarakat

Bab 17
Masa Depan Pengukuran
Pertumbuhan Ekonomi

Integrasi Data Digital dan Big
Data
1
Data Real-time
Penggunaan data real-time untuk pengukuran ekonomi yang lebih
akurat dan responsif
2
Transaksi Digital
Pemanfaatan data transaksi digital dan sensor ekonomi untuk
monitoring ekonomi
3
Artificial Intelligence
Penggunaan AI untuk analisis pola ekonomi dan prediksi
pertumbuhan

Pengembangan Indikator Baru
Indeks Kebahagiaan
Mengukur tingkat kepuasan dan
kebahagiaan masyarakat
Kesejahteraan Sosial
Indikator komprehensif untuk
kesejahteraan sosial masyarakat
Keberlanjutan Lingkungan
Pengukuran dampak ekonomi
terhadap lingkungan
Inklusi Digital
Mengukur akses dan pemanfaatan
teknologi digital
Kesetaraan Sosial
Indeks distribusi pendapatan dan
kesetaraan

Bab 18
Ringkasan dan Penutup

Ringkasan Materi
01
GDP sebagai Alat Ukur
GDP sebagai alat ukur utama pertumbuhan ekonomi yang
mengukur produksi domestik
02
Kelemahan dan Kepemilikan Asing
Kelemahan GDP dan pengaruh signifikan kepemilikan asing
terhadap interpretasi data
03
Model Pertumbuhan
Model pertumbuhan ekonomi klasik hingga modern untuk
memahami dinamika ekonomi
04
Indikator Pelengkap
Pentingnya indikator pelengkap untuk kebijakan ekonomi yang
efektif dan berkelanjutan

Pesan Penutup
Memahami GDP dan pertumbuhan ekonomi adalah kunci
untuk mengelola masa depan ekonomi Indonesia yang
berkelanjutan.
Mari bersama-sama mendorong pertumbuhan yang inklusif, berkelanjutan, dan berkeadilan untuk kemakmuran seluruh rakyat
Indonesia.

Sesi Tanya Jawab
Pertanyaan Umum
Silakan ajukan pertanyaan terkait materi pertumbuhan
ekonomi dan pengukuran GDP
Diskusi Interaktif
Mari diskusikan tantangan dan peluang ekonomi Indonesia
ke depan

Referensi Utama
Quipper.com - Konsep Dasar GDP dan Pertumbuhan Ekonomi
Moduit.id - Model-model Pertumbuhan Ekonomi
Reku.id - Analisis Ekonomi Indonesia
Badan Pusat Statistik (BPS) - Data GDP Indonesia
Kementerian Keuangan RI - Kebijakan Fiskal
Bank Mega Blog - Analisis Ekonomi Makro

Glosarium Istilah
Istilah Definisi
GDP Gross Domestic Product - Total nilai produksi dalam negeri
GNP Gross National Product - Total produksi oleh warga negara
Pendekatan Produksi Menghitung GDP dari sisi nilai tambah produksi
Pendekatan Pendapatan Menghitung GDP dari sisi pendapatan faktor produksi
Pertumbuhan Riil Pertumbuhan dengan menghilangkan efek inflasi
Investasi Asing Modal yang berasal dari luar negeri

Statistik Tambahan
3,5%
Pertumbuhan GDP Global 2024
Rata-rata pertumbuhan ekonomi dunia
#1
Amerika Serikat
Negara dengan GDP terbesar dunia
#4
Posisi Indonesia
Ranking GDP Indonesia di dunia

Kutipan Inspiratif
"Pertumbuhan
ekonomi bukan
hanya soal angka,
tapi tentang
kehidupan yang
lebih baik bagi
semua."
- Ekonom Terkenal

Terima
Kasih
Kontak dan informasi lebih lanjut untuk diskusi dan kolaborasi mengenai
pertumbuhan ekonomi dan kebijakan pembangunan Indonesia.
Hubungi Kami Unduh Materi
Tags