Sistem endokrin meliputi suatu sistem dalam tubuh manusia yang terdiri dari sejumlah kelenjar penghasil zat yang dinamakan hormon. Hormon tersebut akan dialirkan ke organ sasaran melalui pembuluh darah. tak saling bertentangan.
F ungsi hormon : Mengontrol pertumbuhan tubuh, Mengatur reproduksi, yang meliputi perkembangan sifat kelamin sekunder pada laki-laki dan perempuan, Mempertahankan homeostasis (keseimbangan keadaan tubuh dengan lingkungan sekitar), Mengintegrasikan dan mengoordinasikan kegiatan antara sistem hormon dan saraf. Membantu pertumbuhan manusia , memastikan semuan organ berfungsi dan berkembang dengan baik. Memastikan koordinasi antar organ berjalan baik dan tak saling bertentangan.
Kelenjar Pineal menghasilkan hormone melatonin yang berfungsi menghambat penyebaran sel melanosit pada kulit. Juga mengurangi ketegangan jiwa, memperbaiki tidur, mengatur jam biologis tubuh, menghilangkan pengaruh dari perbedaan jam tidur, memperkuat kekebalan, meningkatkan daya tahan tubuh terhadap kuman dan virus, dan mencegah kanker dan pikun.
2.Kelenjar Pituitary/hipofisis Secara nyata kelenjar pituetary terdiri dari 2 kelenjar yaitu Pituitary Anterior (adenohypofisi) dan Pituitary Posterior ( neurohypofisis ). Kelenjar pituitary anterior ( adeno hipofisis ) menghasilkan hormon : a. Growth hormone(GH)/ Somatotropic hormone . b. Prolactin/lactogen hormone . c . Follicle stimulating hormone( FSH). c . Luteinizing Hormone ( LH ) d . Interstitial cell stimulating hormone(ICSH) f . Adenocorticotropic Hormone(ACTH) g . Thyroid stimulating hormone( TSH ) Kelenjar pituetary Posterior a. Antidiuretik Hormone ( ADH ). b . Oxytocine
3. Kelenjar Tiroid Kelenjar thiroid terletak pada bagian anterior dari leher( bagian inferior tulang kartilago hyoid ) dan beratnya 20 gram. Terdiri atas dua lobus yaitu lobus kanan dan kiri. Antara kedua lobus tersebut dihubungkan oleh isthmus dan terletak dibawah laring. Thyroid menyimpan iodine/yodium dan mensekresi hormon thyroid dan calsitonin.
3. Kelenjar Tiroid Kelenjar thyroid mensekresikan 3 hormon Yaitu 1. Thyroxine ( T 4 ). 2. Triodothyronine ( T 3 ). 3. Hormon thyrocalcitonin
4. Kelenjar Parathyroid Terdiri empat kelompok kecil, yang terletak sangat bervariasi pada bagian posterior masing – masing lobus thyroid. Hormon yang dihasilkan adalah Parathormone atau hormone para thyroid, yang berfungsi secara utama untuk mempertahankan kadar kalsium dan fosfor.
5. Kelenjar Thymus Terletak dibawah sternum dan antara kedua paru. Hormon yang dihasilkan disebut Thymosin berfungsi untuk meragsang perkembangan sel-sel darah putih yang diproduksi untuk kekebalan.
6. Kelenjar adrenal Kedua organ adrenal terletak pada bagian atas dari ginjal. Ada dua kelenjar dari masing-masing organ adrenal. Kortek adrenal / lapisan paling luar dan medula adrenal atau bagian dalam .
6. Kelenjar adrenal Kortek adrenal mensekresikan 2 kelompok hormon yang diperlukan untuk hidup yaitu glukokortikoid, dimana kortisol hormon utamanya, dan hormon mineralocortikoid, dimana aldoterone hormon utamanya. Hormon kelompok ketiga yaitu hormon seks : androgen dan estrogen . Medula adrenal mensekresikan epinephrine dan norepinephrine, yang memperbanyak neurotransmiter yang diproduksi oleh sistem saraf simpatis.
7. Kelenjar Pankreas Pankreas adalah kelenjar eksokrine dan endokrine yang terletak di retroperineal dekat lambung, bagian kepala dan leher pada lengkung duodenum, bagian badan meluas kearah horizontal menyilang dinding abdominal posterior, dan bagian ekornya menyentuh limfa. Ada sekitar satu juta pulau sel-sel pada pankres. I nsula pancreatica merupakan bangunan serupa sel endokrin (endocrinocytus) yang tersebar di seluruh pankreas .
7. Kelenjar Pankreas Setiap insula mengandung 4 jenis sel penghasil hormon peptida yaitu : Sel alpha, Sel ini memproduksi hormon glukagon, berperan memecah glikogen menjadi glukosa. Sehingga menaikkan gula darah Sel Beta memproduksi insulin. Insulin ini bekerja pada kadar gula yang tinggi dan sifatnya meneruskan kadar gula yang tinggi tersebut menjadi normal kembali. Insulin menaikkan pengambilan glucosa darah oleh sebagian besar sel; menaikkan síntesis glikogen oleh hepatocytus dan síntesis trigliserida oleh adipocytus. Malfungsi sel beta menyebabkan penyakit diabetes melitus yang ditandai dengan hiperglikemia. Hiperplasia dan neoplasia sel beta mengakibatkan sindrom hiperinsulinisme ditandai hipoglikemia Sel Delta Somastatin yang menekan prelepasan insulin, glukagon, dan hormon pertumbuhan diproduksi oleh sel delta, selain itu sel ini menghasilkan gastrin yang memacu sekresi kelenjar dalam mucosa saluran pencernaan ..
8. Kelenjar Gonads( Kel.Seks ) Pada wanita dihasilkan oleh ovarium yang terletak pada cavum pelvic. Hormon yang dihasilkan adalah : Estrogen Hormon ini dihasilkan oleh Folikel Graaf. Pembentukan estrogen dirangsang oleh FSH. Fungsi estrogen menimbulkan dan mempertahankan tanda-tanda kelamin sekunder pada wanita . Tanda-tanda kelamin sekunder adalah ciri-ciri yang dapat membedakan wanita dengan pria tanpa melihat kelaminnya. Contohnya, perkembangan pinggul dan payudara pada wanita dan kulit menjadi bertambah halus.
8. Kelenjar Gonads( Kel.Seks ) 2 . Progesteron Hormon ini dihasilkan oleh korpus luteum. Pembentukannya dirangsang oleh LH dan berfungsi menyiapkan dinding uterus agar dapat menerima telur yang sudah dibuahi. Plasenta membentuk estrogen dan progesteron selama kehamilan guna mencegah pembentukan FSH dan LH. Dengan demikian, kedua hormon ini dapat mempertahankan kehamilan
8. Kelenjar Gonads( Kel.Seks ) Pada pria testis adalah organ reproduksi khusus pada pria. Selain menghasilkan sperma, testis berfungsi sebagai kelenjar endokrin yang menghasilkan hormon androgen, yaitu testosterone diperlukan untuk untuk mempertahankan spermatogenesis. Testosteron berfungsi menimbulkan dan memelihara kelangsungan tanda-tanda kelamin sekunder. Misalnya suaranya membesar, mempunyai kumis, dan jakun.