BAB 1 - PENGANTAR KEWARGANEGARAAN KLAJDSKL

ndajknjkasdn ansdjka

1. Pengantar Pendidikan Pengantar Pendidikan
KewarganegaraanKewarganegaraan 11

2. Pengantar Pendidikan Pengantar Pendidikan
KewarganegaraanKewarganegaraan
Mengapa harus
belajar
kewarganegaraan ?
Apa itu
kewarganegaraan ? Siapa yang harus
mempelajari
kewarganegaraan ?
Apa manfaat bagi
bangsa Indonesia
& diri kita sebagai
WN ?

3. Pengertian Pendidikan Pengertian Pendidikan
KewarganegaraanKewarganegaraan
•Materi pokok Pendidikan Materi pokok Pendidikan
Kewarganegaraan adalah tentang Kewarganegaraan adalah tentang
hubungan antara warga negara dan hubungan antara warga negara dan
negara serta Pendidikan Pendahuluan negara serta Pendidikan Pendahuluan
Bela Negara (PPBN).Bela Negara (PPBN).
•AzraAzra, pendidikan kewarganegaraan , pendidikan kewarganegaraan
adalah pendidikan yang cakupannya adalah pendidikan yang cakupannya
lebih luas dari pendidikan demokrasi lebih luas dari pendidikan demokrasi
dan pendidikan HAM. dan pendidikan HAM.

4. •ZamroniZamroni berpendapat bahwa berpendapat bahwa
Pendidikan Kewarganegaraan Pendidikan Kewarganegaraan
adalah pendidikan demokrasi yang adalah pendidikan demokrasi yang
bertujuan untuk mempersiapkan bertujuan untuk mempersiapkan
warga masyarakat berpikir kritis warga masyarakat berpikir kritis
dan bertindak demokratis, melalui dan bertindak demokratis, melalui
aktivitas menanamkan kesadaran aktivitas menanamkan kesadaran
kepada generasi baru bahwa kepada generasi baru bahwa
demokrasi adalah bentuk demokrasi adalah bentuk
kehidupan masyarakat yang paling kehidupan masyarakat yang paling
menjamin hak-hak warga menjamin hak-hak warga
masyarakat.masyarakat.

5. SoedijartoSoedijarto mengartikan Pendidikan mengartikan Pendidikan
Kewarganegaraan sebagai pendidikan Kewarganegaraan sebagai pendidikan
politik yang bertujuan untuk membantu politik yang bertujuan untuk membantu
peserta didik untuk menjadi warga peserta didik untuk menjadi warga
negara yang secara politik dewasa dan negara yang secara politik dewasa dan
ikut serta membangun sistem politik ikut serta membangun sistem politik
yang demokratis.yang demokratis.
Merphin PanjaitanMerphin Panjaitan, bahwa Pendidikan , bahwa Pendidikan
Kewarganegaraan adalah pendidikan Kewarganegaraan adalah pendidikan
demokrasi yang bertujuan untuk demokrasi yang bertujuan untuk
mendidik generasi muda menjadi warga mendidik generasi muda menjadi warga
negara yang demokratis dan partisipatif negara yang demokratis dan partisipatif
melalui suatu pendidikan yang diagonal. melalui suatu pendidikan yang diagonal.

6. Dari definisi tersebut, semakin Dari definisi tersebut, semakin
mempertegas pengertian mempertegas pengertian civic educationcivic education
(Pendidikan Kewarganegaraan) karena (Pendidikan Kewarganegaraan) karena
bahannya meliputi pengaruh positif dari bahannya meliputi pengaruh positif dari
pendidikan di sekolah, pendidikan di pendidikan di sekolah, pendidikan di
rumah, dan pendidikan di luar sekolah. rumah, dan pendidikan di luar sekolah.
Unsur-unsur ini harus dipertimbangkan Unsur-unsur ini harus dipertimbangkan
dalam menyusun program dalam menyusun program Civic EducationCivic Education
yang diharapkan akan menolong para yang diharapkan akan menolong para
peserta didik (mahasiswa) untuk: peserta didik (mahasiswa) untuk:
1.1.Mengetahui, memahami dan Mengetahui, memahami dan
mengapresiasi cita-cita nasional.mengapresiasi cita-cita nasional.
2.2.Dapat membuat keputusan-keputusan Dapat membuat keputusan-keputusan
yang cerdas dan bertanggung jawab dalam yang cerdas dan bertanggung jawab dalam
berbagai macam masalah seperti masalah berbagai macam masalah seperti masalah
pribadi, masyarakat dan negara.pribadi, masyarakat dan negara.

7. Jadi, pendidikan kewarganegaraan Jadi, pendidikan kewarganegaraan
((civic educationcivic education) adalah program ) adalah program
pendidikan yang memuat bahasan pendidikan yang memuat bahasan
tentang masalah kebangsaan, tentang masalah kebangsaan,
kewarganegaraan dalam kewarganegaraan dalam
hubungannya dengan negara, hubungannya dengan negara,
demokrasi, HAM dan masyarakat demokrasi, HAM dan masyarakat
madani (madani (civil societycivil society) yang dalam ) yang dalam
implementasinya menerapkan implementasinya menerapkan
prinsip-prinsip pendidikan prinsip-prinsip pendidikan
demokratis dan humanis.demokratis dan humanis.

8. Maksud dan tujuanMaksud dan tujuan
•Tujuan UmumTujuan Umum
•Yaitu untuk memberikan Yaitu untuk memberikan
pengetahuan dan kemampuan pengetahuan dan kemampuan
dasar kepada mahasiswa mengenai dasar kepada mahasiswa mengenai
hubungan antara warganegara hubungan antara warganegara
dengan negara serta Pendidikan dengan negara serta Pendidikan
Pendahuluan Bela Negara agar Pendahuluan Bela Negara agar
menjadi warga negara yang dapat menjadi warga negara yang dapat
diandalkan oleh bangsa dan negaradiandalkan oleh bangsa dan negara

9. Tujuan KhususTujuan Khusus
1.1.Agar mahasiswa dapat memahami dan Agar mahasiswa dapat memahami dan
melaksanakan hak dan kewajiban secara melaksanakan hak dan kewajiban secara
santun, jujur dan demokratis serta ikhlas santun, jujur dan demokratis serta ikhlas
sebagai warga negara Republik Indonesia sebagai warga negara Republik Indonesia
terdidik dan bertanggung jawab. terdidik dan bertanggung jawab.
2.2.Agar mahasiswa menguasai dan memahami Agar mahasiswa menguasai dan memahami
berbagai masalah dasar dalam kehidupan berbagai masalah dasar dalam kehidupan
bermasyarakat, berbangsa dan bernegara, bermasyarakat, berbangsa dan bernegara,
serta dapat mengatasinya dengan pemikiran serta dapat mengatasinya dengan pemikiran
kritis dan bertanggung jawab yang kritis dan bertanggung jawab yang
berlandaskan Pancasila, Wawasan Nusantara berlandaskan Pancasila, Wawasan Nusantara
dan Ketahanan Nasional.dan Ketahanan Nasional.

10. 3.3.Agar mahasiswa memiliki sikap Agar mahasiswa memiliki sikap
dan perilaku yang sesuai dengan dan perilaku yang sesuai dengan
nilai-nilai kejuangan, cinta tanah nilai-nilai kejuangan, cinta tanah
air, serta rela berkorban bagi nusa air, serta rela berkorban bagi nusa
dan bangsa.dan bangsa.

11. UUD 1945 BAB I. BENTUK DAN KEDAULATAN
Negara Indonesia ialah Negara
Kesatuan, yang berbentuk Republik
[Pasal 1 (1)]
Negara Indonesia
adalah negara hukum
[Pasal 1 (3)***]
Kedaulatan berada di
tangan rakyat dan
dilaksanakan
menurut Undang-
Undang Dasar
[Pasal 1 (2)***]

12. KONDISI INDONESIA SAAT INI
Pengantar Pendidikan Pengantar Pendidikan
KewarganegaraanKewarganegaraan 1212

13. Pengantar Pendidikan Pengantar Pendidikan
KewarganegaraanKewarganegaraan 1313

14. Pengantar Pendidikan Pengantar Pendidikan
KewarganegaraanKewarganegaraan 1414
SIAPA YANG HARUS
MERUBAH KEADAAN
INI

15. Pengantar Pendidikan Pengantar Pendidikan
KewarganegaraanKewarganegaraan 1515
BERI AKU SATU PEMUDA
DAN SAYA AKAN
MENGUBAH DUNIA
JANGAN TANYAKAN APA
YANG NEGARA BISA
BERIKAN, TAPI TANYAKAN
APA YANG SUDAH KAMU
BERIKAN UNTUK
NEGARAMU

16. UUD 1945 BAB X. WARGA NEGARA DAN PENDUDUK
Setiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam
upaya pembelaan negara
[Pasal 27 (3)**]
WARGA
NEGARA
warga negara
ialah orang-orang
bangsa Indonesia
asli dan orang-
orang bangsa lain
yang disahkan
dengan undang-
undang sebagai
warga negara
[Pasal 26 (1)]

17. Pengantar Pendidikan Pengantar Pendidikan
KewarganegaraanKewarganegaraan 1717
PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN DALAM PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN DALAM
KONTEKS PENDIDIKAN NASIONALKONTEKS PENDIDIKAN NASIONAL
( UU RI 20/2003)( UU RI 20/2003)
““PENDIDIKAN NASIONAL BERFUNGSIPENDIDIKAN NASIONAL BERFUNGSI
MENGEMBANGKAN KEMAMPUAN DANMENGEMBANGKAN KEMAMPUAN DAN MEMBENTUK WATAK SERTA MEMBENTUK WATAK SERTA
PERADABAN BANGSA YANG BERMARTABATPERADABAN BANGSA YANG BERMARTABAT DALAM RANGKA DALAM RANGKA
MENCERDASKAN KEHIDUPAN BANGSA”MENCERDASKAN KEHIDUPAN BANGSA” (Ps (Ps
3 UU RI No 20 tahun 2003)3 UU RI No 20 tahun 2003)
PENDIDIKAN NASIONAL BERTUJUAN :PENDIDIKAN NASIONAL BERTUJUAN :
“…“…UNTUK BERKEMBANGNYA POTENSI PESERTA DIDIK AGAR MENJADI UNTUK BERKEMBANGNYA POTENSI PESERTA DIDIK AGAR MENJADI
MANUSIA YANG BERIMAN BAN BERTAQWA KEPADA TUHAN YANG MANUSIA YANG BERIMAN BAN BERTAQWA KEPADA TUHAN YANG
MAHA ESA, SEHAT, BERILMU, CAKAP, KREATIF, MANDIRI, DAN MAHA ESA, SEHAT, BERILMU, CAKAP, KREATIF, MANDIRI, DAN
MENJADI WARGANEGARA YANG DEMOKRATIS DAN MENJADI WARGANEGARA YANG DEMOKRATIS DAN
BERTANGGUNG JAWAB”BERTANGGUNG JAWAB”
( Ps 3 UU RI No.20 Tahun 2003)( Ps 3 UU RI No.20 Tahun 2003)

18. Pengantar Pendidikan Pengantar Pendidikan
KewarganegaraanKewarganegaraan 1818
PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN DALAM PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN DALAM
KONTEKS PENDIDIKAN NASIONALKONTEKS PENDIDIKAN NASIONAL
( UU RI No. 20/2003)( UU RI No. 20/2003)
““KURIKULUM PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH” WAJIB MEMUAT :KURIKULUM PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH” WAJIB MEMUAT :
a.a.PENDIDIKAN AGAMAPENDIDIKAN AGAMA
b.b.PENDIDIKAN KEWARGANEGARAANPENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN
c.c.BAHASA INDONESIABAHASA INDONESIA
( Ps 37 AYAT 1 UU No 20 tahun 2003 )( Ps 37 AYAT 1 UU No 20 tahun 2003 )
““KURIKULUM PENDIDIKAN TINGGI” WAJIB MEMUAT :KURIKULUM PENDIDIKAN TINGGI” WAJIB MEMUAT :
a.a.PENDIDIKAN AGAMAPENDIDIKAN AGAMA
b.b.PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN;PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN;
c.c.BAHASA INDONESIABAHASA INDONESIA
( Ps 37 AYAT 2 UU No.20 tahun 2003)( Ps 37 AYAT 2 UU No.20 tahun 2003)

19. Pengantar Pendidikan Pengantar Pendidikan
KewarganegaraanKewarganegaraan 1919
PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN DALAM PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN DALAM
KONTEKS PENDIDIKAN NASIONALKONTEKS PENDIDIKAN NASIONAL
( UU No. 20/2003)( UU No. 20/2003)
““Penjelasan Pasal 37 Ayat (1) Penjelasan Pasal 37 Ayat (1) UU RI No.20 UU RI No.20
Tahun 2003:Tahun 2003:
““Pendidikan kewarganegaraan dimaksudkan Pendidikan kewarganegaraan dimaksudkan
untuk membentuk peserta didik menjadi untuk membentuk peserta didik menjadi
manusia yang memiliki rasa kebangsaan manusia yang memiliki rasa kebangsaan
dan cinta tanah air”dan cinta tanah air”

20. 2020
SASARAN PEMBELAJARAN PKN DI PERGURUAN TINGGISASARAN PEMBELAJARAN PKN DI PERGURUAN TINGGI
WAWASAN WAWASAN
KEWARGA- KEWARGA-
NEGARAAN NEGARAAN
INDONESIAINDONESIA
PERCAYA PERCAYA
DIRI SBG DIRI SBG
BANGSABANGSA
KOMITMEN KOMITMEN
BELA BELA
NEGARANEGARA
KETERAMPILAN KETERAMPILAN
KEWARGANEGARAANKEWARGANEGARAAN
PARTISIPASI PARTISIPASI
SOSPOLSOSPOL
SIKAP DAN SIKAP DAN
TANGGUNG TANGGUNG
JAWAB JAWAB
DEMOKRATISDEMOKRATIS
WARGA NEGARA WARGA NEGARA
YANG CERDAS YANG CERDAS
DAN BAIKDAN BAIK
KOGNITIF AFEKTIF
PSIKOMOTOR
HOLISTIK
(Komprehensif
- integral )

21. Pengantar Pendidikan Pengantar Pendidikan
KewarganegaraanKewarganegaraan 2121
KERANGKA SASARAN PEMBENTUKANKERANGKA SASARAN PEMBENTUKAN
DALAM PENDIDIKAN KEWARGANEGARAANDALAM PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN
CIVIC CIVIC
KNOWLEDGKNOWLEDG
EE
CIVIC CIVIC
CONFIDENCECONFIDENCE
CIVIC CIVIC
COMMITTMENCOMMITTMEN
TT
CIVIC SKILLSCIVIC SKILLS
CIVIC CIVIC
COMPETENCECOMPETENCE
CIVIC CIVIC
DISPOSITIONSDISPOSITIONS
SMART & SMART &
GOOD GOOD
CITIZENSHIPCITIZENSHIP

22. Pengantar Pendidikan Pengantar Pendidikan
KewarganegaraanKewarganegaraan 2222
VISIVISI
PENDIDIKAN KEWARGANEGARAANPENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN
DI PERGURUAN TINGGIDI PERGURUAN TINGGI
((Menurut SKep Dirjen Dikti No. 38/DIKTI/Kep./2002 )
~ SUMBER NILAISUMBER NILAI DAN DAN PEDOMAN PENYELENGGARAANPEDOMAN PENYELENGGARAAN
PROGRAM STUDI DALAM MENGANTARKANPROGRAM STUDI DALAM MENGANTARKAN
MAHASISWA, UNTUK :MAHASISWA, UNTUK :
~ ~ MENGEMBANGKAN KEPRIBADIANNYAMENGEMBANGKAN KEPRIBADIANNYA SELAKU SELAKU
WARGANEGARA YANG BERPERAN AKTIFWARGANEGARA YANG BERPERAN AKTIF
~ ~ MENEGAKKAN DEMOKRASIMENEGAKKAN DEMOKRASI MENUJU MENUJU
MASYARAKAT MADANI MASYARAKAT MADANI

23. Pengantar Pendidikan Pengantar Pendidikan
KewarganegaraanKewarganegaraan 2323
MISIMISI
PENDIDIKAN KEWARGANEGARAANPENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN
DI PERGURUAN TINGGIDI PERGURUAN TINGGI
( ( Menurut SKep Dirjen Dikti No. 38/DIKTI/Kep./2002 )
Membantu mahasiswa selaku warganegara, agar
mampu :
~ mewujudkan nilai-nilai dasar perjuangan
bangsa Indonesia,
~ mewujudkan kesadaran berbangsa dan
bernegara,
~ menerapkan ilmunya secara bertanggung
jawab terhadap kemanusiaan.

24. Pengantar Pendidikan Pengantar Pendidikan
KewarganegaraanKewarganegaraan 2424
KOMPETENSI KOMPETENSI
PENDIDIKAN KEWARGANEGARAANPENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN
DI PERGURUAN TINGGIDI PERGURUAN TINGGI
((Menurut SKep Dirjen Dikti No. 38/DIKTI/Kep./2002 )
BERTUJUAN UNTUK MENGUASAI :
~ Kemampuan berfikir,
~ Bersikap rasional, dan dinamis,
~ Berpandangan luas sebagai
manusia intelektual.
Mengantarkan mahasiswa
selaku warganegara, memiliki :
a. Wawasan kesadaran bernegara,
untuk : -
bela negara. -
cinta tanah air.
b. Wawasan kebangsaan, untuk :
- kesadaran berbangsa
- mempunyai ketahanan
nasional.
c. Pola pikir, sikap yang komprehensif-
Integral pada seluruh aspek
kehidupan nasional.

25. Pengantar Pendidikan Pengantar Pendidikan
KewarganegaraanKewarganegaraan 2525
HISTORIS HISTORIS
PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN DI INDONESIA PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN DI INDONESIA
SEJAK 1960-AN SAMPAI SAAT INISEJAK 1960-AN SAMPAI SAAT INI
 CIVICS/KEWARGAAN NEGARA : SMA/SMP 62, SD 68, SMP 1969, CIVICS/KEWARGAAN NEGARA : SMA/SMP 62, SD 68, SMP 1969,
SMA 1969SMA 1969
 PENDIDIKAN KEWARGAAN NEGARA (PKN) : SD 68PENDIDIKAN KEWARGAAN NEGARA (PKN) : SD 68
 PENDIDIKAN MORAL PANCASILA (PMP) : SD, SMP,SMU 1975, 1984.PENDIDIKAN MORAL PANCASILA (PMP) : SD, SMP,SMU 1975, 1984.
 PENDIDIKAN PANCASILA : PT 1970-an - 2000-anPENDIDIKAN PANCASILA : PT 1970-an - 2000-an
 PENDIDIKAN KEWIRAAN : PT 1960-an - 2001PENDIDIKAN KEWIRAAN : PT 1960-an - 2001
 PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN : PT 2002 - SekarangPENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN : PT 2002 - Sekarang
 PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN (PPKn) : SD, PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN (PPKn) : SD,
SMP, SMU 1994-SekarangSMP, SMU 1994-Sekarang
 PENDIDIKAN KEWARGAAN : IAIN/STAIN 2002 - sekarang PENDIDIKAN KEWARGAAN : IAIN/STAIN 2002 - sekarang
(rintisan)(rintisan)
 PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN (PKn) : SD, SMP, SMU, PTPENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN (PKn) : SD, SMP, SMU, PT
(UU No.20 Thn 2003 ttg SISDIKNAS)(UU No.20 Thn 2003 ttg SISDIKNAS)

26. Pengantar Pendidikan Pengantar Pendidikan
KewarganegaraanKewarganegaraan 2626
WACANA KONSEPTUAL PENDIDIDKAN WACANA KONSEPTUAL PENDIDIDKAN
KEWARGANEGARAAN DI DUNIAKEWARGANEGARAAN DI DUNIA
ISTILAH :ISTILAH :
• CIVICS, CIVIC EDUCATION (USA)
• CITIZENSHIP EDUCATION (UK)
• TA’LIMATUL MUWWATANAH,
TARBIYATUL AL WATONIYAH (TIMTENG)
• EDUCACION CIVICAS (MEXICO)
• SACHUNTERNICHT (JERMAN)
• CIVICS, SOCIAL STUDIES (AUSTRALIA)
• SOCIAL STUDIES (USA NEW ZEALAND)
• LIFE ORIENTATION (AFSEL)
• PEOPLE AND SOCIETY (HONGARIA)
• CIVICS AND MORAL EDUCATION (SINGAPORE)
• OBSCESVOVEDINIE (RUSIA)

27. Pengantar Pendidikan Pengantar Pendidikan
KewarganegaraanKewarganegaraan 2727
PARADIGMA DASARPARADIGMA DASAR
1. EDUCATION ABOUT CITIZENSHIP / DEMOCRACY MINIMUMMINIMUM
KNOWINGKNOWING
CITIZENSHIP
DEMOCRACY
2. EDUCATION THROUGH CITIZENSHIP/DEMOCRACY MODERATEMODERATE
DOINGDOING
CITIZENSHIP
DEMOCRACY
3. EDUCATION FOR CITIZENSHIP / DEMOCRACY
MAXIMUMMAXIMUM
BUILDINGBUILDING
CITIZENSHIP
DEMOCRACY

28. Pengantar Pendidikan Pengantar Pendidikan
KewarganegaraanKewarganegaraan 2828
ISI DAN MODUS ISI DAN MODUS
PENDIDIKAN KEWARGANEGARAANPENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN
CONTINUM OF DEMOCRACY EDUCATIONCONTINUM OF DEMOCRACY EDUCATION
CITIZENSHIP CITIZENSHIP
EDUCATIONEDUCATION
(exclusive, elitist, formal,
content-led, knowledge-
based, didactic transmission,
easier to achieve, civic
education)
(South East Asia : Indonesia)(South East Asia : Indonesia)
MODERATE MODERATE
CITIZENSHIP CITIZENSHIP
EDUCATIONEDUCATION
(Central, South & East Europe, (Central, South & East Europe,
Australia)Australia)
CITIZENSHIP CITIZENSHIP
EDUCATIONEDUCATION
(inclusive, activist,
participative, process-led,
value-based, interactive,
more difficult to achieve,
citizenship education)
(North Europe, USA, New Zealand)(North Europe, USA, New Zealand)
Education about DemocracyEducation about Democracy Education in DemocracyEducation in Democracy Education for DemocracyEducation for Democracy

29. Pengantar Pendidikan Pengantar Pendidikan
KewarganegaraanKewarganegaraan 2929
PARADIGMA KONSENTRIS PARADIGMA KONSENTRIS
PENDIDIKAN KEWARGANEGARAANPENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN
EDUCATION
FOR
DEMOCRACY
EDUCATION
THROUGH
DEMOCRACY
EDUCATION
ABOUT
DEMOCRACY
PKN SD,SMP,SMA PKN DIKTI

30. Pengantar Pendidikan Pengantar Pendidikan
KewarganegaraanKewarganegaraan 3030Tim UNAIR - PULSE 05Tim UNAIR - PULSE 05
ATRIBUT MASYARAKAT MADANI INDONESIAATRIBUT MASYARAKAT MADANI INDONESIA
• BER-KETUHANAN YANG MAHA ESA,
BERKEMANUSIAAN YANG ADIL DAN BERADAB,
BERSATU DALAM NEGARA KESATUAN REPUBLIK
INDONESIA,
DEMOKRATIS-KONSTITUSIONAL,
BERKEADILAN SOSIAL BAGI SELURUH RAKYAT
INDONESIA,
BERBHINNEKA TUNGGAL IKA,
MENJUNJUNG TINGGI HAK DAN KEWAJIBAN AZASI
MANUSIA,
MENCINTAI PERDAMAIAN DUNIA .

31. MAMPU MENGHADAPI MAMPU MENGHADAPI
PERMASALAHAN SAAT INIPERMASALAHAN SAAT INI
•Tantangan Globalisasi (degradasi moral)
•Masalah korupsi, disintegrasi bangsa,
terorisme, kemiskinan, keterbelakangan
pendidikan, keterbatasan pangan,
kesehatan, konflik etnis dan distabilitasi
politik.
•Melemahnya semangat nasionalisme
Pengantar Pendidikan Pengantar Pendidikan
KewarganegaraanKewarganegaraan 3131