BAB 1-SEXUAL AND REPRODUCTIVE RIGHTS.ppt

madonautamidewi1 0 views 38 slides Sep 26, 2025
Slide 1
Slide 1 of 38
Slide 1
1
Slide 2
2
Slide 3
3
Slide 4
4
Slide 5
5
Slide 6
6
Slide 7
7
Slide 8
8
Slide 9
9
Slide 10
10
Slide 11
11
Slide 12
12
Slide 13
13
Slide 14
14
Slide 15
15
Slide 16
16
Slide 17
17
Slide 18
18
Slide 19
19
Slide 20
20
Slide 21
21
Slide 22
22
Slide 23
23
Slide 24
24
Slide 25
25
Slide 26
26
Slide 27
27
Slide 28
28
Slide 29
29
Slide 30
30
Slide 31
31
Slide 32
32
Slide 33
33
Slide 34
34
Slide 35
35
Slide 36
36
Slide 37
37
Slide 38
38

About This Presentation

pelatihan in alarm bahan untuk dokter obgyn agar bisa terlatih dalam menghadapi emergensi obstetri


Slide Content

Sexual and Reproductive Rights
International
ALARM International Canadian Faculty
George Carson, MD, FRCSC - Regina, Saskatchewan
Eileen Hutton, Registered Midwife, PhD - Vancouver, British Columbia
Jaelene Mannerfeldt, MD, FRCSC - High River and Calgary, Alberta
Ferdinand Pauls, BSc(med), Dip Trop Med, MD, FRCSC - Winnipeg,
Manitoba
Liette Perron, Program Officer, International Women’s Health - Ottawa,
Ontario
Thirza Smith, MD, FRSCS - Saskatoon, Saskatchewan

Sexual and Reproductive Rights
International
ALARM
INTERNATIONAL
JAKARTA
16-18 SEPTEMBER
2003

Sexual and Reproductive Rights
International
Hak Seksual
dan Reproduksi:
Sebuah Cara Baru untuk Bekerja Menuju
Perbaikan Kesehatan Perempuan

Sexual and Reproductive Rights
International
“Saya akan menjalani
proses mendapatkan
seorang bayi. Perjalanan
ini sangat berbahaya dan
mungkin saya tak akan
kembali…”
perkataan seorang wanita Tanzania
ketika menjelang persalinan

Sexual and Reproductive Rights
International
United Nations Population Fund
Indonesia
1970’s1990’s
Pertumbuhan Penduduk 2.3% 1.9%
Angka Kelahiran/1,00040.6  27.9
Angka Fertilitas 6  3
Prevalensi Kontrasepsi 49.7  54.7
Kematian Bayi/1,000145  60

Sexual and Reproductive Rights
International
United Nations Population Fund
Filipina
1970’s 1990’s
Pertumbuhan Penduduk 2.4% 2.3%
Angka Fertilitas  3.4
Prevalensi Kontrasepsi2.4 2.8-3.1
Angka Kematian Bayi/1,00045  35

Sexual and Reproductive Rights
International
Data Dasar Indikator Kesehatan
Canada Indonesia Philippines
Morbiditas Maternal
Per 100,000 6 470 246
Risiko seumur hidup
Kematian Ibu 1 dari 8,700 65 96
WHO REPRODUCTIVE HEALTH AND RESEARCH

Sexual and Reproductive Rights
International
Data Dasar Indikator Kesehatan
Canada Indonesia Philippines
Persalinan yang didampingi
Petugas terlatih % 98 55.8 56.4
Cakupan
Asuhan Antenatal % 100 82 83
WHO REPRODUCTIVE HEALTH AND RESEARCH

Sexual and Reproductive Rights
International
Data Dasar Indikator Kesehatan
Canada IndonesiaPhilippines
Angka Kelahiran
Kasar/1,000 11.9 22.5 28.4
Angka Pertambahan
Penduduk/tahun 0.93 1.41 2.03
Penduduk x 1,000 30,757212,092 75,653
WHO REPRODUCTIVE HEALTH AND RESEARCH

Sexual and Reproductive Rights
International
Data Dasar Indikator Kesehatan
Canada IndonesiaPhilippines
Kematian Bayi5.5 48.4 34.4
Kematian Anak
Laki-laki 5.8 8.5 17.5
Kematian Anak
Perempuan 5 40 33
WHO REPRODUCTIVE HEALTH AND RESEARCH

Sexual and Reproductive Rights
International
Data Dasar Indikator Kesehatan
Canada IndonesiaPhilippines
Harapan Hidup Laki-laki
Saat Lahir 76.6 64.4 64.2
Harapan Hidup Perempuan
Saat Lahir 81.9 67.4 71.5
WHO REPRODUCTIVE HEALTH AND RESEARCH

Sexual and Reproductive Rights
International
Apa yang disampaikan statistik
tentang kesehatan reproduksi?
• 515 000 Perempuan
meninggal setiap tahun-
satu setiap menit-akibat
komplikasi kehamilan
dan persalinan
• 99% kematian ini
terjadi di negara
berkembang

Sexual and Reproductive Rights
International
Kematian Ibu di Dunia
0
50000
100000
150000
200000
250000
300000

Sexual and Reproductive Rights
International
Risiko Seumur Hidup akan
Kematian Ibu
•Afrika:
•Bénin: 1 dari 15
•Moroko: 1 dari 30
•Asia:
•Afghanistan: 1 dari 15
•Sri Lanka: 1 dari 610
•Amerika latin / Caribia
•Republik Dominika : 1 dari 250
•Haiti: 1 dari 16

Sexual and Reproductive Rights
International
Sebagai Tambahan:
• Setiap tahun, hampir 50 juta perempuan
mengalami masalah kesehatan maternal
• Remaja memiliki risiko kematian selama
kehamilan dan persalinan dua kali lebih besar
• Setiap tahun 50 juta kehamilan yang tidak
diinginkan diakhiri

Sexual and Reproductive Rights
International
Lebih Lanjut:
• 20 juta perempuan melakukan aborsi yang tidak
aman.
• Terdapat hubungan langsung antara kesehatan
ibu yang rendah dengan peluang bayi baru lahir
untuk bertahan hidup

• Risiko kesehatan berhubungan dengan
kesehatan ibu dan HIV/AIDS

Sexual and Reproductive Rights
International
Penyebab Utama
Kematian dan
Kesakitan
Ibu
Sepsis
14%
Perdarahan
25%
Penyebab
Tidak
Langsung
20%
Penyebab
Langsung
Lainnya
8%
Partus Lama
7%
Komplikasi
Akibat Aortus
Tidak Aman
13%
Hipertensi
13%

Sexual and Reproductive Rights
International
Faktor Sosioekonomi dan
Budaya
• Kesehatan dan nutrisi yang rendah
• Tidak adekuat, sulit dicapai, atau tidak
terjangkau sarana pelayanan kesehatan
• Higiene dan asuhan yang rendah selama
persalinan
• Kemiskinan/rendahnya pengetahuan/
kurangnya kebijakan pemerintah

Sexual and Reproductive Rights
International
3 - Keterlambatan
1.Memutuskan untuk mendapat
pertolongan
2. Mencapai tempat pelayanan
kesehatan yang layak
3.Mendapatkan pelayanan yang
berkualitas

Sexual and Reproductive Rights
International
Dampak Kematian Ibu
Pada bayi dan anak…
• Kematian neonatus hampir pasti terjadi
• 2 juta anak menjadi piatu setiap tahun
• Meningkatkan kemungkinan kematian
pada balita terutama perempuan
• Meningkatkan kemungkinan angka
ketidakhadiran di sekolah

Sexual and Reproductive Rights
International
Dampak Kematian Ibu
Pada keluarga dan komunitas…
• Pemberi perawatan yang utama
• Mata pencaharian
• Anggota produktif di masyarakat

Sexual and Reproductive Rights
International
Mengapa Hak Seksual dan
Reproduksi Penting?
Masalah
keadilan
sosial
Perbaikan kesehatan ibu berarti:
• Kesamaan
• Produktivitas
• Keuntungan yang luas terutama
bagi anak
• Investasi pada sumber daya
kesehatan

Sexual and Reproductive Rights
International
Safe Motherhood:
Kemampuan perempuan untuk
mendapatkan pelayanan yang
berkualitas yang dibutuhkan, pada
lingkungan yang bebas risiko dan
menjadi sehat selama kehamilan dan
persalinan.

Sexual and Reproductive Rights
International
Safe Motherhood
Pelayanan Esensial:
• Pendidikan, mobilisasi masyarakat
• Asuhan antenatal, termasuk promosi
terhadap nutrisi ibu yang baik
• Kehadiran petugas yang terlatih selama
persalinan

Sexual and Reproductive Rights
International
Safe Motherhood
Pelayanan Esensial :
1.Kehadiran tenaga terlatih menghadapi
komplikasi obstetrik
2.Asuhan Antenatal
3.Pelayanan untuk mencegah dan
menangani komplikasi akibat aborsi yang
tidak aman
4.Konseling Keluarga Berencana
5.Pendidikan kesehatan reproduksi bagi
remaja

Sexual and Reproductive Rights
International
Profesi kesehatan
memegang peran penting
dalam menjamin
Safe Motherhood.

Sexual and Reproductive Rights
International
Seorang Perempuan mencari:Seorang Perempuan mencari:
Penghormatan, penghargaan, privasiPenghormatan, penghargaan, privasi
Tenaga kesehatan yang memahami setiap situasi dan Tenaga kesehatan yang memahami setiap situasi dan
kebutuhannyakebutuhannya
Informasi yang lengkap dan akuratInformasi yang lengkap dan akurat
Kemudahan dan kesinambungan dalam pelayananKemudahan dan kesinambungan dalam pelayanan
Keadilan dan hasil Keadilan dan hasil

Sexual and Reproductive Rights
International
Kriteria Pelayanan Kesehatan yang
Bersahabat dengan Perempuan
Standar dan panduan bagi kualitas pelayanan
Peralatan dan suplai yang dibutuhkan
Pelayanan yang mudah dicapai
Pelayanan yang tersedia

Sexual and Reproductive Rights
International
Kesimpulan
1.Asuhan ibu = hak asasi manusia
2.Tenaga terlatih yang mendampingi
selama persalinan
3.Tenaga kesehatan profesional memegang
peranan penting dalam menjamin akses
perempuan untuk mendapatkan
pelayanan esensial Safe Motherhood.

Sexual and Reproductive Rights
International
Pemantauan dan Evaluasi Pemantauan dan Evaluasi
Program Safe Motherhood Program Safe Motherhood
(SM)(SM)

Sexual and Reproductive Rights
International
Objektif:
Pentingnya mengadakan pemantauan
dan evaluasi
Apa arti “kematian ibu”
Mendefinisikan “kematian ibu” dan
tantangannya
Metode pemantauan dan evaluasi alternatif

Sexual and Reproductive Rights
International
Mengukur Kemajuan:
Sebuah intervensi kritis
untuk menurunkan
kematian ibu

Sexual and Reproductive Rights
International
Pertanyaan Penting:
Jumlah perempuan yang telah meninggal
Penyebab kematian
Bagaimana mencegah terjadinya
kematian

Sexual and Reproductive Rights
International
Kematian Ibu:
kematian seorang perempuan
selama hamil atau dalam 42 hari
pengakhiran kehamilan, dari berbagai
sebab yang berhubungan atau diperberat
oleh kehamilan atau
penatalaksanaannya, tetapi bukan akibat
kecelakaan. (Definisi WHO)

Sexual and Reproductive Rights
International
Indikator Umum Kematian Ibu
Rasio Kematian Ibu
Angka Kematian Ibu
Risiko Seumur Hidup

Sexual and Reproductive Rights
International
Kesulitan dalam Pengukuran
Kematian Ibu
Kematian Ibu sering tidak
dilaporkan atau salah dalam
mengidentifikasi

Sexual and Reproductive Rights
International
Metode Pengukuran Kematian Ibu
Sistem Registrasi Vital
RAMOS
Survey Rumah Tangga Menggunaakan Estimasi
secara Langsung
Metode Sisterhood
Estimasi WHO/UNICEF/UNFPA

Sexual and Reproductive Rights
International
Indikator Proses :
Tinjauan Kasus Kematian Ibu
Autopsi Verbal Kematian Ibu
Penyelidikan tertutup terhadap
Kematian Ibu
Metode Alternatif :Metode Alternatif :
Tags