Bab 8 dan 9 Nilai-nilai Kepemimpinan Khalifah Usman bin Affan dan Khalifah Ali bin Abi Talib.pptx

Abdeevj 0 views 26 slides Sep 15, 2025
Slide 1
Slide 1 of 26
Slide 1
1
Slide 2
2
Slide 3
3
Slide 4
4
Slide 5
5
Slide 6
6
Slide 7
7
Slide 8
8
Slide 9
9
Slide 10
10
Slide 11
11
Slide 12
12
Slide 13
13
Slide 14
14
Slide 15
15
Slide 16
16
Slide 17
17
Slide 18
18
Slide 19
19
Slide 20
20
Slide 21
21
Slide 22
22
Slide 23
23
Slide 24
24
Slide 25
25
Slide 26
26

About This Presentation

khalifah utsman bin Affan termasuk salah satu sahabat Rasulullah SAW. beliau juga merupakan menantu Rasulullah, bahkan khalifah Utsman bin Affah menikahi dua putri Rasulullah yaitu sayidan Rukoyah dan sayidah Ummu kulsum.beliau juga merupakan shabat Rasulullah yang sangat dermawan. bahkan sebagian h...


Slide Content

Sejarah Kebudayaan Islam Bab 8 dan 9 Nilai-nilai Kepemimpinan Khalifah Usman bin Affan dan Khalifah Ali bin Abi Talib Madrasah Ibtidaiyah Kelas V

Apa Saja Teladan Khalifah Usman bin Affan dan Khalifah Ali bin Abi Talib Sebagai Sahabat dan Khalifah?

Usman bin Affan (573 – 656), bernama lengkap Abu Abdillah Usman bin Affan bin Ash bin Umayyah bin Abdi Syams bin Abdi Manaf. Usman bin Affan terlahir dari ibu Arwa binti Kuriz bin Rabiah bin Hubaib bin Abdu Syams dan neneknya bernama Ummu Hakim Bidha’ binti Abdul Mutalib. Nasab Usman bin Affan bertemu dengan nasab Nabi Muhammad saw. pada kakek ke-4 yaitu Abdi Manaf . Biografi Usman bin Affan

Usman bin Affan begitu dimuliakan oleh kaum Quraisy. Dia dikenal sebagai seorang kaya raya, sangat dicintai oleh kaumnya, dan memiliki sifat pemalu. Berawal dari kedekatannya dengan Abu Bakar As Siddiq, Usman bin Affan memeluk Islam bersama Thalhah bin Abdillah dan masuk dalam kelompok Assabiqunalawwalun, yaitu golongan awal yang memeluk Islam . Biografi Usman bin Affan

Rasulullah saw. begitu mengagumi kecerdasan, kejujuran, maupun kesalehan Usman bin Affan. Karena alasan itu, Rasulullah saw. menjodohkannya dengan kedua orang putrinya. Rasulullah saw., bersabda: “Seandainya aku masih memiliki putri yang lain sengguh akan kunikahkan dia dengan Usman bin Affan”. Dari peristiwa ini, Usman bin Affan mendapat gelar dari Rasulullah saw. Dzunnurain, (pemilik dua cahaya). Usman bin Affan pernah bercerita, “Aku tidak pernah bernyanyi, tidak pula panjang angan-angan, dan aku juga tak pernah meminum khamar pada masa jahiliyah ataupun sesudah Islam . Biografi Usman bin Affan

Usman bin Affan wafat di tangan pemberontak Yahudi yang bernama Abdullah bin Saba’ yang berpura-pura menjadi muslim pada 18 Dzulhijah 35 H. Sang khalifah meninggal dalam usia 82 tahun dan dimakamkan di Baqi’ Madinah. Biografi Usman bin Affan

Dermawan dan Sederhana Keutamaan Usman bin Affan Usman bin Affan di kalangan bangsa Arab tergolong konglomerat, tetapi perilakunya sederhana. Seluruh hidupnya diabdikan untuk syiar agama Islam dan seluruh kekayaannya didermakan untuk kepentingan umat Islam . Usman bin Affan juga membeli mata air Ar Rumma dari orang Romawi dengan harga 20.000 dirham guna diwakafkan bagi kepentingan umat Islam dan masyarakat pada umumnya .

Dermawan dan Sederhana Keutamaan Usman bin Affan c. Ketika Masjid Nabawi serasa tidak dapat lagi menampung jamaah dikarenakan jumlah kaum muslimin semakin bertambah, maka Rasulullah saw. bersabda, “Barang siapa membeli lokasi milik keluarga Fulan lalu menambahkan untuk perluasan masjid dengan kebaikan maka ia kelak ada di surga”. Usman bin Affan membelinya dari kantong uang miliknya lau tanah itu diwakafkan untuk masjid.

2. Bersifat Pemalu Keutamaan Usman bin Affan Usman bin Affan mudah menangis kala mengingat akhirat. Jiwanya khusyuk dan penuh tawadhu di hadapan Allah. Sosok sahabat ini sangat pemalu hingga malaikak malu kepadanya. Demikian Rasulullah saw., menyanjung: “Tidakkah sepatutnya aku malu kepada seorang (yakni Usman bin Affan) yang para malaikat malu kepadanya?”.

3. Memerdekakan Budak Keutamaan Usman bin Affan Usman bin Affan memerdekakan budah setiap hari Jumat. Hal itu beliau lakukan sejak memeluk Islam sampai wafat. Bila dalam satu Jumat beliau tidak menemukan budak yang akan dimerdekakan, maka beliau menggantinya pada Jumat berikutnya.

Diangkat Sebagai Khalifah Prestasi Khalifah Usman bin Affan Pada masa Amirul Mukminin Umar bin Khattab, tepatnya ketika beliau sakit dibentuk dewan musyawarah yang terdiri dari Ali bin Abi Talib, Usman bin Affan, Sa’ad bi Abi Waqas, Thalha bin Ubaidillah, Zubair bin Awwam, Abdur Rahman bin Auf, dan Abdullah bin Umar bin Khattab. Untuk Abdullah bin Umar bin Khattab hanya punya hak memilih dan tidak berhak dipilih. Dewan tersebut dikenal dengan sebutan Ahlul Halli Aqdi dengan tugas pokok menentukan siapa yang memimpin umat Islam .

Diangkat Sebagai Khalifah Prestasi Khalifah Usman bin Affan Setelah mendapat suara terbanyak, maka Usman bin Affan secara resmi diangkat sebagai Khalifah melalui sumpah dan baiat seluruh umat Islam. Pemilihan pada bulan Dzulhijah 23 H/644 M dan dilantik pada awal Muharram 24 H/644 M dan Usman bin Affan memerintah selama 12 tahun.

2. Prestasi Saat Menjabat Khalifah Islam Prestasi Khalifah Usman bin Affan Membentuk pemerintahan yang bersih dan berwibawa Perluasan dan pengembangan wilayah Islam Membentuk administrasi pemerintahan Membukukan (kodifikasi) Al Qur’an Memperluas Masjid Nabawi

Ali bin Abi Talib (601 – 661 M) dilahirkan di Mekah, pada tanggal 13 Rajab. Kaum Syiah percaya bahwa Ali bin Abi Talib dilahirkan di dalam Ka’bah. Bernama lengkap, Haidar bin Abi Talib bin Abdul Mutalib bin Hasyim bin Abdu Manaf bin Qusai bin Kilab bin Murrah bin Ka’ab bin Luay bin Ghalib bin Fihr bin Malik bin An Nadhar bin Kinanah. Ayah Ali bin Abi Talib, yakni Abu Talib, adalah saudara kandung Abdullah bin Abdul Mutalib, ayah Nabi Muhammad saw.. Jadi keduanya adalah saudara sepupu. Ibunda Ali bin Abi Talib bernama fatimah binti Asad bin Hasyim bin Qusai bin Kilab . Biografi Ali bin Abi Talib

Ali bin Abi Talib memiliki beberapa orang saudara laki-laki yang lebih tua diantaranya Aqil bin Abi Talib dan Jakfar bin Abi Talib. Dan dua saudara perempuan, Ummu Hani’ binti Abi Talib dan Jumanah binti Abi Talib. Ali bin Abi Talib merupakan salah satu sahabat Nabi Muhammad saw., sejak usia kanak-kanak menerima Islam dan mengimani segala yang diberitakan Rasulullah saw., dan tercatat sebagai orang yang masuk Islam pertama di Mekah. Apapun yang dierjakan dan diajarkan Rasulullah saaw., selalu diamalkan. Sehingga Ali bin Abi Talib tidak pernah terkotori dengan kesyirikan atau tercemari karakter tercela, hina, dan jahat serta tidak ternodai kemaksiatan. Biografi Ali bin Abi Talib

Melihat perkembangan pemuda Ali bin Abi Talib ini Nabi Muhammad saw., menikahkan dengan putri tercinta Fatimah Az Zahra di tahun 2 H, dengan maskawin 400 dirham. Allah menganugerahkan keturunan yang elok, Hasan dan Husein bin Ali, Zainab binti Ali, Ummu Kultsum binti Ali, dan Muhsin bin Ali. Ali bin Abi Talib wafat dalam usia 65 tahun, pada bulan Ramadhan 40 H, dibunuh Abdurrahman bin Muljam saat salat Subuh di Masjid Kuffah Irak. Dan jenazah Ali bin Abi Talib dimakamkan di Najaf Kuffah. Biografi Ali bin Abi Talib

Ali bin Abi Talib memliki gelar yaitu Haidar, artinya singa. Gelar ini diberikan adar kelak Ali memiliki sifat pemberani sebagaimana kakeknya, yaitu Abdul Mutalib. Rasulullah saw. memberi gelar Abu Turab, artinya bapak tanah. Ali bin Abi Talib juga mendapat gelar yang berarti doa, yaitu karamallahu wajhah , artinya semoga Allah memuliakan wajahnya. Ali bin Abi Talib yang tidak pernah menyembah berhala. Artinya wajahnya tak pernah disujudkan kepada berhala. Sebagian berpendapat Ali adalah orang yang dikenal tak pernah melihat aurat, baik aurat dirinya maupun aurat orang lain. Biografi Ali bin Abi Talib

Membela Kenabian Muhammad saw. di Lingkungan Keluarga Keutamaan Ali bin Abi Talib Ali bin Abi Talib adalah orang paling dini menerima hidayah, beriman dan beribadah kepada Allah SWT. Saat remaja, Ali bin Abi Talib sudah aktif membantu dakwah Rasulullah saw., saat semua keluarga menolak memberi bantuan dakwah Rasulullah saw. sambil mengejeknya, Ali bin Abi Talib dengan lantang berkata, “Aku”, dengan penegasan. “Ya, Rasulullah, akulah yang menjadi pembantumu!”.

2. Bersedia Mengganti Posisi Tidur Rasulullah saw. Saat Malam Hijrah Ke Madinah Keutamaan Ali bin Abi Talib Ali bin Abi Talib mempertaruhkan nyawanya dengan penuh tawakal kepada Allah ketika malam hijrah ke Madinah. Ali bin Abi Talib tidur di tempat tidur dengan mengenakan selimut milik Nabi Muhammad saw. Ali bin Abi Talib diminta menunjukkan keberadaan Muhammad saw. namun beliau menjawab tidak tahu, karena beliau hanya disuruh untuk tidur di tempat tidurnya. Lalu beliau disiksa dan digiring ke Masjidil Haram untuk ditahan beberapa saat, lalu dilepas.

3. Wakil dalam Pemerintahan Rasulullah saw. Keutamaan Ali bin Abi Talib Saat Ali bin Abi Talib tidak disertakan Rasulullah saw. dalam Perang Tabuk, ali bin Abi Talib menjadi wakil di Madinah. Walau merasa tidak nyaman hanya tinggal bersama perempuan, anak-anak, dan orang tua yang udzur, Rasulullah saw menghibur dengan sabdanya, “Tidakkah engkau rela mendapat kedudukan di sisiku seperti kedudukan Harun di sisi Musa, hanya saja tidak ada nabi setelahku?”. (HR. Bukhari dan Muslim)

4. Perwira dan Pemberani Keutamaan Ali bin Abi Talib Nabi Muhammad saw. menggembleng Ali bin Abi Talib menjadi seorang pemuda yang sangat cerdas, berani, perwira, dan bijak. Ali bin Abi Talib selalu terlibat pada setiap peperangan karena itu dia selalu berada di barisan paling depan setiap peperangan yang dipimpin Rasulullah saw.

Diangkat Sebagai Khalifah Prestasi Khalifah Ali bin Abi Talib Kaum muslimin, baik yang tinggal di kota Madinah maupun yang di daerah-daerah, merasa cemas menentikan adanya pimpinan yang baru. Tragedi pembunuhan kejam terhadap Khalifah Usman bin Affan, dikuasainya ibu kota oleh kaum pemberontak, macetnya pemilihan Khalifah baru, semuanya merupakan situasi rawan yang sangat berbahaya. Ketika itu kaum Muhajirin dan Anshar berkumpul di Masjid Nabawi, diantara tokoh-tokoh muslim yang tampak hadir Ammar bin Yasir, Abdul Haitsam bin At Thaihan, Malik bin ‘Ijlan dan Abu Ayub bin Yazid.

Diangkat Sebagai Khalifah Prestasi Khalifah Ali bin Abi Talib Mereka bulat berpendapat, bahwa hanya Alu bin abi Talib tokoh yang paling tepat sebagai pengganti Khalifah Usman bin Affan. Setelah tercapai kata sepakat untuk memilih ali bin Abi Talib, semua yang hadir berdiri serentak, kemudia berangkat bersama-sama menuju rumah Ali bin Abi Talib agar bersedia disumpah sebagai Khalifah. Pada mulanya Ali bin Abi Talib menolak, setelah ali bin Abi Talib yakin benar, bahwa kaum muslimin memang sangat menginginkan pimpinannnya, dengan perasaaan berat Ali bin Abi Talib menyatakan kesediaannya untuk menerima baiat/sumpah di masjid Nabawi setelah 8 hari wafatnya Khalifah Usman bin Affan.

2. Prestasi Saat Menjabat Khalifah Islam Prestasi Khalifah Usman bin Affan Menertibkan dan memperbaiki aparatur negara Kebijakan bidang ekonomi Kebijakan bidang ilmu pengetahuan Meredam pemberontakan Perang Jamal (Waq’atul Jamal) Perang Siffin (Waq’atus Siffin)
Tags