bab7 deposito akuntansi perpajakan taswan pptx

SePtiaDwiAngGraini1 8 views 21 slides Oct 21, 2025
Slide 1
Slide 1 of 21
Slide 1
1
Slide 2
2
Slide 3
3
Slide 4
4
Slide 5
5
Slide 6
6
Slide 7
7
Slide 8
8
Slide 9
9
Slide 10
10
Slide 11
11
Slide 12
12
Slide 13
13
Slide 14
14
Slide 15
15
Slide 16
16
Slide 17
17
Slide 18
18
Slide 19
19
Slide 20
20
Slide 21
21

About This Presentation

bab 7 deposito


Slide Content

BAB 7 DEPOSITO

Deposito merupakan simpanan masyarakat atau pihak ketiga yang penarikannya dapat dilakukan pada waktu tertentu menurut perjanjian antara penyimpan dengan bank yang bersangkutan Penarikan deposito hanya boleh dilakukan pada saat tertentu menurut jatuh tempo. Jatuh tempo deposito umumnya terdiri dari 1 bulan , 3 bulan , 6 bulan , 12 bulan , 18 bulan dan 24 bulan . Pada kondisi bank membutuhkan dana likuiditas yang relatif besar , semakin lama jangka waktu deposito semakin tinggi tingkat suku bunganya . Sebaliknya dalam kondisi longgar ( ekonomi normal) tingkat suku bunga deposito akan semakin kecil untuk deposito yang semakin berjangka waktu semakin lama.

CONT… Deposito masyarakat dapat dikategorikan kewajiban jangka pendek ataupun kewajiban jangka panjang . Deposito disajikan sebagai jangka pendek bila sejak tanggal pelaporan hingga jatuh temponya tidak melebihi 1 tahun . Sedangkan deposito yang jatuh tempo lebih dari satu tahun sejak tanggal pelaporan , dapat dicatat sebagai keawajiban jangka panjang . Dengan demikian deposito berjangka panjang misalnya 18 bulan bisa digolongkan kewajiban jangka pendek ketika sisa jatuh waktunya kurang dari 12 bulan .

A. Deposito Berjangka Pembukaan Deposito Untuk membuka deposito , deposan dapat menggunakan setoran tunai , dengan cek , bilyet giro , bukti transfer masuk , wesel atau warkat lain yang disepakati bank. Prinsipnya pada saat disetor warkat itu harus sudah efektif , artinya dapat diuangkan . Bank akan mencatat dalam rekening deposito bila waktu itu telah diuangkan . Contoh : 31 Mei 2012 Reni membuka deposito berjangka di Bank Mitra Niaga Semarang dengan nominal Rp . 50.000.000, bunga 18% pa, jangka waktu 3 bulan . Untuk itu Reni menyerahkan bilyet giro atas nama Reni Rp . 20.000.000, Cek Bank Mitra Niaga Semarang yang ditarik oleh Mitra sebesar Rp . 10.000.000, transfer masuk dari Bank Mitra Niaga Cabang Bandung Rp . 10.000.000 dan kekurangannya di bayar tunai . Pajak Bunga 15%

CONT… Pencatatan transaksi ini adalah : Tanggal Rekening Debit ( Rp ) Kredit ( Rp ) 31 Mei 2012 Dr.Giro Reni 20.000.000 Dr.Giro Sinta 10.000.000 Dr.RAK. Cabang Bandung 10.000.000 Dr.Kas 10.000.000 Cr. Deposito Berjangka 50.000.000

CONT… Bunga Deposito Berjangka Dalam perkembangan terakhir , beberapa bank memperhitungkan bunga harian untuk deposito . Ini artinya berapa haripun deposito mengendap akan diberikan bunga sebagaimana tabungan , hanya saja tetap terikat jangka waktu deposito . Perhitungan bunga yang lazim adalah minimal mengendap 1 bulan . Bank akan memberikan bunga setelah deposito minimal mengendap satu bulan . Kalau yang menjadi pedoman ini , maka untuk deposito yang dibuka pada tanggal akhir bulan bunga diperhitungkan pada akhir bulan juga walaupun tanggalnya berbeda . Misalnya deposito dibuka tanggal 31 Januari , maka jatuh tempo bunga tanggal 28 Februari atau 29 Februari , 31 Maret , 30 April dan seterusnya . Tetapi kalau deposito dibuka tidak pada tanggal akhir bulan , maka jatuh tempo bunga akan sama dengan tanggal pembukaan deposito . Contoh deposito dibuka tanggal 15 Januari untuk 3 bulan , maka jatuh tempo bunga pada tanggal 15 Februari , 15 Maret dan 15 April.

CONT… Contoh : Dengan merujuk pada contoh sebelumya , maka asumsi deposan mengambil bunga deposito setiap tanggal 5 dan pajak bunga 15% dibayarkan setiap tanggal 10 kepada kantor kas negara , maka pencatatan dan perhitungan bunganya adalah sebagai berikut : Keterangan Tanggal Rekening Debit ( Rp ) Kredit ( Rp ) Bunga ke-1 30 Juni Dr.Biaya Bunga 750.000 Cr.Bunga DB Harus Dibayar 750.000 Penarikan bunga 5 Juni Dr.Bunha DB Harus Dibayar 750.000 Cr.Hutang PPh 112.500 Cr.Kas/Gior 637.500 Pelimpahan pajak 10 Juni Dr.Hutang PPh 112.500 Cr.Giro Kantor Kas Negara 112.500

CONT… Keterangan Tanggal Rekening Debit ( Rp ) Kredit ( Rp ) Bunga ke-2 31 Juli Dr.Biaya Bunga 750.000 Cr.Bunga DB Harus Dibayar 750.000 Penarikan Bunga 5 Juli Dr. Bunga DB Harus Dibayar 750.000 Cr.Hutang PPh 112.500 Cr.Kas/Giro 637.500 Pelimpahan pajak 10 Juli Dr. Hutang PPh 112.500 Cr.Giro Kantor Kas Negara 112.500 Bunga ke-3 31 Agts Dr.Biaya Bunga 750.000 Dan jatuh tempo Cr. Bunga DB harus Dibayar 750.000 Perpanj.Deposito Dr.Deposito Berjangka-Reni 50.000.000 Cr.Deposito Berjangka Tlh Jth tempo 50.000.000 Penarikan bunga 5 Agsts Dr.Bunga DB Harus Dibayar 750.000 Dan Deposito Dr.DB Berjangka tlh Jth Tempo 50.000.000 Cr.Hutang PPh 112.500 Cr.Kas 50.637.500 Pelimpahan Pajak 10 Agsts Dr.Hutang PPh 112.500 Cr.Giro Kantor Kas Negara 112.500

Pencatatan Deposito Jatuh Tempo CONT… Pada contoh sebelumnya dinyatakan bahwa penarikan bunga dilakukan setiap tanggal 5, dengan demikian bank akan membukukan bunga dua kali yaitu saat jatuh tempo bunga dan saat penrikan bunga . Hal ini sampai dengan jatuh tempo deposito . Oleh karena itu penarikan deposito diasumsikan terjadi tanggal 5 juga . Pada kasus ini bank juga harus membukukan dua kali yaitu saat jatuh tempo dan saat deposito ditarik . Bagaimana kalau bunga dan deposito pada saat jatuh tempo ditarik tepat pada tanggal jatuh tempo? Bila ini yang terjadi maka bank hanya membukukan sekali yaitu : Keterangan Tanggal Rekening Debit ( Rp ) Kredit ( Rp ) Penarika bunga dan Deposito 31/8-2012 Dr.Deposito Berjangka 50.000.000 Dr.Biaya Bunga 750.000 Cr. Kas 50.637.500 Cr. Hutang PPh 112.500 Asumsi bunga pada bulan ke-1 dan ke-2 telah ditarik nasabah

CONT… Perpanjangan Deposito Berjangka Perpanjangan Otomatis ( Automtic Rollover) Perpanjangan ini dilakukan karena permintaan deposan yang sudah dibuat atau diperjanjikan pada saat pembukaan deposito . Dengan demikian bank tidak perlu menghubungi deposan atau sebaliknya deposan tidak perlu lagi mengubungi bank untuk memperpanjang depositonya . b. Perpanjangan Biasa Perpanjangan ini terjadi bila ada kesepakatan antara bank dengan deposan dikemudian hari saat jatuh tempo. Perpanjangan ini bisa inisiatif deposan atau inisiatif bank (home service) untuk nasabah deposan . Deposito yang telah jatuh tempo bisa diperpanjang dengan dua cara , yaitu :

CONT… Kedua cara perpanjangan tersebut tidak berbeda pencatatannya . Bank akan mendebit rekening deposito lama dan mengkredit rekening deposito baru . Nomor rekening deposito dan bilyet deposito tetap sama ( menggunakan yang lama). Kecuali suku bunga deposito berubah ketika terjadi perpanjangan deposito . Contoh : kalau deposito atas nama Reni diperpanjang saat jatuh tempo (31/8-2012), maka bank akan mencatat : Dr.Deposito Berjangka (Lama) Rp. 50.000.000 Cr.Deposito Berjangka ( Baru ) Rp . 50.000.000

CONT… Penarikan Deposito Berjangka Sebelum Jatuh Tempo Penarikan deposito sebelum jatuh tempo dapat mengganggu likuiditas bank, sebab idealnya bank akan menyiapkan dana untuk membayarkan sesuai dengan jadwal pembayaran . Oleh karena itu , bank umum ( konvensional ) mengenakan penalty tertentu terhadap deposan bila penarikan dilakukan sebelum jatuh tempo. Penalty deposito dicatat sebagai pendapatan lain-lain bank. Kebijakan mengenai penalty setiap bank berbeda-beda . Namun secara umu adalah : Penalty dihitung sekian persen tertentu dari bunga sebelum pajak Penalty dihitung sekian persen tertentu dari bunga setelah pajak Penalty dihitung sekian persen tertentu dari nominal deposito

CONT… Contoh : Intan Nawangsasi memiliki deposito berjangka di Bank Mitra Niaga Semarang nominal Rp.10.000.000, jangka waktu 6 bulan , suku bunga 18% pa. Deposito yang dibuka tanggal 31 Mei 2012, kemudian ditarik kembali oleh Intan Nawangsari pada tanggal 30 Juni 2012. Perhitungan dan pencatatan jurnalnya bila : Penalty dihitung 20% dari bunga sebelum pajak . ( Pajak 15%) No. Keterangan Jumlah 1. Bunga deposito = Rp10.000.000 x 18% x (1/12) 150.000 2. Pajak bunga = 15% x Rp 150.000 22.500 3. Bunga Setelah Pajak 127.500 4. Penalty = 20% x Rp 150.000 30.000 5. Bunga deposito yang dibayar bank 97.500

CONT… Jurnalnya adalah : Rekening Debit ( Rp ) Kredit ( Rp ) Dr. Deposito Berjangka 10.000.000 Dr. Biaya Bunga 150.000 Cr. Pendapatan Lain-lain Penalty 30.000 Cr. Hutang PPh 22.500 Cr. Kas 10.097.500 Penalty dihitung 20% dari bunga setelah Pajak . ( Pajak 15%) No. Keterangan Jumlah 1. Bunga deposito = Rp10.000.000 x 18% x (1/12) 150.000 2. Pajak bunga = 15% x Rp 150.000 22.500 3. Bunga Setelah Pajak 127.500 4. Penalty = 20% x Rp 127.500 25.500 5. Bunga deposito yang dibayar bank 102.000

CONT… Jurnalnya adalah : Rekening Debit ( Rp ) Kredit ( Rp ) Dr. Deposito Berjangka 10.000.000 Dr. Biaya Bunga 150.000 Cr. Pendapatan Lain-lain Penalty 25.500 Cr. Hutang PPh 22.500 Cr. Kas 10.102.000 Penalty dihitung 1% dari nominal deposito . No. Keterangan Jumlah 1. Bunga deposito = Rp10.000.000 x 18% x (1/12) 150.000 2. Pajak bunga = 15% x Rp 150.000 22.500 3. Bunga Setelah Pajak 127.500 4. Penalty = 1% x Rp 10.000.000 100.000 5. Bunga deposito yang dibayar bank 27.500

CONT… Perpindahan Deposito BerjangkaAntarkantor Cabang Deposito yang telah dibuka di cabang bank tertentu dapat dipindahkan ke cabang bank yang sama di kota lain. Pemindahan ini atas dasar permintaan deposan ( misalnya karena pindah domisili ). Perpindahan deposito berjangka antarkantor cabang menimbulkan hubungan rekening antarkantor . Disamping itu harus ada alokasi beban bunga yang sudah berjalan . Alokasi beban bunga dapat diperhitungkan secara prorata berdasarkan lamanya pengendapan deposito di suatu cabang . Contoh : Deposito berjangka waktu 6 bulan , nominal Rp.10.000.000, telah dibuka di Bank Mitra Niaga Semarang pada tanggal 31 Mei 2012 dengan suku bunga 18% pa. Pada tanggal 5 Juni 2012 deposito tersebut dipindahkan ke Bank Mitra Niaga Cabang Solo. Ketentuan alokasi beban bunga perpindahan deposito di Bank Mitra Niaga adalah :

CONT… Lama Pengendapan Deposito Alokasi Beban Bunga di Cabang 1 sampai dengan 7 hari 25% 8 sampai dengan 15 hari 50% 16 sampai dengan 21 hari 75% 22 sampai dengan akhir bulan 100% Bagaimana alokasi beban bunga dan pencatatan jurnal perpindahan deposito ? Catatan : Untuk lebih lengkapnya , lihat halaman 110 – 111.

B. Sertifikat Deposito Sertifikat deposito pada prinsipnya sama dengan deposito berjangka yaitu simpanan dana pihak ketiga / masyarakat dan terikat oleh jangka waktu (fixed time). Perbedaannya adalah sertifikat deposito diterbitkan atas unjuk ( pembawa ), sedangkan deposito berjangka diterbitkan atas tunjuk ( nama ). Sebagai deposito yang diterbitkan atas pembawa berarti siapa saja boleh menarik sertifikat deposito selama bisa menunjukan sertifikat deposito tersebut kepada bank penerbit . Disamping itu sertifikat deposito dapat diperdagangkan oleh masyarakat setelah mendapat izin dari Bank Indonesia. Perbedaan yang lain dengan deposito berjangka adalah bahwa bunga sertifikat deposito diperhitungkan dan dibayarkan di muka . Dengan demikian deposan untuk sertifikat deposito pada saat membuka deposit tersebut hanya membayar sebesar nilai tunai sertifikat deposito ditambah sejumlah pajak bunga yang diperhitungkan di muka Walaupun demikian pencatatan sertifikat deposito tetap sebesar nilai nominalnya .

CONT… Nilai tukar sertifikat deposito ditentukan dengan rumus : Nilai Tukar Sertifikat Deposito = P x 360 360 + ( i x t) Keterangan : P = nilai nominal sertifikat deposito i = tingkat suku bunga sertifikat deposito t = jangka waktu ( dalam hari )

CONT… Contoh : Tanggal 1 Mei 2012 Diana membeli sertifikat deposito seri A sebanyak 10 lembar @ Rp . 10.000.000 secara tunai pada bank Mitra Niaga Semarang. Jangka waktu 3 bulan dengan suku bunga 20% pa. Pajak bunga 15 %. No. Keterangan Jumlah 1 Nominal Sertifikat Deposito 100.000.000 2 Nilai Tunai = (Rp.100.000.000 x 360)/(360+(0,20 x 90) 95.238.095 3 Bunga dibayar di muka (Diskonto) 4.761.905 4 Pajak Bunga = 15% x Rp.4.761.905 714.286 5 Bunga bersih yang dibayar oleh Bank 4.047.619 Berdasarkan perhitungan tersebut , maka dapat diketahui jumlah yang harus dibayarkan ke bank oleh deposan untuk membuka sertifikat deposito tersebut , yaitu Rp.100.000.000 - Rp 4.047.619 = Rp.95.952.381. jurnal transaksi ini adalah :

CONT… Keterangan Tanggal Rekening Debit ( Rp ) Kredit ( Rp ) Penerbitan Sertifikat Deposito 1/5/2012 Dr.Kas 95.952.381 Dr.Biaya Bunga Dibayar di Muka 4.761.905 Cr.Hutang PPh 714.286 Cr.Sertifikat Deposito 100.000.000 Amortisasi Bunga 1/6/2012 Dr.Biaya Bunga 1.587.302 Cr.Biaya Bunga Dibayar di Muka 1.587.302 Amortisasi Bunga 1/7/2012 Dr.Biaya Bunga 1.587.302 Cr.Biaya Bunga Dibayar di Muka 1.587.302 Amortisasi Bunga 1/8/2012 Dr.Biaya Bunga 1.587.302 Dan Penarikan Sertifikat Dr.Sertifikat Deposito 100.000.000 Deposito Cr.Biaya Bunga Dibayar di Muka 1.587.302 Cr.Kas / Giro Diana 100.000.000
Tags