BIMTEK 2025 SYSTEM PENDEKATAN DESA BAHAGIA.pptx

pendekatan desa 2025

1. BIDANG PSMAK Dinas Pendidikan Kota Bandung SYSTEM PENDEKATAN DESA BAHAGIA

2. BIDANG PSMAK Dinas Pendidikan Kota Bandung SYSTEM PENDEKATAN DESA BAHAGIA sebagai METHODA PELATIHAN KEPEMUDAAN

3. SYSTEM P AMONG DESA BAHAGIA dalam

4. Metoda Mengajar Nabi Muhammad SAW Menempatkan diri sebagai sahabat , lemah lembut dan santun Tidak membalas caci maki dengan caci maki Menyimak perkataan lawan bicara Memudahkan tidak mempersulit Bertahap dalam mengajarkan kebaikan dan mencegah keburukan Menyesuaikan pembicaraan dalam daya tangkap murid Tidak mencari-cari kesalahan murid Sederhana

5. TIDAK DIBENARKAN PERPELONCOAN, BULLYING Caci maki dengan RASA BENCI Mempersulit KONTAK FISIK KATA-KATA KASAR Mencari-cari kesalahan peserta didik Direndam , masuk lumpur Membuat sakit dan luka Sombong

6. BAHAGIA Bahagia adalah suatu perasaan sejahtera , yang dirasakan karena adanya rasa serasi , selaras dan seimbang .

7. HAKEKAT Sistim Pendekatan Desa Bahagia/Keluarga Bahagia pada hakekatnya adalah suatu rangkaian usaha yang dilakukan secara sadar, teratur, berencana dan berkesinambungan di dalam satu wilayah tempat hidup sejumlah keluarga, kaum kerabat dengan perasaan penuh keseimbangan dan ketentraman, dimana Pancasila dilaksanakan sebagai dasar dalam kehidupan sehari-hari.

8. MAKSUD Yang dimaksud dengan Desa Bahagia adalah suatu desa yang merupakan gambaran desa yang anggota-anggotanya terdiri dari insan-insan pengamal Pancasila dalam kehidupan sehari-hari .

9. TUJUAN Desa Bahagia bertujuan mewujudkan kebiasaan hidup ber-Pancasila dengan keluarga bahagia yang anggota-anggotanya ditata atas dasar falsafah dan pandangan hidup bangsa , dimana anggotanya memperoleh kemungkinan untuk mengembangkan sikap positif seperti Ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa , tertib , disiplin , gotong royong dan kekeluargaan , dan sikap positif lainnya yaitu Tanggap , Tanggon dan Trengginas . ( KI 1 dan KI 2 )

10. 03.30 : Bangun , Sholat malam 04.30 : Ibadah, Sholat Subuh 05.30 : Olahraga 06.30 : Keperluan Pribadi 07.30 : Makan Pagi 08.00 : Materi / Psikomotor -PBB-LBB-TUB 10.00 : Istirahat / Kreasi /LAGU- Bermain 10.30 : Materi / Psikomotor -PBB-LBB-TUB 11.15 : Istirahat , Ibadah 13.00 : Materi / Psikomotor -PBB-LBB-TUB 15.00 : Istirahat , Ibadah 15.45 : Materi / Psikomotor -PBB-LBB-TUB 17.30 : Istirahat , Ibadah, Baca Kitab Suci 19.00 : Makan Malam 20.00 : Materi / Kognitif-Affektif-Psikomotor Scientific 21.00 : Istirahat MATERI UMUM KESEHARIAN YANG MENJADI FOKUS KEGIATAN SYSTEM PENDEKATAN DESA BAHAGIA PAMONG PADA SYSTEM PENDEKATAN DESA BAHAGIA MENDAMPINGI SEJAK BANGUN TIDUR SAMPAI TIDUR LAGI

11. 03.30 : Bangun , Sholat malam 04.30 : Ibadah, Sholat Subuh 05.30 : Olahraga 06.30 : Keperluan Pribadi 07.30 : Makan Pagi 08.00 : Materi / Psikomotor -PBB-LBB-TUB 10.00 : Istirahat / Kreasi /LAGU- Bermain 10.30 : Materi / Psikomotor -PBB-LBB-TUB 11.15 : Istirahat , Ibadah 13.00 : Materi / Psikomotor -PBB-LBB-TUB 15.00 : Istirahat , Ibadah 15.45 : Materi / Psikomotor -PBB-LBB-TUB 17.30 : Istirahat , Ibadah, Baca Kitab Suci 19.00 : Makan Malam 20.00 : Materi / Kognitif-Affektif-Psikomotor Scientific 21.00 : Istirahat MATERI UMUM KESEHARIAN YANG MENJADI FOKUS KEGIATAN SYSTEM PENDEKATAN DESA BAHAGIA PAMONG PADA SYSTEM PENDEKATAN DESA BAHAGIA MENDAMPINGI SEJAK BANGUN TIDUR SAMPAI TIDUR LAGI Kegiatan keseharian system pendekatan Desa Bahagia selalu menitikberatkan kepada Latihan sikap Disiplin , tata krama, sopan santun , etika , cara duduk, cara berjalan , cara berdiri , cara memimpin doa , cara memimpin pasukan , cara memimpin barisan , cara memimpin apel , cara membereskan kamar , cara membereskan pakaian , cara berbicara , cara makan , cara mengolah sampah , cara membersihkan ruangan , cara mengikuti pelajaran di kelas , cara mengikuti Latihan di lapangan , dan cara-cara kehidupan keseharian lainnya . Semua kegiatan terperhatikan oleh Pamong .

12. MATERI UMUM KESEHARIAN 03.30 : Bangun , Sholat malam 04.30 : Ibadah , Sholat Subuh 05.30 : Olahraga 06.30 : Keperluan Pribadi 07.30 : Makan Pagi

13. 08.00 : Materi / Psikomotor -PBB-LBB-TUB 10.00 : Istirahat / Kreasi /LAGU- Bermain 10.30 : Materi / Psikomotor -PBB-LBB-TUB 11.15 : Istirahat , Ibadah 13.00 : Materi / Psikomotor -PBB-LBB-TUB 15.00 : Istirahat , Ibadah MATERI UMUM KESEHARIAN

14. 15.45 : Materi / Psikomotor -PBB-LBB-TUB 17.30 : Istirahat , Ibadah , Baca Kitab Suci 19.00 : Makan Malam 20.00 : Materi / Kognitif-Affektif - Psikomotor - Scientific 21.00 : Istirahat MATERI UMUM KESEHARIAN

15. JADILAH GURU SEKALIGUS MURID

16. JADILAH KAKAK SEKALIGUS ADIK

17. JADILAH SENIOR SEKALIGUS YUNIOR

18. JADILAH PELATIH SEKALIGUS ANAK DIDIK

19. EMPATI

20. ADA APA dengan POHON

21. POHON PENDIDIKAN Teknis adm. Standar lulusan, angka & ijazah Pembentukan kualitas logika, hati, iman dan akhlak Pembentukan jati diri & kualitas hidup

22. AKAR YANG MATI

23. Melindungi , Mengayomi , Memberikan keteduhan .

24. ADA APA dengan POHON

25. BERIBADAH itulah PONDASI, AKAR KUAT DZIKIR PERDETIK (BERBUAT BAIK DAN GOTONG ROYONG)

26. TIDAK BAIK KURANG BAIK AGAK BAIK BAIK LEBIH BAIK SANGAT BAIK TERBAIK SELEKSI DIKLAT PENGUKUHAN KEHIDUPAN KESEHARIAN DESA BAHAGIA – BERBUAT BAIK DALAM HIDUP KESEHARIAN

27. dalam proses pembelajaran PENDIDIK/PELATIH/PEMBINA Memberikan AKAR KUAT yaitu KETELADANAN . PP 19 Tahun 2005 Pasal 19 ayat 2

28. Membangun rumah pondasinya harus BATU, Kuat dan tahan lama

29. Kalau pondasinya PASIR maka rumah akan cepat rubuh …

30. itu sama dengan Latihan PASKIBRAKA yang hanya sekedar PBB, menaikkan dan menurunkan bendera saja .

31. APA YANG TERPENTING PASKIBRAKA

32. Materi itu penting , tetapi lebih penting Metoda Materi

33. Metoda itu penting , tetapi lebih penting PELATIH/PEMBINA/PAMONG yang memberikan materi dengan Metoda yang menarik Metoda

34. PELATIH/PEMBINA/PAMONG yang memberikan materi dengan Metoda yang menarik itu sangat penting , tapi yang terpenting dari itu semua adalah …... PELATIH/PEMBINA

35. Tapi yang terpenting dari itu semua adalah Niat dan Semangat PELATIH/PEMBINA/PAMONG dalam mendidik , mengajar , melatih , membimbing , mendampingi , mengasuh peserta / anak didik dengan materi yang baik dan metoda yang menarik Niat dan Semangat

36. PAMONG YANG BERKARAKTER, PAMONG YANG BER AKHLAK , PAMONG YANG MEMPUNYAI JATI DIRI PAMONG YANG MEMBERIKAN KETELADANAN-CONTOH YANG BAIK PAMONG YANG PROFESIONAL

37. PAMONG YANG DISIPLIN, MERUBAH METODA PROSES LATIHAN DENGAN SYSTEM PENDEKATAN DESA BAHAGIA, PENDEKATAN SCIENTIFIC DAN PENILAIAN AUTHENTIC KEMBALI KE KHITOH BERBUAT KEBAIKAN DAN GOTONG ROYONG

38. When wealth is lost, nothing is lost When health is lost, something is lost When character is lost, everything is lost

39. SYSTEM PENDEKATAN DESA BAHAGIA MENYEMPURNAKAN AKHLAK MANUSIA PENDIDIKAN BERBASIS KARAKTER LATIHAN PASKIBRAKA LATIHAN KEPEMIMPINAN

40. MENYEMPURNAKAN AKHLAK MANUSIA