36
dan tindak lanjut.
b.Masalah kesehatan masyarakat (Public health), surveilen, analisis epidemiologi,
intervensi yaitu promosi kesehatan, perlindungan spesifik atau imunisasi dan
deteksi dini
Mengidentifikasi masalah dan prioritasnya
Masalah dapat dibagi dalam tiga kategori yaitu masalah tentang penyakit, masalah
manajemen pelayanan kesehatan (masalah program), dan masalah perilaku, sikap dan
pengetahuan masyarakat. Prioritas masalah secara praktis dapat ditetapkan berdasarkan
pengalaman staf, dana, dan mudah tidaknya maslah dipecahkan. Prioritas masalah
dijadikan dasar menentukan tujuan.
1,6,10,14
Contoh masalah tentang penyakit antara lain KIA/KB, tingginya prevalensi anemia
pada remaja putri dan wanita hamil, partus kasep, kematian ibu bersalin, BBLR, kematian
neonatal dan perinatal (misalnya akibat tetanus neonatorum, ISPA, diare), infertility,
mioma, Ca. Cervix, Ca. Mammae serta masalah komplikasi pemakaian IUD.
Contoh masalah program adalah sebagai berikut:
1,6,10,14
a.Masalah input, jumlah staf kurang, keterampilan dan motivasi kerja rendah, peralatan
kurang memadai, jenis obat yang tersedia tidak sesuai.
b.Masalah proses, terkait dengan fungsi manajemen (POAC) yaitu kurang jelas tujuan
program, kurang jelas rumusan masalah program (Planning), pembagian tugas tidak
jelas (Organizing), kepemimpinan kurang (Actuating), pengawasan atau supervisi
lemah (Controlling).
Contoh masalah manajemen pelayanan kesehatan antara lain tingginya
jumlah anak yang menderita diare, air minum yang terkontaminasi air limbah,
kebutuhan masyarakat akan penyuluhan kesehatan, banyaknya tumpukan sampah di
sepanjang jalan umum, pemilikan jamban keluarga yang masih rendah, kurangnya
persediaan oralit di Posyandu dan terbatasnya jumlah staf yang mampu melakukan
deteksi dini diare. Yang menjadi prioritas atau masalah utama adalah tingginya
jumlah anak yang menderita diare.
1,6,10,14
Kriteria penetapan prioritas masalah kesehatan:
1,6,10,14
a.Apakah masalah tersebut menimpa sebagian besar penduduk?
b.Apakah masalah tersebut potensial sebagai penyebab tingginya kematian bayi?
c.Apakah masalah tersebut mempengaruhi kesehatan dan kematian anak balita?
d.Apakah masalah tersebut mengganggu kondisi kesehatan dan mengakibatkan
kematian ibu hamil?
e.Apakah masalah kesehatan tersebut bersifat kronis, mnimbulkan kecatatan, dan
mengganggu produktifitas kerja masyarakat di suatu wilayah?