Deskripsi ujian kinerja untuk profesi guru

ayubudiarti80 0 views 2 slides Oct 10, 2025
Slide 1
Slide 1 of 2
Slide 1
1
Slide 2
2

About This Presentation

file ini berisi deskripsi ujian kinerjaa


Slide Content

Deskripsi
Saya seorang guru pada mata Pelajaran ilmu pengetauan sosial yang mengajar di
kelas 7 dengan materi interaksi sosial, pada saat melaksanakan proses pembelajaran
di kelas saya memiliki berbagai macam karakter gaya belajara peserta didik dan
peserta didik yang saya ajar merupakan peserta didik yang hidup pada zaman
digitalisasi artinya mereka lebih menyukai pembelajaran yang berkaitan dengan dunia
digital seperti visual, video, dan audio sedangkan media pembelajaran yang saya
gunakan itu hanya monoton yaitu menggunakan papan tulis dan buku teks yang
minim visual dengan penjelasan yang Panjang namun kurang dimengerti oleh peserta
didik sehingga mereka tidak dapat mengaitkan dengan kehidupan nyata dan cendrung
bosan, mengantuk serta kurang focus, bahkan pada saat menjelaskan mereka asyik
sendiri dengan teman sebangkunya.
Upaya
Setelah melihat kondisi belajar yang kurang kondusif saya berdiskusi dengan
kelompok belajar sesame guru mata Pelajaran ips yang ada di sekolah, kami berdiskusi
mengenai permasalahan yang sedang saya hadapi dan setelah ada Solusi saya
merancang media pembelajaran dari hasil diskusi kelompok sesama kombel sebagai
berikut
1. Media pembelajaran berisikan powerpoint dengan isi materi interaksi sosial
2. Media pembelajaran berupa video yang berkaitan dengan materi interaksi sosial dan
berkaitan dengan kehidupan nyata
3. Media pembelajaran memuat audio sehinggan peserta didik selain dapat melihat
gambar juga dapat mendengarkan penjelaskan di video visual
4. Media pembelajaran berisikan materi yang singkat, jelas dan sistematis yang
berkaitan dengan kehidupan nyata
Hasil
Setelah menerapkan media pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan peserta didik
saya mulai melihat perubahan yang positif, peserta didik menjadi antusias dengan
media yang di tampilakan, Susana kelas menjadi lebih hidup, siswa lebih aktif dalam
diskusi dan mereka menunjukkan keterkaitan saat melihat dan mendengar video yang
di tayangkan oleh guru, karena awal sebelum saya merancang media pembelajaran
mereka belum dapat membayangkan dengan kehidupan nyata. Peserta didik mudah
memahami penjelasan dari guru dan keterkaitan antara video, gambar visual, audio
dengan materi interaksi sosial jadi lebih menyenangkan dan tidak membosankan,
Guru pun mendapat umpan balik dari peserta didik mengenai media pembelajaran
yang lebih menarik dan bermakna.
Pelajaran

Kasus ini memberikan pembelajaran yang beharga dan penting bahwa perencanaan
media pembelajaran bukan sekedar pelengkap, tetapi bagian inti,dari strategi
mengatasi masalah belajar peserta didik. Media yang dirancang sesuai kebutuhsn
dapat mengubah suasana kelas,meningkatkan motivasi dan mendorong pemahaman
yang lebih bai. Sebagai guru professional, perencanaan media harus dilakukan dengan
mempertimbangkan karakteristik siswa, tujuan pembelajaran dan sarana yang ada.
Media yang tepat bukan hanya memperjelas materi, tetapi juga menjadi jembatan
yang menghubungkan dengan pengalaman nyata siswa. Pembelajaran ini
menegaskan bahwa guru harus selalu berinovasi dan tidak terpaku pada metode
konvensional agar proses belajar mengajar menjadi bermakna dan efektif
Tags