digital monopolies and oligopolies, merger, and aquisition
fajarkholillulloh1
5 views
36 slides
Sep 15, 2025
Slide 1 of 36
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
36
About This Presentation
digital monopolies
Size: 9.9 MB
Language: none
Added: Sep 15, 2025
Slides: 36 pages
Slide Content
Digital MonopoliesDigital Monopolies
and Oligopolies,and Oligopolies,
Mergers andMergers and
AcquisitionsAcquisitions
Presented by Kelompok 10
Definition of Market TypesDefinition of Market TypesDefinition of Market Types
Monopoly
Oligopoly
Monopolistic
Competition Oligopsony
Monopsony
Perfect
Competition
Market TypesMarket TypesMarket Types
Formation ofFormation of
MonopoliesMonopolies
Istilah monopoli alami secara resmi didefinisikan oleh
William Baumol sebagai "industri di mana produksi multi-
perusahaan lebih mahal daripada produksi oleh monopoli"
(Baumol et al., 1982). Monopoli alami memiliki pangsa
pasar 100%.
Monopoli de facto bukanlah monopoli sejati yang
menyiratkan bahwa perusahaan mungkin tidak memiliki
pangsa pasar 100% tetapi akan memiliki hampir demikian
selama waktu yang cukup lama.
FORMATION OF OLIGOPOLIESFORMATION OF OLIGOPOLIES
Oligopoli terbentuk di pasar yang hanya memiliki sedikit pesaing, misalnya,
operasi jaringan seluler.
Ada beberapa alasan mengapa komunikasi seluler merupakan pasar
oligopoli. Alasan terpenting (dan sering diabaikan) adalah spektrum
frekuensi yang dialokasikan untuk komunikasi seluler agak sempit dan
hanya dapat dibagi menjadi beberapa slot yang cukup luas untuk
mendukung satu operator.
Alasan kedua mengapa jumlah operator jaringan seluler sangat sedikit
adalah mahalnya biaya pembangunan dan pengelolaan infrastruktur
jaringan seluler
KESIMPULANKESIMPULAN
Dua bentuk pasar yang mendominasi dalam ekonomi digital adalah monopoli de
facto dan oligopoli. Monopoli de facto muncul di pasar dengan efek jaringan
positif yang kuat seperti yang dijelaskan dalam Bab 9. Monopoli membangun
hambatan besar sehingga hampir mustahil bagi pendatang baru untuk bersaing
dengan mereka. Teori ekonomi standar jelas tidak berlaku untuk monopoli ini
dalam kasus di mana layanan ditawarkan secara gratis bagi pelanggan karena,
dalam kasus seperti itu, kurva penawaran-permintaan tidak berarti. Oligopoli
terbentuk di pasar yang hanya memiliki sedikit pesaing, misalnya, operasi jaringan
seluler.
Fitur lain yang membuat perusahaan digital lebih rumit daripada perusahaan
industri standar adalah bahwa mereka sering kali merupakan platform multisisi
yang melayani dua atau lebih pasar yang saling berinteraksi. Perusahaan digital
kemudian dapat menjadi monopoli di satu pasar dan oligopoli di pasar lain.
Layanan dapat ditawarkan secara gratis kepada satu kelompok pengguna,
sementara kelompok pengguna lain membayar produk yang harganya bergantung
pada jumlah pengguna yang menerima layanan gratis (efek jaringan lintas sisi).
Mergers and AcquisitionsMergers and Acquisitions
(Penggabungan dan akusisi)(Penggabungan dan akusisi)
Pertumbuhan OrganikPertumbuhan Organik
Pertumbuhan organik adalah pertumbuhan yang dihasilkan oleh aset
perusahaan itu sendiri dan bukan dari pertumbuhan yang berasal dari
akuisisi perusahaan lain. Pertumbuhan organik bisa positif atau negatif.
Merger dan AkuisisiMerger dan Akuisisi
Merger adalah konsolidasi hukum dari dua perusahaan menjadi satu entitas.
Sedangkan akuisisi adalah ketika satu perusahaan (pengakuisisi) mengambil
alih perusahaan lain (perusahaan target), baik melalui pembelian saham, aset,
atau ekuitas.
Contoh kasus:Contoh kasus:
Akuisisi atau pengambilalihan terbagi menjadiAkuisisi atau pengambilalihan terbagi menjadi
empat kategori:empat kategori:
1. Bersahabat1. Bersahabat
2. Bermusuhan2. Bermusuhan
3. Terbalik3. Terbalik
4. Backflip4. Backflip
MOTIVASI M&AMOTIVASI M&A
Ade beberapa motivasi utama di balik M&AAde beberapa motivasi utama di balik M&A
Menghilangkan PesaingMenghilangkan Pesaing11..
Meningkatkan Basis penggunaMeningkatkan Basis pengguna22..
Sekala EkonomiSekala Ekonomi33..
M&A dalam Ekonomi DigitalM&A dalam Ekonomi Digital
Types of IntegrationTypes of Integration
1. Horizontal Integration1. Horizontal Integration
2. Vertical2. Vertical IntegrationIntegration
ParseParse
QuestionQuestion
1.408 pada bab 13 disebutkan bahwa pertumbuhan organik bisa positif
dan negatif, jelaskan maksudnya
2. 412 apa saja kesalahan yang mungkin dilakukan dalam
merger dan akusisi yang dapat menimbulkan kegagalan
dalam suatu perusahaan
3. 424 kenapa saat kita mendengar kata monopoli berkesan
negatif
4. 425 apa saja dampak negatif monopsony terhadap
kesejahteraan konsumen dan apakah ada dampak positifnya
Thank youThank you
very much!very much!
444_rifki nurul
apakah pasar dengan perfect competition
menangani isu keberlanjutan lingkungan dan
sumber daya yang terbatas, mengingat tujuaan
utama perusahaan adalah menaksimalkan
keuntungan?
Jawaban: Pasar dengan perfect competition
(persaingan sempurna) memiliki beberapa
keterbatasan dalam menangani isu keberlanjutan
lingkungan dan sumber daya yang terbatas,
diantaranya:
Tujuan Memaksimalkan Keuntungan1.
Kegagalan Pasar dalam Menangani Eksternalitas2.
Pengabaian Terhadap Kelangkaan Sumber Daya3.
Kebutuhan Intervensi Pemerintah4.
Peran Konsumen dan Preferensi Pasar5.
Oleh karena itu, diperlukan kebijakan dan regulasi
pemerintah untuk mengatasi keterbatasan ini,
seperti penetapan pajak lingkungan, insentif untuk
teknologi hijau, dan pengelolaan sumber daya yang
berkelanjutan.
Tiara Saresty Nanda Pregiwo/B200230402
Bagaimana monopoli atau oligopoli digital
memengaruhi inovasi? Apakah perusahaan-
perusahaan besar di sektor digital cenderung
memperlambat inovasi untuk melindungi posisi
dominan mereka?
Jawaban: Monopoli atau oligopoli digital dapat
memiliki dampak yang kompleks terhadap inovasi.
Di satu sisi, mereka memiliki sumber daya yang
besar untuk mendorong inovasi, tetapi di sisi lain,
posisi dominan mereka dapat menciptakan insentif
untuk memperlambat inovasi agar
mempertahankan status quo.
Dampak positif: sumber daya besar, efek skala,
ekosistem inovasi
Dampak negatif: Menghambat Inovasi yang
Mengganggu (Disruptive Innovation); Kontrol
atas Infrastruktur Digital; Kurangnya Insentif
untuk Berinovasi; Konsolidasi Pasar.
B200230456_Sayidah Aulian Dini
Bagaimana monopoli digital di platform teknologi
dapat mempengaruhi perkembangan teknologi baru
seperti kecerdasan buatan(AI) dan blockchain ?
Jawaban: Dampak perkembangan teknologi dapat
bersifat positif maupun negatif, tergantung pada
bagaimana perusahaan besar menggunakan
dominasinya di pasar.
Dampak Positif: Investasi Besar dalam Penelitian
dan Pengembangan (R&D); Akselerasi Adopsi
Teknologi; Standarisasi Teknologi; Ekosistem
Inovasi.
Dampak Negatif: Ketimpangan Akses ke Data;
Dominasi dan Ketergantungan Ekosistem;
Hambatan bagi Inovasi Pihak Ketiga; Akuisisi
Defensif; Kurangnya Fokus pada Desentralisasi
(Untuk Blockchain).
Monopoli digital memiliki potensi besar untuk
mempercepat perkembangan AI dan blockchain
melalui investasi besar dan standarisasi.
Rindi anjani/B200230449
Apakah kolusi atau kesepakatan antara perusahaan
sering terjadi dalam pasar oligopoli?
Jawaban: Ya, kolusi atau kesepakatan antara
perusahaan sering terjadi dalam pasar oligopoli,
meskipun hal ini biasanya ilegal di banyak
yurisdiksi. Pasar oligopoli, yang didominasi oleh
beberapa perusahaan besar, menciptakan situasi di
mana para pelaku pasar memiliki insentif untuk
bekerja sama demi memaksimalkan keuntungan
bersama, daripada bersaing satu sama lain. Kolusi
sering terjadi dalam pasar oligopoli karena insentif
yang kuat untuk menghindari persaingan dan
meningkatkan keuntungan. Namun, praktik ini
biasanya merugikan konsumen dan menghambat
efisiensi serta inovasi. Oleh karena itu, regulasi dan
pengawasan yang ketat sangat penting untuk
mencegah dan menghukum praktik kolusi, sehingga
menciptakan pasar yang lebih kompetitif dan adil.
Mutiara Mufid Ramadhany/B200230438
Bagaimana perusahaan dapat membangun budaya
integritas yang kuat sebelum melakukan akuisisi
Jawaban: Membangun budaya integritas yang kuat
sebelum melakukan akuisisi sangat penting untuk
memastikan keberlanjutan nilai-nilai etika
perusahaan saat bergabung atau mengakuisisi
entitas lain. Budaya integritas ini dapat membantu
perusahaan menghindari konflik budaya,
memperkuat reputasi, dan meningkatkan
kepercayaan dari pemangku kepentingan. Berikut
langkah-langkah strategis yang dapat diambil:
Tetapkan Nilai dan Visi yang Jelas1.
Bangun Kepemimpinan Berbasis Integritas2.
Terapkan Kebijakan Etika dan Kepatuhan Kuat3.
Libatkan Karyawan dalam Proses4.
Buat Lingkungan Kerja yang Transparan5.
Evaluasi Mitra Akuisisi Berdasarkan Nilai Etika6.
Berikan Insentif untuk Perilaku Etis7.
omunikasikan Komitmen kepada Pemangku
Kepentingan.
8.
401_Najma Farras
Apa perbedaan antara monopoli digital dan
oligopoli digital dalam hal dampak pada konsumen
dan pasar?
Jawaban: Monopoli digital dan oligopoli digital
memiliki perbedaan mendasar dalam hal
dampaknya terhadap konsumen dan pasar. Dalam
monopoli digital, dampak buruk pada konsumen
dan pasar lebih besar karena kurangnya pilihan,
harga yang tidak kompetitif, inovasi yang lambat,
dan penguasaan penuh oleh satu entitas. Dalam
oligopoli digital, dampaknya lebih moderat, tetapi
tetap ada risiko konsentrasi pasar, kolusi, dan
akuisisi berlebihan yang membatasi dinamika pasar
dalam jangka panjang.
Regulasi yang efektif, seperti pengawasan terhadap
praktik anti-persaingan dan kebijakan yang
mendorong inovasi dari pemain kecil, sangat
penting untuk mengurangi risiko dari kedua
struktur pasar ini.
nesya risqi aditya/437
apakah ada konflik yang menjadi penyebab
kegagalan merger?
Jawaban: Ya, konflik sering kali menjadi penyebab
utama kegagalan merger. Meskipun merger
bertujuan untuk menciptakan sinergi dan
memperkuat posisi pasar, berbagai jenis konflik
dapat muncul selama proses perencanaan,
negosiasi, dan integrasi. Konflik dalam merger
sering kali disebabkan oleh perbedaan budaya,
kepentingan manajemen, strategi, atau kendala
operasional. Untuk mencegah kegagalan,
perusahaan perlu melakukan perencanaan yang
matang, memperhatikan aspek manusia dan
budaya, serta memastikan transparansi selama
proses merger.
Devi Oktavia Ariani_B200230445
Apakah monopoli di sektor teknologi
memperlambat inovasi atau justru
mempercepatnya?
Jawaban: Monopoli di sektor teknologi dapat
memberikan dampak yang beragam terhadap
inovasi, tergantung pada berbagai faktor seperti
strategi perusahaan, tingkat regulasi, dan dinamika
pasar.
Monopoli Memperlambat Inovasi Jika: Tidak
ada tekanan kompetitif untuk berinovasi; Fokus
pada mempertahankan status quo dan
melindungi posisi dominan; Ada praktik anti-
persaingan yang menghambat munculnya
inovasi dari pihak lain.
Monopoli Mempercepat Inovasi Jika:
Perusahaan memanfaatkan sumber daya besar
untuk R&D; Fokus pada proyek revolusioner
dengan risiko tinggi; Standarisasi teknologi
mempercepat adopsi pasar.
459_Baeqaaqi Tabah Ibrahim
Apa dampak dari monopoli digital terhadap inovasi
teknologi dan keberagaman kompetisi
Jawaban: Monopoli digital memiliki dampak besar
terhadap inovasi teknologi dan keberagaman
kompetisi.
Dampak terhadap Inovasi Teknologi:
Positif: Monopoli dapat mempercepat inovasi
dalam proyek besar dan menciptakan standar
global.
Negatif: Monopoli juga dapat memperlambat
inovasi dengan mengurangi persaingan dan
menekan pemain kecil.
Dampak terhadap Keberagaman Kompetisi:
Positif: Beberapa monopoli menciptakan
ekosistem yang mendukung pelaku usaha kecil.
Negatif: Monopoli cenderung mengurangi
keberagaman kompetisi dengan menciptakan
hambatan masuk dan melakukan akuisisi
strategis.
Muhammad Adiansyah_404
Bagaimana teknologi baru atau startup dapat bersaing
dengan perusahaan besar dalam pasar oligopoli
digital? Apa tantangan utama yang mereka hadapi?
Jawaban: Teknologi baru dan startup sering
menghadapi tantangan besar dalam bersaing. Namun,
mereka tetap memiliki peluang untuk bertahan dan
berkembang melalui strategi yang inovatif.
Tantangan Utama:
Hambatan masuk yang tinggi, kurangnya sumber
daya, dan dominasi perusahaan besar.
Ketergantungan pada infrastruktur dan platform
perusahaan besar sering kali menjadi kendala.
Peluang untuk Startup:
Fokus pada pasar niche, inovasi disruptif, branding
unik, dan kemitraan strategis.
Startup juga dapat memanfaatkan regulasi
antitrust untuk menciptakan peluang pasar.
Startup yang mampu memanfaatkan keunggulan
mereka, dapat bersaing dan bahkan mengganggu
dominasi perusahaan besar.
Alya Octavia_436
Bagaimana cara integrasi horizontal dapat
meningkatkan efisiensi operasional suatu
perusahaan?
Jawaban: Integrasi horizontal adalah strategi di
mana perusahaan mengakuisisi, bergabung, atau
bekerja sama dengan perusahaan lain yang berada
pada tingkat yang sama dalam rantai nilai atau
industri. Tujuan utama dari strategi ini adalah
untuk memperluas pangsa pasar, meningkatkan
efisiensi, dan memperkuat posisi kompetitif.
Integrasi horizontal dapat meningkatkan efisiensi
operasional perusahaan melalui ekonomi skala,
reduksi duplikasi, penguatan pangsa pasar, dan
akses ke teknologi baru. Namun, keberhasilan
strategi ini sangat bergantung pada perencanaan
yang matang, pengelolaan budaya perusahaan,
dan kepatuhan terhadap regulasi antimonopoli.
sevilla andrea m -440
bagaimana oligopoli digital mempengaruhi inovasi dan
pengembangan teknologi ?
Jawaban: Oligopoli digital, dimana beberapa
perusahaan besar mendominasi sektor teknologi,
memiliki pengaruh signifikan terhadap inovasi dan
pengembangan teknologi.
Oligopoli digital memiliki dua sisi pengaruh terhadap
inovasi:
Positif: Dengan sumber daya besar, perusahaan
dalam oligopoli mendorong pengembangan
teknologi mutakhir, membangun infrastruktur, dan
menetapkan standar teknologi.
1.
Negatif: Dominasi mereka dapat menghambat
inovasi disruptif dari pemain kecil, menciptakan
ketergantungan ekosistem, dan mengurangi
kompetisi.
2.
Namun, regulasi yang tepat dan kebijakan pro-
kompetisi dapat membantu menciptakan lingkungan
yang lebih seimbang, di mana inovasi dari perusahaan
besar dan kecil dapat berkembang bersama.
Annisa Nur Fauziah Azhari/B200230406
Bagaimana pengaruh monopoli alami terhadap
struktur pasar dan efisiensi produksi?
Jawaban: Monopoli alami terjadi ketika satu
perusahaan mampu memenuhi seluruh
permintaan pasar dengan biaya lebih rendah
dibandingkan jika pasar dipenuhi oleh beberapa
perusahaan. Hal ini biasanya disebabkan oleh
adanya ekonomi skala yang sangat besar, di mana
biaya rata-rata produksi terus menurun seiring
dengan peningkatan output. Contoh umum
monopoli alami adalah utilitas publik seperti listrik,
air, dan transportasi publik. Untuk
mengoptimalkan manfaat dan mengurangi
kerugian, regulasi yang efektif sangat diperlukan.
Regulasi tersebut memastikan konsumen
mendapatkan manfaat dari efisiensi biaya tanpa
terkena dampak negatif dari kekuatan pasar yang
terlalu terkonsentrasi.
432_Achmad Wijdan
Mengapa perusahaan digital besar seperti Google atau
Facebook dianggap sebagai monopoli di pasar digital?
Jawaban: Perusahaan digital besar sering dianggap
sebagai monopoli digital karena dominasi mereka yang
luar biasa dalam pasar tertentu di ekosistem digital.
Google dan Facebook dianggap sebagai monopoli
digital karena mereka mendominasi pasar tertentu,
memanfaatkan efek jaringan, menguasai data
pengguna, dan menciptakan hambatan masuk yang
tinggi bagi pesaing. Meskipun mereka menawarkan
manfaat seperti layanan berkualitas tinggi dan
investasi besar dalam teknologi baru, dominasi
mereka dapat mengurangi kompetisi, membatasi
pilihan konsumen, dan memengaruhi dinamika inovasi
di pasar digital.
Untuk mengatasi dampak negatifnya, regulasi yang
lebih ketat, seperti undang-undang antitrust dan
pengelolaan data pengguna, menjadi penting.
Latifatul_446
Apa dampak monopoli digital terhadap inovasi dan
perkembangan teknologi baru?
Jawaban: Monopoli digital memiliki dampak yang
kompleks terhadap inovasi dan perkembangan
teknologi baru.
Dampak Positif: Sumber daya besar dan
infrastruktur mereka dapat mempercepat
pengembangan teknologi baru dan
menciptakan standar yang mempermudah
adopsi teknologi.
Dampak Negatif: Dominasi pasar mereka
menciptakan hambatan bagi pesaing baru,
mengurangi tekanan kompetitif yang
diperlukan untuk mendorong inovasi lebih jauh.
Untuk memastikan keseimbangan, regulasi
pemerintah dan kebijakan antitrust yang ketat
diperlukan untuk mencegah praktik antikompetitif
dan menciptakan ekosistem yang lebih adil bagi
inovasi.
410_Zahrah Maha Rani
apakah suatu perusahaan masih memiliki wewenang
dalam membuat kebijakan apabila perusahaan
tersebut telah diakuisisi oleh perusahaan lain?
Jawaban: Setelah suatu perusahaan diakuisisi oleh
perusahaan lain, kewenangan dalam membuat
kebijakan umumnya akan bergantung pada bentuk
akuisisi dan kesepakatan antara kedua pihak. Setelah
diakuisisi, kewenangan perusahaan dalam membuat
kebijakan akan sangat bergantung pada jenis akuisisi,
kesepakatan antara pihak-pihak yang terlibat, dan
struktur manajemen baru. Dalam akuisisi total,
kewenangan sering kali dialihkan sepenuhnya ke
perusahaan induk, sedangkan dalam akuisisi parsial
atau yang memberikan otonomi, perusahaan yang
diakuisisi mungkin tetap memiliki kebebasan untuk
menentukan kebijakan operasional mereka.
411_Berlihana Catur Wati
adakah regulasi dan tuntutan hukum bagi
Facebook dalam melakukan praktik antimonopoli
dari regulator pemerintah?
Jawaban: Ya, Facebook (sekarang Meta) telah
menghadapi berbagai regulasi dan tuntutan hukum
terkait praktik antimonopoli dari pemerintah di
berbagai negara, terutama di Amerika Serikat dan
Uni Eropa. Praktik antimonopoli ini mencakup
tuduhan penyalahgunaan kekuasaan pasar, akuisisi
strategis untuk menghilangkan persaingan, serta
pengumpulan data yang dianggap eksploitatif.
Regulasi ini bertujuan untuk mencegah
penyalahgunaan kekuasaan pasar oleh Meta,
meningkatkan persaingan, dan melindungi
konsumen.
Namun, Meta sering menolak tuduhan ini,
menyatakan bahwa mereka berinovasi untuk
kepentingan pengguna dan memberikan manfaat
besar melalui layanan mereka.
Moh Haidar Muttaqim Akbar_ 427
Bagaimana cara mengidentifikasi apakah sebuah
perusahaan telah melakukan praktik monopoli?
Jawaban: Mengidentifikasi apakah sebuah
perusahaan telah melakukan praktik monopoli atau
penyalahgunaan kekuasaan pasar melibatkan
beberapa langkah dan analisis berdasarkan kriteria
yang ditetapkan oleh regulator antimonopoli. Untuk
mengidentifikasi apakah sebuah perusahaan telah
melakukan praktik monopoli, Anda perlu melihat
beberapa faktor seperti pangsa pasar dominan,
praktik anti-persaingan, pengaruh terhadap harga dan
kualitas produk, dan tindakan terhadap pesaing. Jika
sebuah perusahaan menguasai pasar tanpa
persaingan yang sehat atau menggunakan
kekuasaannya untuk merugikan konsumen dan
pesaing, maka ada kemungkinan besar perusahaan
tersebut terlibat dalam praktik monopoli.
Fadhilatu Sa'diyah/B200230426
Bagaimana monopoli dapat memperburuk
ketidakadilan ekonomi antara berbagai kelompok
sosial?
Jawaban: Monopoli dapat memperburuk
ketidakadilan ekonomi antara berbagai kelompok
sosial karena kekuatan pasar yang terkonsentrasi
pada satu atau sedikit perusahaan cenderung
menciptakan kondisi yang tidak adil. Berikut adalah
cara monopoli dapat memperburuk ketidakadilan
ekonomi:
Konsentrasi Kekayaan dan Sumber Daya1.
Kenaikan Harga Barang dan Jasa2.
Berkurangnya Peluang Kerja3.
Akses Tidak Merata ke Layanan dan Teknologi4.
Penurunan Kualitas Produk dan Layanan5.
Pengaruh Politik dan Ketidakadilan Sistemik6.
Kurangnya Inovasi yang Inklusif7.
Alvin Sulthoni /B200230431
bagaimana perusahaan teknologi besar seperti google
atau amazon dapat dikategorikan sebagai monopoli
digital?
Jawaban: Perusahaan teknologi besar seperti Google
dan Amazon sering dikategorikan sebagai monopoli
digital karena mereka memiliki dominasi yang sangat
besar di pasar digital tertentu. Google dan Amazon
dapat dikategorikan sebagai monopoli digital karena
dominasi mereka yang kuat di pasar masing-masing,
penguasaan data, efek jaringan, hambatan masuk yang
tinggi, dan strategi bisnis yang menekan pesaing.
Dominasi ini tidak hanya merugikan persaingan pasar
tetapi juga dapat membatasi pilihan dan inovasi untuk
konsumen.
Aisyah Lathifah Putri /B200230419
sebutkan perbedaan utama antara produk
diferensiasi horizontal dan vertikal dalam
persaingan monopolistik?
Jawaban: Dalam persaingan monopolistik,
perbedaan antara produk diferensiasi horizontal
dan produk diferensiasi vertikal terletak pada cara
konsumen memandang nilai produk dan
bagaimana preferensi mereka memengaruhi
pilihan.
Diferensiasi Horizontal: Fokus pada preferensi
subjektif konsumen tanpa perbedaan kualitas
yang jelas.
Diferensiasi Vertikal: Fokus pada kualitas
objektif dan harga, di mana satu produk
dianggap lebih baik oleh kebanyakan
konsumen.
Mohamad Adam Nurfalak/B200230442
Apa strategi yang dapat diambil oleh perusahaan kecil
untuk bersaing dengan perusahaan monopoli?
Jawaban: Perusahaan kecil yang berhadapan dengan
perusahaan monopoli di pasar dapat menghadapi
tantangan besar, namun ada berbagai strategi yang
dapat mereka ambil untuk bersaing secara efektif.
Untuk bersaing dengan perusahaan monopoli,
perusahaan kecil harus berinovasi, menciptakan
diferensiasi, dan menargetkan pasar yang lebih
spesifik yang mungkin diabaikan oleh perusahaan
besar. Dengan strategi seperti inovasi produk, layanan
pelanggan yang unggul, kolaborasi, dan pemanfaatan
teknologi, perusahaan kecil dapat menciptakan posisi
kompetitif yang kuat meskipun menghadapi tantangan
dari pemain besar.
462_Syahla Hanifah
Bagaimana oligopoli digital berdampak pada
keberlanjutan ekosistem teknologi terbuka (open-
source)?
Jawaban: Oligopoli digital dapat memberikan
dampak signifikan pada keberlanjutan ekosistem
teknologi terbuka (open-source) dalam beberapa
cara, baik positif maupun negatif.
Dampak Negatif:
Dominasi Platform Terpusat1.
Integrasi dan Standarisasi2.
Komersialisasi yang Berlebihan3.
Fragmentasi Teknologi4.
Dampak Positif:
Pendanaan dan Sumber Daya1.
Inovasi dan Penyebaran Lebih Luas2.
Standarisasi dan Keterbukaan3.
bunga aulia/b200230420
bagaimana oligopoli digital mempengaruhi kebijakan
persaingan global?
Jawaban: Oligopoli digital dapat memengaruhi
kebijakan persaingan global dalam beberapa cara yang
kompleks, baik dalam konteks positif maupun negatif.
Oligopoli digital berpotensi merubah dinamika
kebijakan persaingan global dengan menciptakan
tantangan baru dalam hal pengawasan pasar,
penghindaran regulasi, dan mengurangi kompetisi di
pasar internasional. Namun, jika dikelola dengan
kebijakan yang tepat, oligopoli digital juga bisa
berkontribusi pada peningkatan standar industri dan
kolaborasi global yang lebih baik. Kebijakan
persaingan yang adaptif dan berfokus pada inovasi,
transparansi, dan aksesibilitas dapat memastikan
pasar tetap terbuka dan kompetitif, meskipun
didominasi oleh beberapa pemain besar.
461_afrizal yudhi
Apakah oligopoli lebih atau kurang mendukung
inovasi dibandingkan dengan pasar yang lebih
kompetitif?
Jawaban: Secara umum, pasar kompetitif lebih
cenderung mendorong inovasi karena tekanan
yang lebih besar untuk beradaptasi dan
menemukan solusi baru. Namun, dalam beberapa
kasus, oligopoli dapat mendukung inovasi jika
perusahaan-perusahaan besar berinvestasi dalam
R&D dan bersaing dalam cara yang mendorong
perbaikan teknologi.
Namun, jika perusahaan dalam oligopoli merasa
aman dengan dominasi mereka, mereka mungkin
kurang berinovasi, yang membuat pasar lebih
stagnan. Sebaliknya, pasar kompetitif lebih sering
menghasilkan inovasi yang cepat karena tekanan
dari banyak pesaing dan peluang untuk teknologi
disruptif, meskipun perusahaan kecil mungkin
menghadapi kendala untuk bersaing.
Ellysa Agustina_417
Apa saja risiko yang dihadapi perusahaan ketika
melakukan integrasi vertikal, dan bagaimana cara
mengelolanya?
Jawaban: salah satu risiko yang dihadapi perusahaan
saat melakukan integrasi vertikal adalah modal,
berikut cara untuk mengelolanya:
Biaya dan Komitmen Modal yang Tinggi
Risiko:Integrasi vertikal memerlukan investasi modal
yang signifikan untuk akuisisi atau pengembangan
fasilitas baru. Biaya ini dapat mencakup pembelian
perusahaan lain, pengembangan infrastruktur baru,
atau investasi dalam sistem produksi dan distribusi.
Hal ini dapat membebani aliran kas perusahaan dan
menambah utang.
Cara Mengelola:Melakukan analisis biaya-manfaat
yang cermat sebelum melakukan akuisisi atau
investasi. Perusahaan harus memastikan bahwa
keuntungan jangka panjang yang dihasilkan dari
kontrol lebih besar atas rantai pasokan melebihi biaya
yang dikeluarkan.
Raditya_467
Bagaimana oligopoli digital dapat mempengaruhi
harga dan inovasi di pasar?
Jawaban: Oligopoli digital dapat mempengaruhi
harga dan inovasi dengan cara yang kompleks. Di
satu sisi, kontrol pasar yang lebih besar
memungkinkan perusahaan besar untuk berinovasi
dan menawarkan produk yang lebih efisien, tetapi
di sisi lain, oligopoli dapat mengurangi insentif
untuk berinovasi dan meningkatkan harga bagi
konsumen. Pengaruh ini sangat bergantung pada
bagaimana perusahaan-perusahaan oligopolistik
mengelola kompetisi dan regulasi, serta bagaimana
mereka berinteraksi dengan kebijakan pemerintah
yang ada. Jika oligopoli tidak diatur dengan baik,
pasar dapat mengalami stagnasi harga yang tinggi
dan inovasi yang terbatas. Namun, dengan
pengawasan yang tepat, pasar oligopoli digital
dapat tetap mendorong inovasi sambil menjaga
keseimbangan harga yang adil dan persaingan yang
sehat.
405_Abdullah Naufal S
Hal apa saja yang menjadi pertimbangan sebuah
perusahaan sebelum memutuskan untuk melakukan
penggabungan tau akuisisi?
Jawaban: Berikut adalah beberapa pertimbangan
utama yang harus dipikirkan perusahaan sebelum
melangkah ke penggabungan atau akuisisi:
Tujuan Strategis dan Alasan Akuisisi1.
Kondisi Keuangan dan Kelayakan Ekonomi2.
Penilaian Terhadap Target (Perusahaan yang
Diakuisisi)
3.
Dampak terhadap Karyawan dan Manajemen4.
Pertimbangan Hukum dan Regulasi5.
Risiko Integrasi dan Pengelolaan Perubahan6.
Dampak terhadap Pelanggan dan Hubungan
Pemasok
7.
Evaluasi Risiko Eksternal8.
zerlynda melvina agustin/b200230429
Bagaimana sebuah perusahaan digital dapat dianggap
sebagai monopoli ketika produk atau layanan digitalnya
diberikan secara “gratis” kepada pengguna, namun tetap
mendominasi pasar dan mengendalikan data pengguna?
Jawaban: Perusahaan digital dapat dianggap sebagai
monopoli meskipun mereka menawarkan produk atau
layanan secara "gratis" kepada pengguna jika mereka
mendominasi pasar dan mengendalikan data pengguna
dalam cara yang memberi mereka keuntungan kompetitif
yang signifikan. Meskipun perusahaan digital dapat
memberikan produk atau layanan mereka secara gratis,
mereka dapat dianggap sebagai monopoli jika mereka
mendominasi pasar, mengendalikan data pengguna, dan
memiliki kemampuan untuk mempengaruhi perilaku pasar
dan keputusan konsumen. Kontrol atas data dan jaringan
pengguna yang luas memberi perusahaan-perusahaan ini
keunggulan kompetitif yang sulit ditandingi oleh pesaing
baru, sehingga mengurangi persaingan dan berpotensi
merugikan konsumen dalam jangka panjang.
Boy Candra Fransisca Putra_B200230468
Dalam pasar oligopoli, apakah campur
tangan pemerintah melalui
regulasi/kebijakan dapat memperlambat
dinamika pasar?
Jawaban: Ya, campur tangan pemerintah
melalui regulasi atau kebijakan dapat
memperlambat dinamika pasar dalam pasar
oligopoli, tetapi dampaknya sangat
bergantung pada jenis regulasi dan konteks
pasar yang dimaksud. Namun, regulasi yang
diterapkan dengan hati-hati dan bijaksana
juga dapat menciptakan pasar yang lebih
adil dan berkelanjutan, serta mencegah
penyalahgunaan kekuatan pasar yang
merugikan konsumen. Oleh karena itu,
penting bagi pemerintah untuk
menyeimbangkan antara intervensi untuk
mengatur pasar dan memberikan ruang bagi
dinamika pasar untuk berkembang secara
alami.
Defitri Aninditya_414
bagaimana dampak akuisisi terhadap persaingan
usaha di pasar digital?
Jawaban: Akuisisi di pasar digital memiliki dampak
yang beragam terhadap persaingan usaha. Di satu
sisi, akuisisi bisa mempercepat inovasi dan
menciptakan efisiensi yang lebih besar,
meningkatkan layanan kepada konsumen, dan
memperkuat posisi perusahaan dalam menghadapi
persaingan. Di sisi lain, akuisisi dapat
memperburuk konsentrasi pasar, mengurangi
jumlah pesaing, dan bahkan menghentikan inovasi
atau kreativitas di pasar. Dampak dari akuisisi
sangat tergantung pada bagaimana perusahaan
besar mengelola integrasi pasca-akuisisi dan
bagaimana mereka memanfaatkan posisi dominan
mereka dalam pasar digital. Pemerintah sering kali
harus turun tangan untuk memastikan bahwa
akuisisi tidak merugikan konsumen dan persaingan
yang sehat, dengan menerapkan regulasi
antimonopoli dan antikartel yang sesuai.
B200230464_Dina Oktya Syahrani
Bagaimana proses uji tuntas yang dilakukan untuk
menilai risiko dalam akuisisi perusahaan digital?
Jawaban: Dalam konteks perusahaan digital, uji
tuntas ini melibatkan beberapa langkah yang lebih
terfokus pada aspek teknologi, data, hukum, dan
keuangan yang terkait dengan bisnis digital
tersebut.Proses uji tuntas dalam akuisisi perusahaan
digital berfokus pada berbagai aspek yang melibatkan
keuangan, teknologi, hukum, sumber daya manusia,
dan potensi risiko pasar. Dengan melakukan uji tuntas
yang komprehensif, perusahaan yang melakukan
akuisisi dapat mengidentifikasi dan menilai berbagai
risiko yang mungkin timbul, serta merencanakan
langkah-langkah mitigasi untuk mengurangi potensi
masalah setelah akuisisi. Uji tuntas yang hati-hati
adalah kunci untuk memastikan bahwa akuisisi
memberikan nilai tambah yang diinginkan dan
menghindari kejutan yang tidak diinginkan.
416_eka najib
Kebijakan apa saja yang dapat diterapkan oleh
pemerintah untuk mengatasi masalah monopoli de
facto?
Jawaban: Berikut adalah beberapa kebijakan yang
dapat diterapkan oleh pemerintah untuk
mengatasi masalah monopoli de facto:
Penguatan Regulasi Antimonopoli dan
Antikartel
1.
Peningkatan Transparansi dan Perlindungan
Konsumen
2.
Pemecahan atau Pembagian Perusahaan
(Break-up)
3.
Fostering Open Standards and Open Source4.
Regulasi Ekosistem Platform Digital5.
Fasilitasi Akses Pasar bagi Pemain Baru6.
Pemantauan dan Evaluasi Berkala7.
458_Muhammad Abdul H
Apa perbedaan efek pada konsumen antara pasar
yang didominasi oleh monopoli dibandingkan dengan
pasar oligopoli?
Jawaban: Pasar yang didominasi oleh monopoli dan
pasar oligopoli memiliki perbedaan signifikan dalam
hal dampaknya terhadap konsumen. Kedua jenis pasar
ini memiliki karakteristik yang mempengaruhi harga,
pilihan produk, kualitas, serta inovasi, namun dengan
cara yang berbeda.
Monopoli: Cenderung merugikan konsumen karena
kurangnya pilihan, harga yang lebih tinggi, kualitas
yang stagnan, dan inovasi yang terbatas.
Monopolista memiliki kontrol penuh atas pasar
dan tidak terdorong untuk memperbaiki kondisi
bagi konsumen.
Oligopoli: Memberikan lebih banyak pilihan dan
bisa mendorong inovasi, tetapi harga tetap tinggi
karena koordinasi harga di antara pemain besar.
Meskipun ada beberapa alternatif, oligopoli tetap
bisa menahan persaingan harga secara agresif.
Nabilah Soffin_443
Kenapa di dalam pasar monopoli pada umumnya
pembeli tidak mudah untuk pindah ke produk lain
walaupun sudah ada produk baru yang muncul di
pasaran?
Jawaban: Di pasar monopoli, pembeli biasanya
tidak mudah untuk beralih ke produk lain meskipun
produk baru telah muncul di pasar, karena
beberapa alasan utama yang berkaitan dengan
sifat pasar monopoli dan perilaku konsumen.
Secara keseluruhan, di pasar monopoli, pembeli
tidak mudah beralih ke produk baru karena faktor-
faktor seperti kurangnya pilihan, biaya switching
yang tinggi, loyalitas merek, efek jaringan, dan
regulasi yang menguntungkan perusahaan
monopolistik. Meskipun produk baru mungkin
muncul, kesulitan yang dihadapi oleh konsumen
dalam beralih menjadikan mereka lebih cenderung
untuk tetap menggunakan produk yang sudah ada,
bahkan jika ada alternatif yang lebih baik atau lebih
murah.
annisa sabila_447
apakah merger dapat menyebabkan persaingan yang
tidak sehat dan apa saja faktor yang menyebabkan hal
tersebut terjadi?
Jawaban: Merger dapat menyebabkan persaingan
yang tidak sehat, tergantung pada bagaimana proses
merger dilakukan dan dampaknya terhadap struktur
pasar. Meskipun merger dapat memberikan manfaat
dalam hal efisiensi, pengurangan biaya, dan
peningkatan daya saing, dalam beberapa kasus,
merger juga dapat menurunkan tingkat persaingan di
pasar dan merugikan konsumen. Faktor-faktor seperti
pengurangan jumlah pesaing, kolusi harga,
pengurangan akses untuk pesaing baru, dan
penguasaan saluran distribusi atau data dapat
menghasilkan pasar yang kurang kompetitif, yang
merugikan konsumen melalui harga yang lebih tinggi,
kualitas yang lebih rendah, dan kurangnya pilihan
produk atau layanan.
430_Bagus Tetuko
Apakah ada regulasi yang mengatur tentang
Merger and acquisition ?
Jawaban: Ya, ada berbagai regulasi yang mengatur
merger dan akuisisi (M&A) di berbagai negara, yang
bertujuan untuk memastikan bahwa transaksi
tersebut tidak mengurangi persaingan secara
signifikan atau merugikan konsumen. Regulasinya
bervariasi tergantung pada wilayah atau negara,
namun tujuannya umumnya adalah untuk menjaga
keseimbangan antara memungkinkan perusahaan
untuk berkembang melalui M&A dan mencegah
penyalahgunaan dominasi pasar yang dapat
merugikan persaingan. Secara keseluruhan, ada
berbagai regulasi yang mengatur merger dan
akuisisi, terutama dalam konteks persaingan usaha,
perlindungan konsumen, dan transparansi pasar.
Regulasi ini memastikan bahwa M&A tidak
menyebabkan dominasi pasar yang merugikan
konsumen atau mengurangi tingkat persaingan
yang sehat.
Raynata Aditya Kurnianto/421
Bagaimana perkembangan teknologi mempengaruhi
struktur pasar oligopoli?
Jawaban: Perkembangan teknologi memiliki dampak
signifikan terhadap struktur pasar oligopoli, yang
ditandai oleh keberadaan beberapa pemain besar
yang mendominasi pasar. Teknologi, khususnya
teknologi digital dan inovasi dalam otomatisasi, data
besar (big data), kecerdasan buatan (AI), serta
platform online, dapat mengubah dinamika
persaingan di pasar oligopoli dengan cara-cara yang
kompleks. perkembangan teknologi dapat
memperkuat struktur pasar oligopoli dengan
meningkatkan efisiensi, memperluas pengaruh
perusahaan besar, dan menciptakan barriers to entry
yang lebih besar bagi pesaing baru. Meskipun
teknologi dapat memungkinkan beberapa inovasi
disruptif, perusahaan besar yang ada di pasar
oligopoli sering kali dapat memanfaatkan teknologi
untuk mempertahankan dan bahkan memperkuat
posisi dominan mereka.
Rafli Arfinaldi /B200230428
bagaimana perusahaan teknologi besar seperti
google atau amazon dapat dikategorikan sebagai
monopoli digital?
Jawaban: Perusahaan teknologi besar sering kali
dianggap sebagai monopoli digital karena dominasi
pasar yang mereka miliki dalam sektor-sektor
tertentu. Meskipun perusahaan seperti Google dan
Amazon tidak dapat dikategorikan sebagai
monopoli dalam pengertian tradisional, mereka
dapat dianggap sebagai monopoli digital karena
penguasaan mereka yang sangat besar dalam
pasar online, akses ke data pengguna, efek jaringan
yang kuat, dan hambatan masuk yang tinggi untuk
pesaing. Dominasi mereka ini memungkinkan
mereka untuk mengendalikan pasar,
mempengaruhi harga, dan mendominasi layanan
yang digunakan oleh miliaran orang setiap hari.
Sebagai hasilnya, banyak pihak yang menyerukan
regulasi dan tindakan antimonopoli untuk
membatasi pengaruh mereka.
Kartika Novi Saputri_415
Apa yang dilakukan jika suatu perusahaan sudah
mengakuisisi perusahaan lain tetapi dari akuisisi
tersebut ternyata tidak mendapatkan keuntungan
atau mungkin membuat perusahaan bangkrut?
Jawaban: Jika suatu perusahaan mengalami kegagalan
dalam akuisisi, baik karena ketidaksesuaian strategi,
masalah integrasi, atau kegagalan memperoleh
keuntungan yang diharapkan, penting untuk segera
melakukan analisis menyeluruh, mengidentifikasi
masalah utama, dan mengambil langkah-langkah
korektif yang tepat. Langkah-langkah ini bisa meliputi
restrukturisasi internal, penjualan aset, atau bahkan
pembatalan akuisisi. Perusahaan harus cepat dan
tegas dalam merespons untuk meminimalkan kerugian
lebih lanjut dan menjaga kelangsungan operasi bisnis
yang ada.
alesya 409_bagaimana pengaruh budaya perusahaan
terhadap integrasi setelah Mergers and Acquisitions?
Jawaban: Budaya perusahaan memiliki dampak yang
sangat besar terhadap integrasi setelah Mergers and
Acquisitions (M&A). Ketika dua perusahaan bergabung
atau satu perusahaan mengakuisisi perusahaan lain,
tantangan utama bukan hanya terkait dengan aspek
keuangan dan operasional, tetapi juga dengan paduan
budaya kedua perusahaan. Ketidaksesuaian budaya
bisa menjadi penghalang yang signifikan bagi
keberhasilan integrasi dan mencapai hasil yang
diinginkan dari akuisisi tersebut. Ketidaksesuaian
budaya dapat menghambat integrasi, merusak
hubungan antarkaryawan, dan menurunkan kinerja
organisasi secara keseluruhan. Oleh karena itu,
perusahaan yang terlibat dalam M&A harus
memperhatikan aspek budaya dengan serius dan
merencanakan strategi integrasi budaya yang efektif,
dengan tujuan menciptakan sinergi dan
memaksimalkan potensi bisnis gabungan.
434_kharisma a
Apakah pasar sempurna tetap berfungsi saat
terjadi ketidakstabilan ekonomi? Kalau iya,
bagaimana caranya?
Jawaban: pasar sempurna tetap dapat berfungsi
dalam ketidakstabilan ekonomi, dengan harga
yang berfungsi untuk menyesuaikan permintaan
dan penawaran serta dengan informasi yang
ideal tersedia untuk semua pelaku pasar. Namun,
dalam kenyataannya, ketidakstabilan ekonomi
yang parah dapat menyebabkan gangguan serius
dalam fungsionalitas pasar sempurna, karena
faktor-faktor seperti distorsi informasi,
ketidakpastian, dan keterbatasan mobilitas
faktor produksi yang sering kali membuat pasar
menjadi tidak sepenuhnya efisien. Oleh karena
itu, meskipun pasar sempurna tetap berfungsi
secara teori, dalam praktek sering kali diperlukan
intervensi atau regulasi untuk menjaga
kestabilan pasar dan melindungi ekonomi secara
keseluruhan.
453_Rizki Amalia
Mengapa pasar monopolistik dikatakan sebagai
struktur pasar yang berada diantara pasar
persaingan sempurna dan pasar monopoli?
Jawaban:
Kekuasaan Pasar: Di pasar monopolistik,
perusahaan memiliki kekuasaan harga yang
terbatas karena produk mereka sedikit
berbeda.
Pesaing Banyak, Tapi Tidak Total: Seperti di
pasar persaingan sempurna, ada banyak
pesaing, tetapi karena ada diferensiasi produk,
perusahaan dapat bertindak sedikit.
Fleksibilitas dan Mobilitas: Di pasar
monopolistik, meskipun ada banyak pesaing,
masuk dan keluar dari pasar cukup mudah,
mirip dengan pasar persaingan sempurna,
tetapi dengan sedikit hambatan akibat
diferensiasi produk yang bisa memberi
perusahaan kekuasaan untuk bertahan di pasar.
Adelia Resti Laila /B200230439
Apa yang akan terjadi jika sistem penentuan harga
dalam pasar monopoli penetapan harganya terlalu
mahal?
Jawaban: Jika harga dalam pasar monopoli terlalu
mahal, permintaan dapat turun, kepuasan konsumen
menurun, dan potensi intervensi pemerintah
meningkat. Meskipun perusahaan monopoli mungkin
mendapatkan keuntungan jangka pendek, dalam
jangka panjang, distorsi pasar dan kerugian reputasi
dapat merugikan perusahaan tersebut. Pemerintah
atau pesaing baru bisa masuk ke pasar untuk
memperbaiki ketidakseimbangan harga dan
meningkatkan persaingan yang lebih sehat bagi
konsumen.
Rosyidah Azizah Azzahra /B200230422
Apa saja tantangan saat mencoba memperkenalkan platform multi-sisi?
Jawaban: platform multi-sisi (multi-sided platform, MSP) dapat menghadirkan sejumlah
tantangan unik karena sifatnya yang melibatkan lebih dari satu kelompok pengguna yang
saling bergantung satu sama lain. Platform seperti ini—yang dapat mencakup contoh seperti
marketplace online (misalnya Tokopedia, Amazon), aplikasi ride-sharing (seperti Gojek atau
Uber), dan jaringan sosial (misalnya Facebook atau Twitter)—memiliki dua sisi atau lebih yang
saling terhubung dan bergantung satu sama lain. Menarik pengguna dari setiap sisi dan
menjaga keseimbangan antar sisi tersebut merupakan tantangan besar.platform multi-sisi
merupakan tantangan besar karena melibatkan pengelolaan beberapa kelompok pengguna
yang saling bergantung, menjaga keseimbangan antar sisi, dan memastikan pengalaman
pengguna yang optimal. Tantangan utama yang dihadapi meliputi menarik pengguna,
menjaga keseimbangan antara sisi yang berbeda, menentukan model bisnis yang tepat, serta
menghadapi kompetisi, regulasi, dan masalah infrastruktur. Namun, dengan strategi yang
tepat, investasi di awal yang cukup, dan inovasi berkelanjutan, tantangan ini bisa diatasi
untuk menciptakan platform yang sukses dan berkelanjutan.