EB Pertemuan ke 8-9 (Elemental Cost Analysis) ok.ppt
ririvivi
2 views
33 slides
Aug 31, 2025
Slide 1 of 33
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
About This Presentation
elemental cost analysis
Size: 90.14 KB
Language: none
Added: Aug 31, 2025
Slides: 33 pages
Slide Content
Sub Tema:
ELEMENTAL COST ANALYSIS
Vivi Ariani, S.Pd, M.TVivi Ariani, S.Pd, M.T
11
Tema: Estimasi Harga PratenderTema: Estimasi Harga Pratender
Menyiapkan Rencana Anggaran Biaya atas suatu Menyiapkan Rencana Anggaran Biaya atas suatu
pekerjaan membangun adalah salah satu layanan jasa pekerjaan membangun adalah salah satu layanan jasa
yang dapat diberikan oleh seorang Quantity Surveyor yang dapat diberikan oleh seorang Quantity Surveyor
baik dalam masa pra kontrak maupun post kontrak. baik dalam masa pra kontrak maupun post kontrak.
Ada kalanya Pengguna Jasa meminta Quantity Ada kalanya Pengguna Jasa meminta Quantity
Surveying untuk menyediakan Rencana Anggaran Surveying untuk menyediakan Rencana Anggaran
Biaya dalam tempo waktu yang singkat yang biasanya Biaya dalam tempo waktu yang singkat yang biasanya
pada saat feasibility study suatu proyek, tetapi pada saat feasibility study suatu proyek, tetapi
terkadang Quantity Surveying diminta menyediakan terkadang Quantity Surveying diminta menyediakan
Rencana Anggaran biaya suatu proyek dengan rinci Rencana Anggaran biaya suatu proyek dengan rinci
biasanya pada saat pekerjaan tersebut siap dimulai.biasanya pada saat pekerjaan tersebut siap dimulai.
Ada beberapa cara yang dapat dipakai oleh seorang Ada beberapa cara yang dapat dipakai oleh seorang
Quantity Surveyor untuk menyiapkan Rencana Quantity Surveyor untuk menyiapkan Rencana
Anggaran biaya yang diminta Pengguna Jasa. Baik itu Anggaran biaya yang diminta Pengguna Jasa. Baik itu
Rencana Anggaran Biaya kasar maupun terinci.Rencana Anggaran Biaya kasar maupun terinci.
22
Cara yang dapat digunakan oleh seorang Quantity
Surveyor dalam menyiapkan Rencana Anggaran Biaya
antara lain :
1.1.Cara Anggaran Keluasan Lantai Cara Anggaran Keluasan Lantai
((Superficial MethodSuperficial Method))
2.2.Cara Unit (Cara Unit (Unit MethodUnit Method))
3.3.Cara Anggaran Kuantiti Cara Anggaran Kuantiti
((Approximate QuantityApproximate Quantity))
33
1. Cara Anggaran Keluasan Lantai
(Superficial Method)
Caranya ialah dengan mengukur luas lantai kasar Caranya ialah dengan mengukur luas lantai kasar
dari suatu rencana pekerjaan atau yang dikenal dari suatu rencana pekerjaan atau yang dikenal
juga dengan Gross Floor Area (GFA). juga dengan Gross Floor Area (GFA).
Dengan mengalikan antara panjang dan lebar Dengan mengalikan antara panjang dan lebar
bagian dalam bangunan dan mengabaikan bagian dalam bangunan dan mengabaikan
semua pembatas yang ada didalam bangunan semua pembatas yang ada didalam bangunan
tersebut.tersebut.
Setelah luas didapat Quantity Surveyor perlu Setelah luas didapat Quantity Surveyor perlu
mengetahui biaya untuk satu meter persegi yang mengetahui biaya untuk satu meter persegi yang
bisa didapatkan dengan merujuk pada biaya yang bisa didapatkan dengan merujuk pada biaya yang
berlaku saat itu didaerah tersebut dan pada berlaku saat itu didaerah tersebut dan pada
bangunan yang hampir sama.bangunan yang hampir sama.
44
Misalnya :
Terdapat suatu rencana gambar ruko 3 Terdapat suatu rencana gambar ruko 3
lantai dengan ukuran 15 m x 8 mlantai dengan ukuran 15 m x 8 m
Maka, keluasan lantai seluruh ruko Maka, keluasan lantai seluruh ruko
tersebut adalah 15 x 8 x 3 = 360 m2tersebut adalah 15 x 8 x 3 = 360 m2
Jika diketahui pada saat itu harga 1 m2 Jika diketahui pada saat itu harga 1 m2
untuk bangunan adalah Rp 2.000.000,-untuk bangunan adalah Rp 2.000.000,-
Maka didapat bahwa anggaran kasar Maka didapat bahwa anggaran kasar
yang dibutuhkan adalah 360 m2 x Rp yang dibutuhkan adalah 360 m2 x Rp
2.000.00,-= Rp 720.000.000,-2.000.00,-= Rp 720.000.000,-
55
Cara Anggaran Keluasan Lantai
Cara ini biasa digunakan terhadap rencana Cara ini biasa digunakan terhadap rencana
pekerjaan yang belum lagi memiliki gambar pekerjaan yang belum lagi memiliki gambar
detail biasanya terbatas pada denah, tampak detail biasanya terbatas pada denah, tampak
dan potongan. dan potongan.
Cara ini juga biasa digunakan untuk meyiapkan Cara ini juga biasa digunakan untuk meyiapkan
rencana Anggaran biaya kasar dengan cepat rencana Anggaran biaya kasar dengan cepat
untuk memenuhi keinginan Pengguna Jasa untuk memenuhi keinginan Pengguna Jasa
dalam mendapatkan gambaran biaya yang dalam mendapatkan gambaran biaya yang
dibutuhkan untuk mendirikan bangunan. dibutuhkan untuk mendirikan bangunan.
Perlu diingat bahwa item-item pekerjaan seperti Perlu diingat bahwa item-item pekerjaan seperti
external work, piling dan lain-lain tidak termasuk external work, piling dan lain-lain tidak termasuk
dalam perhitungan dengan cara anggaran dalam perhitungan dengan cara anggaran
keluasan lantai ini.keluasan lantai ini.
66
Keuntungan Keuntungan Cara Anggaran Keluasan
Lantai
Pengguna jasa yang terkadang awam Pengguna jasa yang terkadang awam
terhadap masalah konstruksi dapat terhadap masalah konstruksi dapat
memahami mengingat perhitungan Gross memahami mengingat perhitungan Gross
Floor Area tersebut mudah dipahami, Floor Area tersebut mudah dipahami,
anggaran biaya yang diminta dapat anggaran biaya yang diminta dapat
disediakan dengan cepat dan mudah disediakan dengan cepat dan mudah
walaupun dengan rencana gambar yang walaupun dengan rencana gambar yang
belum lagi lengkap, cara ini lebih tepat belum lagi lengkap, cara ini lebih tepat
dibandingkan dengan cara perhitungan lain.dibandingkan dengan cara perhitungan lain.
77
Kerugian Kerugian Cara Anggaran Keluasan
Lantai
Perhitungannya tidak melibatkan Perhitungannya tidak melibatkan
bentuk denah, tinggi yang juga bentuk denah, tinggi yang juga
merupakan faktor pembiayaan dan merupakan faktor pembiayaan dan
sulitnya membuat analisa harga jika sulitnya membuat analisa harga jika
hanya berpedoman pada hasil hanya berpedoman pada hasil
perhitungan dengan cara ini.perhitungan dengan cara ini.
88
2. Cara Unit (Unit Method)
Cara menyiapkan Anggaran biaya Cara menyiapkan Anggaran biaya
dengan metode ini adalah dengan dengan metode ini adalah dengan
menghitung bagian-bagian bangunan menghitung bagian-bagian bangunan
kedalam unit.kedalam unit.
Dengan kata lain biaya yang Dengan kata lain biaya yang
dihasilkan nantinya akan bergantung dihasilkan nantinya akan bergantung
pada jumlah unit dan harga item per pada jumlah unit dan harga item per
unit.unit.
99
Misalnya :
Sebuah bangunan rumah sakit Sebuah bangunan rumah sakit
membutuhkan 3000 unit tempat membutuhkan 3000 unit tempat
tidur dengan harga per unit Rp tidur dengan harga per unit Rp
700.000,- 700.000,-
Maka biaya total adalah:Maka biaya total adalah:
3000 x Rp 700.000,- = Rp 2.100.000.0003000 x Rp 700.000,- = Rp 2.100.000.000
1010
Keuntungan Cara Unit
Sangat tepat digunakan untuk Sangat tepat digunakan untuk
bangunan yang tipikal dan bangunan yang tipikal dan
merupakan cara yang paling mudah merupakan cara yang paling mudah
dalam menyiapkan anggaran biaya.dalam menyiapkan anggaran biaya.
1111
Kerugian Cara Unit
Akan menyulitkan dalam Akan menyulitkan dalam
pemeriksaan kembali mengingat pemeriksaan kembali mengingat
perhitungan tidak melibatkan perhitungan tidak melibatkan
ukuran serta bentuk item dan hasil ukuran serta bentuk item dan hasil
yang didapat akan kurang tepat.yang didapat akan kurang tepat.
1212
3.3. Cara Anggaran Kuantiti
(Approximate Quantity)
Cara ini adalah cara yang paling baik dalam Cara ini adalah cara yang paling baik dalam
menghitung anggaran biaya rinci karena cara ini menghitung anggaran biaya rinci karena cara ini
mengukur tiap item pekerjaan berdasarkan mengukur tiap item pekerjaan berdasarkan
bentuk, ukuran dan spesifikasinya. bentuk, ukuran dan spesifikasinya.
Perhitungan seperti ini adalah perhitungan secara Perhitungan seperti ini adalah perhitungan secara
detil pada bangunan.detil pada bangunan.
Cara ini membutuhkan rencana gambar yang Cara ini membutuhkan rencana gambar yang
lengkap dan detil serta mempertimbangkan biaya lengkap dan detil serta mempertimbangkan biaya
untuk pekerjaan preliminaries dan contingencies.untuk pekerjaan preliminaries dan contingencies.
1313
Keuntungan Cara Anggaran
Kuantiti
Memudahkan pemeriksaan kembali Memudahkan pemeriksaan kembali
mengingat cara ini membagi mengingat cara ini membagi
elemen pekerjaan menjadi elemen pekerjaan menjadi
kelompok-kelompok tertentu, kelompok-kelompok tertentu,
memudahkan penyesuaian harga memudahkan penyesuaian harga
jika terjadi perubahan dikemudian jika terjadi perubahan dikemudian
hari.hari.
1414
Kerugian Cara Anggaran
Kuantiti
Membutuhkan waktu untuk menyiapkannya Membutuhkan waktu untuk menyiapkannya
dan semua gambar, detail dan spesifikasi dan semua gambar, detail dan spesifikasi
yang berkaitan hendaknya lengkap. yang berkaitan hendaknya lengkap.
Dari 3 cara yang dijelaskan diatas cara Dari 3 cara yang dijelaskan diatas cara
anggaran keluasan lantai (superficial anggaran keluasan lantai (superficial
method) adalah cara yang biasa digunakan method) adalah cara yang biasa digunakan
pada saat feasibility study dan sangat pada saat feasibility study dan sangat
berkaitan dengan Elemen Cost Analysis berkaitan dengan Elemen Cost Analysis
yang akan dibahas selanjutnya.yang akan dibahas selanjutnya.
1515
ELEMENTAL COST
ANALYSIS
Adalah kumpulan infomasi atau data mengenai Adalah kumpulan infomasi atau data mengenai
elemen-elemen atau komponen-komponen utama elemen-elemen atau komponen-komponen utama
dari bangunan sekaligus dikaitkan dengan harga atau dari bangunan sekaligus dikaitkan dengan harga atau
biaya elemen-elemen atau komponen-komponen biaya elemen-elemen atau komponen-komponen
bangunan tersebut. Informasi mengenai hal-hal diatas bangunan tersebut. Informasi mengenai hal-hal diatas
didapat dari bangunan yang telah selesai dikerjakan.didapat dari bangunan yang telah selesai dikerjakan.
Fungsi dari Element Cost Analysis ini bagi seorang Fungsi dari Element Cost Analysis ini bagi seorang
Quantity Surveyor adalah sebagai rujukan atau Quantity Surveyor adalah sebagai rujukan atau
referensi mengenai informasi harga atau biaya yang referensi mengenai informasi harga atau biaya yang
sangat berguna untuk menyiapkan rencana anggaran sangat berguna untuk menyiapkan rencana anggaran
biaya kasar pada proyek selanjutnya yang sejenis.biaya kasar pada proyek selanjutnya yang sejenis.
1616
Beberapa prinsip dasar dalam membuat
element cost Analysis suatu pekerjaan, antara
lain :
1.1.Pekerjaan tersebut sudah selesai.Pekerjaan tersebut sudah selesai.
2.2.Semua informasi yang berkaitan dengan Semua informasi yang berkaitan dengan
pekerjaan tersebut juga telah lengkap, misalnya pekerjaan tersebut juga telah lengkap, misalnya
dokumen kontrak pekerjaan tersebut, gambar-dokumen kontrak pekerjaan tersebut, gambar-
gambar rencana dll.gambar rencana dll.
3.3.Analisis tersebut disajikan dalam format yang Analisis tersebut disajikan dalam format yang
jelas dan teratur.jelas dan teratur.
4.4.Yang termasuk dalam analisis ini hanyalah Yang termasuk dalam analisis ini hanyalah
biaya pekerjaan saja.biaya pekerjaan saja.
5.5.Biaya perizinan, Bayaran atas jasa dan lain-lain Biaya perizinan, Bayaran atas jasa dan lain-lain
tidak dimasukkan kedalam analisis ini.tidak dimasukkan kedalam analisis ini.
1717
Sedangkan isi dari Element Cost Analysis
adalah penjelasan dari hal-hal berikut
antara lain :
a.a.Ketentuan UmumKetentuan Umum
b.b.Informasi ProyekInformasi Proyek
c.c.Informasi Fisik BangunanInformasi Fisik Bangunan
d.d.Bentuk desain dan deskripsi Bentuk desain dan deskripsi
bangunanbangunan
e.e.Keadaan Lokasi ProyekKeadaan Lokasi Proyek
f.f.Informasi BiayaInformasi Biaya
1818
a. Ketentuan Umum:a. Ketentuan Umum:
Hal-hal yang berkaitan dengan sumber informasi Hal-hal yang berkaitan dengan sumber informasi
terhadap analisis ini hendaknya dicantumkan.terhadap analisis ini hendaknya dicantumkan.
Analisis ini hanya diperuntukkan bagi bangunan Analisis ini hanya diperuntukkan bagi bangunan
tunggal, sedangkan apabila digunakan untuk tunggal, sedangkan apabila digunakan untuk
bangunan kompleks hendaknya dicantumkan.bangunan kompleks hendaknya dicantumkan.
Bagian pertama menjelaskan tentang nama Bagian pertama menjelaskan tentang nama
proyek, lokasi, keterengan mengenai kondisi fisik, proyek, lokasi, keterengan mengenai kondisi fisik,
pengguna jasa, jenis tender yang digunakan, jenis pengguna jasa, jenis tender yang digunakan, jenis
kontrak yang digunakan, informasi biaya, pihak-kontrak yang digunakan, informasi biaya, pihak-
pihak yang terlibat dan lainlainpihak yang terlibat dan lainlain
1919
Bagian kedua menjelaskan tentang Bagian kedua menjelaskan tentang
pengelompokan grup elemen-pengelompokan grup elemen-
elemenelemen
Bagian ketiga menjelaskan tentang Bagian ketiga menjelaskan tentang
pengelompokan elemen-elemenpengelompokan elemen-elemen
Bagian keempat menjelaskan Bagian keempat menjelaskan
tentang spesifikasi tiap-tiap elemententang spesifikasi tiap-tiap elemen
2020
b. Informasi Proyek:
Tipe bangunanTipe bangunan
Klasifikasi bangunanKlasifikasi bangunan
Kode, jumlah tingkat dan Gross Floor Kode, jumlah tingkat dan Gross Floor
Area hendaknya dicantumkanArea hendaknya dicantumkan
Penjelasan mengenai judul proyekPenjelasan mengenai judul proyek
Pengguna Jasa, apakah pemerintah Pengguna Jasa, apakah pemerintah
atau swastaatau swasta
2121
b. Informasi Proyek:
Lokasi, dijelaskan dimana proyek Lokasi, dijelaskan dimana proyek
tersebut dikerjakan (kota dan provinsi)tersebut dikerjakan (kota dan provinsi)
Tanggal diadakannya tenderTanggal diadakannya tender
Keadaaan Pasar, yang mempengaruhi Keadaaan Pasar, yang mempengaruhi
jalannya pekerjaan pada waktu itu jalannya pekerjaan pada waktu itu
misalnya : daerah asal tenaga kerja, misalnya : daerah asal tenaga kerja,
material, peralatan dan lain-lainmaterial, peralatan dan lain-lain
Fluktuasi harga, apakah ada keadaan Fluktuasi harga, apakah ada keadaan
turan naik harga yang berpengaruh turan naik harga yang berpengaruh
terhadap jalannya pekerjaan pada terhadap jalannya pekerjaan pada
waktu itu.waktu itu.
2222
b.1. Tipe bangunan antara lain :
Bangunan KantorBangunan Kantor
Bangunan Pelayanan KesehatanBangunan Pelayanan Kesehatan
Bangunan HiburanBangunan Hiburan
Bangunan ReligiusBangunan Religius
Bangunan PendidikanBangunan Pendidikan
Bangunan NegaraBangunan Negara
Bangunan PeristirahatanBangunan Peristirahatan
Bangunan IndustriBangunan Industri
2323
b.2. Klasifikasi bangunan antara
lain :
Bangunan yang dibuat dari bahan beton Bangunan yang dibuat dari bahan beton
(Vibrated Reinforced Concrete/VRC)(Vibrated Reinforced Concrete/VRC)
Bangunan yang terbuat dari bahan baja (Steel Bangunan yang terbuat dari bahan baja (Steel
Framed/STL)Framed/STL)
Bangunan yang terbuat dari bahan kayu (Timber Bangunan yang terbuat dari bahan kayu (Timber
Framed)Framed)
Bangunan yang terbuat dari bahan campuran Bangunan yang terbuat dari bahan campuran
(Composite Frame/COM)(Composite Frame/COM)
Dan lain-lainDan lain-lain
2424
c. Informasi Fisik Bangunanc. Informasi Fisik Bangunan
Gross Floor Area, antara lain : Gross Floor Area, antara lain :
–Luas total daerah terbuka dan tertutupLuas total daerah terbuka dan tertutup
–Termasuk partisi, kolom dan item lain Termasuk partisi, kolom dan item lain
dalam bangunandalam bangunan
–Termasuk lift, area tanaman dan lain-Termasuk lift, area tanaman dan lain-
lainlain
–Termasuk area pembuangan air kotorTermasuk area pembuangan air kotor
Lantai Paling Bawah/Basement (jika ada), Lantai Paling Bawah/Basement (jika ada),
apa saja yang ada pada area ini diukur apa saja yang ada pada area ini diukur
termasuk dalam Gross Floor Areatermasuk dalam Gross Floor Area
2525
Informasi Fisik BangunanInformasi Fisik Bangunan
Lantai Atas, apa saja yang termasuk pada area ini Lantai Atas, apa saja yang termasuk pada area ini
diukur dalam Gross Floor Areadiukur dalam Gross Floor Area
Daerah tertutup yang diperuntukkan secara khusus Daerah tertutup yang diperuntukkan secara khusus
misalnya kantinmisalnya kantin
Ruang Sirkulasi, diantara termasuk, teras, lobi, Ruang Sirkulasi, diantara termasuk, teras, lobi,
koridor dan lain-lainkoridor dan lain-lain
Daerah untuk keperluan service, antara lain dapur, Daerah untuk keperluan service, antara lain dapur,
ruang kebersihan, lift dan lain-lainruang kebersihan, lift dan lain-lain
Daerah Built UpDaerah Built Up
Site Area Daerah yang tidak tertutupSite Area Daerah yang tidak tertutup
Daerah yang disewakan (bila ada)Daerah yang disewakan (bila ada)
Jumlah kamar (jika pada bangunan hotel)Jumlah kamar (jika pada bangunan hotel)
Daerah ParkirDaerah Parkir
2626
d. Bentuk desain dan deskripsi d. Bentuk desain dan deskripsi
bangunanbangunan
Menjelaskan tentang : Menjelaskan tentang :
–Penjelasan umumPenjelasan umum
–Ketinggian bangunanKetinggian bangunan
–Ketinggian lantaiKetinggian lantai
–Rasio perbandingan dinding dan lantaiRasio perbandingan dinding dan lantai
2727
e. Keadaan Lokasi Proyeke. Keadaan Lokasi Proyek
Menjelaskan tentang :Menjelaskan tentang :
–Akses ke lokasiAkses ke lokasi
–Lingkungan sekitar bangunanLingkungan sekitar bangunan
–Keadaan topografi sekitar bangunanKeadaan topografi sekitar bangunan
–Keadaan iklimKeadaan iklim
2828
f. Informasi Biaya:f. Informasi Biaya:
PreliminariesPreliminaries
Biaya yang diperuntukkan untuk persiapan pekerjaanBiaya yang diperuntukkan untuk persiapan pekerjaan
Provisional SumProvisional Sum
Biaya yang diperuntukkan untuk pekerjaan yang akan Biaya yang diperuntukkan untuk pekerjaan yang akan
dilaksanakan tetapi desain atau gambar belum lengkap.dilaksanakan tetapi desain atau gambar belum lengkap.
Provisional sum diterapkan apabila spesifikasi tender Provisional sum diterapkan apabila spesifikasi tender
dan lingkup pekerjaan belum jelas, sehingga disediakan dan lingkup pekerjaan belum jelas, sehingga disediakan
dana cadangan dengan perhitungan estimasi terhadap dana cadangan dengan perhitungan estimasi terhadap
item pekerjaan tersebut. Provisional sum ini akan item pekerjaan tersebut. Provisional sum ini akan
diperhitungkan kembali di akhir pekerjaan dengan diperhitungkan kembali di akhir pekerjaan dengan
dilakukan pengukuran real di site proyek, dengan acuan dilakukan pengukuran real di site proyek, dengan acuan
harga mengacu kepada list harga material dan upah harga mengacu kepada list harga material dan upah
(lampiran kontrak). Dalam BQ kontrak lumpsum (lampiran kontrak). Dalam BQ kontrak lumpsum
diperbolehkan ada item provisional sum, namun kondisi diperbolehkan ada item provisional sum, namun kondisi
seperti ini harus di minimalisir. seperti ini harus di minimalisir.
2929
Prime CostPrime Cost
Sejumlah uang yang termasuk dalam Sejumlah uang yang termasuk dalam
kontrak untuk pekerjaan khusus yang kontrak untuk pekerjaan khusus yang
akan dilakukan oleh Nominated Sub akan dilakukan oleh Nominated Sub
ContractorContractor
ContingenciesContingencies
Sejumlah uang yang diperuntukkan Sejumlah uang yang diperuntukkan
untuk jaga-jaga terhadap perubahan untuk jaga-jaga terhadap perubahan
pekerjaan pekerjaan
3030
Contract SumContract Sum
Sejumlah uang yang diperuntukkan untuk Sejumlah uang yang diperuntukkan untuk
kegiatan yang tercantum dalam kontrak termasuk kegiatan yang tercantum dalam kontrak termasuk
preliminaries, contingencies dan external workpreliminaries, contingencies dan external work
Construction CostConstruction Cost
Biaya untuk bangunan tetapi tidak termasuk Biaya untuk bangunan tetapi tidak termasuk
contingencies dan external workscontingencies dan external works
Project CostProject Cost
Biaya yang diperuntukkan untuk proyek termasuk Biaya yang diperuntukkan untuk proyek termasuk
preliminaries, contingencies, dan external workspreliminaries, contingencies, dan external works
3131
KESIMPULAN
Dari uraian diatas dapat disimpulkan bahwa Dari uraian diatas dapat disimpulkan bahwa
berdasarkan informasi yang terdapat pada berdasarkan informasi yang terdapat pada
suatu Element Cost Analysis, Quantity suatu Element Cost Analysis, Quantity
Surveyor dapat menggunakannya sebagai Surveyor dapat menggunakannya sebagai
pedoman menyiapkan rencana anggaran pedoman menyiapkan rencana anggaran
biaya kasar jika diminta berdasarkan gambar biaya kasar jika diminta berdasarkan gambar
rencana (denah, tampak, potongan) dan rencana (denah, tampak, potongan) dan
menghitung menggunakan cara perhitungan menghitung menggunakan cara perhitungan
keluasan lantai atau Superficial Method. ( Jika keluasan lantai atau Superficial Method. ( Jika
memenuhi syarat).memenuhi syarat).
3232
Adapun hambatan yang ditemui dalam
penyusunan maupun pemanfaatan Element
Cost Analysis ini antara lain
1.Kurang pedulinya kita untuk menghimpun 1.Kurang pedulinya kita untuk menghimpun
kembali informasi dari pekerjaan yang telah kembali informasi dari pekerjaan yang telah
kita kerjakan untuk disusun dalam format kita kerjakan untuk disusun dalam format
Element Cost Analysis ini.Element Cost Analysis ini.
2.Sulitnya mendapatkan informasi mengenai 2.Sulitnya mendapatkan informasi mengenai
harga, fluktuasi harga dan tingkat inflasi.harga, fluktuasi harga dan tingkat inflasi.
3.Tidak adanya standar format untuk 3.Tidak adanya standar format untuk
menyusun Element Cost Analysis ini.menyusun Element Cost Analysis ini.
3333