epidemiologi kesehatan lingkungan di masyarakat

emiyelautamisari 0 views 16 slides Sep 24, 2025
Slide 1
Slide 1 of 16
Slide 1
1
Slide 2
2
Slide 3
3
Slide 4
4
Slide 5
5
Slide 6
6
Slide 7
7
Slide 8
8
Slide 9
9
Slide 10
10
Slide 11
11
Slide 12
12
Slide 13
13
Slide 14
14
Slide 15
15
Slide 16
16

About This Presentation

epidemiologi kesehatan lingkungan


Slide Content

Hubungan antara pajanan terhadap medan elektomagnetik dengan kejadian leukemia pada anak

Anggota Kelompok Septiana Wulandari (10011381722118) Mei Linda Utari (10011381722133) Selvia Dwi Wahyuni (10011382722135) Emi Yela Utami sari (10011981722198)

Deskripsi Temuan Penelitian 01 Validitas Internal 02 Validitas Internal (features of causaton) 03 Validitas Eksternal 04 Perbandingan hasil penelitian dengan bukti lainnya 05 Outline Pembahasan

Pendahuluan Jaringan SUTET (Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi) merupakan saluran tenaga listrik yang menggunakan kawat telanjang di udara dengan jaringan yang dapat memancarkan energi dalam bentuk medan elektromagnetik. WHO mengemukakan bahwa terdapat beberapa potensi gangguan kesehatan akibat gelombang elektromagnetik seperti luekemia, limfoma maligna, gangguan irama jantung, degenerasi saraf, gangguan pembentukan sperma, dan perubahan melatonin.

1. Deskripsi Temuan Penelitian a. Exposure Penelitian E x posure berupa gelombang elektromagnetik yang berasal dari SUTET maupun peralatan rumah tangga

b . Outcome Penelitian Bila dikaji secara teoritis, hampir semua gangguan kesehatan yang mungkin timbul akibat pajanan radiasi elektromagnetik baik yang bersifat subjektif (berupa keluhan) seperti sakit sakit kepala, pusing, sulit tidur, dan lainnya mapun yang bersifat objektif (terukur) seperti leukemia, gangguan pembentukan sperma, dan sebagainya.

c . Desain Penelitian Desain penelitian dalam studi kasus ini yaitu analitik dengan pendekatan case control

d . Populasi Penelitian Masyarakat yang tinggal di wilayah sekitar ( Saluran Udara Tegangan Ekstra T inggi ) SUTET di Indonesia

e. Temuan Utama Contents Here Sejak adanya jaringan SUTET yang berada di tempat tinggal masyarakat, mereka merasakan gangguan kesehatan seperti sakit kepala, pusing, keletihan menahun, insomnia, dan sebagainya.

2 . Validitas Internal A pakah desain penelitian dipengaruhi oleh bias seleksi? Apakah temuan penelitian dipengaruhi oleh confounding? Ya, bias seleksi yang terjadi yaitu kesulitan dalam mencari karakteristik subjek yang setara antara 2 kelompok. Beberapa karakteristik subjek seperti umur, kondisi sosial ekonomi, atau tingkat pajanan oleh sumber lain yang tida setara pada kedua kelompok akan mempengaruhi validitas hasil yang diperoleh Ya, Beberapa variabel yang merupakan karakteristik subjek penelitian seperti jenis kelamin, umur, status kesehatan, status gizi, lama tinggal juga mempunyai potensi untuk menjadi perancu.

2. Validitas Internal a . Hubungan Temporal Untuk memastikan bahwa sebuah faktor merupakan penyebab suatu penyakit atau gangguan kesehatan, maka harus bisa dipastikan bahwa pajanan terhadap faktor tersebut terjadi atau berlangsung sebelum terjadinya outcome (penyakit). b . Kekuatan Hubungan Peneliti bisa saja berasumsi bahwa terjadinya pajanan terjadi sebelum tekena penyakit. Namun apakah dosis pajanan sudah mecukupi untuk bisa menyebabkan leukemia Kekuatan hubungan dinilai dari perbandingan antara angka kejadian leukemia pada anak terpajan dan tidak terpajan. Hubungan antara tingkat pajanan terhadap medan elektomagnetik dengan terjadinya leukemia adalah lemah, hal ini dikarenakan banyak studi yang menunjukkan tidak ada hubungan antara pajanan yang relatif tinggi dengan penyakit tersebut

c . Dosis Respon Dalam studi tentang medan elektomagnetik, harus bisa dibuktikan bahwa meningkatnya dosis pajanan terhadap gelombang elektromagnetik akan diikuti dengan meningkatnya derajat atau beratnya penyakit. Sebagian outcome gangguan kesehatan yang diteliti merupakan variabel dengan skala nominal, sehingga hubungan dosis respons tidak bisa diamati.

4. Konsistensi 5. Spesifisitas Hasil studi menunjukkan adanya konsistensi dalam penelitian. Namun, beberapa studi lainnya menunjukkan hasil yang bervariasi. Para peneliti menyatakan bahwa belum cukup bukti untuk menyimpulkan bahwa medan elektromagnetik SUTET dapat menyebabkan leukemia maupun keganasan lainnya. Kriteria spesifisitas merupakan sebuah kriteria yang sulit bahkan kemungkinan besar tidak mungkin dipenuhi oleh hubungan pajanan medan elektromagnetik dengan gangguan kesehatan apapun. Sebagian outome kesehatan yang dikaji dalam studi merupakan keadaan yang penyebabnya multifaktor.

Validitas Eksternal 1. Apakah hasil penelitian dapat digeralisasi pada populasi eligible? Ya, hasil studi dapa digeneralisasi pada populasi aligible karena populasi antar kelompok yang dibandingkan dalam penelitian sama. 2. Apakah hasil penelitian dapat digeneralisasi pada populasi sumber? Tidak , hasil penelitian tidak dapat digeneralisasikan karena kasus pajanan SUTET di kaji dari aspek epidemiologi yang valid ( daftar rujukan ) 3. Apakah hasil penelitian dapat d i generalisasi pada populasi target? Ya , hasil penelitian dapat digeneralisasi karena kelompok anak yang terpajan dengan angka kejadian leukemia pada kelompok anak tidak terpajan

Perbandingan hasil penelitian dengan bukti lainnya Hubungan antara pajanan medan elektromagnetik dengan leukemia sudah sesuai (koheren) dengan pengetahuan lain yang berkaitan dengan riwayat alamiah leukemia pada anak. Bukti lain nyang mendukung adalah hubungan natara pajanan terhadap radiasi pengion pada saat dalam kandungan dengan kejadian leukemia pada anak.

Thank you Insert your subtitle here