Ergonomi Studi Waktu dan Gerak Kelompok 1: Nurul Qomariyah Apriani Wulandari Ririn Ariyani Rama Raju Yeni Puspita Sari
Pengantar Ergonomi, Studi Waktu dan Gerakan Istilah ergonomi yang juga dikenal dengan human factors berasal dari bahasa latin yaitu” ergon” yang berarti kerja, dan “nomos” yang berarti hukum alam. Sehingga ergonomi dapat didefinisikan sebagai ilmu yang mempelajari tentang aspek-aspek manusia dalam lingkungan kerjanya, yang dapat ditinjau secara anatomi, fisiologi, psikologi, engineering, manajemen, dan perancangan.
Studi Waktu Waktu adalah yang tidak dapat digantikan, sekali terlewatkan maka tidak bisa di ulang kembali. Penggunaan waktu yang efektif akan memberi dampak langsung terhadap produktivitas.
Studi Gerak Studi gerak adalah analisis terhadap beberapa bagian badan pekerja dalam menyelesaikan pekerjaannya agar gerakan-gerakan yang tidak efektif dapat dikurangi bahkan dihilangkan sehingga akan diperoleh peghematan waktu.
Studi Waktu dan Gerakan dan Perkembangan Selanjutnya Studi waktu pada awalnya banyak digunakan untuk menentukan waktu standar sedangkan studi gerakan digunakan untuk perbaikan metode kerja.
Teknik Tata Cara Kerja dan Motion and Time Study Performasi suatu sistem kerja dapat di ukur dengan menggunakan beberapa kriteria diantaranya yaitu waktu, tenaga, psikologis, dan sosiologis.
Kesimpulan Perbaikan metode kerja di dasari oleh asumsi sehingga diperlukan penelitian lebih lanjut dengan melakukan stimulasi dan pengujian secara lansung agar hasil yang di peroleh lebih baik.