TINJAUAN PUSTAKA Inervasi Gerakan saccadic berfokus pada otak Tengah dan di control oleh cortex, cerebellum, ganglia basal, dan thalamus
TINJAUAN PUSTAKA GERAKAN GAZE KE BAWAH GERAKAN GAZE KE ATAS
TINJAUAN PUSTAKA SACCADE ABNORMAL
TINJAUAN PUSTAKA TROPIA PHORIA
LAPORAN KASUS Nama : Ny. M Tanggal lahir : 19-01-1978 (45 tahun 6 bulan 6 hari ) Asal : Banda Aceh Status perkawinan : Kawin Suku : Aceh No. RM : 0-80-91-86
LAPORAN KASUS RIWAYAT PENYAKIT SEKARANG Pasien baru saja menjalani operasi resesi musculus rektus medial orbita sinistra untuk mengurangi tegangan dari otot tersebut guna mengoreksi kejadian strabismus esotropia orbita sinistra pada pasien ini . Pasien untuk juga telah menjalani myopexy implant. Pasien mengeluh sedikit pusing setelah operasi saat pertama ganti perban .
LAPORAN KASUS RIWAYAT PENYAKIT DAHULU Sakit mata juling dirasakan sejak umur tiga tahun setelah pasien mengalami sakit . Pada saat itu pasien mengalami demam . Mata tidak membaik hingga pasien berumur 45 tahun pada saat memutuskan untuk operasi .
LAPORAN KASUS RIWAYAT PENGGUNAAN OBAT OBAT TETES YANG DIBELI BEBAS
LAPORAN KASUS STATUS OPHTALMOLOGIST Okular dextra Pemeriksaan Ocular sinistra 6/9 Visus 6/7 Tidak diperiksa TIO Tidak diperiksa Tidak orthoporic Hirschberg Tidak orthophoric Tenang Palpebra Tenang Tenang Conjungtiva bulbi Tenang Tenang Conjungtiva tarsal Tenang Jernih Cornea Jernih Dalam COA Dangkal Bulat, isokhor, 3mm, RCL(+), RCTL(+) Iris/Pupil Bulat, isokhor, 3mm, RCL(+), RCTL(+) Jernih Lensa Jernih Tidak diperiksa Fundus Tidak diperiksa Tidak diperiksa Vitreous Humor Tidak diperiksa
Gambar pasien
PEMBAHASAN Gerakan saccadic dikontrol oleh inervasi yagn melibatkan otak tengah dan di control oleh cortex, cerebellum, ganglia basal, dan thalamus Gangguan pada persarafan ini dapat mempengaruhi Gerakan gaze.
Menilai Gerakan gaze Cover test . Syarat dari test ini adalah pasien harus bisa melihat serta dapat mengikuti perintah .
Menilai Gerakan gaze Alternate cover test
Kesimpulan 1. Gangguan persarafan yang menginervasi Gerakan gaze 2. Menyebabkan hiperaktifitas maupun hipoaktifitas pada musculus orbita 3. Menyebabkan strabismus pada otot yang diinervasi saraf tersebut .