FINAL - templat surveilans 2025 juli-2.pptx

puskesmasjuli2 5 views 22 slides Sep 10, 2025
Slide 1
Slide 1 of 22
Slide 1
1
Slide 2
2
Slide 3
3
Slide 4
4
Slide 5
5
Slide 6
6
Slide 7
7
Slide 8
8
Slide 9
9
Slide 10
10
Slide 11
11
Slide 12
12
Slide 13
13
Slide 14
14
Slide 15
15
Slide 16
16
Slide 17
17
Slide 18
18
Slide 19
19
Slide 20
20
Slide 21
21
Slide 22
22

About This Presentation

presentase program p2p


Slide Content

KINERJA PROGRAM SURVEILANS PUSKESMAS JULI-2 TAHUN 2025

1. Definisi Operasional dan Capaian Kinerja Program Surveilans a) Ketepatan dan Kelengkapan Laporan SKDR - Ketepatan laporan ( Timeliness )→ Laporan dikirim tepat waktu sesuai jadwal yang ditentukan ≥ 80% - Kelengkapan laporan → Laporan yang seharusnya dikirim baik laporan rutin maupun dalam kondisi KLB ≥ 90%.

Berikut data Ketepatan dan Kelengkapan laporan Puskesmas ……………… Minggu ke 1 s/d Minggu ke 23 tahun 2025. No UNIT PELAPOR JUMLAH KETEPATAN * (%) KELENGKAPAN * (%) ALERT YANG DIRESPON * Persentase Alert yang direspon 24 jam Unit PUSK. Jumlah KLB 24 Jam >24 Jam 1 PKM UPTD SIMPANG MAMPLAM 1 1 95.65 100 19   14 5 73,7 2 PKM. PANDRAH 1 1 86.96 100 21   18 3 85,7 3 PKM UPTD JEUNIEB 1 1 91.30 100 20  1 15 5 75,0 4 PKM UPTD PEULIMBANG 1 1 69.57 100 12   10 2 83,3 5 PKM. PEUDADA 1 1 82.61 100 17   13 4 76,5 6 PKM UPTD JULI 1 1 95.65 100 10   8 2 80,0 7 PKM UPTD JULI-2 1 1 95.65 100 27  1 19 8 70,4 8 PKM UPTD JEUMPA 1 1 95.65 100 32   23 9 71,9 9 PKM UPTD KOTA JUANG 1 1 95.65 100 47  3 37 10 7 8,7 10 PKM UPTD KUALA 1 1 91.30 100 23   14 9 60,9 11 PKM UPTD JANGKA 1 1 91.30 100 25   18 7 72,0 12 PKM UPTD PEUSANGAN 1 1 95.65 100 20   14 6 70,0 13 PKM UPTD PEUSANGAN SELATAN 1 1 100 100 12   9 3 75,0 14 PKM UPTD PEUSANGAN SIBLAH KRUENG 1 1 91.30 100 9   6 3 66,7 15 PKM UPTD MAKMUR 1 1 86.96 100 16   10 6 62,5 16 PKM UPTD GANDAPURA 1 1 91.30 100 6   5 1 83,3 17 PKM UPTD KUTA BLANG 1 1 91.30 100 20 1 16 4 80,0 18 COT IJU 1 1 82.61 100 22   17 5 77,3 19 MON KEULAYU 1 1 86.96 100 14   12 2 85,7 20 PKM UPTD SAMALANGA 1 1 95.65 100 30   22 8 73,3 TOTAL UNIT PELAPOR 20 20 90.65 100.00 402 6 300 102   * Data kumulatif Minggu 1 sampai 23           Jelaskan tabel diatas berdasarkan puskesmas masing2 tentang ketepatan , kelengkapan dan persentase alert yang direspon 24 jam ( masalah )

Berikut data ketepatan dan kelengkapan laporan Puskesmas Juli-2 mg1-23 tahun2025 no Unit pelapor Jumlah unit Jumlah Puskesmas Ketepatan % Kelengkapan % Jumlah alert Yang Di respon Alert Yang Di respon KLB Alert Yang Di respon 24 jam Alert Yang Di respon > 24 jam Pencapaian alet yang direspon 24 jam 1 Puskesmas Juli-2 1 1 95,65 100 27 1 19 8 70,4

Dari tabel di atas terldapat data kelengkapan dan ketepatan laporan mg 1-23 di Puskesmas Juli-2 tahun 2025 adalah ketepatan laporan 95,65 %, kelengkapan 100 %, jumlah alert yang di respon 27, Alert yang di respon KLB 1 kasus , Alert yang di respon 24 jam 19 kasus , Alert yang di respon . > 24 jam 8 kasus , pencapaian alert yang di respon 24 jam 70, 4 %

b) Capaian CBMS ( Case Based Measles Surveillance ) dan Indikator Kinerja Surveilans Campak-Rubela ( Discarded Rate ) CBMS merupakan sistem surveilans penyakit campak berbasis individu .  Sistem ini mencatat setiap kasus campak secara individual, melakukan investigasi dan konfirmasi laboratorium , serta menyelidiki Kejadian Luar Biasa (KLB) campak secara menyeluruh .

Kebijakan Surveilans Campak-Rubela : 1. Melaksanakan surveilans demam dan ruam maculopapular untuk penemuan kasus suspek campak-rubela ; 2. Mencapai discarded rate campak-rubela ≥2/100.000 penduduk yang merata di setiap kabupaten / kota setiap tahun dan mempertahankannya ; 3. Mencapai konfirmasi laboratorium terhadap kasus suspek campak ( Case Based Measles Surveillance / CBMS ) 100% setiap tahun dan mempertahankannya ; 4. Setiap kasus suspek campak dilakukan penyelidikan epidemiologi dalam 2 x 24 jam; 5. Setiap KLB suspek campak dilakukan penyelidikan epidemiologi menyeluruh ( fully Investigated ) dalam 2 x 24 jam;

Kinerja Surveilans Campak-Rubela Kabupaten Bireuen Aceh, 2024-2025 Data per 08 April 2025 8 Berdasarkan tabel diatas , kinerja surveilans Campak-Rubela (target penemuan kasus dan Discarded Rate) Kabupaten Bireuen tahun 2024 dan 2025 sudah tercapai namun suspek Campak dengan spesimen belum mencapai 100% (58%)

c) Indikator Kinerja Surveilans AFP (3/100.000 Pddk usia <15 tahun ) dan Persentase Spesimen Adekuat AFP.

Kinerja Surveilans AFP per Kabupaten /Kota Aceh, 2024-2025 Data per 31 Meil 2025 Berdasarkan tabel diatas , kinerja surveilans AFP Kabupaten Bireuen tahun 2024 sudah tercapai (Non Polio AFP Rate = 6,43 dan Spesimen Adekuat = 87%), namun tahun 2025 (TW2) untuk spesimen adekuat masih belum tercapai (75%) dan target penemuan kasus AFP tahun 2025 juga belum tercapai (4 kasus )

e. Tatalaksana Kasus Suspek Pertusis dan Kasus Observasi Difteri

Segera laporkan dalam waktu 24 jam Lakukan Penyelidikan Epidemiologi Tatalaksana penderita / kasus Pemeriksaan spesimen penderita ( kultur ) Penelusuran kontak erat kasus Pemeriksaan spesimen kontak erat jika diperlukan ( Kajian PE) Tunjuk satu orang menjadi pemantau minum obat (PMO) Edukasi Masyarakat Lakukan Respon Imunisasi /Outbreak Respon Immunization (ORI) Jika ditemukan satu penderita difteri di suatu wilayah , apa yang dilakukan :

2. Kasus PD3I Tahun 2025 s/d Mei NO PENYAKIT JLH KASUS DIAMBIL SPESIMEN TDK DIAMBIL SPESIMEN KONTAK YG DIAMBIL SPES HASIL LAB (+) HASIL LAB (-) KET 1 CAMPAK 20 12 8 8 3 1 Belum keluar hasil 2 PERTUSIS 3 DIFTERI 4 AFP 5 TETANUS NEONATORUM

Dari tabel diatas terlihat kasus PD3I yang ada di Puskesmas Juli-2 tahun 2025 berjumlah 20 kasus dengan 12 kasus ada pengambilan spesimen dan 8 kasus tidak diambil spesimen , kontak erat tidak diambil spesimen , dan hasil laboratorium positif 2 kasus dan 18 kasus dengan hasil laboratorium negatif Untuk kasus Pertusis , Difteri , Afp tidak ada kasus

3. Analisa Kasus PD3I 1. a . Campak berdasarkan orang Distribusi kasus campak Berdasarkan Orang s/d Bulan Mei Tahun 2025 NO GOLONGAN UMUR JUMLAH L P 1 ≤ 1 TAHUN 2 1-4 TAHUN 7 8 15 3 5-9 TAHUN 2 2 4 4 10-14 TAHUN 1 1 5 15-19 TAHUN 6 20-24 TAHUN 7 ≥ 25 TAHUN

Grafik kasus Campak -Rubella tahun 2025 Dari grafik diatas terlihat kasus Campak berdasarkan orang di Puskesmas Juli-2 tahun 2025 adalah pada umur <1 tahun tidak ada kasus , umur1-4 tahun laki-laki 7 kasus dan perempuan berjumlah 8 kasus , untuk umur 5-9 tahun laki-laki ada 2 orang perempuan 2 orang dan umur 10-14 tahun laki-laki 0 dan perempuan 1 orang, sementara untuk umur > 15 tahun tidak ada kasus

b. Campak berdasarkan tempat Distribusi kasus campak berdasarkan tempat s/d Bulan Mei Tahun 2025 NO DESA JUMLAH KASUS HASIL LABORATORIUM POSITIF NEGATIF 1 Juli mee tengoh 7 2 positif 5 negatif 2 Snb Gunci 2 2 negatif 3 Juli Keude Dua 4 4 negatif 4 Juli Uruek Anoe 1 1 negatif 5 Batee Raya 1 1 negatif 6 Juli Tambo Tanjong 1 1 negatif 7 Juli Mns teungoh 2 2 negatif 8 Juli Cot Mesjid2 2 2 negatif

Dari tabel di atas terdapat distribusi kasus Campak berdasarkan tempat adalah Desa Juli Mee teungoh ada 7 kasus dengan 2 kasus positif dan 5 kasus negatif Sedangkan Juli Keude Dua ada 4 kasus negatif Dan untuk Desa Snb Gunci , Juli Mns Teungoh , Juli Cot Mesjid ada 2 kasus negatif Dan Desa uruek Anoe , Batee Raya dan Juli Tambo Tanjong mempuyai 1 kasus

C. Campak berdasarkan Waktu Distribusi kasus campak berdasarkan waktu dari tahun 2023 s/d Bulan Mei Tahun 2025 No3 Tahun Jumlah Campak positif negatif 1 2023 9 1 1 2 2024 12 3 3 2025 20 8 3

Grafik distribusi kasus campak berdasarkan waktu dari tahun 2023 s/d Bulan Mei 2025 Dari grafik di atas terdapat distribusi kasus Campak berdasarkan waktu adalah tahun 2023 jumlah 9 kasus dengan 1 kasus positif dan 8 kasus negatif , tahun 2024 dengan jumlah 12 kasus dengan 3 kasus positif dan 9 kasus negatif , dan tahun 2025 berjumlah 20 kasus dengan 8 kasus positif dan 12 kasus negatif

2. Pertusis berdasarkan Waktu Distribusi kasus Pertusis berdasarkan waktu tahun 2023 s/d Bulan Mei Tahun 2025 No Tahun Jumlah kasus positif negatif Tidak ambil spesimen 1 2023 1 1 2 2024 7 2 3 2 3 2025 Dari grafik diatas terlihat kasus Pertusis dari tahun 2023-Mei 2025 di Puskesmas Juli-2 berdasarkan waktu adalah pada tahun 2023 ada 1 kasus positif , tahun 2024 ada 7 kasus dengan 2 kasus positif dan 3 kasus negatif dan 2 kasus tidak ambil spesimen dan tahun 2025 tidak ada kasus

c. Difteri tidak ada kasus d. AFP tidak ada kasus e. TN tidak ada kasus KENDALA : tidak ada spesimen di Puskesmas RENCANA TINDAK LANJUT : adanya rujukan internal ke laboratorium SEKIAN dan TERIMAKASIH
Tags