Fisiologi Pencernaan Hewan Vertebrata Dosen pengampu : Dr. H. Dadi Setiadi, M.Sc
M. Yazid Mizanul Ilmi (E1A021043) Our team Muslimah Elynati (E1A021044) Ni Nengah Cindy Sri D. (E1A021048)
S istem pencernaan pada hewan vertebrata 01 Sistem pencernaan pada vertebrata merupakan sistem pencernaan yang sudah sempurna , dimana sistem pencernaannya terjadi secara ekstrasel . Organ pencernaan pada hewan vertebrata meliputi saluran pencernaan (tractus digestivus ) dan kelenjar pencernaan ( glandula digestoria ).
a.S istem pencernaan pada ikan Saluran pencernaan pada ikan dimulai dari rongga mulut (cavum oris ). Di dalam rongga mulut terdapat gigi-gigi kecil yang berbentuk kerucut pada geraham bawah dan lidah pada dasar mulut yang tidak dapat digerakan serta banyak menghasilkan lendir , tetapi tidak menghasilkan ludah ( enzim ). Dari rongga mulut makanan masuk ke esophagus melalui faring yang terdapat di daerah sekitar insang . Kelenjar pencernaan pada ikan: Hati merupakan kelenjar yang berukuran besar , berwarna merah kecoklatan , terletak di bagian depan rongga badan. Fungsi hati menghasilkan empedu yang disimpan dalam kantung empedu untuk membantu proses pencernaan lemak. Kantung empedu berfungsi untuk menyimpanempedu dan disalurkan ke usus bila diperlukan . Pankreas merupakan organ yang berukuran mikroskopik sehingga sukar dikenali , fungsi pankreas , antara lain menghasilkan enzim – enzim pencernaan dan hormon insulin.
a.Sistem Pencernaan pada Pisces (ikan) Mekanisme Sistem Pencernaan Pada Ikan adalah sebagai berikut : dari rongga mulut makanan masuk ke esophagus melalui faring yang terdapat di daerah sekitar insang . Esofagus berbentuk kerucut , pendek , terdapat di belakang insang , dan bila tidak dilalui makanan , lumennya menyempit . Dari kerongkongan makanan di dorong masuk ke lambung pada umumnya membesar , tidak jelas batasnya dengan usus. Pada beberapa jenis ikan, terdapat tonjolan buntu untuk memperluas bidang penyerapan makanan . Dari lambung , makanan masuk ke usus yang berupa pipa panjang berkelok-kelok dan sama besarnya . Usus bermuara pada anus. Mekanisme pencernaan pada ikan
b. Sistem Pencernaan Pada Amfibi ( Katak ) Sistem pencernaan makanan pada amfibi , hampir sama dengan ikan, meliputi saluran pencernaan . Secara berturut-turut saluran pencernaan pada katak meliputi : Rongga mulut , terdapat gigi berbentuk kerucut untuk memegang mangsa dan lidah untuk menangkap mangsa . Esofagus , berupa saluran pendek . Ventrikulus , berbentuk kantung yang bila terisi makanan menjadi lebar . Lambung , dapat dibedakan menjadi 2, yaitu tempat masuknya esophagus dan saluran keluar menuju anus. Intestinum (usus), dapat dibedakan atas usus halus dan usus tebal . Kloaka , merupakan muara bersama antara saluran pencernaan makanan , saluran reproduksi dan urin . Kelenjar pencernaan pada amfibi , terdiri atas hati dan pankreas . Hati bewarna merah kecoklatan , terdiri atas lobus kanan yang terbagi lagi menjadi dua lobulus . Hati berfungsi mengeluarkan empedu yang disimpan dalam kantung empedu yang lambung dan usus dua belas jari . Pankreas berfungsi menghasilkan enzim dan hormon yang bermuara pada duodenum.
b . S istem Pencernaan Pada Ampibi (katak) Mekanisme Sistem Pencernaan Makanan Pada Katak : Sistem pencernaan makanan pada amfibi , hampir sama dengan ikan, meliputi saluran pencernaan dan kelenjar pencernaan . Salah satu binatang amphibi adalah katak . Makanan katak berupa hewan-hewan kecil ( serangga ). Lidah pada katak digunakan untuk menangkap mangsa . Makanan dari mulut masuk ke dalam lambung melalui kerongkongan . Di dalam lambung makanan di cerna kemudian masuk ke dalam usus. Di usus, zat makanan diserap . Sisa makanan dikeluarkan melalui kloaka . Kloaka merupakan muara tiga saluran , yaiut saluran pencernaan , saluran ekskresi , dan saluran alat kelamin Mekanisme pencernaan pada katak
C. Sistem Pencernaan pada Reptil Reptil umumnya karnivora ( pemakan daging ). Secara berturut-turut saluran pencernaan pada reptil meliputi :
1) Rongga mulut , bagian rongga mulut disokong oleh rahang atas dan bawah , masing-masing deretan gigi yang berbentuk kerucut , gigi menempel pada gusi dan sedikit melengkung ke arah rongga mulut . Pada rongga mulut juga terdapat lidah yang melekat pada tulang lidah dengan ujung bercabang dua .
2) Esofagus ( kerongkongan ).
3) Ventrikulus ( lambung ). 4) Intestinum , terdiri atas usus halus dan usus tebal yang bermuara pada anus. Kelenjar pencernaan pada reptil meliputi hati , kantung empedu dan pankreas .
M ekanisme sistem pencernaan reptil Saluran yang menghubungkan rongga mulut dan lambung pada buaya . Terjadi penyerapan sari-sari makanan yang selanjutnya di edarkan ke seluruh tubuh oleh darah . R ongga mulut K erongkongan L ambung U sus Kloaka Berfungsi untuk mengunyah dan mempertahankan mangsanya . Berfungsi menampung makanan . Di dalam lambung terjadi pencernaan mekanik dengan bantuan otot lambung dan pencernaan kimiawi . Berfungsi untuk mengeluarkan sisa sari-sari makanan yang tidak diserap oleh tubuh .
D . Sistem Pencernaan Pada Aves Saluran pencernaan pada burung dapat diliat pada gambar 6, yaitu terdiri dari ; 1. Paruh ; merupakan modifikasi dari gigi 2. Rongga mulut ; terdiri atas rahang atas yang merupakan penghubung antara rongga mulut dan tanduk . 3. Faring; berupa saluran pendek , esofagus pada burung terdapat pelebaran pada bagian ini disebut tembolok , berperan sebagai tempat penyimpanan makanan yang dapat diisi dengan cepat . 4. Lambung terdiri atas ; proventrikulus , banyak menghasilkan enzim pencernaan , dinding ototnya tipis. Ventrikulus ; ototnya berdinding tebal . Pada burung pemakan biji-bijian terdapat kerikil dan pasir yang tertelan bersama makanan yang berguna untuk membantu pencernaan dan disebut sebagai ”hen’s teeth”, 5. Intestinum : terdiri atas usus halus dan usus tebal yang bermuara pada kloaka . Usus halus pad aburung terdiri dari duodenum, jejenum dan ileum.
—Mekanisme pencernaan pada Aves
E . Sistem Pencernaan pada Mamalia ( Ruminansia ) Ruminansia (seperti sapi, domba, kambing, dan rusa) merupakan hewan yang memamah biak , artinya mereka memiliki kemampuan untuk mengunyah kembali makanan yang sudah ditelan untuk membantu pencernaan . Proses ini memungkinkan mereka mencerna bahan tanaman berserat tinggi seperti rumput dengan lebih efisien .
R ektum Tempat pengeluaran feses Struktur dan Fungsi Organ Pencernaan Ruminansia Usus besar P enyimpanan sementara feses Usus halus Penyerapan air dan elektrolit serta pembentukan feses Lambung Majemuk T erdiri dari tiga bagian yaitu duodenum, jejenum, dan ileum. Berfungsi dalam penyerapan utama nutrisi Kerongkongan Saluran yang menyalurkan makanan dari mulut ke lambung M ulut T erdiri atas gigi dan lidah. B erfungsi mengambil dan mengunyah makanan Anus Omasum Abomasum Retikulum Rumen