Gerak Lurus beraturan dan gerak lurus berubah beraturan

thofikarminfauzi1 0 views 61 slides Sep 28, 2025
Slide 1
Slide 1 of 61
Slide 1
1
Slide 2
2
Slide 3
3
Slide 4
4
Slide 5
5
Slide 6
6
Slide 7
7
Slide 8
8
Slide 9
9
Slide 10
10
Slide 11
11
Slide 12
12
Slide 13
13
Slide 14
14
Slide 15
15
Slide 16
16
Slide 17
17
Slide 18
18
Slide 19
19
Slide 20
20
Slide 21
21
Slide 22
22
Slide 23
23
Slide 24
24
Slide 25
25
Slide 26
26
Slide 27
27
Slide 28
28
Slide 29
29
Slide 30
30
Slide 31
31
Slide 32
32
Slide 33
33
Slide 34
34
Slide 35
35
Slide 36
36
Slide 37
37
Slide 38
38
Slide 39
39
Slide 40
40
Slide 41
41
Slide 42
42
Slide 43
43
Slide 44
44
Slide 45
45
Slide 46
46
Slide 47
47
Slide 48
48
Slide 49
49
Slide 50
50
Slide 51
51
Slide 52
52
Slide 53
53
Slide 54
54
Slide 55
55
Slide 56
56
Slide 57
57
Slide 58
58
Slide 59
59
Slide 60
60
Slide 61
61

About This Presentation

glb dan glbb dalam kehidupan sehari hari


Slide Content

GERAK LURUS
Pertemuan 3
Poltek Purbaya/TM-1/Fisika Dasar

KINEMATIKA
Mempelajari gerak sebagai fungsi dari waktu tanpa
mempedulikan penyebabnya.
Perancangan suatu gerak :
Jadwal kereta, pesawat terbang.
Jadwal pits stop pada balapan F1,
Pengaturan lampu lalu lintas.
Manfaat :
Untuk memprediksi terjadinya suatu peristiwa :
 Gerhana bulan, gerhana matahari, awal bulan puasa
Model (analogi) bagi fenomena lain di luar ruang lingkup fisika :
Pertumbuhan tanaman
Pertumbuhan penduduk
Pertumbuhan ekonomi.

TUJUAN INSTRUKSIONAL
Setelah mengikuti mata kuliah ini, mahasiswa dapat
mendefiniskan :
Gerak, besaran yang dapat diukur, dan pengelompokan
gerak.
Gerak Lurus Beraturan (ciri-ciri,pengukuran jarak dan
kecepatan,menjelaskan hubungan jarak dan kecepatan)
Gerak Lurus Berubah Beraturan (ciri-cirinya; hubungan
jarak,kecepatan dan percepatan;menjelaskan kecepatan-
awal,akhir,rata-rata)
Mahasiswa dapat menyelesaikan masalah gerak dengan
tepat

MEKANIKA
KINEMATIKA
DINAMIKA
Gerak 1 D
Gerak 2 & 3 D
GLB
GLBB
Gerak Melingkar
Gerak Parabola
GAYA Energi & Momentum
Tumbukan
Gerak Harmonis
Gerak Relatif
Sistem Partikel Benda Tegar

PETA KONSEP
Gerak Lurus
Gerak
Jarak dan
Perpindahan
kecepatan
Percepatan
Jenis Gerak Lurus
Gerak lurus
beraturan
Gerak lurus
Berubah beraturan
Gerak Vertikal

Menurut Definisi gerak,
binatang mana yang bergerak
dan mana yang tidak
bergerak. Jelaskan
alasannya.

ARTI GERAK
•suatu benda dikatakan bergerak manakala
kedudukan benda itu berubah terhadap
benda lain yang dijadikan sebagai titik acuan.
•benda dikatakan diam (tidak bergerak)
manakala kedudukan benda itu tidak berubah
terhadap benda lain yang dijadikan sebagai
titik acuan.

KELAJUAN
Kelajuan dan kecepatan adalah
dua kata yang sering tertukar.
D
t
vs 
Kelajuan berkaitan dengan
panjang lintasan yang ditempuh
dalam interval waktu tertentu.
Kelajuan merupakan besaran
skalar
Contoh: sebuah bis menempuh
perjalanan dari Bandung ke Bogor
yang panjang lintasannya 120 km
dalam waktu 4 jam. Maka “laju
rata-rata” bis tersebut adalah 30
km/jam.
v=d/t
Ingat kelajuan
itu skalar,
kecepatan itu
vektor

Jarak
Perpindahan
JARAK DAN PERPINDAHAN

JARAK DAN PERPINDAHAN
•Jarak adalah besaran skalar, yaitu panjang
lintasan sesungguhnya yang ditempuh
sebuah benda.
•Perpindahan adalah besaran vektor, yaitu
perubahan kedudukan suatu benda.

GERAK LURUS
•Gerak benda yang lintasannya lurus
dinamakan gerak lurus.
•Gerak lurus suatu benda dalam kehidupan
sehari-hari umumnya tidak beraturan.

0 1 2 3 4 5-1-2-3-4-5
satuan6624 
Berapakah jarak yang ditempuh benda
?
Berapakah perpindahan yang ditempuh
benda ?
Jarak yang ditempuh benda tersebut sebesar

Perpindahan yang ditempuh benda tersebut
sebesar x
2-x
1 = -4 – 2 = -6 satuan

0 1 2 3 4 5-1-2-3-4-5
Berapakah jarak yang ditempuh benda
?
Jarak yang ditempuh
benda tersebut
sebesar:
satuan
satuan
satuan
1111
4413
7734



Berapakah perpindahan yang
ditempuh benda ?
Perpindahan yang ditempuh
benda tersebut sebesar :
x
2-x
1 = -1 – (-5) = 4 satuan

KELAJUAN DAN
KECEPATAN RATA-RATA
Kelajuan rata-rata didefinisikan sebagai
hasil bagi antara jarak total yang
ditempuh dengan selang waktu untuk
menempuhnya.
Kecepatan rata-rata didefinisikan
sebagai perpindahan benda dalam selang
waktu tertentu.
Satuan kecepatan dalam SI adalah ms
-1
t
s
v
t
s
v


KECEPATAN SESAAT
•Kecepatan rata-rata dengan selang waktu mendekati nol
 kecepatan sesaat (dalam bentuk limit)
t
s
v
t


0
lim
atau dalam bentuk diferensial
td
sd
v

PERCEPATAN (a)
•Perubahan kecepatan pada selang waktu
tertentu
t
vv
t
v
a
ot





• Satuan untuk percepatan dalam SI adalah ms
-2

Gerak Lurus Beraturan

GERAK LURUS BERATURAN
(GLB)
Gerak benda pada lintasan lurus dengan
kecepatan tetap atau
tanpa percepatan (a=0)
Persamaan pada GLB:
tvss
o
t
s
v
v = kecepatan benda
s
o= jarak awal benda
s = jarak akhir benda

Animasi GLB

Waktu (s) 0 1 2 3 4 5
Posisi (m)2 5 8 11 14 17
3 m/s
5
15
10
20
10 2 3 4 5 t (s)
Kurva x vs t untuk GLB
x (m)
Amati gerak dari t=1 sampai t=4
Δx = 9 m
Δt = 3 s
Kemiringan kurva:
9 m
3 s
Δx
Δt
v 
Untuk GLB kemiringan kurva
posisi vs waktu adalah tetap

Waktu (s) 0 1 2 3 4 5
Kecepatan (m/s)3 3 3 3 3 3
3
2
1
10 2 3 4 5 t (s)
Perpindahan dari waktu t=1s
sampai t=4s adalah “luas” bagian di
bawah kurva v vs t :
Δx = x(4) – x(1) = 9 m
Kurva v vs t untuk GLB
v (m/s)
Amati gerak dari t=1 sampai t=4
4

Waktu (s) 0 1 2 3 4 5 6
Posisi (m) 2 5 8 10 12 16 20
x5x016 2
5
10
20
15
0 2 3 4 5
6 t (s)
6m
2s
1
RANGKAIAN BEBERAPA GLB
x (m)
Tinjau gerak dari t=0 sampai t=6
4m
2s
8m
2s
5 5
2,8 m/s
Δx
Δt
v 
Kecepatan rata-rata dalam selang
waktu t = 0 s/d t = 5 s:
sm
t
x
v /3


Selang Waktu (s) 0 s/d 2 2 s/d 4 4 s/d 6
Kecepatan (m) 3 2 4
2
1
4
10 2 3 4 5
6 t (s)
Perpindahan dalam selang
waktu 0 s/d 6 adalah luas
bagian di bawah kurva:
3
RANGKAIAN BEBERAPA GLB (lanjutan)
v (m/s)

PERLAMBATAN dan PERCEPATAN
NEGATIF
Bila melambat, maka laju sesaat menurun.
Jika mobil diperlambat apakah berarti
percepatannya negatif ?

Gerak Lurus Berubah Beraturan

Gerak Lurus Berubah Beraturan
BENDA BERGERAK DENGAN KECEPATAN TIDAK TETAP
DIPERCEPAT ( a + ) DIPERLAMBAT ( a - )

GERAK LURUS BERUBAH
BERATURAN (GLBB)
•Gerak benda pada lintasan lurus dengan
percepatan tetap
•Persamaan yang berlaku:
t
vv
t
v
a
ot





tavv
ot

2
2
1
tatvsos
o
savv
ot 2
22

penjelasan 

a
vv
t
ot

2
2
1
tatvs
o

2
2
1













a
vv
a
a
vv
vs
otot
o







 



2
222
2
2
1
a
vvvv
a
a
vvv
s
oottoot
a
vvvv
a
vvv
s
oott
oot
22
2
2
1
2
1




a
vv
s
ot
22
2
1
2
1


22
2
1
2
1
otvvas 
22
2
ot
vvas
asvv
ot
2
22


Animasi GLBB

Animasi GLBB

Animasi GLBB

Animasi GLBB

Waktu (s) 0 1 2 3 4 5
Kecepatan (m/s)2 5 8 11 14 17
3 m/s2
5
15
10
20
10 2 3 4 5 t (s)
Kurva v vs t untuk GLBB
v (m/s)
Amati gerak dari t=1 sampai t=4
Δv = 9 m
Δt = 3 s
Kemiringan kurva:
9 m/s
3 s
Δv
Δt
a 
Untuk GLBB kemiringan
kurva kecepatan vs waktu
adalah tetap

Waktu (s) 0 1 2 3 4 5
Kecepatan (m/s)2 5 8 11 14 17
5
10
15
20
10 2 3 4 5 t (s)
Jarak yang ditempuh = Luas
bagian di bawah kurva:
GERAK LURUS BERUBAH BERATURAN
v (m/s)
Amati gerak dari t=0 sampai t=5
1
22 17m/s 5 s 47,5 mΔx 

Waktu 0 t
Kecepatan v0 vt
Δx v0t at
FORMULASI GERAK LURUS BERUBAH BERATURAN
vt v0
t

Δv
Δt
a 
0 t t (s)
v
vt v0 at
v0
vt
Δv=vt-v0
Δx v0 vt t 
1
2
21
2

Jika x adalah perpindahan benda, v adalah kecepatan
gerak, a adalah percepatan gerak dan t adalah waktu,
maka diantara grafik-grafik berikut yang menunjukkan
gerak lurus berubah beraturan adalah:
t
t
t
t t
v
B
E
a
C
v
x
A
a
D
Contoh Soal:

Animasi GLBB

GERAK TRANSLASI 1 DIMENSI
2
2
0
0
0
0
0
:sesaat Percepatan
:rata-rata Percepatan
:sesaatKecepatan
ditempuh yang waktu selang
ditempuh yglintasan panjang
:rata-rataLaju
:rata-rataKecepatan
-atau :arah :nPerpindaha
dt
xd
dt
dv
a
t
v
tt
vv
a
dt
dx
v
t
l
v
t
x
tt
xx
v
xxx



















GERAK LURUS BERATURAN (GLB)
Gerak benda pada lintasan lurus dengan kecepatan tetap
X = x
0
+ vt
0
x
0
x
t
V = Konstan
0
V = konstan
v
t
Catatan: Percepatan (a) = 0

GERAK LURUS BERUBAH BERATURAN (GLBB)
Gerak lurus yang percepatannya tidak berubah (tetap) terhadap waktu 
dipercepat beraturan

GERAK DENGAN PERCEPATAN TETAP (1 D)
 tvvx
xxavv
attvxx
ttavv
t
tt
t
t
)4
)(2 )3
)2
)( )1
02
1
0
2
0
2
2
2
1
00
00




Persamaan Kinematika GLB

GERAK JATUH BEBAS
 tvvy
yyavv
tatvyy
tavv
yy
yyy
yy
yy
).4
)(2 ).3
).2
).1
02
1
0
2
0
2
2
2
1
00
0




ja g
y


GERAK PELURU (2 D)
),0(
00
0
tetapva
tvxx
vv
xx
x
xx



)(
2
2
0
2
2
2
1
00
0
tetapga
gyvv
gttvyy
gtvv
y
yy
y
yy




Persamaan Gerak Dalam Arah
Horisontal
Persamaan Gerak Dalam Arah
Vertikal

LATIHAN SOAL

Contoh Soal

Mobil biru ( GLB )
S
B = V x t
= 10 x t = 10t
Mobil merah ( GLBB )
Vo= 0
a = V/t = 10/2,5 = 4
S
M = Vo.t + ½ at
2
= 0 + ½ 4.(t)
2
= 2t
2
Memerlukan waktu berapa lama mobil
merah menyusul mobil biru, serta berapa
jauh jarak yang ditempuhnya
Saat bertemu jarak yang ditempuh kedua mobil
sama
S
B = S
M
10t = 2t
2
t = 5
Jadi mobil merah menyusul mobil biru setelah
berjalan 5 sekon
S
M
= ½ at
2
= ½ 4.(5)
2
= 50 m
Mobil merah menyusul mobil biru setelah
berjalan sejauh 50 m
V=10 m/s
t=2,5s

Waktu (s)
Kecepatan (m/s
2
) GLB
S1= v x t = 15 x 15 = 225 m
GLBB
Vo = 15 m/s; Vt = 0 ; t = 5
a = (Vt-Vo)/t = 15/5 = -3
S2 = Vo.t + ½ at
2
= 15.5 + ½ -3.5
2
= 37,5 m
S = S1 + S2
= 225 + 37,5 = 262,5 m
Berapa jarak yang ditempuh
Atau menghitung
luasannya
A1 = 15 x 15 = 225
A2 = (15x5)/2 = 37,5
A = 262,5
K
e
c
e
p
a
t
a
n
(
m
s
-
1
)
Waktu ( s )
Berapa jarak yang ditempuh
O  A GLBB
Vo = 0 m/s; Vt = 20 ; t = 5
a = (Vt-Vo)/t = 20/5 = 4
S
OA = Vo.t + ½ at
2
= 0 + ½ 4.5
2
= 50 m
A
B
A  B GLBB
Vo = 20 m/s; Vt = 60 ; t = 5
a = (Vt-Vo)/t = (60-20)/5 = 8
S
AB = Vo.t + ½ at
2
= 20.5 + ½ 8.5
2

= 100 + 100 = 200 m
S
OB
= S
OA
+ S
AB
= 50 + 200 = 250 m
A1 = ( 20 x 5 )/2 = 50
A2 = {(20+60)/2}x5 = 200
A = 250
Atau menghitung luasannya

Peserta lomba marathon dengan start sama, kemudian Alan dan Anna berlari beriringan
setelah berapa lama Alan dan Anna saling bertemu ( sejajar)
Waktu untuk menyelesaikan 5 menit !!!

GRAFIK GLBB
K
e
c
e
p
a
t
a
n
(
m
/
s
)
waktu (s)
waktu (s)
K
e
c
e
p
a
t
a
n
(
m
/
s
)
Waktu untuk menyelesaikan 5 mnt

GERAK VERTIKAL

GERAK VERTIKAL
KE ATAS
JATUH BEBAS
KE BAWAH

GERAK VERTIKAL KE ATAS
DASAR TEORI
Agar benda dapat bergerak ke
atas maka benda harus
mempunyai …, pada saat
benda berada di titik puncak
kecepatan benda ….
Rumus penting:
a) V
t = v
o-gt
b) h
t = v
ot-½ gt
2
c) v
t
2
= v
o
2
-2gh
V

CONTOH 1
1.Sebuah bola dilempar ke atas dengan kecepatan awal 20 m/s,
ketinggian maksimum yang dicapai adalah ……m
Penyelesaian:
diketahui: Vo= 20 m/s
g = 10 m/s2
ditanya : h ?
jawab: Pada saat benda dititik tertinggi,
kecepatan benda nol (v
t
= 0 )
Vt
2
=Vo
2
-2gh
h = Vo
2
/2g
= ( 20
2
)/ 2.10
= 20 m
Benda dilempar dengan kecepatan tertentu sehingga mencapai
tinggi maksimum 80 m. Besarnya kecepatan awal benda ?
catatan : Nilai percepatan gravitasi bumi adalah 10 m/s2

LATIHAN
1.Sebuah bola dilempar ke atas dengan kecepatan awal 20
m/s, Maka waktu yang digunakan untuk mencapai titik
tertinggi adalah … sekon.
2. Benda dilempar dengan kecepatan tertentu sehingga
mencapai tinggi maksimum 80 m. Besarnya kecepatan
awal benda adalah … m/s.

VERTIKAL KEBAWAH
DASAR TEORI
Gerak vertikal ke bawah terjadi jika
sebuah benda dari ketinggian
tertentu dilepas dengan
kecepatan awal
Rumus penting:
a) V
t
=v
o
+gt
b) h
t=v
o t+½ gt
2
c) v
t
2
= v
o
2
+2gh
g
v

CONTOH 2
Sebuah benda dilempar lurus ke bawah dengan kecepatan
10 m/s dari atas pohon dengan ketinggian 30 meter.
Berapa besar kecepatan benda setelah 2 sekon dilempar!
Penyelesaian:
Diketahui: ditanyakan:
V
o= 10 m/s V
t ?
h = 30 m
t = 2 s
Jawab :
Vt = Vo + g.t
= 10 + 10.2
= 30 m/s

JATUH BEBAS
DASAR TEORI
Gerak jatuh bebas dapat
terjadi jika benda
dijatuhkan dari ketinggian
tertentu tanpa kecepatan
awal
Rumus penting:
a) v
t= gt
b) h
t=½ gt
2
c) v
t
2
= 2gh
V
o
=0

CONTOH 3
Sebuah bola basket dijatuhkan dari ketinggian 20 meter
tanpa kecepatan awal. Hitunglah waktu benda sampai di
tanah!
Penyelesaian:
diketahui: ditanyakan:
h = 10 mt ?V
t ?
g = 10 m/s
2
jawab :
h = ½ gt
2
V
t= g.t

t = √ (2h/g)

= 10. 2
t = √(2.20/10
)
= 20 m/s
t = 2 sekon
Tags