LANSIA BERKAH DALAM AGAMA & NEGARA DISAMPAIKAN OLEH: ASREN NASUTION KEPALA DINAS SOSIAL PROV. SUMATERA UTARA Kamis , 28 Mei 2025 Pelataran Difabel Dinas Sosial Provsu Kolaborasi Berkah Menuju Sumatera Utara Unggul, Maju Dan Berkelanjutan 01
02 SELAMAT HARI LANSIA Se Dunia Tahun 2025
03 LANSIA & Karakternya وَمَنْ نُّعَمِّرْهُ نُنَكِّسْهُ فِى الْخَلْقِۗ اَفَلَا يَعْقِلُوْنَ ( ٦٧ ) “Barang Siapa yang kami PANJANGKAN UMURNYA , Niscaya kami kembalikan dia kepada kejadiannya , maka apakah mereka tidak memikirkannya” (Yasin : 68) Kembali Kepada Kebutuhan Asalnya (“Masa Lalunya”) Perhatian Kasih Sayang Pendampingan Pantangan Ingatan Perkataan Kekuatan Kekuasaan Keuangan Kesepian Tangisan اَللّٰهُ الَّذِيْ خَلَقَكُمْ مِّنْ ضَعْفٍ ثُمَّ جَعَلَ مِنْۢ بَعْدِ ضَعْفٍ قُوَّةً ثُمَّ جَعَلَ مِنْۢ بَعْدِ قُوَّةٍ ضَعْفًا وَّشَيْبَةًۗ يَخْلُقُ مَا يَشَاۤءُۚ وَهُوَ الْعَلِيْمُ الْقَدِيْرُ ( ٥٣ ) “Allah adalah Zat yang menciptakanmu dari keadaan LEMAH , kemudian Dia menjadikan(-mu) KUAT setelah keadaan lemah. Lalu, Dia menjadikan(-mu) LEMAH KEMBALI setelah keadaan kuat dan BERUBAN . Dia menciptakan apa yang Dia kehendaki. Dia Maha Mengetahui lagi Mahakuasa.” (Ar Rum : 54) PENYESALAN ??
04 LANSIA & PERTANGGUNG JAWABANNYA
05 Pengalaman Hidupnya Ketokohannya keArifannya Jejak Pengabdiannya Simbol Spirit bagi Keluarganya Doa & Amalan, Ibadahnya LANSIA & KEISTIMEWAANNYA DIRAWAT DIJAGA DIPELIHARA KESEJAHTERAANNYA
UUD’45 PASAL 27/2 “Tiap-tiap Warga Negara Berhak atas Pekerjaan dan Penghidupan yang layak bagi Kemanusiaan” UUD’45 PASAL 28h “Hidup Sejahtera bertempat tinggal Layak, Lingkungan Hidup yang lebih baik/Sehat, pelayanan kesehatan” 06 UUD’45 PASAL 34 “1. Fakir Miskin, Anak Terlantar dipelihara Negara” “2. Negara Kembangkan Jaminan Sosial” “3. Negara bertanggung jawab atas Pelayanan Kesehatan” “PERAN NEGARA”
“Dari perspektif Negara, lansia adalah warga negara yang memiliki hak yang sama untuk dilindungi dan dipenuhi kebutuhannya. Negara bertanggung jawab menyediakan kebijakan yang adil, layanan sosial, kesehatan dan perlindungan hukum agar lansia bisa menjalani masa tua dengan sejahtera, aman, dan bermartabat” 07 Negara “ HADIR“ Dalam Memenuhi Hak Hak Lanjut Usia (Undang Undang No. 13 Tahun 1998 tentang Kesejahteraan Lanjut Usia)
08 UU No. 13 Tahun 1998 “Tentang Kesejahteraan Lanjut Usia” Pasal 5 : (1) Lanjut usia mempunyai hak yang sama dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. (2) Sebagai penghormatan dan penghargaan kepada lanjut usia diberikan hak untuk meningkatkan kesejahteraan sosial yang meliputi: a. pelayanan keagamaan dan mental spiritual; b. pelayanan kesehatan; c. pelayanan kesempatan kerja; d. pelayanan pendidikan dan pelatihan; e. kemudahan dalam penggunaan fasilitas, sarana, dan prasarana umum. f. kemudahan dalam layanan dan bantuan hukum; g. perlindungan sosial; h. bantuan sosial. (3) Bagi lanjut usia tidak potensial mendapatkan kemudahan sebagaimana dimaksud pada ayat (2) kecuali huruf "c", huruf "d", dan huruf "h". (4) Bagi lanjut usia potensial mendapatkan kemudahan sebagaimana dimaksud pada ayat (2) kecuali huruf "g". Pasal 6 : (1) Lanjut usia mempunyai kewajiban yang sama dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. (2) Selain kewajiban sebagaimana dimaksud pada ayat (1) sesuai dengan peran dan fungsinya, lanjut usia juga berkewajiban untuk: a. membimbing dan memberi nasihat secara arif dan bijaksana berdasarkan pengetahuan dan pengalamannya terutama di lingkungan keluarganya dalam rangka menjaga martabat dan meningkatkan kesejahteraannya; b. mengamalkan dan mentransformasikan ilmu pengetahuan, keahlian, keterampilan, kemampuan dan pengalaman yang dimilikinya kepada generasi penerus; c. memberikan keteladanan dalam rangka aspek kehidupan kepada generasi penerus. Pasal 11 : Upaya peningkatan kesejahteraan sosial bagi lanjut usia potensial meliputi: a. pelayanan keagamaan dan mental spiritual; b. pelayanan kesehatan; c. pelayanan kesempatan kerja; d. pelayanan pendidikan dan pelatihan; e. pelayanan untuk mendapatkan kemudahan dalam penggunaan fasilitas, sarana, dan prasarana umum. f. pemberian kemudahan dalam layanan dan bantuan hukum; g. bantuan sosial. Pasal 12 : Upaya peningkatan kesejahteraan sosial bagi lanjut usia tidak potensial meliputi: a. pelayanan keagamaan dan mental spiritual; b. pelayanan kesehatan; c. pelayanan untuk mendapatkan kemudahan dalam penggunaan fasilitas, sarana, dan prasarana umum. d. pemberian kemudahan dalam layanan dan bantuan hukum; e. perlindungan sosial
DASAR HUKUM TENTANG LANSIA Permensos No. 19 Tahun 2012 “Tentang Pedoman Pelayanan Sosial Lanjut Usia” Permensos No. 05 Tahun 2018 “Tentang Standar Nasional Rahbilitasi Sosial Lanjut Usia” Permensos No. 04 Tahun 2017 “Tentang Pedoman Pengembangan Kawasan Rumah Lanjut Usia” Permensos No. 06 Tahun 2020 “Tentang Asistensi Rehabilitasi Sosial (ATENSI)” 09