HIPERTENSI (PENYAKIT DAAH TINGGI) .pptx

octa30 0 views 11 slides Sep 19, 2025
Slide 1
Slide 1 of 11
Slide 1
1
Slide 2
2
Slide 3
3
Slide 4
4
Slide 5
5
Slide 6
6
Slide 7
7
Slide 8
8
Slide 9
9
Slide 10
10
Slide 11
11

About This Presentation

HT


Slide Content

HIPERTENSI Dr. Octa Fitri Faisal

TOPIK PENGERTIAN KATEGORI PENYEBAB GEJALA KELOLA PENCEGAHAN

PENGERTIAN Tekanan darah lebih dari 140/90 mmHg. Sering disebut “silent killer” karena tidak menyebabkan gejala jangka Panjang, namun mengakibatkan komplikasi yang mengancam nyawa .

KATEGORI HIPERTENSI

PENYEBAB USIA DIET Stress Keturunan Merokok Kegemukan Kurang aktivitas fisik / olahraga Konsumsi minuman keras Penyakit

GEJALA Sakit kepala Sakit kuduk Sulit tidur Kelelahan Mual Muntah Sesak nafas Gelisah Pandangan kabur

KELOLA HIPERTENSI P A T U H P eriksa kesehatan secara rutin dan ikuti anjuran dokter A tasi penyakit dengan pengobatan yang tepat & teratur T etap diet dengan gizi seimbang U payakan aktivitas fisik dengan aman H indari asap rokok , alkohol & zat karsinogenik lainnya Program PATUH bagi yang sudah menyandang PTM diselenggarakan agar mereka rajin kontrol dan minum obat

PENCEGAHAN Dietary Approches to Stop Hypertension (DASH) Diet DASH merupakan diet yang dirancang untuk mencegah lonjakan tekanan darah , sehingga dapat mengatasi dan mencegah hipertensi . ATURAN SEDERHANA DIET DASH Mengonsumsi asupan karbohidrat , energi , dan protein yang cukup sesuai kebutuhan berdasarkan Angka Kecukupan Gizi (AKG) Membatasi konsumsi gula dan pemanis buatan (54 gram/ hari atau 4 sendok makan / hari ) Membatasi makanan tinggi kolesterol dan lemak jenuh (72 gram/ hari atau 5 sendok makan ) Membatasi konsumsi natrium atau garam (1.500-2.300 mg/ hari atau 1 sendok teh / hari ) Meningkatkan konsumsi makanan yang tinggi kalium (4.700 mg/ hari ), kalsium (>800 mg/ hari , magnesium ( sesuai AKG), serat (30 g/ hari ), serta buah dan sayur (4-5 porsi / hari )

BAHAN MAKANAN YANG DIANJURKAN Nasi putih , nasi merah , talas, kentang , singkong , oats, sereal , dan gandum utuh Mentega tanpa garam dan minyak kelapa sawit Daging unggas tanpa kulit , ikan, dan telur ( maksimal 1 butir / hari ) Kacang-kacangan segar Sayur dan buah Air putih , susu rendah lemak, jus buah , dan teh yang dibatasi jumlah gulanya Bumbu segar, rempah-rempah , dan garam dapur dengan jumlah terbatas BAHAN MAKANAN YANG TIDAK DIANJURKAN Nasi uduk , biskuit yang diawetkan dengan natrium, serta kue manis dan gurih Mentega , margarin, dan mayonaise Olahan kacang-kacangan yang dicampur atau diawetkan dengan natrium Buah dan sayur kalengan Manisan dan asinan sayur atau buah Minuman kemasan yang mengandung pengawet dan pemanis tambahan , susu  full cream , dan alkohol Kecap , saus , dan bumbu instan Daging merah dengan lemak, sosis , ikan kaleng , ikan asap, jeroan , nugget, kornet , serta olahan daging dengan natrium

TERIMAKASIH
Tags