Interaksi_Tanaman_Mikroba_Berguna.pptx pada tanaman

interaksi mikroba dengan tanaman

1. Interaksi Tanaman dan Mikroba Berguna Pertemuan 1 Mata Kuliah: Interaksi Tanaman dan Mikroba Berguna

2. Kontrak Perkuliahan • Deskripsi singkat mata kuliah • Capaian Pembelajaran (CPMK) • Aturan kehadiran, tugas, ujian • Sistem penilaian

3. Tujuan Mata Kuliah • Memahami interaksi tanaman dengan mikroba menguntungkan • Mampu menjelaskan mekanisme interaksi • Menerapkan konsep untuk pertanian berkelanjutan

4. Pentingnya Interaksi Tanaman-Mikroba • Mendukung pertumbuhan dan kesehatan tanaman • Mengurangi ketergantungan pada pupuk & pestisida kimia • Meningkatkan produktivitas pertanian

5. Jenis Mikroba Berguna • Bakteri rhizosfer (PGPR) • Fungi mikoriza • Cendawan endofit • Cyanobacteria

6. Rhizosfer • Definisi: Zona tanah di sekitar akar yang dipengaruhi aktivitas akar • Tempat interaksi kompleks akar–mikroba • Kaya akan senyawa eksudat akar

7. Plant Growth Promoting Rhizobacteria (PGPR) • Mekanisme langsung: fiksasi N, produksi fitohormon • Mekanisme tidak langsung: induksi resistensi, antibiotik • Contoh: Azospirillum, Bacillus, Pseudomonas

8. Mikoriza • Hubungan simbiosis antara fungi dengan akar tanaman • Meningkatkan serapan hara (P, Zn) • Toleransi terhadap cekaman abiotik dan biotik

9. Endofit • Mikroba yang hidup di dalam jaringan tanaman tanpa menimbulkan penyakit • Memproduksi metabolit sekunder • Meningkatkan ketahanan tanaman

10. Cyanobacteria • Mikroba fotosintetik • Mampu fiksasi nitrogen • Dimanfaatkan pada sistem sawah ( contoh : Anabaena–Azolla)

11. Mekanisme Interaksi Tanaman-Mikroba • Sinyal kimia antara akar dan mikroba • Kolonisasi akar • Simbiosis dan manfaat timbal balik

12. Manfaat bagi Tanaman • Meningkatkan pertumbuhan dan hasil panen • Ketahanan terhadap penyakit • Efisiensi pemupukan

13. Manfaat bagi Lingkungan • Mengurangi pencemaran akibat pupuk/pestisida • Meningkatkan biodiversitas tanah • Pertanian berkelanjutan

14. Studi Kasus: Padi • Azospirillum sp. meningkatkan pertumbuhan padi • Azolla–Anabaena sebagai biofertilizer alami • Mikoriza meningkatkan efisiensi fosfat

15. Studi Kasus: Jagung • PGPR meningkatkan serapan nitrogen • Mikoriza memperbaiki toleransi kekeringan • Peningkatan hasil secara signifikan

16. Studi Kasus: Kopi • Endofit pada kopi meningkatkan resistensi penyakit karat daun • Mikoriza mendukung pertumbuhan bibit kopi

17. Tantangan & Kendala • Variabilitas efektivitas mikroba • Faktor lingkungan • Produksi massal biofertilizer

18. Prospek Aplikasi • Biofertilizer • Biopestisida • Bioremediasi • Pertanian organik

19. Tren Penelitian Terkini • Teknik molekuler untuk identifikasi mikroba • Metagenomik rhizosfer • Rekayasa mikroba untuk meningkatkan efektivitas

20. Ringkasan • Interaksi tanaman–mikroba sangat penting • Mikroba memberi manfaat bagi tanaman dan lingkungan • Prospek besar untuk pertanian berkelanjutan

21. Diskusi & Tanya Jawab Pertanyaan : 1. Mengapa mikroba penting bagi pertumbuhan tanaman ? 2. Apa contoh aplikasi nyata mikroba berguna di pertanian ? 3. Bagaimana prospeknya di masa depan ?