The Journey Map of International Business Materi Ajar - Bisnis Internasional Arif Adrian, SE., M.SM
Pengantar • Bisnis internasional adalah aktivitas perdagangan, investasi, dan kerjasama lintas negara. • Journey map membantu memahami tahapan perusahaan dari domestik menuju global. • Tujuan: memahami perjalanan strategis dalam ekspansi internasional.
Tahap 1: Domestic Business • Fokus pada pasar domestik. • Produk/jasa hanya dijual di dalam negeri. • Contoh: UKM lokal yang hanya menjual di pasar Indonesia.
Tahap 2: International Business • Perusahaan mulai mengekspor ke negara lain. • Fokus pada penjualan lintas negara tanpa operasi fisik di luar negeri. • Contoh: eksportir kopi Sumatera ke Jepang.
Tahap 3: Multinational Business • Memiliki cabang atau anak perusahaan di berbagai negara. • Adaptasi produk sesuai budaya lokal. • Contoh: McDonald’s menyesuaikan menu di Indonesia (ayam goreng, nasi).
Tahap 4: Global Business • Perusahaan beroperasi di banyak negara dengan integrasi global. • Standarisasi produk dan efisiensi rantai pasok. • Contoh: Apple, Samsung.
Tahap 5: Transnational Business • Kombinasi global efficiency & local responsiveness. • Struktur organisasi kompleks dengan integrasi lintas negara. • Contoh: Unilever, Nestlé.
Faktor yang Mempengaruhi Journey • Kapasitas modal dan sumber daya manusia. • Regulasi dan kebijakan perdagangan. • Akses pasar dan jaringan distribusi. • Teknologi dan inovasi.
Kesimpulan • Journey map menunjukkan transformasi dari bisnis lokal hingga transnasional. • Setiap tahap memiliki tantangan dan strategi berbeda. • Pemahaman journey ini membantu mahasiswa menyiapkan strategi bisnis internasional.
Perjalanan Ekspansi Internasional McDonald's: McDonald's memulai perjalanan globalnya dari sebuah restoran kecil di California pada tahun 1940, dimana Ray Kroc mengembangkan sistem operasi yang terstandardisasi dan model bisnis yang dapat direplikasi . Setelah memantapkan posisi di pasar domestik Amerika Serikat selama 15 tahun , McDonald's melangkah ke pasar internasional pertama kali dengan membuka gerai di Kanada pada tahun 1967, diikuti Puerto Rico dan Australia. Fase ekspansi pesat terjadi antara 1975-1990 ketika mereka memasuki pasar Eropa dan Asia dengan mengandalkan model franchise yang telah terbukti sukses , memungkinkan pertumbuhan cepat dengan investasi modal yang relatif rendah . Periode 1990-2010 menandai era dominasi global dimana McDonald's berhasil hadir di lebih dari 100 negara dengan strategi adaptasi lokal - seperti menu Maharaja Mac di India dan Rice Burger di Taiwan - sambil mempertahankan standar kualitas dan identitas merek yang konsisten . Memasuki era digital sejak 2010, McDonald's terus berinovasi dengan teknologi mobile ordering, kiosk self-service, dan platform delivery untuk mempertahankan relevansinya di pasar global yang semakin kompetitif , menjadikannya salah satu merek fast food paling dikenal di dunia dengan lebih dari 40.000 gerai di 190+ negara.
** Perjalanan Ekspansi Internasional Coca-Cola:** Coca-Cola memulai perjalanan legendaris dari sebuah apotek kecil di Atlanta, Georgia pada tahun 1886, ketika Dr. John Stith Pemberton menciptakan formula rahasia yang kemudian menjadi minuman paling dikenal di dunia. Setelah membangun fondasi kuat di pasar Amerika Serikat selama 34 tahun , Coca-Cola melakukan ekspansi internasional pertama ke Karibia dan Eropa pada tahun 1920-an, memanfaatkan momentum kemenangan Amerika dalam Perang Dunia I dan meningkatnya pengaruh budaya Amerika. Fase pertumbuhan pesat terjadi antara 1950-1980 dengan strategi brilian sistem kemitraan bottling, dimana Coca-Cola menyediakan sirup konsentrat sementara mitra lokal menangani produksi , distribusi , dan pemasaran , memungkinkan penetrasi pasar yang cepat dan efisien di seluruh dunia. Era dominasi global 1980-2000 melihat Coca-Cola berhasil mencapai lebih dari 200 negara dengan menciptakan citra merek yang universal namun tetap sensitif terhadap budaya lokal , menggunakan kampanye iklan ikonik seperti "I'd Like to Buy the World a Coke" dan sponsorship besar-besaran termasuk Olimpiade yang memposisikan Coke sebagai simbol kegembiraan dan persatuan universal. Memasuki abad ke-21, Coca-Cola beradaptasi dengan tren kesehatan global dengan meluncurkan produk-produk rendah kalori , air mineral, dan minuman fungsional , sambil menguatkan komitmen terhadap keberlanjutan lingkungan , menjadikannya tidak hanya merek minuman terbesar di dunia tetapi juga salah satu merek paling berharga dan dikenali secara global dengan penjualan di hampir setiap negara di planet ini .
Setiap Journey Map Menunjukkan : ✅ 5 Fase Ekspansi : Fase Domestik / Foundasi Ekspansi Internasional Pertama Pertumbuhan Regional Dominasi Global Era Inovasi Digital ✅ Timeline dengan tahun-tahun kunci ✅ Strategi khusus yang digunakan setiap perusahaan ✅ Faktor- faktor sukses ekspansi internasional ✅ Tantangan umum yang dihadapi Journey map ini bisa Anda gunakan sebagai referensi untuk memahami pola ekspansi bisnis internasional yang sukses . Setiap perusahaan memiliki pendekatan unik , namun ada pola-pola umum yang bisa dipelajari untuk strategi ekspansi bisnis .