Jenis_Jenis_Konjungsi_Berdasarkan_Makna.pptx

Jenis-Jenis Konjungsi (Kata Penghubung) Berdasarkan Makna

1. Jenis-Jenis Konjungsi Berdasarkan Makna Ringkasan Konjungsi: Temporal, Kausal, Akibat, dll.

2. 1. Konjungsi Temporal (Waktu) Menunjukkan hubungan waktu antara dua peristiwa. Contoh: sebelum, setelah, sejak, ketika, lalu, kemudian Contoh Kalimat: - Setelah makan, Rina belajar. - Ia tidur ketika hujan turun.

3. 2. Konjungsi Kausal (Sebab) Menunjukkan hubungan sebab. Contoh: karena, sebab, oleh karena itu Contoh Kalimat: - Dia tidak masuk karena sakit. - Sebab itu, ia tidak ikut ujian.

4. 3. Konjungsi Akibat Menunjukkan akibat dari suatu hal. Contoh: sehingga, maka, akibatnya Contoh Kalimat: - Dia belajar keras, sehingga berhasil. - Cuaca buruk, maka pertandingan ditunda.

5. 4. Konjungsi Tujuan Menunjukkan tujuan dari suatu tindakan. Contoh: agar, supaya, untuk, biar Contoh Kalimat: - Belajar agar lulus ujian. - Ia datang supaya tidak terlambat.

6. 5. Konjungsi Syarat Menunjukkan kondisi atau syarat. Contoh: jika, apabila, kalau, asalkan Contoh Kalimat: - Jika hujan, kita tidak jadi pergi. - Asalkan rajin, kamu pasti bisa.

7. 6. Konjungsi Perlawanan/Konsesif Menghubungkan dua hal yang bertentangan. Contoh: walaupun, meskipun, biarpun Contoh Kalimat: - Walaupun lelah, dia tetap bekerja. - Dia tetap datang meskipun hujan.

8. 7. Konjungsi Penambahan Menambahkan informasi lain. Contoh: dan, serta, bahkan Contoh Kalimat: - Ia pandai dan rajin. - Ia datang tepat waktu, bahkan lebih awal.

9. 8. Konjungsi Pertentangan Menyatakan perbandingan/perlawanan. Contoh: tetapi, namun, sedangkan Contoh Kalimat: - Dia kaya, tetapi sederhana. - Ayah bekerja, sedangkan ibu di rumah.

10. 9. Konjungsi Pilihan Menyatakan pilihan. Contoh: atau, maupun Contoh Kalimat: - Kamu ikut lomba atau jadi panitia? - Baik Ani maupun Rina tidak hadir.