JURNAL PEMBELAJARAN MODUL 1 SRI HANDAYANI.pdf

srihandayani711 193 views 12 slides Oct 22, 2024
Slide 1
Slide 1 of 12
Slide 1
1
Slide 2
2
Slide 3
3
Slide 4
4
Slide 5
5
Slide 6
6
Slide 7
7
Slide 8
8
Slide 9
9
Slide 10
10
Slide 11
11
Slide 12
12

About This Presentation

modul 1 ppg piloting 3


Slide Content

JURNAL PEMBELAJARAN

MERANCANG PEMBELAJARAN
BERBASIS UNDERSTANDING BY DESIGN (UbD)
PADA MATA PELAJARAN MATEMATIKA




Nama : Sri Handayani
No. Peserta PPG : 201698321902
LPTK : Universitas Halu Oleo
Asal Sekolah : SD Negeri 28 Tanjung Raja




PILOTING PPG GURU TERTENTU
(DALAM JABATAN)
TAHAP 3 TAHUN 2024

Apa itu Pendekatan Pembelajaran Berbaris Prinsip
Understanding by Design (UbD)?





Understanding by Design (UbD) atau dikenal dengan sebutan Backward Design merupakan
salah satu pendekatan pembelajaran yang dipelopori oleh tokoh Pendidikan Grant Wiggins dan
Jay McTighe (2005). Pendekatan UbD berlandaskan pada prinsip-prinsip (Wiginsdan Jay
McTighe, 2005 yaitu:
1. Merupakan perencanaan pembelajaran yang disusun oleh guru sebagai bagian dari
tugasnya.
2. Merupakan Upaya untuk mengembangkan kemampuan peserta didik memaknai belajar
melalui konsep-konsep utama.
3. Mendorong peserta didik memaknai pembelajaran secara mandiri melalui bukti kinerja
otentik.
4. Perencanaan pembelajaran yang efektif yang dimulai guru menentukan capaian atau
tujuan pembelajaran yang dicapai oleh peserta didik.
5. Guru membantu peserta didik mencapai tujuan pembelajaran. Tidak hanya mengajar,
guru harus memastikan pembelajaran terjadi dan bermakna bagi peserta didik.
6. Refleksi berkala terhadap bagaimana pembelajaran dilakukan merupan Upaya untuk
meningkatkan kualitas dan pembelajaran yang efektif bagi peserta didik.
7. UbD merefleksikan peningkatan yang berkelanjutan untuk mewujudkan pembelajaran
yang efektif bagi peserta didik

Ada 3 Langkah utama yang perlu dilakukan dalam merencanakan pembelajaran dengan prinsip
UbD, yaitu:
1. Menentukan Tujuan
Dua komponen utama dalam menentukan tujuan pembelajaran yaitu:
a. Kompetensi
b. Ruang lingkup

Berbasis Understanding by Design (UbD) merupakan suatu pendekatan
dalam merencanakan pembelajaran yang menekankan pada
pemahaman mendalam peserta didik terhadap materi pembelajaran
yang diajarkan.

2. Menetukan Asesmen
Asesmen adalah suatu Upaya untuk mengumpulkan, mendapatkan serta mengolah
informasi kebutuhan siswa saat belajar.
Tiga pendekatan yang perlu diterapkan oleh guru untuk mengukur hasil belajar peserta
didik yaitu:
a. Assesmen For learning
b. Asesmen As Learning
c. Asesmen of Learning

3. Merancang Kegiatan Pembelajaran
Merancang kegiatan pembelajaran harus memilih pendekatan yang tepat untuk
membuat pengalaman belajar yang efektif dan efisien. Kegiatan pembelajaran harus
memberikan informasi serta menstimulasi pemikiran kritis, refleksi, dan mengaplikasi
konsep dalam konteks yang relevan.

Rumusan Tujuan Pembelajaran
1. Karakteristik Mata Pelajaran
2. Konsep / Topik yang dipelajari
3. Karakteristik Peserta Didik
4. Konteks Lingkungan Pembelajaran

MODUL AJAR MATEMATIKA

I. INFORMASI UMUM
A. IDENTITAS MODUL
Nama Penyusun : Sri Handayani, S.Pd
Nama Sekolah : SD Negeri 28 Tanjung Raja
Mata Pelajaran : Matematika
Fase/Kelas : C/VI
Semester : I
Tahun Pelajaran : 2024/2025
Alokasi Pelajaran : 2 JP X 35 Menit
B. KOMPETENSI AWAL
1. Guru menyebutkan kegiatan pembelajaran, guru dan peserta didik melakukan
ice breaking (Tepuk semangat, Tepuk Konsentrasi)
2. Peserta didik memahami perkalian dan pembagian
C. PROFIL PELAJAR PANCASILA
1. Melatih peserta didik agar beriman, bertakwa kepadaTuhan Yang Maha Esa
dan berakhlak mulia dengan berdoa sebelum dan sesudah belajar.
2. Mandiri
3. Bernalar kritis
D. SARANA DAN PRASARANA/ALAT DAN BAHAN
1. Ruang Kelas
2. Papan Tulis
3. Media Pembelajaran
E. TARGET PESERTA DIDIK
Peserta didik Reguler (bukan berkebutuhan khusus)
F. MODEL PEMBELAJARAN
1. Pendekatan UbD
2. Tatap Muka
3. Tanya Jawab

II. KOMPETENSI INTI
A. Tujuan Pembelajaran
1. Memahami perkalian pecahan dengan bilangan asli dan menghitung hasil
perkalian tersebut.
2. Memahami pembagian pecahan dengan bilangan asli dan menghitung hasil
pembagian tersebut.
Capaian Pembelajaran :
1. Elemen Bilangan
Peserta didik mampu melakukan operasi perkalian dan pembagian pecahan
dengan bilangan Asli.
2. Elemen Aljabar
Peserta didik dapat bernalar kritis untuk menyelesaikan operasi hitung pecahan
perkalian dan pembagian.
B. Pemahaman Bermakna
Peserta didik memahami perkalian dan pembagian pecahan dengan bilangan asli
dan menghitung hasil perkalian dan pembagian tersebut.
C. Pertanyaan Pematik
1. Bagaimana mengalikan pecahan dengan bilangan asli dan sebaliknya?
2. Apakah saat mengalikan pecahan dengan bilangan asli kalian harus
menyamakan penyebut terlebih dahulu?
3. Bagaimana membagi pecahan dengan bilangan asli dan sebaliknya?
4. Apakah saat mengalikan pecahan dengan bilangan asli kalian harus
menyamakan penyebut terlebih dahulu?
D. Persiapan Pembelajaran
Guru menyiapkan kebutuhan seperti Media Ajar Menyiapkan Lembar Kerja
Peserta Didik, guru menyiapkan bahan ajar tentang materi yang akan dipelajari.
E. Kegiatan Pembelajaran
Kegiatan Pembelajaran Alokasi waktu
Pendahuluan
1. Guru memberi salam,menyapa peserta didik, serta
menyemangati.
2. Doa yang dimpimpin oleh salah satu siswa
3. Guru menanyakan kondisi Peseserta dididk
10 Menit

4. Guru menanyakan tes awal melalui pertanyaan pematik
5. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
Kegiatan Inti
1. Siswa mengamati gambar yang disajikan guru
2. Siswa diminta guru untuk menyebutkan gambar dalam
bentuk pecahan dengan menulis di papan tulis.
3. Guru memberikan bermacam contoh pecahan
4. Siswa menyimak beberapa contoh dan membandingkan
perbedaanya.
5. Siswa diberikan bermacam contoh opersi hitung dalam
bentuk pecahan
6. Siswa diminta untuk menyelesaikan bersama-sama
operasi hitung tersebut.
7. Guru menjelaskan konsep perkalian dan pembagian
pecahan dengan cara menyelesaikan operasi hitung
dengan menggunakan rumus:
▪ Perkalian
▪ Pembagian
8. Guru meminta siswa untuk menyelesaikan soal latihan
untuk memperdalam pemahaman berpikir kritis
50 Menit
Penutup
1. Siswa memberikan Kesimpulan tentang konsep
perkalian dan pembagian dalam pecahan
2. Guru memberikan penguatan kembali atas
Kesimpulan yang diberikan siswa
3. Guru memberikan LKPD untuk dikerjakan dirumah
supaya pemahaman siswa lebih baik
4. Guru menutup kegiatan pembelajaran dengan doa
dan mengucapkan salam.
10 Menit

F. Asesmen
1. Diagnostic : Pertanyaan Pematik dan Tanya jawab
2. Sumatif : Tertulis (essay)

G. Kegiatan Remedial dan Pengayaan
1. Remedial
Pengulangan materi dan pendekatan individual yang dilakukan pada saat
melihat hasil peserta didik yang belum tuntas
2. Pengayaan
Siswa yang mencapai target, guru memberikan pengayaan yang lebih
menantang dan memperkuat daya serap pemahaman siswa terhadap materi yang
dipelajari
H. Refleksi
Peserta didik:
1. Apakah saat mengalikan pecahan dengan bilangan asli kalian harus
menyamakan penyebut terlebih dahulu?
2. Bagaimana membagi pecahan dengan bilangan asli dan sebaliknya?
Guru:
1. Apakah Pembelajaran yang saya berikan sudah sesuai dengan tujuan
pembelajaran?
2. Apakah peserta didik sudah memahami materi pembelajaran yang saya
sampikan?
3. Apakah peserta didik antusias dengan materi Pembelajaran yang saya ajarkan?
4. Apakah Pembelajaran sudah sesuai dengan Perencanaan?



Tanjung Raja, Oktober 2024
Mengetahui
Kepala Sekolah SDN 28 Tanjung Raja Guru Kelas



Zulfahmi,S.Pd Sri Handayani, S,Pd
NIP. 19680505 199103 1 006 NIP. 19930117 202321 2 029

DOKUMENTASI

REFLEKSI




Setelah saya mempelajari pembelajaran berbasis Understanding by Design saya
memdapatkan pengalaman terbaru, sebuah tantangan yang besar karena dengan
menerapkan pembelajaran ini saya bisa merancang pembelajaran yang lebih efektif dan
efisien. Sebelum saya menerapkan pembelajran UbD ini saya harus memperhatikan 3
langkah awal untuk merancang pembelajran berbasis UbD yaitu, menetukan tujuan
pembelajaran, menentukan asesmen, dan merancang kegiatan pembelajaran. Hal ini
membuat peserta didik sangat bersemangat, antusias dan mudah untuk memahami
materi pembelajaran yang disampaikan. Dengan menerapkan pembelajaran berbasis
UbD susasana kelas menjadi menyenangkan dan peserta didik yang lain juga ikut
termotivasi dalam pembelajaran operasi hitung perkalian dan pembagian Pecahan.
Hampir seluruh peserta didik dikelas bisa memahami materi pembelajaran dengan baik.
Saya sangat terbantu dengan adanya pembelajaran UbD ini.

UMPAN BALIK TEMAN SEJAWAT










ZULFAHMI, S.Pd
KEPALA SEKOLAH SD NEGERI 28 TANJUNG RAJA
Menurut saya pembelajaran yang dilakukan oleh Ibu Sri Handayani
merupakan pembelajaran yang harus dimiliki oleh seorang guru
untuk merancang pembelajaran menyenangkan, asik dan aktif
dikelas dan yang dilakukan sudah benar.
Setelah saya menelaah rubrik cheklist hal yang perlu ditingkatkan
adalah strategi pengajaran dimasa depan dengan melakukan
perbaikan.

ANIMAH, S.Pd
GURU KELAS I
Menurut saya pembelajaran yang dilaksanakan oleh Ibu Sri
Handayani dengan menerapakn pembelajaran berbasis
Understanding by design sudah sesuai dengan Langkah-langkah
yang dimulai dengan menentukan tujuan pembelajaran,
menetukan penilaian asesmen, dan aktivitas pembelajaran
sudah mulai aktif dan efektif.
Ada satu catatan penting yang harus ditingkatkan lagi, yaitu
pengembangan aktivitas pembelajaran yang lebih konsepsional
sehingga pembelajaran lebih bermakna.
Tags