K3 bahan kimia berbahaya sesuai peraturan.pptx

rivallino2 0 views 34 slides Oct 09, 2025
Slide 1
Slide 1 of 34
Slide 1
1
Slide 2
2
Slide 3
3
Slide 4
4
Slide 5
5
Slide 6
6
Slide 7
7
Slide 8
8
Slide 9
9
Slide 10
10
Slide 11
11
Slide 12
12
Slide 13
13
Slide 14
14
Slide 15
15
Slide 16
16
Slide 17
17
Slide 18
18
Slide 19
19
Slide 20
20
Slide 21
21
Slide 22
22
Slide 23
23
Slide 24
24
Slide 25
25
Slide 26
26
Slide 27
27
Slide 28
28
Slide 29
29
Slide 30
30
Slide 31
31
Slide 32
32
Slide 33
33
Slide 34
34

About This Presentation

bahan kimia berbahaya


Slide Content

K3 BAHAN KIMIA BERBAHAYA

PERKENALAN

Nama : RIVAL LINO, ST, MT No. HP : 085269547036 Alamat : Pekanbaru , Riau Pendidikan : S1 Teknik ; S2 Teknik ; (Sedang Mengambil Pendidikan Doktor S3) Pekerjaan : Pengawas Ketenagakerjaan Provinsi Riau : Pengawas Ketenagakerjaan Spesialis K3 : Penyidik Pegawai Negeri Sipil Pelatihan : Diklat Pengawas Ketenagakerjaan , Diklat Pengawas Spesialis K3, Diklat PPNS, Asesor BNSP , TOT Kemnaker RI, TOT BNSP, Welding Inspector, BST, SCRB, TOT BNSP, Etc rivallino78 DATA DIRI

APA ITU K3 ? 01 04

Rata-rata Kecelakaan Kerja yang mengakibatkan kematian di Indonesia dalam 1 (satu) hari : 8 Orang / hari Jika korban disumsikan memiliki 1 istri dan 2 anak Maka yang tertinggal keluarga korban 24 orang Oleh karena itu bertambah orang miskin di INDONESIA dalam 1 hari sebanyak 24 Orang miskin

KECELAKAAN KERJA PROVINSI RIAU 2017 2018 2019 2020 2021 9682 Kasus Kecelakaan Kerja ? 12.303 Kasus Kecelakaan Kerja 15.385 Kasus Kecelakaan Kerja 13.606 Kasus Kecelakaan Kerja

MENGAPA ORANG BISA CELAKA? (UNSAFE) CONDITON Add Contents Title ACTION Add Contents Title FM 15 % 80 % 5 %

PENYEBAB KECELAKAAN PEMAHAMAN BAHAYA POTENSI BAHAYA RESIKO RESIKO

DASAR HUKUM: PENGENDALIAN BAHAN KIMIA BERBAHAYA DI TEMPAT KERJA Kepmenaker No. KEP. 187 /MEN/ 1999

Latar belakang Kegiatan industri yang mengolah , menyimpan , mengedarkan , mengangkut dan mempergunakan bahan-bahan kimia berbahaya akan terus meningkat sejalan dengan perkembangan pembangunan sehingga berpotensi untuk menimbulkan bahaya besar bagi industri , tenaga kerja , lingkungan maupun sumberdaya lainnya .

Contoh Kasus : Ledakan Lebanon Ledakan Bojonegoro Ledakan China Ledakan Amerika

definisi BAHAN KIMIA BERBAHAYA Bahan kimia dalam bentuk tunggal atau campuran yang berdasarkan sifat kimia atau fisika dan atau toksikologi berbahaya terhadap tenaga kerja , instalasi dan lingkungan

Kewajiban Pengurus Pengurus yang : Menggunakan Menyimpan Memakai Memproduksi Mengangkut bahan kimia berbahaya , wajib melakukan pengendalian ( Pasal 2) Lengkapi dengan : LDKB Label Ps. 3 Point a LDKB dan Label di letakan di tempat yang mudah diketahui oleh Tenaga Kerja dan Pegawai Pengawas Ketenagakerjaan (Pasal 6) Lengkapi dengan: Petugas K3 Kimia dan atau Ahli K3 Kimia Ps. 3 Poin b

APA ITU LDKB / MSDS “ ?

LDKB / MSDS Pasal 4 Identitas Bahan dan Perusahaan Komposisi Bahan Identifikasi Bahaya Tindakan P3K Tindakan Penanggulangan Kebakaran Tindakan Mengatasi Kebocoran & Tumpahan Penyimpanan & Penanganan Bahan Pengendalian Pemajanan & APD Sifat Fisika dan Kimia Stabilitas dan Reaktifitas Bahan Informasi Toksikologi Informasi Ekologi Pembuangan Limbah Pengangkutan Bahan Informasi Perat.Peruu yang berlaku Informasi Lain yang Diperlukan . Catatan : yang Namanya LDKB pasti lebih dari 1 lembar

Label Nama produk Identifikasi Bahaya Tanda Bahaya dan Artinya Uraian Risiko dan Penanggulangannya Tindakan Pencegahan Instruksi apabila Terkena atau Terpapar Instruksi Kebakaran Instruksi Tumpahan atau Bocoran Instruksi Pengisian dan Penyimpanan Referensi Nama, Alamat dan No. Telp. Pabrik Pembuat atau Distributor

LDKB Lembar Data Keselamatan Bahan . Wajib ditempatkan pada tempat yang mudah diketahui Dilaporkan kepada Dinas Tenaga Kerja pada Provinsi setempat .

Bahan Kimia Berbahaya Beracun Sangat Beracun Cairan Mudah Terbakar Cairan Sangat Mudah Terbakar Gas Mudah Terbakar Bahan Mudah Meledak Bahan Reaktif Bahan Oksidator

Standar kuantitas bahan kimia berbahaya untuk menetapkan potensi bahaya bahan kimia di tempat kerja Nilai Ambang Kuantitas /NAK :

Penentuan Tingkat Potensi Bahaya Jika menyimpan melebihi NAK Potensi Bahaya Besar Jika menyimpan dari nilai NAK kebawah Potensi Bahaya Menengah

PENETAPAN POTENSI BAHAYA INSTALASI IDENTIFIKASI DAN LAPORAN Nama Bahan Sifat Bahan Kuantitas Bahan Formulir Laporan Seperti Lamp. II Kepmenaker No.187/1999 Penetapan Potensi Bahaya Instalasi Pemeriksaan oleh Dinas Tenaga Kerja Kabupaten / Kota/ Propinsi Administratif Lapangan Berita acara verifikasi Potensi Bahaya Besar Kewajiban : a. Petugas K3 Kimia : - Non shift : 2 org - Shift : 5 org b. Ahli K3 Kimia c. Menyusun DPPB Besar d. Lapor perubahan e. Riksa Uji faktor kimia ≤ 6 bln 1 x f. Riksa Uji instalasi setiap≤ 2 th 1 x g. Pemeriksaan Kesehatan TK 1 th 1 x Potensi Bahaya Menengah Kewajiban : a. Petugas K3 Kimia : - Non shift : 1 org - Shift : 3 org b. Menyusun DPPB Menengah c. Lapor perubahan d. Riksa Uji faktor kimia ≤ 1 tahun 1 x e. Riksa Uji instalasi setiap ≤ 3 th 1 x f. Pemeriksaan Kesehatan TK 1 th 1 x

PENETAPAN POTENSI BAHAYA INSTALASI Pengusaha atau Pengurus wajib menyampaikan : Daftar Nama Sifat Kuantitas Bahan Kimia Berbahaya di Tempat Kerja Kepada Dinas Tenaga Kerja Setempat Dinas Tenaga Kerja setelah 14 hari menerima daftar, sifat dan kuantitas BKB harus meneliti kebenaran data tersebut Berdasarkan hasil penelitian ditetapkan kategori potensi bahaya perusahaan/industri ybs.

Kriteria Beracun . 02 04 03 Ditetapkan dalam Pasal 13 - Lampiran III Kep.Menaker No. K ep.187/MEN/1999 01 Kriteria Sangat Beracun . Kriteria Mudah Meledak . Kriteria Sangat Reaktif .

NAK 10 T Oksidator 50 T Reaktif 10 T Mudah Meledak 5 T Sangat Beracun 10 T Beracun Jika Kriteria Bahan Kimia tidak ada pada lampiran 3 maka lihat pasal 14 50 T Gas Mudah Terbakar 100 T Cairan Sangat Mudah Terbakar 200 T Cairan Mudah Terbakar

Penentuan Tingkat Potensi Bahaya Jika menyimpan melebihi NAK Potensi Bahaya Besar Jika menyimpan dari nilai NAK kebawah Potensi Bahaya Menengah

KEWAJIBAN PERUSAHAAN

Tingkat Potensi Bahaya Besar Mempekerjakan Petugas K3 Kimia : Sistem Kerja Non Shift min. 2 orang Sistem Kerja Shift min. 5 orang Mempekerjakan Ahli K3 Kimia min. 1 orang Membuat Dokumen Pengendalian Potensi Bahaya Besar Melaporkan Setiap Perubahan (bahan, kuantitas, proses dan modifikasi instalasi) Melakukan Pemeriksaan dan Pengujian Faktor Kimia min. 6 bulan sekali Melakukan Pemeriksaan dan Pengujian Instalasi min. 2 tahun sekali Melakukan Pemeriksaan Kesehatan Tenaga Kerja min. 1 tahun sekali

Tingkat Potensi Bahaya Menengah Mempekerjakan Petugas K3 Kimia : Sistem Kerja Non Shift min. 1 orang Sistem Kerja Shift min. 3 orang Membuat Dokumen Pengendalian Potensi Bahaya Menengah Melaporkan Setiap Perubahan (bahan, kuantitas, proses dan modifikasi instalasi) Melakukan Pemeriksaan dan Pengujian Faktor Kimia min. 1 tahun sekali Melakukan Pemeriksaan dan Pengujian Instalasi min. 3 tahun sekali Melakukan Pemeriksaan Kesehatan Tenaga Kerja min. 1 tahun sekali

PERSONIL

PETUGAS KIMIA Kewajiban : Melakukan Identifikasi Bahaya Melaksanakan Prosedur Kerja Aman Melaksanakan Prosedur Penanggulangan Keadaan Darurat Mengembangkan K3 Bidang Kimia

KEWAJIBAN AHLI K3 KIMIA Membantu Mengawasi Pelaksanaan Peraturan Perundangan K3 Kimia Memberikan Laporan kpd Menteri atau Pejabat yg Ditunjuk ttg Hasil Pelaksanaan Tugas Merahasiakan Segala Keterangan yg Berkaitan dgn Rahasia Perusahaan Menyusun Program Kerja Pengendalian Bahaya Melakukan Identifikasi Bahaya, Penilaian dan Pengendalian Risiko Mengusulkan Pembuatan Prosedur Kerja Aman dan Penanggulangan Keadaan Darurat kpd Pengusaha atau Pengurus

Thank You K3 UNGGUL INDONESIA MAJU
Tags