kampung kb patrol indramayu remaja BKR.pptx

daldukkbpatrol 0 views 13 slides Oct 01, 2025
Slide 1
Slide 1 of 13
Slide 1
1
Slide 2
2
Slide 3
3
Slide 4
4
Slide 5
5
Slide 6
6
Slide 7
7
Slide 8
8
Slide 9
9
Slide 10
10
Slide 11
11
Slide 12
12
Slide 13
13

About This Presentation

be your self


Slide Content

BKR (BINA KELUARGA REMAJA) oleh SUMARNI PATMAWATI KADER BKR TARUNA NUSA KAMPUNG KB KARANGMALANG DESA BUGEL KECAMATAN PATROL KABUPATEN INDRAMAYU

Remaja adalah penduduk yang berusaha 10-24 tahun dan belum pernah menikah BKR (Bina Keluarga Remaja ) adalah kelompok kegiatan yang beranggotakan orangtua dan anggota keluarga yang didalamnya memiliki remaja dengan tujuan meningkatkan kepedulian , kesadaran , dan tanggungjawab orangtua terhadap kewajiban membimbing , meningkatkan pengetahuan kesadaran anak dan remaja dalam rangka meningkatkan ketahanan fisik dan non fisik melalui institusi komunikasi yang sehat dan harmonis dalam suasana kehidupan rumahtangga yang Bahagia sejahtera

Komunikasi efektif orangtua dan remaja Komunikasi : Proses pertukaran dan penyampaian informasi , sikap , pikiran atau perasaan melalui Bahasa, pembicaraan , pendengaran , gerak tubuh atau ungkapan emosi . Komunikasi orangtua dan remaja , salah satu bentuk komunikasi interpersonal, pembicaraan antar kedua belah pihak berlangsung akrab . Komunikasi dikatakan efektif jika dapat memberikan informasi mendidik , menginstruksikan , mengajak dan menghibur .

Tujuan komunikasi Membangun hubungan yang harmonis dengan remaja Membentuk suasana keterbukaan Membuat orangtua mau mendengar remaja saat mereka berbicara Membuat remaja mau bicara pada saat mereka menghadapi masalah Membuat remaja mau menghormati orangtua /orang dewasa Membantu remaja menyelesaikan masalah

Hambatan komunikasi Lebih banyak berbeicara dari pada mendengar Merasa tahu lebih banyak Cenderung memberi arahan dan nasehat Tidak berusaha untuk mendengar terlebih dahulu apa yang sebenarnya terjadi dan yang dialami remaja Tidak memberi kesempatan pada remaja untuk mengemukakan pendapat Tidak mencoba menerima kenyataan yang dialami remaja gaya berkomunikasi orangtua dengan remajanya Untuk berkomunikasi dengan remaja bisa seperti teman

Peran orangtua dalam pembinaan remaja Membuat program gerakan berencana (GENRE): program yang dikembangkan dalam rangka penyiapan kehidupan berkeluarga bagi remaja , sehingga mereka mampu melangsungkan jenjang Pendidikan secara terencana , berkarir dalam pekerjaan secara terencana , serta menikah dengan penuh perencanaan sesuai siklus Kesehatan reproduksi

Siapa orangtua itu ? Orangtua adalah ayah dan atau ibu dari seorang anak , baik melalui hubungan biologis maupun social.

Apa kewajiban orangtua ? Menjadi orangtua yang baik Memberikan nama yang bagus untuk anak Memberikan air susu ibu kepada anak Mengajarkan agama kepada anak Memberi nafkah Memberi makanan halal

Peran orangtua dalam pembinaan remaja Peran sebagai pendorong , saat kegagalan remaja tentu membutuhkan dorongan dari orangtua supaya tidak gampang menyerah Peran sebagai panutan , orangtua perlu memberikan contoh dan teladan Peran sebagai teman menciptakan dialog yang hangat dan akrab Peran sebagai penasihat Sebagai komunikator Peran kasih keluarga Peran penamaan percaya diri Peran konsep diri

Bagaimana perilaku anak jika Dibesarkan dengan celaan , ia belajar memaki Permusuhan , ia belajar berkelahi Cemo’ohan , ia belajar rendah diri Penghinaan , ia belajar menyesali diri Toleransi , ia belajar menahan diri Dorongan , ia belajar percaya diri Sebaik-baiknya perlakuan , ia belajar keadilan Kasih saying dan persahabatan , ia belajar menemukan cinta dalam kehidupan

Permintaan anak yang mungkin tidak pernah mereka ucapkan Cintai aku sepenuh hatimu Jangan marahi aku dikhalayak orang ramai Jangan bandingkan aku dengan kakak , abang , adiku /orang lain Ayah dan bunda jangan lupa aku adalah fotocopymu Kian hari umurku kian bertambah , maka janganlah selalu anggap aku anak kecil Jangan ungkit-ungkit kesalahanku Aku adalah ladang pahala bagimu Jangan memarahiku dengan menyatakan hal-hal buruk , bukanlah apa yang keluar dari pada mulutmu sebagai orangtua adalah doa bagiku

Jangan melarangku hanya dengan mengatakan “ jangan ” tetapi berilah penjelasan kenapa aku tidak boleh melakukan sesuatu Tolong ayah ibu , jangan rusak mentalku dan pikiranku dengan selalu kau bentak-bentak aku setiap hari Jangan menyeretku ke dalam masalahmu yang tidak ada kaintanya denganku , kau marah sama orang lain aku imbasnya Aku ingin kau sayangi dan cintai karena engkaulah yang ada didalam kehidupanku dan masa depanku

Sekian dan terimakasih Semuga bermanfaat
Tags