KAOPAN KAPAJ PRESENTASI RUMAH TANGGA4.pptx

febrianmaulanast 0 views 38 slides Sep 26, 2025
Slide 1
Slide 1 of 38
Slide 1
1
Slide 2
2
Slide 3
3
Slide 4
4
Slide 5
5
Slide 6
6
Slide 7
7
Slide 8
8
Slide 9
9
Slide 10
10
Slide 11
11
Slide 12
12
Slide 13
13
Slide 14
14
Slide 15
15
Slide 16
16
Slide 17
17
Slide 18
18
Slide 19
19
Slide 20
20
Slide 21
21
Slide 22
22
Slide 23
23
Slide 24
24
Slide 25
25
Slide 26
26
Slide 27
27
Slide 28
28
Slide 29
29
Slide 30
30
Slide 31
31
Slide 32
32
Slide 33
33
Slide 34
34
Slide 35
35
Slide 36
36
Slide 37
37
Slide 38
38

About This Presentation

PPTX JALAN RUMAH


Slide Content

Evaluasi Tingkat Kebisingan Menggunakan Metode Perhitungan NIOSH dan Pemetaan Menggunakan Program S urfer 11 di PT PLN (Persero) Unit PLTD/G T eluk L embu Hesti Mulyani 1107114348 Pembimbing I Aryo Sasmita, ST. MT Pembimbing II Shinta Elystia , ST. Msi Program Studi Teknik Lingkungan Fakultas Teknik Universitas Riau 2015

Pendahuluan

Latar belakang faktor lingkungan fisik yang berpengaruh pada kesehatan kerja Resiko kerusakan pendengaran pada pekerja yang terpapar tingkat kebisingan yang tinggi dan waktu paparan yang berlebihan PT PLN (Persero) Unit Teluk Lembu memiliki satu unit PLTD 1x6,3 MW dan PLTG unit 1,2,3 yang masing-masing mempunyai kapasitas 21,6 MW. PLTD/G mensuplai Listrik Sumbar dan Riau. Data kebisingan PT PLN (Persero) Unit teluk lembu tahun 2015 yaitu untuk perumahan masyarakat diatas 55 dB dan untuk area industri diatas 70 dB . Hal ini melebihi baku mutu kebisingan berdasarkan KepmenLH No 48 Tahun 1996 Meningkatnya kebutuhan energi listrik

Rumusan masalah Peneliti Sari (2009) Hajar (2013) Saputra (2015) Penelitian ini (2015) Penelitian Pemantauan Kebisingan dan Efektifitas Pengendalian yang Ada Di Dapur Peleburan Baja Slab Steel Plant II (SSP II) PT Krakatau Steel Cilegon Analisa Tingkat Dan Dampak Kebisingan Pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD) Terhadap Pekerja Dan Masyarakat Sekitar Pemetaan Tingkat Kebisingan yang Ditimbulkan oleh Mesin Pengolah Kelapa Sawit di PT Tasma Puja, Kampar - Riau Evaluasi Tingkat Kebisingan menggunakan metode perhitungan NIOSH dan Pemetaan Menggunakan Program Surfer 11 di PT. PLN (Persero) Unit PLTD/G Teluk Lembu Metode Melakukan perhitungan lama pemajanan menggunakan metode perhitungan NIOSH Melakukan pengukuran kebisingan pada kawasan PLTD dan Perumahan sekitar PLTD Melakukan pengukuran kebisingan dan pemetaan menggunakan program Surfer 11 Melakukan pengukuran kebisingan, perhitungan menggunakan metode perhitungan NIOSH, dan pemetaan kebisingan menggunakan Surfer 11 Hasil penelitian Hasil monitoring kebisingan 84,9 dB (data primer) dan ternyata masih di bawah intensitas kebisingan dari perhitungan NIOSH menurut lama paparan (di bawah 93,3 dB untuk pemajanan selama 63 menit, di bawah 90 dB untuk pemajanan 152 menit, dan di bawah 89,1 untuk pemajanan 186 menit). Kebisingan di kawasan PLTD melebihi NAB berdasarkan Kepmenaker 51 tahunn 1999 dan tingkat tidak nyaman masyarakat mencapai 31% Tingkat kebisingan tertinggi 98 dB dan tingkat kebisingan terendah 46 db. Bagaimana tingkat kebisingan? Berapa lama waktu pemaparan berdasarkan NIOSH? Bagaimana pemetaan kebisingan?

Tujuan Penelitian

Manfaat penelitian Perusahaan Terjalin hubungan kerja sama dan sebagai sarana tukar informasi untuk meningkatkan sarana dan prasarana yang telah ada, serta sebagai bahan pertimbangan atau masukan untuk mengembangkan sistem yang telah ada. Institusi Pendidikan Penelitian ini diharapkan dapat menjadi acuan dan referensi untuk penelitian berikutnya. Masyarakat atau Pembaca Diharapkan laporan penelitian ini dapat memberikan tambahan wawasan bagi pembaca mengenai potensi bahaya kebisingan .

Ruang lingkup Penelitian ini dilakukan di PT. PLN (Persero) Sektor Pembangkitan Pekanbaru Unit PLTD/G Teluk Lembu. Pada penelitian ini digunakan Sound Level Meter (SLM) untuk mengukur tingkat kebisingan. Metode pengukuran, perhitungan, dan evaluasi tingkat kebisingan kawasan ditetapkan berdasarkan Keputusan Menteri Lingkungan Hidup No. Kep-48/MENLH/11/1996 dan SNI 7231-2009 kemudian dibandingkan dengan metode perhitungan NIOSH. Pembuatan peta penyebaran kebisingan menggunakan program Surfer 11 .

Tinjauan Pustaka

Definisi Kebisingan

Sumber kebisingan Mechanical Noise : yaitu kebisingan akibat adanya fenomena mekanis, misalnya pertautan roda gigi, impeler, kipas ( fan ), tumbukan, dan sebagainya. Electro Noise : yaitu kebisingan akibat fenomena elektro, misalnya adanya medan magnetik pada trafo, generator, dan sebagainya Hydro Noise : yaitu kebisingan akibat fenomena hydro , misalnya adanya aliran turbulen, kavitasi, dan sebagainya.

Jenis-Jenis kebisingan

Baku Mutu Kebisingan Berdasarkan KepMenaker 51/1999 Waktu Pemajanan per Hari Intensitas Kebisingan dB 8 Jam 85 4   88 2   91 1   94       30 Menit 97 15   100 7,5   103 3,75   106 1,88   109 0,94   112       28,12 Detik 115 14,06   118 7,03   121 3,52   124 1,76   127 0,88   130 0,44   133 0,22   136 0,11   139 Tidak boleh terpajan lebih dari 140 dB walaupun sesaat

Metodologi Penelitian

Alat Penelitian Sound Level Meter dengan range pengukuran 35 – 130 dB. Software Microsoft Excell dan Surfer 11 . Stopwatch . GPS (Global Positioning System ) . Camera . Meteran

Lokasi Penelitian Penelitian ini dilakukan di PT. PLN (PERSERO) Riau Sektor Pembangkitan Pekanbaru unit PLTD/G Teluk Lembu . Titik pengambilan sampel kebisingan terpilih yaitu ruang terbuka (jalan kendaraan), gudang limbah, area radiator 50 MW, rumah pompa, bengkel, control room , dan PLTMG. Titik pengukuran kebisingan di kawasan PT. PLN (PERSERO) Riau Sektor Pembangkitan Pekanbaru unit PLTD/G Teluk Lembu. terbagi menjadi 13 titik. No. Titik Pengukuran Kebisingan Keterangan 1. Titik 1 Titik 2 Titik 6 Titik 8 Titik 10 Titik 12 Ruang terbuka (jalan kendaran) 2. Titik 3 Gudang limbah 3. Titik 4 Area radiator 50 MW 4. Titik 5 Rumah pompa 5. Titik 7 Bengkel 6. Titik 9 Control room 7 . Titik 11 Titik 13 Area PLTMG

Teknik Pengukuran Tingkat kebisingan Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor 48 Tahun 1996

Waktu Pengukuran Kebisingan

Pengolahan Data Perhitungan nilai Leq atau LTM10 Perhitungan tingkat tekanan suara ekivalen pada siang hari (L S ) Perhitungan tingkat tekanan suara ekivalen pada malam hari (L M ) Perhitungan tingkat tekanan suara ekivalen selama siang dan malam hari (L SM ) L SM = 10 Log ( 16. 10 0,1 x Ls + 8. 10 0,1 ( Lm+ 5) ) dB  

Metode perhitungan NIOSH NIOSH ( National Institute for Occupational Safety and Health ) adalah agen federal Amerika Serikat yang bertanggung jawab untuk melakukan penelitian dan membuat rekomendasi untuk pencegahan cedera yang berhubungan dengan pekerjaan dan penyakit. Dimana T adalah waktu maksimum pekerja kontak dengan kebisingan 480 adalah 8 jam kerja/hari L merupakan tingkat kebisingan dB 85 merupakan nilai ambang batas 3 merupakan exchange rate atau angka yang menunjukkan hubungan antara intensitas kebisingan dengan tingkat kebisingan.  

Pemetaan Kebisingan

K erangka Penelitian

Hasil dan Pembahasan

Pengolahan Data 76,7 74,2 76 75,8 78,1 76,9 75,9 76 75,4 77 78,5 77,1 76,6 77,9 76,1 77,1 76,1 75,8 76,4 76,3 76,1 76,6 76,3 76,1 75,7 75,8 76,5 76,4 77,1 75,4 76,1 76,8 75,7 76,6 76,8 76 77 76,9 76,3 76,2 75,5 76,2 76,2 76,7 75,7 76,7 76,4 76,4 78,7 78,2 76,2 76 76,2 76,9 77,8 77,4 76,9 75,8 76,2 75,9 76,2 77 79,2 76,9 76,2 77,4 76,7 75,9 75,8 76,7 75,8 75,8 76 77 75,7 76,2 75,5 75,7 79,4 76,4 76,4 76,9 75,9 76 76,3 76,9 77,1 76,8 76,2 76,4 76,5 76,6 76,3 76,4 76,3 77,6 76,4 76,3 75,7 76,6 76,5 77 77,4 75,3 76,3 76,4 76,8 75,9 76,2 76,3 76,1 76,4 76 77,4 76,2 76,4 76,2 77,5 76,7 76,7 Max : 79,4 Min : 75,3 r = max – min = 79,4 – 75,3 = 4,1 k = 1 + 3,3 log n = 1 + 3,3 log 120 = 7,86 i = = 4,1 / 7,86 = 0,5  

No. Interval Bising Nilai Tengah Frekuensi 1 75,3 - 75,8 75,55 18 2 75,9 - 76,4 76,16 52 3 76,5 - 77,0 76,75 31 4 77,1 - 77,6 77,35 10 5 77,7 - 78,2 77,95 4 6 78,3 - 78,8 78,55 2 7 78,9 - 79,4 79,15 3 8 79,5 - 80,0 79,75     =   10.log [1/120 x (18.10 0,1.75,55 ) + (52.10 0,1.76,16 ) + (31.10 0,1.76,75 ) + (10.10 0,1.77,35 ) + (4.10 0,1.77,95 ) + (2.10 0,1.78,55 ) + (3.10 0,1.79,15 ) + (0.10 0,1.79,75 )]   = 10.log [1/120 x (646059482,4) + (2147847010) + (1466768903) + (543250331,5) + (249493934,2) + (143228682) + (246672795) + (0)   = 10.log [1/120 x 49543911348]   = 10.log [41286592,82]   = 76,16 dB Waktu Pengukuran (Jam) LTM10 (dB) 09.00 76,16 14.00 87,96 17.00 81,99 06.00 80,41 22.00 83,47 00.00 79,82 03.00 81,81

  =   10 log [(3x10 0,1x80,14 ) + (5x10 0,1x76,16 ) + (3x10 0,1x87,96 ) + (5x10 0,1x81,99 )]   = 10 log [(309828421,7) + (206523751) + (1875518078) + (790624019,6)]   = 10 log (3182494270)   = 10 log 198905891,9   = 82,99 dB   =     =   =   = 10 log 198905891,9   = 82,99 dB   =   10 log [(2x10 0,1x83,47 ) + (3x10 0,1x79,82 ) + (3x10 0,1x81,81 )]   = 10 log [(444661978,1) + (287820189,5) + (455115110,2)]   = 10 log (1187597278)   = 10 log 148449659,7   = 81,72 dB   =     =   =   = 10 log 148449659,7   = 81,72 dB

  =   10 log [(16x10 0,1x82,99 ) + ( 8x10 0,1x81,72+5 )]   = 10 log [(3185077342) + (3759152869)]   = 10 log (6944230211)   = 10 log 289342925,5   = 84,61 dB   =     =   =   = 10 log 289342925,5   = 84,61 dB L SM = 10 Log ( 16. 10 0,1 x Ls + 8. 10 0,1 ( Lm+ 5) ) dB  

Tingkat kebisingan Titk Pengukuran Tingkat Kebisingan (dB) Titik 1 84,61 Titik 2 74,41 Titik 3 87,45 Titik 4 89,45 Titik 5 88,81 Titik 6 95,65 Titik 7 86,81 Titik 8 90,69 Titik 9 80,60 Titik 10 84,09 Titik 11 103,18 Titik 12 89,24 Titik 13 104,17

Tingkat Kebisingan Siang Hari (L S )

Tingkat Kebisingan Malam Hari (L M )

Tingkat Kebisingan (L SM )

NIOSH T = T 1 = T 1 = T 1 = T 1 = T 1 = 527,47 menit = 8,79 jam  

Lama Pemaparan berdasarkan NIOSH Titk Pengukuran Tingkat Kebisingan (dB) Lama Pemaparan (Menit) Lama Pemaparan (Jam) Keterangan Titik 1 84,61 527,47 8,79 Dibawah NIOSH Titik 2 74,41 5333,33 88,89 Dibawah NIOSH Titik 3 87,45 271,19 4,52 Diatas NIOSH Titik 4 89,45 172,04 2,87 Diatas NIOSH Titik 5 88,81 199,17 3,32 Diatas NIOSH Titik 6 95,65 40,99 0,68 Diatas NIOSH Titik 7 86,81 315,79 5,26 Diatas NIOSH Titik 8 90,69 128,69 2,14 Diatas NIOSH Titik 9 80,60 1333,33 22,22 Dibawah NIOSH Titik 10 84,09 592,59 9,88 Dibawah NIOSH Titik 11 103,18 7,14 0,12 Diatas NIOSH Titik 12 89,24 180,45 3 Diatas NIOSH Titik 13 104,17 5,68 0,09 Diatas NIOSH

Surfer 11

Kesimpulan dan Saran

Kesimpulan Hasil pengolahan data tingkat kebisingan tertinggi di area PLTMG sebesar 104,17 dB dan terendah di area jalan depan kantor sebesar 74,41 dB. Tingkat kebisingan yang paling tinggi terdapat pada area PLTMG. Hal ini dikarenakan pada area tersebut terdapat jenis-jenis mesin yang bertekanan tinggi seperti compressor , radiator dan pompa yang merupakan sumber kebisingan dari area kerja. Selain itu, tidak terdapat peredam bising hingga menyebabkan dampak negative bagi kesehatan dan kenyamanan pekerja. Berdasarkan nilai Leq atau LTM10 tiap titik maka waktu lama pemaparan yang direkomendasikan oleh NIOSH bervariasi tergantung tingkat kebisingan yang dihasilkan. Semakin tinggi tingkat kebisingan maka lama pemaparan semakin singkat, begitu juga sebaliknya semakin rendah tingkat kebisingan maka lama pemaparan semakin lama. Ada beberapa zona yang terrdapat dikontur yaitu area aman dengan intensitas lebih kecil dari 84 dB ditunjukkan oleh kontur yang berwarna biru yaitu terdapat dibagian atas peta, dimana karyawan bekerja disekitar sumber kebisingan tersebut boleh bekerja ≥ 8 jam per hari, garis yang berwarna kuning hingga merah dengan intensitas 84 - 104 dB menunjukkan area wajib menggunakan pelindung telinga.

Saran Perlu dilakukan penelitian lebih lanjut mengenai upaya pengendalian kebisingan yang lebih efektif seperti penghalang kebisingan (noise barrier), enclosure, atau membuat mesin agar tidak bising. Perlu dilakukan penelitian lebih lanjut mengenai noise mapping

Terima Kasih
Tags