Kebidanan tentang Sdgs 17 langkah sdgsbad

Sdgs

1. SDGs partnerships for the goals O leh kelompok 5

2. Sustainable Development Goals atau SDGs ( Tujuan Pembangunan Berkelanjutan ) adalah kesepakatan pembangunan baru yang mendorong perubahan-perubahan kearah pembangunan berkelanjutan berdasarkan hak asasi manusia dan kesetaraan untuk mendorong pembangunan sosial , ekonomi dan lingkungan   hidup . Pengertian SDGs

3. Tujuan SDGs

4. Implikasi SDGs 17 terhadap Kebidanan ( terutama dalam konteks Pelayanan Kesehatan Peduli Remaja / PKPR): 1. Penguatan kolaborasi lintas sector Dalam konteks kebidanan dan PKPR, kolaborasi antara tenaga Kesehatan,sekolah , LSM, tokoh masyarakat , dan pemerintah sangat penting untuk : Penyuluhan Kesehatan reproduksi remaja Penanggulangan pernikahan dini dan kehamilan remaja Meningkatkan akses pelayanan Kesehatan remaja . Contoh bidan bekerja sama dengan sekolah untuk memberikan edukasi Kesehatan reproduksi . 2. Dukungan dari kemitraan internasional melalui SDGs 17, negara berkembang bisa menerima bantuan teknis , pelatihan , atau pendanaan dari Lembaga internasional (missal: WHO, UNFPA) Manfaatnya bagi kebidanan dan PKPR: Peningkatan kompetensi bidan dalam menangani masalah remaja Penyediaan alat dan sarana layanan Kesehatan ramah remaja

5. Implikasi SDGs 17 terhadap Kebidanan ( terutama dalam konteks Pelayanan Kesehatan Peduli Remaja / PKPR): 3. Pemanfaatan teknologi dan data SDGs 17 juga mendorong pemanfaatan teknologi informasi dan pertukaran data. Dampaknya bagi PKPR: Aplikasi Kesehatan remaja Pelaporan dan pemantauan kasus kehamilan remaja Sistem rujukan digital antar layanan Kesehatan 4. Advokasi dan kebijakan dengan semangat kemitraan , bidan dan tenaga Kesehatan bisa mendorong lahirnya kebijakan yang lebih berpihak pada remaja . Contoh : Mendorong pemerintah daerah membuat perda tentang PKPR Kolaborasi advokasi dengan organisasi profesi dan NGO

6. Tujuan ke-17 memiliki 19 target yang ingin dicapai secara global. Inti dari targer tersebut adalah untuk menguatkan sarana pelaksanaan dan merevitalisasi kemitraan global untuk pembangunan berkelanjutan .

7. T arget-target relevan dari SDGs 17 Pendanaan = memperkuat mobilisasi sumber daya domestic ( pajak , pendanaan pembangunan ), serta meningkatkan bantuan pembangunan resmi (official development assistance/ODA). Investasi = mendorong investasi asing langsung (foreign direct investment/ FDI) di negara berkembang , khususnya disektor prioritas . Hutang negara = membantu negara berkembang mengelola utang agar tetap berkelanjutan . Transfer teknologi = memastikan akses ke ilmu pengetahuan , teknologi , dan inovasi , termasuk melalui Kerjasama internasional . Kapasitas nasional = meningkatkan kemampuan negara berkembang dalam mengumpulkan data, statistic, dan kebijakan pembangunan .

8. 6. Perdagangan internasional = memperkuat system perdagangan multilateral yang terbuka dan adil , termasuk memberikan akses khusus untuk negara berkembang . 7. Akses pasar = mengurangi hambatan perdagangan dan ekspor untuk negara berkembang , khususnya negara miskin dan kepulauan kecil . 8. Kemitraan multi- pihak = mendorong Kerjasama antara pemerintah , sector swasta , akademisi , dan masyarakat sipil . 9. Koherensi kebijakan = memastikan kebijakan nasional dan internasional saling mendukung pencampaian pembangunan berkelanjutan . 10. Data dan monitoring = meningkatkan ketersediaan data berkualitas , tepat waktu , dan dapat diandalkan untuk memantau pencapaian SDGs.