16
• Frekuensi: Sering (3 makan pokok, 3 makan selingan)
• Bentuk makanan: Biasa
• Cara pemberian: Oral
d. Bahan Makanan yang Dianjurkan dan Tidak Dianjurkan
Tabel 3. Anjuran bahan makanan:
Bahan
Makanan
Dianjurkan Tidak Dianjurkan
Karbohidrat
Beras dibubur atau ditim, kentang dipure,
makaroni direbus, roti dipanggang, biskuit,
krekers, mi, bihun, tepung-tepungan dibuat
bubur, atau puding
Beras ketan, beras
tumbuk, roti whole
wheat, jagung, ubi,
singkong, talas,
cake, dodol
Protein
hewani
Daging sapi empuk, hati, ikan, ayam
digiling/dicincang/direbus/disemur,
ditim/dipanggang, telur ayam
direbus/didadar/ditim/diceplok air dan
dicampur dalam makanan, susu
Daging, ikan, ayam
yang diawetkan,
digoreng; daging
babi; telur ceplok
atau goreng
Protein
nabati
Tahu, tempe direbus/ditim/ditumis,kacang
hijau rebus dan dihaluskan
Tahu, tempe
goreng; kacang
tanah, kacang
merah, kacang tolo
Sayuran
Sayuran yang tidak banyak serat dan tidak
menimbulkan gas: bayam, bit, labu siam,
labu kuning, wortel, tomat direbus dan
ditumis
Sayuran mentah,
berserat tinggi, dan
menimbulkan gas
seperti daun
singkong, kacang
panjang, kol, lobak,
sawi, dan asparagus
Buah-
buahan
Pepaya, pisang, jeruk manis, sari buah: pir
dan peach dalam kalemg, alpukat
Buah tinggi serat,
dan menimbulkan