KEPEMIMPINAN+DALAM+KEPERAWATAN.pptppthln

dherni1 0 views 24 slides Sep 27, 2025
Slide 1
Slide 1 of 24
Slide 1
1
Slide 2
2
Slide 3
3
Slide 4
4
Slide 5
5
Slide 6
6
Slide 7
7
Slide 8
8
Slide 9
9
Slide 10
10
Slide 11
11
Slide 12
12
Slide 13
13
Slide 14
14
Slide 15
15
Slide 16
16
Slide 17
17
Slide 18
18
Slide 19
19
Slide 20
20
Slide 21
21
Slide 22
22
Slide 23
23
Slide 24
24

About This Presentation

Kepemimpinan dalam keperawatan


Slide Content

KEPEMIMPINAN DALAM KEPEMIMPINAN DALAM
KEPERAWATANKEPERAWATAN


Bidang kesehatan Bidang kesehatan  usaha jasa yang padat usaha jasa yang padat
karya oleh tenaga profesional karya oleh tenaga profesional  pentingnya pentingnya
peranan manusia sebagai pemikir, peranan manusia sebagai pemikir,
perencana, pelaksana upaya yan dan prokes .perencana, pelaksana upaya yan dan prokes .

Maksimal Maksimal  diperlukan dorongan oleh diperlukan dorongan oleh
pimpinan pimpinan  kemampuan kepemimpinankemampuan kepemimpinan ..

Dalam upaya meningkatkan mutu askep Dalam upaya meningkatkan mutu askep 
keterampilan kepemimpinanketerampilan kepemimpinan

Kepemimpinan diperlukan dalam setiap Kepemimpinan diperlukan dalam setiap
kegiatan keperawatan : staf, ketua tim, kepala kegiatan keperawatan : staf, ketua tim, kepala
ruangan, pengawas atau kepala bidang ruangan, pengawas atau kepala bidang
keperawatan keperawatan  terampil dalam memimpin terampil dalam memimpin 
pengelolaan efektif.pengelolaan efektif.

Sullivan dan Decker (1989) :Sullivan dan Decker (1989) :

Kepemimpinan Kepemimpinan  Penggunaan Penggunaan
keterampilan seseorang dalam keterampilan seseorang dalam
mempengaruhi orang lain untuk mempengaruhi orang lain untuk
melaksanakan sesuatu dengan sebaik-melaksanakan sesuatu dengan sebaik-
baiknya sesuai dengan kemampuannya.baiknya sesuai dengan kemampuannya.

Kepemimpinan Kepemimpinan  interaksi antar kelompok, interaksi antar kelompok,
proses mempengaruhi kegiatan suatu org. proses mempengaruhi kegiatan suatu org.
dlm pencapaian tujuan.dlm pencapaian tujuan.
Claus & Balley :Claus & Balley :

Kepemimpinan Kepemimpinan  Klp. kegiatan yg Klp. kegiatan yg
mempengaruhi anggota klp, bergerak mempengaruhi anggota klp, bergerak
menuju pencapaian tujuan menuju pencapaian tujuan


 proses mempengaruhi orang lain dalam proses mempengaruhi orang lain dalam
mencapai tujuan suatu organisasi.mencapai tujuan suatu organisasi.

Dalam konteks organisasi, kepemimpinan Dalam konteks organisasi, kepemimpinan
terutama menekankan pada fungsi pengarahan terutama menekankan pada fungsi pengarahan
 memberitahu, menunjukkan dan memotivasi memberitahu, menunjukkan dan memotivasi
bawahan.bawahan.

Kepemimpinan dalam keperawatan Kepemimpinan dalam keperawatan
penggunaan keterampilan seorang pemimpin penggunaan keterampilan seorang pemimpin
(perawat) dalam mempengaruhi perawat2 lain (perawat) dalam mempengaruhi perawat2 lain
dibawah pengawasannya untuk melaksanakan dibawah pengawasannya untuk melaksanakan
tugas dan t.j. dlm. memberikan yan. dan askep tugas dan t.j. dlm. memberikan yan. dan askep
sehingga tujuan kep. tercapai.sehingga tujuan kep. tercapai.


Unsur Kepemimpinan(Azrul Azwar,1996)Unsur Kepemimpinan(Azrul Azwar,1996)
1. Adanya pemimpin1. Adanya pemimpin
2. Adanya pengikut2. Adanya pengikut
3. Adanya sifat/perilaku tertentu3. Adanya sifat/perilaku tertentu
4. Adanya situasi dan kondisi tertentu4. Adanya situasi dan kondisi tertentu
Tujuan utama kepemimpinanTujuan utama kepemimpinan
Mempengaruhi orang2 u/ berubah Mempengaruhi orang2 u/ berubah
(kepemimpinan (kepemimpinan proses mempengaruhi proses mempengaruhi
orang2 menuju pencapaian tujuan).orang2 menuju pencapaian tujuan).

Hakekat kepemimpinan :Hakekat kepemimpinan :

Kemampuan untuk mempengaruhi, Kemampuan untuk mempengaruhi,
membujuk dan memotivasi orang lain membujuk dan memotivasi orang lain
dimana kemampuan tersebut berasal dimana kemampuan tersebut berasal
dari kekuasaan (dari kekuasaan (powerpower) yang dimiliki.) yang dimiliki.
Katz dalam Fralic (1987Katz dalam Fralic (1987))
terdapat 3 jenis ketrampilan sebagai terdapat 3 jenis ketrampilan sebagai
seorang pemimpin yang efektif : seorang pemimpin yang efektif :
1. ketrampilan konseptual, 1. ketrampilan konseptual,
2. ketrampilan hubungan antar manusia, 2. ketrampilan hubungan antar manusia,
3. ketrampilan tehnis. 3. ketrampilan tehnis.

Tappen (1995) mengatakan bahwa pemimpin Tappen (1995) mengatakan bahwa pemimpin
yang efektif adalah pemimpin yang sukses yang efektif adalah pemimpin yang sukses
mempengaruhi orang lain untuk bekerjasama mempengaruhi orang lain untuk bekerjasama
secara produktif dan memuaskan. secara produktif dan memuaskan.
Tappen Tappen  pemimpin yang efektif yaitu : pemimpin yang efektif yaitu :
(1) Memiliki pengetahuan yang adekuat tentang (1) Memiliki pengetahuan yang adekuat tentang
teori kepemimpinan dan yang berhubungan teori kepemimpinan dan yang berhubungan
dengan lapangan profesionalnya,dengan lapangan profesionalnya,
(2) memiliki kesadaran diri dan menggunakan (2) memiliki kesadaran diri dan menggunakan
pemahamannya untuk mengenal kebutuhan pemahamannya untuk mengenal kebutuhan
personal dan kebutuhan orang lain, personal dan kebutuhan orang lain,

(3) berkomunikasi secara jelas dan secara (3) berkomunikasi secara jelas dan secara
efektif, efektif,
(4) menggunakan energinya untuk aktifitas (4) menggunakan energinya untuk aktifitas
kepemimpinannya, kepemimpinannya,
(5) menetapkan tujuan yang jelas dan (5) menetapkan tujuan yang jelas dan
sesuai serta berarti bagi kelompok, sesuai serta berarti bagi kelompok,
(6) dan berusaha mengambil prakarsa (6) dan berusaha mengambil prakarsa
dalam setiap kegiatan.dalam setiap kegiatan.

Teori KepemimpinanTeori Kepemimpinan
Teori Situasi Teori Situasi  The situational Theory The situational Theory

Harus terdapat banyak fleksibilitas dalam Harus terdapat banyak fleksibilitas dalam
kepemimpinan hingga dapat kepemimpinan hingga dapat
menyesuaikan diri dengan situasi yang menyesuaikan diri dengan situasi yang
berbeda-beda.berbeda-beda.

Kepemimpinan bersifat Kepemimpinan bersifat
multidimensional : pemimpin, para multidimensional : pemimpin, para
pengikut (bawahan), organisasi dan pengikut (bawahan), organisasi dan
pengaruh2 sosial, ekonomi dan politik.pengaruh2 sosial, ekonomi dan politik.

Teori ini Teori ini  yang terpenting dlm keberhasilan yang terpenting dlm keberhasilan
seorang pemimpin bukanlah gaya/tipe seorang pemimpin bukanlah gaya/tipe
kepemimpinan tertentu kepemimpinan tertentu melainkanmelainkan kemampuan kemampuan
seorang pemimpin untuk menyesuaikan seorang pemimpin untuk menyesuaikan
gaya/tipe kepimpinan dg situasi yg dihadapinya gaya/tipe kepimpinan dg situasi yg dihadapinya
mencakup : Waktu, tuntutan pek., kemampuan mencakup : Waktu, tuntutan pek., kemampuan
bawahan, para pemimpin, teman sekerja, bawahan, para pemimpin, teman sekerja,
kemamp. bawahan dan harapan2 serta tujuan kemamp. bawahan dan harapan2 serta tujuan
org. maupun tujuan bawahan.org. maupun tujuan bawahan.
Situasi yang harus diperhatikan seorang Situasi yang harus diperhatikan seorang
pimpinan sangat bergtg. kepada tingkat pimpinan sangat bergtg. kepada tingkat
kematangan bawahan.kematangan bawahan.

Teori Perilaku Pribadi Teori Perilaku Pribadi  The Personal The Personal
Behavior TheoryBehavior Theory

Teori ini menyatakan adanya suatu Teori ini menyatakan adanya suatu
kontinum kepemimpinan, dimana kontinum kepemimpinan, dimana
tindakan2 pihak pimpinan dan jumlah tindakan2 pihak pimpinan dan jumlah
otoritas yang dipergunakan otoritas yang dipergunakan
berhubungan dengan berhubungan dengan
kebebasan/partisipasi bawahan dalam kebebasan/partisipasi bawahan dalam
membuat keputusan.membuat keputusan.

Teori Dukungan Teori Dukungan  The supportive theory : The supportive theory :

Pemimpin percaya bahwa bawahan akan Pemimpin percaya bahwa bawahan akan
melaksanakan tugas dengan sebaik-melaksanakan tugas dengan sebaik-
baiknya dan pimpinan hanya membantu baiknya dan pimpinan hanya membantu
usaha2 bawahan, pemimpin melaks. usaha2 bawahan, pemimpin melaks.
pengawasan manaj. Sec. umum dan pengawasan manaj. Sec. umum dan
mendorong bawahannya untuk mendorong bawahannya untuk
menggunakan kreativitas dan inisiatif menggunakan kreativitas dan inisiatif
mereka dlm hal mengerjakan detail dari mereka dlm hal mengerjakan detail dari
pek.pek.

Teori sosiologiTeori sosiologi  Kepemimpinan dianggap Kepemimpinan dianggap
terdiri dari usaha-usaha kerja yang :terdiri dari usaha-usaha kerja yang :

membantu aktifitas para bawahanmembantu aktifitas para bawahan

berusaha untuk menyelesaikan setiap berusaha untuk menyelesaikan setiap
konflik organisatoris antara pengikutkonflik organisatoris antara pengikut

Pemimpin menetapkan tujuan2, bawahan Pemimpin menetapkan tujuan2, bawahan
turut berpartisipasi dalam bidang turut berpartisipasi dalam bidang
pembuatan keputusan akhir.pembuatan keputusan akhir.

Teori Psikologis--. The psychological theoryTeori Psikologis--. The psychological theory

Fungsi pokok pemimpin adalah Fungsi pokok pemimpin adalah
mengembangkan sistem motivasi mengembangkan sistem motivasi
terbaik.terbaik.

Pemimpin menstimulasi bawahannya Pemimpin menstimulasi bawahannya
untuk membantu pencapaian sasaran2 untuk membantu pencapaian sasaran2
organisasi maupun untuk memuaskan organisasi maupun untuk memuaskan
tujuan2 pribadi mereka sendiri.tujuan2 pribadi mereka sendiri.

Pemimpin sangat memperhatikan Pemimpin sangat memperhatikan
tingkat kebutuhan dari bawahannya.tingkat kebutuhan dari bawahannya.

Teori Otokratis Teori Otokratis  The outocratic theory The outocratic theory

Menekankan perintah2, paksaan2 dan Menekankan perintah2, paksaan2 dan
tindakan2 yang agak arbiter pada tindakan2 yang agak arbiter pada
hubungan pemimpin yang hubungan pemimpin yang
bersangkutan dengan bawahannya.bersangkutan dengan bawahannya.

Pemimpin lebih cenderung Pemimpin lebih cenderung
memusatkan pikiran terhadap memusatkan pikiran terhadap
pekerjaan.pekerjaan.

Gaya KepemimpinanGaya Kepemimpinan

Pola perilaku yang ditampilkan sebagai Pola perilaku yang ditampilkan sebagai
pimpinan, ketika pimpinan mencoba pimpinan, ketika pimpinan mencoba
mempengaruhi perilaku orang lainmempengaruhi perilaku orang lain

Perilaku yg diperlihatkan bawahan pada Perilaku yg diperlihatkan bawahan pada
dasarnya sebagai respon thd gaya dasarnya sebagai respon thd gaya
kepemimpinan yg ditampilkan pimpinan kepemimpinan yg ditampilkan pimpinan
dalam rangka pengambilan kpts dan dalam rangka pengambilan kpts dan
pemecahan masalah.pemecahan masalah.

Gaya kepepimpinan cenderung bervariasi Gaya kepepimpinan cenderung bervariasi
dan berbeda-beda, berdasarkan :dan berbeda-beda, berdasarkan :

1.1.Perilaku :Perilaku :
a. kepemimpinan positif a. kepemimpinan positif  pandangan pandangan
bahwa orang pada hakekatnya bersedia bahwa orang pada hakekatnya bersedia
melakukan pekerjaan dg baik bila melakukan pekerjaan dg baik bila
diberikan kesempatan dan dorongan yg diberikan kesempatan dan dorongan yg
cukup.cukup.
pimpinan memberi motivasi, pimpinan memberi motivasi,
memperhatikan dan menyedikan sarana, memperhatikan dan menyedikan sarana,
memperhatikan beban kerja yg adamemperhatikan beban kerja yg ada
b. kepemimpinan negatif b. kepemimpinan negatif  pandangan pandangan
bahwa orang harus dipaksa untuk bahwa orang harus dipaksa untuk
bekerja, sehingga pimpinan memotivasi bekerja, sehingga pimpinan memotivasi
dg menciptakan rasa takutdg menciptakan rasa takut


Kekuasaan dan wewenangKekuasaan dan wewenang
1. 1. Otoriter (otokratik)Otoriter (otokratik) berorinetasi pada berorinetasi pada
tugas, mempunyai posisi dan power dalam tugas, mempunyai posisi dan power dalam
memimpin, pimpinan menentukan semua memimpin, pimpinan menentukan semua
tujuan, pengambilan kpts. Info diberikan tujuan, pengambilan kpts. Info diberikan
hanya pada kepentingan tugas, motivasi dg hanya pada kepentingan tugas, motivasi dg
reward dan punishmentreward dan punishment
2. 2. Demokratis Demokratis  menghargai sifat menghargai sifat
kemampuan tiap staf. Menggunakan pribadi kemampuan tiap staf. Menggunakan pribadi
dan posisi u/ mendorong ide staf. dan posisi u/ mendorong ide staf.
Memotivasi klp u/menentukan tujuan sendiri. Memotivasi klp u/menentukan tujuan sendiri.
Info diberikan seluas2nya dan terbukaInfo diberikan seluas2nya dan terbuka

3. 3. Partisipatif Partisipatif  gabungan otokratik dan gabungan otokratik dan
demokratik, pimpinan menyampaikan demokratik, pimpinan menyampaikan
hasil analisa dari masalah dan hasil analisa dari masalah dan
mengusulkan tindakannya. Staf diminta mengusulkan tindakannya. Staf diminta
saran dan kritik serta mempertimbangkan saran dan kritik serta mempertimbangkan
respon staf thd usul. Keputusan akhirnya respon staf thd usul. Keputusan akhirnya
oleh kelompok.oleh kelompok.
4. 4. Laissez-Faire Laissez-Faire (bebas tindak)(bebas tindak) pimpinan pimpinan
hanya ofisial, staf menentukan sendiri hanya ofisial, staf menentukan sendiri
kegiatan tanpa pengarahan, supervisi dan kegiatan tanpa pengarahan, supervisi dan
koordinasi. Kendali minimal hanya sebagai koordinasi. Kendali minimal hanya sebagai
tempat informasi.tempat informasi.


Situasi yang dihadapi Situasi yang dihadapi  gaya ini gaya ini
menekankan pada situasi yg dihdapi menekankan pada situasi yg dihdapi
baik oleh pimpinan maupun bawahan.baik oleh pimpinan maupun bawahan.
dalam melaksanakan tugas, pimpinan dalam melaksanakan tugas, pimpinan
mempunyai perilaku :mempunyai perilaku :
a. memberi arahan atau perintah dan a. memberi arahan atau perintah dan
memberi dukungan dalam menjalankan memberi dukungan dalam menjalankan
hub.antara atasan dan bawahanhub.antara atasan dan bawahan
b. memecahkan masalah dan membuat b. memecahkan masalah dan membuat
keputusan.keputusan.

Kepemimpinan dan KeperawatanKepemimpinan dan Keperawatan
Konsumen Konsumen  para pimpinan kep. Tidak memiliki power. para pimpinan kep. Tidak memiliki power.
Yan. kes gagal menciptakan perawat menjadi prof. dan Yan. kes gagal menciptakan perawat menjadi prof. dan
tidak cukup pength. digunakan untuk menyelesaikan tidak cukup pength. digunakan untuk menyelesaikan
masalah yang kompleks.masalah yang kompleks.
Profesi kep mength. power dan kemampuan politik akan Profesi kep mength. power dan kemampuan politik akan
membantu meningkatkan tujuan, meningkatkan yan,kes membantu meningkatkan tujuan, meningkatkan yan,kes
dan meningkatkan otonomi perawat.dan meningkatkan otonomi perawat.
Jika yan.kes di buat, perawat harus berpartisipasi baik Jika yan.kes di buat, perawat harus berpartisipasi baik
secara individu maupun kelompok.secara individu maupun kelompok.
Perawat harus menemukan cara bgm. mempengaruhi Perawat harus menemukan cara bgm. mempengaruhi
kebij. Yan.kes..kebij. Yan.kes..

MilioMilio percaya bahwa pwt memp.kemampuanpercaya bahwa pwt memp.kemampuan
power guna mempengaruhi kebij.publik danpower guna mempengaruhi kebij.publik dan
merekomendasi ;merekomendasi ;
PengorganisasianPengorganisasian

belajar memahami proses politik, keinginan belajar memahami proses politik, keinginan
kelompok, msy.tertentu, dan berbagai kelompok, msy.tertentu, dan berbagai
peristiwa.peristiwa.
Kerangka argumentasim yg sesuai dg klp mana Kerangka argumentasim yg sesuai dg klp mana
yg dihadapi dalam berbagai keadaan. yg dihadapi dalam berbagai keadaan.
Posisi yang kuat untuk mendukung pembuatan Posisi yang kuat untuk mendukung pembuatan
kebij,kebij,
konsentrasi energikonsentrasi energi
merangsang debat publikmerangsang debat publik

Membuat posisi perawt memandang media massa Membuat posisi perawt memandang media massa
sesuatu hal yang pentingsesuatu hal yang penting
Memilik strategi utama sebagai satu2nya yang Memilik strategi utama sebagai satu2nya yang
paling efektifpaling efektif
Berbuat dalam waktu yang tepat.Berbuat dalam waktu yang tepat.

Mempertahankan aktifitasMempertahankan aktifitas
Mempertahankan formasi organisasi Mempertahankan formasi organisasi
desenytralisasidesenytralisasi
Menggunakan dan melakukan riset data yang baik Menggunakan dan melakukan riset data yang baik
untuk mendukung setiap kebij.untuk mendukung setiap kebij.

Belajar dari pengalamanBelajar dari pengalaman
Tidak pernah melakukan sebelum dicobaTidak pernah melakukan sebelum dicoba

Terima kasihTerima kasih
Tags