KEWIRAUSAHAAN_2_123345656778000000000000

StikesMucis1 6 views 55 slides Sep 23, 2025
Slide 1
Slide 1 of 55
Slide 1
1
Slide 2
2
Slide 3
3
Slide 4
4
Slide 5
5
Slide 6
6
Slide 7
7
Slide 8
8
Slide 9
9
Slide 10
10
Slide 11
11
Slide 12
12
Slide 13
13
Slide 14
14
Slide 15
15
Slide 16
16
Slide 17
17
Slide 18
18
Slide 19
19
Slide 20
20
Slide 21
21
Slide 22
22
Slide 23
23
Slide 24
24
Slide 25
25
Slide 26
26
Slide 27
27
Slide 28
28
Slide 29
29
Slide 30
30
Slide 31
31
Slide 32
32
Slide 33
33
Slide 34
34
Slide 35
35
Slide 36
36
Slide 37
37
Slide 38
38
Slide 39
39
Slide 40
40
Slide 41
41
Slide 42
42
Slide 43
43
Slide 44
44
Slide 45
45
Slide 46
46
Slide 47
47
Slide 48
48
Slide 49
49
Slide 50
50
Slide 51
51
Slide 52
52
Slide 53
53
Slide 54
54
Slide 55
55

About This Presentation

Kewirausahaan


Slide Content

ENTREPRENEUR SHIP for college student

Tujuan ENTREPRENEURSHIP bagi mahasiswa adalah: 1.Untuk mendorong minat mahasiswa dalam berwirausaha, 2.Untuk mengembangkan IDE (kreatifitas) mahasiswa, 3. Untuk menumbuhkan Inovasi mahasiswa,

4.Membangun mental mahasiswa yaitu percaya diri, pantang menyerah, mampu bekerja keras, 5.Mengembangkan wirausaha baru yang berpendidikan tinggi, 6.Menciptakan wirausaha berbasis ilmu pengetahuan.

Perlu meningkatkan kecakapan dan keterampilan mahasiswa khususnya  sense of business   sehingga akan tercipta wirausaha-wirausaha muda potensial. Perlu menumbuh kembangkan wirausaha-wirausaha muda yang berbasis Ilmu Pengetahuan

Untuk mencapai hal tersebut maka yang harus dilakukan adalah Pembentukan POLA PIKIR ( MINDSET ) mahasiswa.

Pembentukan Pola Pikir ( MINDSET ) Mahasiswa Morallity, Intellectuallity, Entrepreneurship

MERUBAH BUDAYA MENCARI KERJA MENJADI BUDAYA MENCIPTAKAN LAPANGAN KERJA .

Mengikuti acara-acara Talkshow, Seminar, Workshop tentang Entrepreneurship Membaca Biografi dan kisah sukses para Entrepreneur

Entrepreneur (Wirausaha) Wirausaha mengandung arti secara harfiah, wira berarti berani dan usaha berarti daya upaya atau dengan kata lain wirausaha adalah kemampuan atau keberanian yang dimiliki oleh seseorang untuk melihat dan menilai Peluang bisnis, untuk mengambil tindakan yang tepat dalam rangka meraih kesuksesan

“Seorang Wirausaha (Entrepreneur) adalah orang yang bersedia dan mampu untuk mengembangkan   ide atau penemuan baru menjadi sukses  inovasi , sekaligus menciptakan produk dan model bisnis baru yang memberi sumbangan atas pertumbuhan dinamisme industri dan ekonomi jangka panjang.” (Joseph A. Schumpeter)

Seorang Entrepreneur mempunyai cara berpikir yang berbeda dari manusia pada umumnya Yaitu : Kemampuan KREATIF dan INOVATIF yang dijadikan dasar untuk mencari peluang menuju SUKSES.

Apa beda PENGUSAHA dan Entrepreneur ? berpikir KREATIF dan bertindak INOVATIF.

Prinsip Entrepreneur KREATIVITAS : Kemampuan “Mengembangkan IDE dan cara-cara baru” dalam memecahkan masalah dan menemukan peluang. → THINKING NEW THINGS INOVASI : Kemampuan “Menerapkan Kreatifitas” dalam rangka memecahkan masalah dan menemukan peluang. → DOING NEW THINGS

Kreatifitas I D E untuk menciptakan sesuatu yang baru dan berbeda . a. Asli b. Imitasi atau meniru

Untuk mengembangkan cara berpikir kreatif, dapat dilakukan dengan cara-cara : a. Memiliki mimpi b. Melatih diri untuk berpikir berbeda ( out of the box ) c. Memiliki waktu untuk berpikir d. Biasakan sering berdiskusi e. Terus belajar

Inovasi Inovasi adalah suatu proses yang mengubah ide baru menjadi sesuatu yang baru dan berguna. Sedangkan kemampuan inovatif seorang wirausaha merupakan proses mengubah ide menjadi peluang usaha (suatu gagasan dan ide-ide yang dapat dijual)

Sesuatu yang BARU dan BERBEDA merupakan nilai tambah ( Value Added ) yang menjadi sumber berkeunggulan untuk dijadikan PELUANG.

Jiwa Entrepreneur Penuh Percaya Diri Indikator : - Penuh keyakinan . - Optimis . - Berkomitmen . - Disiplin . - Bertanggung jawab .

2. Memiliki MOTIF BERPRESTASI. Indikator : - Orientasi FUTURISTIK . 3. Memiliki inisiatif : Indikator : Aktif . Cekatan dalam bertindak .

4. Memiliki jiwa kepemimpinan . Indikator : - Berani tampil beda . - Dapat dipercaya . - Tangguh dalam bertindak . 5. Berani mengambil RESIKO. Indikator : - Penuh perhitungan . - Menyukai tantangan .

MODAL Entrepreneur a. Tangible (Berwujud). - Uang dan barang. Intangible (Tak Berwujud). - Intelektual

Seorang penulis buku Motivasi ( Max Gunther ) pernah mengkritik sistem pendidikan di Amerika Serikat tahun 70 an katanya hanya akan melahirkan lulusan “ Sanglaritis “ artinya mereka mempunyai mental buruh, yaitu ingin menjadi pegawai negeri atau pegawai swasta,k u r an g mampu menciptakan lapangan kerja sendiri, kasus di Indonesia hal itu masih terjadi sampai sekarang.

Kita sudah sering mendengar kalimat “sebuah bangsa bisa maju,jika wirausahanya maju”. Kalimat tersebut bukan hanya omong kosong belaka, dapat di buktikan dengan negara-negara maju di dunia, diantaranya Amerika Serikat, Singapura dan beberapa negara-negara maju lainnya. mereka bisa maju karena masyarakat negara tersebut banyak yang berwirausaha.

Secara umum, persentase jumlah pengusaha di Indonesia baru 1,65 % dari jumlah penduduk. Persentase tersebut jauh tertinggal dibandingkan Singapura, Malaysia, atau Thailand, yang masing-masing memiliki persentase sebanyak 7 %, 5 % dan 3 %. Sementara negara-negara maju seperti Amerika Serikat dan Jepang bahkan memiliki jumlah pengusaha lebih dari 10 % dari jumlah populasi (REPUBLIKA, Agustus 2015)

Di Amerika 99 % orang kaya berasal dari 4 kategori: 74 % -nya adalah Wirausaha 10 % -nya adalah Exec u tive senior 10 % -nya adalah Dokter, Pengacara,Artis & Profesional lain 5 % -nya adalah Salesman dan konsultan penjualan dll 1 % -nya adalah Warisan, Olah Ragawan 26

Menurut Badan Pusat Statistik (BPS) Jatim, angka pengangguran di Surabaya per akhir 2015 lalu mencapai 853.000 lebih

Jumlah pengangguran di Indonesia 10 % adalah kaum intelek yg menyandang GELAR pendidikan perguruan tinggi .

Generasi muda s u d a h saatnya mengubah pola pandang , jangan hanya berfikir menjadi pegawai setelah lulus dari Lembaga Pendidikan Tinggi , apalagi Pegawai Negeri , menjadi Wirausaha perlu di p ikirkan sebagai pilihan . (Ir. Ciputra)

Generasi muda adalah Mahasiswa MENJADI ILMUWAN DAN PROFESIONAL YANG B erfikir KREATIF, dan bertindak INOVATIF MENJADI WIRAUSAHAWAN YANG B erbasis ILMU PENGETAHUAN

Entrepreneurship sebagai disiplin ilmu Sebagai suatu disiplin ilmu , maka ilmu kewirausahaan dapat dipelajari dan diajarkan , sehingga setiap individu memiliki peluang untuk tampil sebagai seorang wirausahawan ( entrepreneur ).

Entrepreneur berbasis Ilmu Pengetahuan Ilmu Pengetahuan Penguasaan konsep Manajemen Mengatur dan mengarahkan orang lain untuk mencapai tujuan organisasi. Mengetahui dasar-dasar pengelolaan bisnis, misalnya cara merancang usaha, mengorganisasikan, dan mengendalikan usaha

Memahami strategi P emasaran . (Produk, Price, Place, Promotion) Kemampuan memotivasi dan mengendalikan orang-orang (SDM) dalam menjalankan perusahaan K emampuan mengatur/mengelola keuangan secara efektif dan efisien

Jenis Entrepreneur Necessity Entrepreneur yaitu menjadi wirausaha karena terpaksa dan desakan kebutuhan hidup. Replicative Entrepreneur, yang cenderung meniru-niru bisnis yang sedang ngetren sehingga rawan terhadap persaingan. In n ovati ve Entrepreneur, wirausaha inovati f yang terus berpikir kreatif d a l a m melihat peluang.

Kendala pada Mahasiswa Adanya ketakutan akan rugi atau bangkrut; Merasa tidak memiliki masa depan yang pasti jika berwirausaha; Merasa bingung darimana memulai usaha.

Entrepreneur CERDAS Pahami setiap tindakan yg akan dilakukan , ikhlas , terencana , terkonsep & strategi jitu JANGAN sekedar iseng atau coba-coba . Peluang sukses selalu ada dan kerja keras ,

90 presen orang kaya itu karena bisnis bukan menjadi pegawai / karyawan perusahan . Berdagang merupakan salah satu cara memperoleh rezeki yang di anjurkan oleh Rasulullah saw, sebagaimana Rasulullah saw, bersabda, "Hendaklah kalian berdagang karena berdagang merupakan sembilan dari sepuluh rezeki.“ (HR. Ibrahim Al-Harbi)

Kemiskinan dan kefakiran merupakan “ ancaman dan tantangan ”. Yakinkan bahwa bisnis merupakan perintah ALLAH SWT d a l a m mencari nafkah s e h in g ga dekatkanlah sikap dan tatacara bisnis anda dengan nilai spiritual.

Entrepreneur startup ( ACTION ) FOKUS pada Satu PELUANG Bisnis Dengan fokus pada satu peluang, maka seluruh IDE dan pikiran untuk mengembangkan bisnis akan lebih terarah. Hal ini akan memudahkan dalam MENERAPKAN semua ide-ide tersebut

Kuasai Bisnis yang akan anda Jalankan Segala pekerjaan jika digeluti dengan sepenuh hati akan membuahkan hasil yang maksimal . JANGAN memulai bisnis hanya karena melihat untung yang besar atau terlihat keren.

Tunjukkan KEUNGGULAN Bisnis anda yang TERBAIK Keunggulan apa yang akan ditonjolkan pada bisnis anda. Keunggulan ini akan membedakan anda dari para pesaing

Kerja Keras Usaha apapun bentuknya tidak akan bertahan dan berkembang tanpa adanya kerja keras

Gunakan Sosioteknologi Informasi. Teknologi sosial seperti BBM, WhatsApp, Instagram, Bloger dan aplikasi lain dalam Gadget dapat membantu anda mempromosikan bisnis anda. Manfaatkan teknologi rendah biaya yang ada di pasaran

Hubungan kemitraan dan Relasi Relasi dengan masyarakat perlu dikembangkan. Karena tidak sedikit orang yang sukses karena dia baik dan menyatu dengan lingkungannya. Hubungan kemitraan dengan sesama pebisnis harus anda camkan sebagai langkah yang harus anda tempuh, manakala anda berwirausaha nanti.

Barang siapa yang ingin diluaskan rezekinya atau dikenang bekasnya (perjuangan atau jasanya), maka hendaklah ia menghubungkan silaturahmi.” (HR Muslim) Belajarlah dari nenek moyangmu bagaimana caranya menghubungkan rahim-rahim itu, karena silaturahmi menimbulkan kecintaan dalam keluarga , meluaskan rezeki, dan menunda kematian .” ( HR Imam Tirmidzi )

ETIKA Berpenampilan Menarik d a l a m suatu situasi atau acara tertentu . Cara berbicara yg santun dan t i d a k menyinggung orang lain Perilaku yg menyenangkan orang lain.

SUCCESS Entrepreneur sukses Indonesia Bob Sadino (Kem-Chicks Supermarket) Gibran Rakabuming (Catering-Wedding Orgzr) Susi Pudjiastuti (Perikanan-Penerbangan) Sunny Kamengmau (Tas Robita-Terkenal di Jepang) Reza Nurhilman (Kripik Maicih)

Science-based entrepreneurship 48 MINDSET SCIENCE ACTION SUCCESS

Tahap-tahap melakukan wirausaha 1.Tahap memulai Tahap dimana seseorang yang berniat untuk melakuan usaha mempersiapkan segala sesuatu yang diperlukan, diawali dengan melihat peluang usaha baru yang memungkin untuk membuka usaha baru.

2.Tahap melaksanakan usaha Tahap ini seorang enptrepreneur mengelola berbagai aspek yang terkait dengan usahanya, mencangkup aspek-aspek : SDM, kepemilikan, organisasi, kepemimpinan yang meliputi bagaimana mengambil resiko dan mengambil keputusan, pemasaran, dan melakukan evaluasi.

2.Mempertahankan usaha Tahap dimana entrepreneur berdasarkan hasil yang telah dicapai melakukan analisis perkembangan yang dicapai untuk ditindaklanjuti sesuai dengan kondisi yang dihadapi.

4.Mengembangkan usaha Tahap dimana jika hasil yang diperoleh positif, mengalami perkembangan, dan dapat bertahan maka perluasan usaha menjadi salah satu pilihan yang mungkin diambil.

Apa yg akan m ahasiswa lakukan setelah menyelesaikan pendidikan di STIKES MUCIS ? A.Mencari pekerjaan / jadi pegawai B.Menjadi Entrepreneur C.Menjadi karyawan sambil berwirausaha

“B I S N I S “ B = BERBASIS ILMU PENGETAHUAN I = NOVATIF S = STRATEGI N = NIAT YANG KUAT I = INFORMASI DAN TEKHNOLOGI S = SUPEL
Tags