bagaimana prinsip dasar dalam penerapan client server dalam pengaturan jaringan bagi peserta didik
Size: 1.54 MB
Language: none
Added: Sep 02, 2025
Slides: 8 pages
Slide Content
Konsep Client–Server di Jaringan Internet Memahami cara kerja komunikasi antara perangkat pengguna (client) dan penyedia layanan (server) melalui internet.
Pengertian Client–Server Client–Server adalah model komunikasi jaringan di mana perangkat client meminta layanan/data, dan server memberikan layanan/data tersebut. Digunakan di hampir semua layanan internet seperti web, email, game online.
Komponen Utama 1. Client: Contoh komputer, laptop, smartphone. Mengirimkan request. 2. Internet: Media penghubung. Menggunakan protokol HTTP/HTTPS, FTP. 3. Server: Menyimpan dan mengelola data. Mengirimkan response.
Proses Kerja 1. Client mengirim permintaan ke server. 2. Server memproses permintaan dan mencari data. 3. Server mengirim hasil kembali ke client. Contoh: Saat membuka Google.com, browser (client) meminta halaman, server Google mengirim halaman tersebut.
Contoh Penerapan - Web Browsing: Chrome meminta halaman web. - Streaming Video: Aplikasi YouTube meminta video. - Game Online: Game client meminta data permainan dari server.
Kelebihan Model Client–Server - Data tersentral di server. - Mudah dikelola dan diamankan. - Banyak client bisa mengakses layanan yang sama.
Kekurangan Model Client–Server - Ketergantungan pada server. - Perlu biaya perawatan. - Rentan terhadap serangan jika keamanan lemah.
Kesimpulan Model Client–Server adalah dasar komunikasi internet. Memisahkan peran peminta layanan (client) dan penyedia layanan (server). Digunakan di berbagai aplikasi sehari-hari.