KONSEP IPE (Interprofessional Education) DAN IPC (Interprofessional Collaboration) DALAM PENDIDIKAN MAHASISWA KESEHATAN Disusun oleh: [Nama Mahasiswa / Dosen Pembimbing] Program Studi [Nama Prodi] Tahun 2025
Latar Belakang • Pelayanan kesehatan modern menuntut kolaborasi antarprofesi. • Mahasiswa kesehatan perlu memahami peran profesi lain. • IPE dan IPC membantu membangun kerja tim efektif sejak masa pendidikan.
Pengertian IPE • Interprofessional Education (IPE) adalah proses belajar bersama, dari, dan tentang profesi lain untuk meningkatkan kolaborasi. • Menurut WHO (2010): pendekatan pendidikan yang mempersiapkan mahasiswa bekerja sama secara efektif di pelayanan kesehatan.
Tujuan IPE • Meningkatkan pemahaman peran profesi lain. • Mengembangkan keterampilan komunikasi dan kerja tim. • Menumbuhkan rasa saling menghargai antarprofesi. • Menyiapkan kolaborasi efektif dalam praktik klinis.
Pengertian IPC • Interprofessional Collaboration (IPC) adalah praktik kolaboratif antarprofesi dalam memberikan pelayanan yang berpusat pada pasien. • Melibatkan komunikasi, koordinasi, dan pengambilan keputusan bersama.
Tujuan IPC • Meningkatkan keselamatan pasien. • Memperbaiki kualitas asuhan. • Mengurangi kesalahan medis. • Meningkatkan efisiensi tim kesehatan.
Hubungan IPE dan IPC • IPE → membentuk kompetensi kolaborasi saat pendidikan. • IPC → penerapan nyata kolaborasi dalam praktik profesional. • Keduanya saling melengkapi dan berkesinambungan.
Kompetensi Inti IPE-IPC (WHO, CIHC) 1. Komunikasi antarprofesi 2. Kolaborasi tim 3. Peran/profesionalisme 4. Resolusi konflik 5. Kepemimpinan bersama 6. Berpusat pada pasien/klien
Prinsip Dasar Kolaborasi • Rasa saling menghargai • Kepercayaan • Komunikasi terbuka • Tujuan bersama • Akuntabilitas
Penerapan IPE pada Mahasiswa Contoh kegiatan: • Simulasi kolaborasi antarprodi • Diskusi kasus interprofesional • Praktek klinik bersama • Proyek kolaboratif berbasis komunitas
Contoh Kasus Simulasi Kasus pasien diabetes mellitus di ruang rawat inap: • Keperawatan: monitoring kondisi pasien • Farmasi: edukasi obat • Gizi/Teknik pangan: penyusunan diet • Kebidanan: edukasi ibu hamil dengan DM • Anestesi: manajemen nyeri • Akupuntur: terapi komplementer • Sistem Informasi: dokumentasi data pasien
Manfaat IPE & IPC bagi Mahasiswa • Meningkatkan empati dan pemahaman lintas profesi • Memperluas wawasan klinik • Mengasah komunikasi profesional • Membangun jejaring kerja masa depan
Tantangan Implementasi • Jadwal antarprodi sulit disinkronkan • Ego profesi • Kurangnya pemahaman konsep IPE • Fasilitator belum terlatih
Strategi Penguatan • Kurikulum berbasis kolaborasi • Pelatihan fasilitator IPE • Dukungan institusi dan rumah sakit pendidikan • Evaluasi berkelanjutan
Kesimpulan • IPE membentuk dasar bagi kolaborasi profesional (IPC). • Mahasiswa perlu dilatih sejak dini untuk bekerja lintas profesi. • Implementasi efektif IPE-IPC meningkatkan kualitas pelayanan dan keselamatan pasien.