Kuliah 5. Pihak Yang Berperan dalam Perencanaan Penggunaan Lahan.pdf

KONSERVASI TANAH DAN AIR SERTA LINGKUNGAN

1. TATA GUNA LAHAN DAN HUKUM
PERTANAHAN

2. Pihak yang Berperan Dalam Perencanaan
1.Pengguna Lahan
2.Pengambil Keputusan
3.Tim Perencana

3. Pihak yang Berperan Dalam Perencanaan
Perencanaan Tataguna Lahan melibatkan banyak orang untuk
bekerjasama guna mencapai sasaran yang di inginkan. Tiga Kelompok
yang terlibat langsung adalah :
1.Pengguna Lahan
2.Pengambil Keputusan
3.Tim Perencana

4. Pihak yang Berperan Dalam Perencanaan
Pengguna Lahan
Legislatif Tim Perencana Badan Sektoral
Pemerintah
Pengambil
Keputusan

5. Pengguna Lahan
Keterlibatan pengguna lahan sangat penting dalam perencanaan tata guna lahan
1.Pengetahuan Lokal: Pengguna lahan, terutama masyarakat lokal, memiliki pengetahuan yang
berharga tentang wilayah mereka sendiri. Mereka tahu tentang karakteristik lingkungan, budaya
lokal, masalah lingkungan, dan kebutuhan komunitas mereka. Keterlibatan mereka dapat
membantu memastikan bahwa perencanaan tata guna lahan mempertimbangkan faktor-faktor
ini.
2.Legitimasi dan Penerimaan: Ketika masyarakat lokal dilibatkan dalam proses perencanaan,
mereka merasa memiliki bagian dalam keputusan yang memengaruhi wilayah mereka. Hal ini
dapat meningkatkan legitimasi dan penerimaan rencana tata guna lahan. Ketika masyarakat
merasa bahwa suara mereka didengar, mereka lebih cenderung mendukung implementasi
rencana tersebut.

6. Pengguna Lahan
Keterlibatan pengguna lahan sangat penting dalam perencanaan tata guna lahan
3.Mengidentifikasi Masalah dan Prioritas: Melibatkan pengguna lahan
memungkinkan untuk mengidentifikasi masalah dan prioritas yang lebih akurat.
Misalnya, masyarakat dapat mengidentifikasi wilayah yang rawan bencana alam,
lahan pertanian yang produktif, atau aspek-aspek penting lainnya yang mungkin
tidak terlihat oleh pihak lain.
4.Pengurangan Konflik: Keterlibatan pengguna lahan dapat membantu
mengurangi konflik antara berbagai pihak yang memiliki kepentingan yang
berbeda terkait dengan penggunaan lahan. Proses partisipatif yang baik dapat
memfasilitasi dialog dan perundingan yang membantu menyelesaikan
perbedaan.
Pengguna Lahan

7. Pengguna Lahan
Keterlibatan pengguna lahan sangat penting dalam perencanaan tata guna lahan
5.Menghindari Dampak Negatif: Pengguna lahan dapat memberikan wawasan
tentang bagaimana rencana tata guna lahan mungkin memengaruhi kehidupan
sehari-hari mereka. Hal ini memungkinkan perencanaan untuk menghindari
atau mengurangi dampak negatif, seperti pemindahan paksa penduduk atau
kerusakan lingkungan.
6.Pemberdayaan Masyarakat: Proses partisipatif dalam perencanaan tata guna
lahan dapat memperkuat pemberdayaan masyarakat. Ini memberikan
kesempatan kepada masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam mengelola
wilayah mereka dan membuat keputusan yang berdampak pada kehidupan
mereka.
Pengguna Lahan

8. Pengguna Lahan
Keterlibatan pengguna lahan sangat penting dalam perencanaan tata guna lahan
7.Keberlanjutan: Pengguna lahan yang terlibat dalam perencanaan tata guna
lahan lebih cenderung peduli terhadap keberlanjutan lingkungan dan sosial
wilayah mereka. Ini dapat mendukung upaya pelestarian sumber daya alam dan
praktik berkelanjutan.
8.Pemantauan dan Evaluasi: Masyarakat yang terlibat dapat berperan dalam
pemantauan dan evaluasi implementasi rencana tata guna lahan. Mereka dapat
membantu mengidentifikasi apakah rencana tersebut dijalankan sesuai dengan
yang telah direncanakan dan memberikan umpan balik yang berguna untuk
perbaikan.
Pengguna Lahan

9. Tim Perencana
•Tim Perencana bertugas membuat perencanaan tataguna Lahan, dimulai dari
evaluasi penggunaan lahan sekarang, perubahan penggunaan lahan yang
diinginkan, kesesuaian lahan untuk berbagai penggunaan, sampai ke alternative
perencanaan tataguna lahan yang diajukan kepada pengambil keputusan.
•Tim ini meliputi berbagai disiplin ilmu, misalnya ilmu sumberdaya lahan, teknik
sipil, pertanian, ilmu social dan sebagainya.
•Kepakaran yang diperlukan : ahli survei tanah, ahli evaluasi lahan, agronomis, ahli
kehutanan, peternakan, teknik sipil, social, ekonomi dsb
•Fungsi tim perencana adalah ;
▪Membantu mengambil keputusan
▪Memeberikan informasi tentang lahan dan penggunaannya
▪Menyiapkan rencana tataguna lahan

10. Badan Legislatif
Berfungsi otoritas hukum, termasuk hokum
pertanahan, yang dapat memberi legislasi tentang
rencana tataguna lahan yang tidak bertentangan
dengan hokum yang berlaku

11. Badan dan Dinas Sektoral
Berfungsi sebagai :
1.Sumber informasi tentang data-data teknis
2.Melaksanakan kegiatan-kegiatan pekerjaan umum
dan memberikan jasa-jasa pelayanan sesuai dengan
bidangnya.
3.Act on plan

12. Pengambil Keputusan
Penanggung jawab untuk mengambil keputusan
tentang alternative tataguna lahan yang dipilih dari
berbagai alternative perencanaan tataguna lahan yang
diajukan perencana dan yang bertanggung jawab agar
alternative tersebut dilaksanakan.

13. Pengambil Keputusan (Pimpinan Eksekutif)
•Menteri pada tingkat Nasional
•Gubernur dan Bupati/Walikota di Tingkat
Daerah

14. TERIMA KASIH