KULIAH I SDM dan Kelembagaan Penyuluh Pertanian.pptx

lasaad91 5 views 14 slides Sep 03, 2025
Slide 1
Slide 1 of 14
Slide 1
1
Slide 2
2
Slide 3
3
Slide 4
4
Slide 5
5
Slide 6
6
Slide 7
7
Slide 8
8
Slide 9
9
Slide 10
10
Slide 11
11
Slide 12
12
Slide 13
13
Slide 14
14

About This Presentation

Untuk menjadi penyuluh pertanian, Anda bisa menempuh pendidikan di Program Studi Penyuluhan Pertanian atau Penyuluhan dan Komunikasi Pertanian yang tersedia di berbagai universitas dan politeknik, termasuk yang bernaung di bawah Kementerian Pertanian seperti Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbang...


Slide Content

Mata Kuliah SDM dan Kelembagaan Penyuluhan Pertanian La Ode Kimon, SP, M.Si HP 085397992799

Kelembagaan Penyuluhan Kelembagaan Penyuluhan Terdiri dari: kelembagaan penyuluhan pemerintah, b.   kelembagaan penyuluhan swasta, c.    kelembagaan penyuluhan swadaya UU NO 16 Tahun2006

Perpres No 154 tahun 2014 terkait kelembagaan penyuluhan Kelembagaan Penyuluhan pemerintah ditingakat Pusat Kelembagaan Penyuluhan pemerintah ditingakat Provinsi Kelembagaan Penyuluhan pemerintah ditingakat Kabupaten Kelembagaan Penyuluhan pemerintah ditingakat kecamatan

A Kelembagaan Penyuluhan Pemerintah Pada tingkat pusat Badan yang menangani Penyuluhan Pada Tingkat provinsi berbentuk Badan Koordinasi Penyuhan Pada Tingkat Kabupaten/Kota berbentuk Badan Pelaksana Penyuluhan Pada Tingkat kecamatan berbentuk Balai Penyuluahan

B. Kelembagaan Penyuluhan Swasta Kelembagaan penyuluhan swasta dapat dibentuk oleh pelaku usaha dengan memperhatikan kepentingan pelaku utama sertapembangunan pertanian, perikanan, dan kehutanan setempat.

C . Kelembagaan Penyuluhan Swadaya Kelembagaan penyuluhan swadaya dapat dibentuk atas dasar kesepakatan antara pelaku utama dan pelaku usaha. Kelembagaan penyuluhan pada tingkat desa/kelurahan berbentuk pos penyuluhan desa/kelurahan yang bersifat nonstruktural.

Tugas Badan Penyuluhan di Tingkat Pusat Badan Penyuluhan di tingkat pusat mempunyai tugas: 1. Menyusun kebijakan nasional, programa penyuluhan nasional, standarisasi dan akreditasi tenaga penyuluh, saran dan prasarana, serta pembiayaan penyuluhan; 2. Menyelenggarakan pengembangan penyuluhan, pangkalan data, pelayanan dan jaringan informasi penyuluhan; 3. Melaksanakan penyuluhan, koordinasi, penyeliaan, pemantauan dan evaluasi, serta alokasi dan distribusi sumber daya penyuluhan; 4. Melaksanakan kerjasama penyuluhan nasional, regional, dan internasional; 5. Meningkatkan peningkatan kapasitas penyuluh PNS, swadaya dan swasta.

1. Melakukan koordinasi, integrasi, sinkronisasi lintas sektor, optimalisasi partisipasi, advokasi masyarakat dengan melibatkan unsur pakar, dunia usaha, institusi terkait, perguruan tinggi dan sasaran penyuluhan; 2. Menyusun kebijakan dan programa penyuluhan provinsi yang sejalan dengan kebijakan dan programa penyuluhan nasional; 3. Memfasilitasi pengembangan kelembagaan dan forum masyarakat bagi pelaku utama dan pelaku usaha untuk mengembangkan usahanya dan memberikan umpan balik kepada pemerintah daerah; dan 4. Melaksanakan peningkatkan kapasitas penyuluh PNS, swadaya dan swasta Tugas Badan Penyuluhan di Tingkat Ptovinsi

Tugas Badan Penyuluhan di Tingkat Kabupaten/Kota 1. Menyusun kebijakan dan programa penyuluhan kabupaten/kota yang sejalan dengan kebijakan dan programa penyuluhan provinsi dan nasional; 2. Melaksanakan penyuluhan dan mengembangkan mekanisme, tata kerja dan metode penyuluhan; 3. Melaksanakan pengumpulan, pengolahan, pengemasan, dan penyebaran materi penyuluhan bagi pelaku utama dan pelaku usaha 4. Melaksanakan pembinaan pengembangan kerjasama, kemitraan, pengelolaan kelembagaan, ketenagaan, sarana dan prasaran, serta pembiayaan penyuluhan; 5. Menumbuhkembangkan dan menfasilitasi kelembagaan dan forum kegiatan bagi pelaku utama dan pelaku uasaha; dan 6. Melaksanakan peningkatan kapasitas penyuluh PNS, swadaya dan swakarsa melalui proses pembelajaran secara berkelanjutan.

1. Menyusun programa penyuluhan pada tingkat kecamatan sejalan dengan programa penyuluhan kabupaten/kota; 2. Melaksanakan penyuluhan berdasarkan programa penyuluhan; 3. Menyediakan dan menyebarkan informasi teknologi, saran produksi, pembiayaan dan pasar; 4. Memfasilitasi pengembangan kelembagaan dan kemitraan pelaku utama dan pelaku usaha; 5. Memfasilitasi peningkatan kapasitas penyuluh PNS, penyuluh swadaya dan penyuluh swasta melalui proses pembelajaran secara berkelanjutan; 6. Melaksanakan proses pembelajaran melalui percontohan dan pengembangan model usahatani bagi pelaku utama dan pelaku usaha. JEMEN BERBEDA DGN SUPERVISI UU NO 16 Tahun2006 Tugas Badan Penyuluhan di Tingkat Kecamatan

Programa Penyuluhan adalah rencana tertulis yang disusun secara sistematis untuk memberikan arah dan pedoman sebagai alat pengendali pencapaian penyuluhan (Permentan no.25 tahun 2009)