langkah- langkah asuhan komunitas kebidanan

chajinsya992 6 views 36 slides Sep 11, 2025
Slide 1
Slide 1 of 36
Slide 1
1
Slide 2
2
Slide 3
3
Slide 4
4
Slide 5
5
Slide 6
6
Slide 7
7
Slide 8
8
Slide 9
9
Slide 10
10
Slide 11
11
Slide 12
12
Slide 13
13
Slide 14
14
Slide 15
15
Slide 16
16
Slide 17
17
Slide 18
18
Slide 19
19
Slide 20
20
Slide 21
21
Slide 22
22
Slide 23
23
Slide 24
24
Slide 25
25
Slide 26
26
Slide 27
27
Slide 28
28
Slide 29
29
Slide 30
30
Slide 31
31
Slide 32
32
Slide 33
33
Slide 34
34
Slide 35
35
Slide 36
36

About This Presentation

ppt


Slide Content


merup. gab ilmu keperawatan, ilmu kebidanan, IKM
dan ilmu sosial yg merup bagian integral dari
pelayanan kesh yang diberikan kepada individu,
kelompok dan masy baik yang sehat atau yang sakit
secara komprehensif melalui upaya promotif,
preventif, kuratif dan rehabilitatif dg melibatkan
peran aktif masy.
Pengertian


1.Kemanfaatan: Harus memberikan manfaat yang besar bagi
komunitas
2.Kerja sama: kerjasama dg klien dalam waktu yang panjang dan
bersifat berkelanjutan serta kerjasama lintas program dan
sektoral
3.Secara langsung: diberikan secara langsung mengkaji dan
intervensi klien dan lingk-nya
4.Keadilan: disesuaikan dg kemampuan /kapasitas komunitas itu
sendiri
5.Otonomi: diberi kebebasan dlm memilih/melaksanan beberapa
alternatif terbaik dlm menyelesaikan masalah kesh yg ada
Prinsip perawatan kesh masyarakat


Stretegi pelaksanaan

Pendidikan kesehatan (Health
promotion)
•Adl keg pendidikan yg dilakukan dg cara
menyebarkan pesan, menanamkan
keyakinan, sehingga masyarakat tidak saja
sadar, tahu dan mengerti, tetapi juga mau dan
bisa melakukan sesuai anjuran yg ada hub dg
kesh.


Pengorganisasian masyarakat, yaitu: perencanaan
sosial, aksi sosial atau pengembangan masyarakat
Kerjasama /kemitraan (partnership):
Adl hub /kerjasama antara dua pihak atau lebih
berdasarkan kesetaraan, keterbukaan dan saling
menguntungkan atau memberikan manfaat
Proses kelompok (Group process)


Dapat dimaknai secara sederhana sebagi proses
pemberian kekuatan atau dorongan sehingga
membentuk interaksi transformatif kepada
masyarakat
Antara lain: adanya dukungan, pemberdayaan,
kekuatan ide baru, kekuatan mandiri untuk
membentuk pengetahuan baru.
Pemberdayaan
(empowerment)


Komunitas sebagai
mitra


Pengkajian komunitas merupakan suatu proses
tindakan untuk mengenal komunitas.
Mengidentifikasi faktor positif dan negatif yang
berbenturan dengan masalah kesehatan dari
masyarakat hingga sumber daya yang dimiliki
komunitas dengan tujuan merancang strategi
promos kesehatan
Pengkajian


Pada tahap pengkajian ini perlu didahului dengan
sosialisasi program kesehatan komunitas serta program
apa saja yang akan dikerjakan bersama – sama dalam
komunitas tersebut.
Sasaran dari sosialisasi ini adalah tokoh masyarakat baik
formal maupun non formal, kader masyarakat, serta
perwakilan dari tiap elemen dimasyarakat (PKK, karang
taruna, dan lainnya).
Pengkajian


Inti pengkajian adalah Individu/keluarga yang
membentuk komunitas.
Inti meliputi:
Demografik
Nilai
Keyakinan
Sejarah penduduk setempat
Pengkajian


Sebagai anggota masy, penduduk setempat dipengaruhi
oleh subsitem komunitas, dan sebaliknya.
Subsitem yaitu:
1.Lingkungan
2.Pendidikan
3.Keamanan dan transportasi
4.Politik dan pemerintah
5.Pelayanan kesehatan dan sosial
6.Komunikasi
7.Ekonomi
8.Rekreasi
Subsistem komunitas


Variabel yang perlu
dikaji


Alat untuk pengkajian komunitas


Data inti komunitas
Komponen Sumber informasi
Riwayat Perpustakaan, interview dengan
sesepuh masyarakat atau tokoh
masyarakat
Demografi:
Karakteristik umur dan jenis
kelamin
Distribusi etnik
Distribusi ras
Sensus
Catatan pemerintahan
Tipe rumah tangga
Keluarga
Non keluarga
Kelompok
Sensus
Status pernikahan
Belum menikah
Menikah
Perceraian
Sensus


Data inti komunitas
Komponen Sumber informasi
Statistik vital
Angka kelahihan
Angka kematian, berdasarkan:
umur
Penyebab kematian
Dinas kesehatan, puskesmas
Nilai dan kepercayaan Kontak personal
observasi
dst


5 kegiatan pengkajian


a.Mengumpulkan data primer
b.Mengumpulkan data sekunder
c.Membahas data yang terkumpul
1. Pengumpulan data


Wawancara
Masyarakat
Tokoh masyarakat
Kader
Aparat kelurahan / desa
Pemerintah Daerah setempat
Observasi
Norma
Nilai
Keyakinan
Struktur kekuatan
Proses penyelesaian masalah
Dinamika kelompok masyarakat
Pola komunikasi
Situasi/ kondisi lingkungan wilayah
Mengumpulkan data primer
METODE PENGUMPULAN
DATA
•Rembug desa dan atau survey
mawas diri bersama masy
•Melakukan pengukuran langsung
data kesh masy
•Interview
•Observasi partisipatif
•Windshield survey
•Analisis data sekunder


Dilakukan dengan cara mencatat data dan informasi
dari sumber yang relevan untuk wilayah yang
menjadi tanggung jawabnya, misalnya catatan
kelahiran, kematian, cakupan pelayanan
Membahas data yang terkumpul:
Kegiatan yang dilakukan yaitu Lokakarya mini atau
pertemuan khusus pada forum koordinasi. Melalui
pembahasan ini dirumuskan masalah serta mencari
penyebabnya
Mengumpulkan data sekunder


SUMBER INFORMASI
Sejarah
Perpustakaan
Sensus penduduk/rumah tangga
Pencatatan di kelurahan, kecamatan & puskesmas.
Kontak langsung
TOMA


Setelah data diperoleh, kegiatan selanjutnya adalah:
1.Klasifikasi data atau katagori data
2.Penghitungan prosentase cakupan dengan
menggunakan telly
3.Tabulasi data
4.Interprestasi data
2. Pengolahan data


Adl kemampuan untuk mengkaitkan data dan
menghub dg kemampuan kognitif yg dimiliki shg
dapat diketahui kesenjangan atau masalah yg
dihadapi masyarakat.
3.Analisis data


Tujuan :
menetapkan kebutuhan komunitas
Menetapkan kekuatan
Mengidentifikasi pola respon kesehatan
Mengidentifikasi kecenderungan penggunaan
pelayanan kesehatan
Analisis data


Data dianalisis berdasarkan parameter
Dilakukan bersama dengan masyarakat
Mengarah ke diagnosis kesehatan komunitas:
Bersifat holistik dan menunjukkan bahwa tidak hanya
bidan saja yang mengatasi masalah yang
diidentifikasi
Menekankan bahawa bekerja di komunitas bersifat
inter- dan intradisiplin
Menekankan sekali lagi pada komunitas
yangmerupakan fokus praktik
Analisis


Data dikelompokkan dan dianalisis --
stressor yg mengancam masyarakat
reaksi yg timbul pada masyarakat.
Disusun diagnosis terdiri masalah
kesehatan, karakteristik populasi,
karakteristik lingkungan


Karakteristik demografi
Karakteristik geografi
Karakteristik sosial – ekonomi
Pelayanan dan Sumber
kesehatan
Cara mengkategorikan data :


Dibuat berdasarkan analisa data
Dirumuskan yang sekaligus dilakukan intervensi
Namun demikian masalah yang dirumuskan tidak
mungkin diatasi sekaligus, oleh karena itu perlu
PRIORITAS MASALAH
4.Penentuan masalah/perumusan
masalah kesh


Faktor pertimbangan prioritas masalah


Komunitas sebagai
mitra


Diagnosis
Individu
Respon: perilaku pasien
Sistem: biopsikososial-
spiritual
Sumber situsai: etiologi
Manifestasi masalah:
gejala dari kepala s/d
kaki
Komunitas
Respon: derajat reaksi
Sistem: subsistem
komunitas
Sumber situasi: stresor
Manifestasi masalah:
pengkajian sistem
(misal: rate)


Disusun untuk mengatasi masalah yang sudah
ditentukan


Diagnosa
/masalah
SasaranTujuanStrategiRencana
Kegiatan
Sumber Tempat Waktu KriteriaStandar
Evaluasi
Evaluator
Format bisa seperti…


Merup. tahap realisasi dari perencanaan
Harus bekerja sama dengan team kesh lain
Prinsip umum dalam pelaksanaan perawatan di
komunitas:
1.Inovative
Mempy wawasan yang luas dan mampu menyesuaikan
diri dengan perkembangan IPTEK dan berdasarkan
IMTAQ
5.Pelaksanaan


2. Integrated: harus mampu bekerja sama dg sesama
profesi, tim kesh lain, individu, kelg, kelompok dan
masy berdasarkan azas kemitraan
3. Rasional: menggunakan pengetahuan secara rasional
4. Mampu dan mandiri: mempy kemampuan dan
kemandirian dlm melaksanakn asuhan serta kompeten
5. Optimis: yakin dan percaya atas kemampuannya
dan bertindak dg sikap optimis
Prinsip umum…


6.Evaluasi
Tags