Sumber asam pantotenat banyak terdapat dalam bahan makanan,
sepertihati, ginjal, kuning telur, daging, ikan, unggas, khamir, kacang-kacangan,
pear, apricot. Akibat kekurangan asam pantotenat dapat menyebabkan penyakit,
seperti gejala: kesemutan, muntah, diare, pusing, insomnia. Sedangkan kelebihan
asam pantotenat sampai saat ini belum ada bukti yang melaporkannya, namun
demikiankonsumsi asam pantotenat setiap hari 10-20 gr kemungkinan dapat
menyebabkan diare.
f.Biotin
Sifat Kimia biotin yaitu tahan panas, larut air, larut alkohol dan mudah
dioksidasi. Sumber utama biotin terdapat dalam bahan makanan seperti
karbohidratamir, serealia, kedelai, kacang tanah, sayuran, buah, hati, kuning telur,
(dalam putih telur biotin diikat oleh avidin).
Akibat Kekurangan biotin dapat menyebabkan gejala lelah, kurang nafsu
makan, muntah, otot sakit, kulit kering bersisik, botak, kesemutan. Sedangkan
akibat kelebihan biotin belum diketahui.
g.Vitamin B6 (Piridoksin)
Vitamin B6 terdapat dialam dalam 3 bentuk yaitu piridoksin, piridoksal
dan piridoksamin. Sifat Kimia :
1.Kristal putih tidak berbau, larut air, dan alkohol
2.Tahan panas dalam keadaan asam, tidak begitu stabil dalam alkali
3.Tidak tahan cahaya
Fungsi vitamin B6 (Piridoksin), yaitu berperan dalam bentuk fosforilasi
piridoksal pospat (PLP) dan piridoksamin pospat (PMP) sebagai ko-enzim dalam
metabolisme protein dan melepaskan energi karbohidrat dan lemak. Sumber
vitamin B6 (Piridoksin) adalah khamir, kecambah gandum, hati, serealia, kacang-
kacangan, kentang, pisang, susu, telur, sayur dan buah.
Kekurangan vitamin B6dapat menyebabkangejala: anemia, muntah, lemah,
sukar tidur, gangguan pertumbuhan, penurunan produksi antibodi, peradangan
lidah, luka pada bibir dan sudut mulut. Sedangkan kelebihan vitamin B6 dapat
mengakibatkan kerusakan syaraf, dimulai dengan kesemutan pada kaki dan mati