Manajemen-Diri untuk menumbuhkan semangat

paparan tentang mengelola diri

1. The Life Management Inc. The Life Management Inc.

2. Suatu metode mengelola diri Suatu metode mengelola diri
untuk mencapai tujuan untuk mencapai tujuan
hidup tertentuhidup tertentu

3. ““Hai orang-orang yang beriman, Hai orang-orang yang beriman,
bertakwalah kepada Allah dan hendaklah bertakwalah kepada Allah dan hendaklah
setiap diri memperhatikan apa yang setiap diri memperhatikan apa yang
telah diperbuatnya untuk hari esok telah diperbuatnya untuk hari esok
(akhirat), dan bertakwalah kepada (akhirat), dan bertakwalah kepada
Allah, sesungguhnya Allah Maha Allah, sesungguhnya Allah Maha
Mengetahui apa yang kamu kerjakan”Mengetahui apa yang kamu kerjakan”
(QS. Al Hasyr : 18)(QS. Al Hasyr : 18)

4. ““Barang siapa yang hari ini lebih buruk Barang siapa yang hari ini lebih buruk
dari hari kemaren, maka ia celaka. Barang dari hari kemaren, maka ia celaka. Barang
siapa yang hari ini sama dengan hari siapa yang hari ini sama dengan hari
kemaren, maka ia merugi. Barang siapa kemaren, maka ia merugi. Barang siapa
yang hari ini lebih baik dari hari kemaren, yang hari ini lebih baik dari hari kemaren,
maka ia beruntung” maka ia beruntung”
““Sesungguhnya amal itu terletak pada Sesungguhnya amal itu terletak pada
hasil akhirnya”hasil akhirnya”
(Al Hadits)(Al Hadits)

5. SuksesSukses

KebetulanKebetulan
SuksesSukses GagalGagal
Berhasil
Tidak
Berhasil
Merencanakan
Tidak
Merencanakan

6. Metode manajemen diri tergantung Metode manajemen diri tergantung
dari ideologi/keyakinan seseorangdari ideologi/keyakinan seseorang
Kebanyakan metode manajemen Kebanyakan metode manajemen
diri bersumber dari barat dan diri bersumber dari barat dan
bersifat duniawibersifat duniawi

7.  Manajemen diri semestinya mencontoh Manajemen diri semestinya mencontoh
pada diri Nabi Muhammad sawpada diri Nabi Muhammad saw
 Nabi Muhammad saw bukan hanya Nabi Muhammad saw bukan hanya
teladan dalam perbuatan tertentu (parsial),teladan dalam perbuatan tertentu (parsial),
tapi juga teladan dalam manajemen diritapi juga teladan dalam manajemen diri
(holistik) (holistik)

8. Pertumbuhan
Pencarian Jati Diri
Pembentukan Jati Diri
Pengembangan Jati Diri
Pewarisan Jati Diri

9. Aktivitas Aktivitas Pertumbuhan fisik dan Pertumbuhan fisik dan
Kepercayaan Diri Kepercayaan Diri
KecerdasanKecerdasan Adversity QuotientAdversity Quotient
PeranPeran FollowerFollower
KebiasaanKebiasaan DependenceDependence

10. PT + PP x A = SC PT + PP x A = SC
Keterangan :
PT= Positive Thinking
PP = Potential Power
A = Action
SC = Self Confedence

11. Aktivitas Aktivitas Pencarian Konsep DiriPencarian Konsep Diri
KecerdasanKecerdasan Creativity QuotientCreativity Quotient
PeranPeran SupervisorSupervisor
KebiasaanKebiasaan IndependenceIndependence

12. I + TE + BR = CI + TE + BR = C
Keterangan :
I = Imagination
TE = Try and Error
BR = Breaking of Rules
C = Creativity

13. Aktivitas Aktivitas Manajemen Waktu dan Manajemen Waktu dan
Tarbiyah Jama’iyahTarbiyah Jama’iyah
KecerdasanKecerdasan Spritual QuotientSpritual Quotient
PeranPeran ManagerManager
KebiasaanKebiasaan IndependenceIndependence

14. nTnT
= TM = TM
M + T M + T
Keterangan :
nT = jumlah waktu
M = Mission
T = Target (dalam setiap peran hidup)
TM = Time Management

15. Aktivitas Aktivitas Pelayanan Masyarakat Pelayanan Masyarakat
dan Tarbiyah Dzatiyahdan Tarbiyah Dzatiyah
KecerdasanKecerdasan Emotional QuotientEmotional Quotient
PeranPeran LeaderLeader
KebiasaanKebiasaan InterdependenceInterdependence

16. REKENING SETORANREKENING SETORAN
DEBETDEBET KREDITKREDIT
REKENING SETORAN
SAYA TERHADAP FULAN
DEBETDEBET KREDITKREDIT
REKENING SETORAN
FULAN TERHADAP SAYA

17. CONTOH SETORANCONTOH SETORAN
•Membantu orang lainMembantu orang lain
•Memenuhi JanjiMemenuhi Janji
•Meminta maafMeminta maaf
•Mengucapkan terima kasihMengucapkan terima kasih
•Mendengarkan dengan empatiMendengarkan dengan empati
•Memberikan/meminjamkan sesuatuMemberikan/meminjamkan sesuatu
•DllDll

18. Aktivitas Aktivitas Pendelegasian dan Pendelegasian dan
RegenerasiRegenerasi
KecerdasanKecerdasan Intelectual QuotientIntelectual Quotient
PeranPeran MasterMaster
KebiasaanKebiasaan InterdependenceInterdependence

19. Nilai SumbanganNilai Sumbangan
Banyaknya Banyaknya
Orang yang Orang yang
MenerimaMenerima
WaktuWaktu Nilai SuksesNilai Sukses
BesarBesar
BanyakBanyak
SedikitSedikit
RutinRutin
RutinRutin
TemporerTemporer
Sangat SuksesSangat Sukses
SuksesSukses
SuksesSukses
Cukup SuksesCukup Sukses
KecilKecil
BanyakBanyak
SedikitSedikit
RutinRutin
TemporerTemporer
RutinRutin
TemporerTemporer
Sangat SuksesSangat Sukses
SuksesSukses
Cukup SuksesCukup Sukses
Kurang SuksesKurang Sukses
Temporer

20. Pertumbuhan
Pencarian Jati Diri
Pembentukan Jati Diri
Pengembangan Jati Diri
Pewarisan Jati Diri

21. Selalu berubah semakin baik Selalu berubah semakin baik
menuju pada warisan bermaknamenuju pada warisan bermakna
Secara periodik membuat Secara periodik membuat
rencana/peta hiduprencana/peta hidup
Melakukan tarbiyah zatiyah, bukan Melakukan tarbiyah zatiyah, bukan
hanya tarbiyah jama’iyahhanya tarbiyah jama’iyah
Kunci manajemen diri adalah Kunci manajemen diri adalah
ketekunanketekunan

22. 90% kesuksesan ditentukan 90% kesuksesan ditentukan
oleh ketekunanoleh ketekunan
• Rasulullah saw 13 tahun berda’wah (periode Makah)
tanpa hasil yang nyata
• Umar bin Khatab ra rajin menjaga sholat malamnya
• Zaid bin Tsabit ra teliti dalam mencatat Al Qur’an
• Abu Amru bin Ala ‘Al Bashri (Tabi’in) meninggal usia
74 tahun. Buku yang ditulisnya memenuhi rumahnya
hingga hampir mencapai atap
• Tafsir yang ditulis Abu Bakar Ibnu Al Arabi (Anwarul
Fajr) mencapai 80.000 halaman. Kitab ini dikenal dan ada
di perpustakaan Istambul, Turki.

23. Tekun adalah buah dari Tekun adalah buah dari
keyakinan dan harapan keyakinan dan harapan
# Ibnu Taimiyah meninggalkan 300 judul karangan dari
berbagai disiplin ilmu
# Imam Al Baihaqi menulis 1000 juz buku yang bernilai
tinggi dalam waktu 30 tahun
# Imam Al Alusi seorang ahli tafsir. Beliau mengajar 24
pelajaran dalam sehari, pada saat sibuk mengajar 13
pelajaran sehari.
# Al Mundziri selalu dilihat tetangganya di tengah malam
sedang sibuk dengan ilmu dan ibadah. Tidak pernah keluar
dari komplek sekolah kecuali untuk sholat Jum’at.

24. Bagaimana agar tekun?Bagaimana agar tekun?
•Jaga keikhlasan Jaga keikhlasan
•Bakar ‘perahu’ AndaBakar ‘perahu’ Anda
• Yakini Anda sudah tertinggalYakini Anda sudah tertinggal
•Visualisasi tujuanVisualisasi tujuan
•Hidupkan ‘alarm’ pikiran Anda Hidupkan ‘alarm’ pikiran Anda
•Ceritakan keinginan Anda Ceritakan keinginan Anda

25. Hasan Al Banna :Hasan Al Banna :

““Akulah petualang yang mencari kebenaran. Akulah manusia yang Akulah petualang yang mencari kebenaran. Akulah manusia yang
mencari makna dan hakikat kemanusiaaan di tengah manusia. mencari makna dan hakikat kemanusiaaan di tengah manusia.
Akulah patriot yang berjuang menegakkan kehormatan, Akulah patriot yang berjuang menegakkan kehormatan,
kebebasan, ketenangan dan kehidupan yang baik bagi tanah air kebebasan, ketenangan dan kehidupan yang baik bagi tanah air
di wawah naungan Islam yang hanif.di wawah naungan Islam yang hanif.
Akulah lelaki bebas yang telah mengetahui rahasia wujudnya, maka Akulah lelaki bebas yang telah mengetahui rahasia wujudnya, maka
ia pun berseru, “Sesungguhnya sholatku, ibadahku, hidupku, dan ia pun berseru, “Sesungguhnya sholatku, ibadahku, hidupku, dan
matiku hanya untuk Allah, Rob semesta alam yang tiada sekutu matiku hanya untuk Allah, Rob semesta alam yang tiada sekutu
baginya. Kepada yang demikian itulah aku diperintahkan, dan baginya. Kepada yang demikian itulah aku diperintahkan, dan
aku termasuk orang-orang aku termasuk orang-orang
yang berserah diri.”yang berserah diri.”
Inilah aku. Dan kamu, kamu sendiri siapa?”Inilah aku. Dan kamu, kamu sendiri siapa?”