Materi 13. Promkes Di Pusat Kesehatan Masyarakat.pptx

myjhi 6 views 18 slides Oct 24, 2025
Slide 1
Slide 1 of 18
Slide 1
1
Slide 2
2
Slide 3
3
Slide 4
4
Slide 5
5
Slide 6
6
Slide 7
7
Slide 8
8
Slide 9
9
Slide 10
10
Slide 11
11
Slide 12
12
Slide 13
13
Slide 14
14
Slide 15
15
Slide 16
16
Slide 17
17
Slide 18
18

About This Presentation

,,,,,,,,,,,,,,,,


Slide Content

Promosi kesehatan DIII Keperawatan By Mayurni Firdayana malik , SKM, M.Kes

13 PROMOSI KESEHATAN DI PUSAT KESEHATAN MASYARAKAT

1. Klien dan peluang Promosi Kesehatan Pusat Kesehatan Masyarakat yang dikenal dengan PUSKESMAS, Merupakan sarana penyelenggara upaya kesehatn primer. Yaitu upaya kesehatan dimana terjadi kontak pertama masyarakatdengan pelayannan kesehatan

PUSKESMAS merupakan Unit pelaksana teknis (UPT) dari DINKES Kabupaten / Kota yang bertanggungjawab menyelenggarakan pembangunan kesehatan di suatu wilayah kerja ( KEMENKES ) 2. Definisi Peuskesmas

Fungsi Puskesmas yaitu : Puskesmas Merupakan pusat penggerak pembangunan berwawasan kesehatan . Sebagai pusat pemberdayaan masyarakat Pusat pelayanan klesehatan strata pertama,yang terdiri dari pelayanan kesehatan strata pertama , yang terdiri dari pelayanan kesehatan individu dan pelayanan kesehatan msyarakat

Peran perawat menurut hasil lokakarya keperawatan tahun 1983, adalah sebagai berikut : Pelaksana Pelayanan Keperawatan Pendidik dalam keperawatan Pengelola Pelayanan Keperawatan Peneliti dan pengembang pelayanan keperawatan

Peran Perawat dalam Pendidikan dan Promosi Kesehatan ditatanan Sarana Kesehatan , Institusi Pendidikan , Tempat Kerja dan Tempat Umum . Promosi kesehatan adalah upaya memberdayakan perorangan,kelompok , dan masyarakat agar memelihara , meningkatkan , dan melindungi kesehatannyamelalui peningkatan pengetahuan , kemauan , dan kemampuan serta mengembangkan iklim yang mendukung , dilakukan dari , oleh dan untuk masyarakat sesuai dengan faktor budaya setempat

Perawat sebagai salah satu tenaga kesehatan sangat erat kaitannya dengan lingkungan sarana kesehatan semisal rumah sakit , puskesmas , dan posyandu . Di lingkungan rumah sakit perawat selain berhadapan dengan pasien yang dirawat juga berinteraksi dengan anggota keluarga yang memerlukan informasi mendalam yang berkenaan dengan status kesehatan

Perawat di puskesmas sebagai tenaga kesehatan , minimal dapat berperan sebagai pemberi pelayanan kesehatan melalui asuhan keperawatan , pendidik atau penyuluh kesehatan , penemu kasus , penghubung dan koordinator , pelaksana konseling keperawatan dan model peran .

Di lingkungan Puskesmas upaya promosi kesehatan lebih ditekankan daripada di rumah sakit . Di lingkungan posyandu baik posyandu balita maupun lansia sama halnya dengan program yang ada di puskesmas yaitu upaya promosi kesehatan seperti penyuluhan dan upaya preventif seperti pemberian imunisasi pada balita serta pemeriksaan kesehatan secara berkala pada lansia yang berada di wilayah lingkungan posyandu

Di lingkup istitusi pendidikan , peran perawat pendidik dalam upaya promosi kesehatan tidak kalah besarnya . Dalam kurikulum bahkan silabus yang disusun selalu ada dimasukkan pengajaran tentang simulasi pendidikan baik setting individu , kelompok bahkan komunitas pada tahap pendidikan akademik .

Di lingkungan kerja peran perawat sangat diharapkan karena keterbatasan pengetahuan yang dimiliki para pekerja , misalkan upaya promosi kesehatan dalam tatanan Kesehatan Keselamatan Kerja (K3).

Di tempat umum peran perawat tidak kalah penting dalam upaya promosi kesehatan karena disana masyarakat sering berkumpul , bercengkrama bahkan melakukan aktivitas . Beberapa contoh tempat umum antara lain Pasar , Halte Bus, Terminal, Stasiun , Pelabuhan bahkan Bandara yang semuanya sangat diharapkan tidak terdapat kegiatan ataupun perilaku yang merugikan bahkan membahayakan orang lain.

5. Peran Perawat dalam Promosi Kesehatan ditatanan Organisasi Kemasyarakatan / Organisasi Profesi / Media Massa. Upaya promosi kesehatan dilakukan agar tercapai masyarakat yang sehat dan mandiri , hal ini tidak hanya dilakukan oleh perawat maupun tenaga kesehatan namun harus bekerja sama dengan organisasi kemasyarakatan /LSM/ organisasi profesi dan media massa yang peduli dengan kesehatan .

Agar terjalin kerja sama yang baik maka peran perawat pada tatanan ini adalah memberikan advokasi , hal ini penting untuk mendapatkan komitmen dan dukungan dari sasaran advokasi . Pada tatanan ini umumnya advokasi dapat beberapa tahap antara lain : a. Menyadari adanya suatu masalah . b. Tertarik untuk ikut mengatasi masalah . c. Peduli terhadap pemecahan masalah dengan mempertimbangkan beberapa alternatif pemecahan masalah . d. Sepakat untuk memecahkan masalah dengan memilih salah satu alternatif dan memutuskan tindak kanjut kesepakatan

6. Peran Perawat dalam Promosi Kesehatan ditatanan Program/ Petugas Kesehatan . Kegiatan yang dilakukan terintegrasi sesuai fungsi manajemen meliputi perencanaan , penggerakan pelaksanaan , pengawasan pengendalian dan penilaian , yang dilakukan diberbagai tingkat administrasi baik dipusat , propinsi maupun kabupaten / kota . Kegiatan tersebut memuat strategi promosi kesehatan yaitu pemberdayaan masyarakat , bina suasana dan advokasi

7. Peran Perawat dalam Promosi Kesehatan ditatanan Lembaga Pemerintahan / Politisi / Swasta Perawat mempunyai peran penting dalam meningkatakn kesehatan salah satunya bekerjasama dengan tenaga kesehatan lain memanfaatkan dan memaksimalkan fasilitas pelayanan kesehatan sebagai tempat untuk menyelenggarakan upaya kesehatan baik promotif , preventif , kuratif dan rehabilitatif .

TERIMA KASIH
Tags