Materi Fonologi Ruang Lingkup PGSD _ Pertemuan ke 1

Fonologi (Ruang Lingkup PGSD)

1. FONOLOGI
Oleh : Qotrunnada Z.H., S.Pd.
PRAKTIK DAN RISET PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

2. PRAKTIK DAN RISET PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
FONOLOGI
BUNYI ILMU
ILMU YANG MENGKAJI TENTANG BUNYI
Kajian linguistik yang mempelajari, membahas, membicarakan,
dan menganalisis bunyi-bunyi bahasa yang diproduksi oleh alat
ucap manusia (Abdul Chaer, 2009).
Bidang dalam ilmu linguistik yang menyelidiki bunyi-bunyi
bahasa menurut fungsinya (kridalaksana (1995).

3. PRAKTIK DAN RISET PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
BUNYI BAHAS
Bunyi bahasa adalah bunyi yang dihasilkan oleh alat ucap
manusia atau bunyi yang diartikulasikan, kemudian membentuk
gelombang bunyi, sehingga dapat diterima oleh telinga manusia.
Bunyi bahasa merupakan unsur bahasa yang paling kecil.
Bunyi bahasa diproduksi manusia untuk mengungkapkan sesuatu.
Dihasilkan oleh alat ucap manusia seperti pita suara, lidah, dan bibir.
Suara yang dikeluarkan oleh mulut.

4. PRAKTIK DAN RISET PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
Batuk Bersin
Sendawa
Bersiul Mendengkur
Bunyi atau Bunyi Bahasa ???

5. Bidang Kajian Fonologi
FONETIK FONEMIK
Fonemik (Fon), Ilmu bahasa yang
membahas tentang bunyi-bunyi ujaran
yang dipakai dalam tutur dan
bagaimana bunyi itu dihasilkan oleh
alat ucap.
Fonemik (Fonem), Ilmi bahasa yang
membahas bunyi-bunyi bahasa yang
berfungsi sebagai pembeda makna.
PRAKTIK DAN RISET PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

6. Fonetik
PRAKTIK DAN RISET PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

7. Alat Ucap
PRAKTIK DAN RISET PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
ALAT UCAP AKTIF ALAT UCAP PASIF
Artikulator aktif adalah a;at ucap yang
bergerak untuk menghasilkan bunyi
bahasa.
1.Rongga tenggorokan
2.Lidah
3.Gigi atas
4.Bibir bawah
Artikulator pasif adalah alat ucap yang
tidak dapat bergerak, tetapi disentuh
atau didekati oleh artikulator aktif
dalam menghasilkan bunyi bahasa.
1.Laring
2.Pita Suara
3.Langit-langit keras
4.gusi (alveolum)
5.gigi bawah
6.gigi atas

8. Klasifikasi Bunyi
PRAKTIK DAN RISET PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
Vokal, bunyi yang aliran udaranya tidak terhambar
Contoh: a, i, u, e, o
Konsonan, bunyi yang aliran udaranya terhambat alat ucap
Contoh:
Bilabial : kedua bibir [p] [b] [m] [z]
Labiodental : bibir bawah dan gigi atas [f] [v]
Dental : ujung lidah dan gigi [t] [d]
Alveolar : ujung lidah dan gusi [n] [l] [r] [s] [z]
Palatoalveolar : lidah dan langit-langit depan [c] [j]
Palatal : lidah tengah dan langit-langit keras [y]
Velar : lidah belakang dan langit-langit lembut [k] [g] [x]
Glotal : pita suara / glotis (h).
Diftong, gabungan dua vokal tapi dilafalkan sebagai satu bunyi
Contoh: [oi] [au] [ai]
Kluster, gabungan dua konsonan dalam satu suku kata
Contoh: [pr] [kr] [tr] [kl]

9. PRAKTIK DAN RISET PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
Fonemik
Fonemik membantu mengidentifikasi bagaimana perubahan kecil dalam bunyi
dapat mengubah arti sebuah kata, misalnya perbedaan
[g] dan [k] dalam kata /kalah/ dan /galah/
[t] dan [d] dalam kata /dalang/ dan /talang/
[r] dan [l] dalam kata /rusuh/ dan /lusuh/

10. PRAKTIK DAN RISET PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
Jenis-Jenis Fonem
FONEM VOKAL
FONEM KONSONAN
[a] ⟶ (Ambigu, Barter, Prima)
[i] ⟶ (Intan, Bina, Tani)
[u] ⟶ (Ubah, Busa, Palu)
[e] ⟶ (Elastis, Indeks, Sate)
[o] ⟶ (Orasi, Montir, Pleno)
[ə] ⟶ (Empu, Terminal, Volume)
Bilabial : kedua bibir [p] [b] [m] [z]
Labiodental : bibir bawah dan gigi atas [f] [v]
Dental : ujung lidah dan gigi [t] [d]
Alveolar : ujung lidah dan gusi [n] [l] [r] [s] [z]
Palatoalveolar : lidah dan langit-langit depan [c] [j]
Palatal : lidah tengah dan langit-langit keras [y]
Velar : lidah belakang dan langit-langit lembut [k] [g] [x]
Glotal : pita suara / glotis (h).
FONEM DIFTONG
[OI] [AU] [AI]

11. PRAKTIK DAN RISET PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
Distribusi Fonem
Distribusi Vokal
Vokal bahasa Indonesia bisa muncul di semua posisi kata (awal, tengah, akhir).
[a] ⟶ (Ambigu, Barter, Prima)
[i] ⟶ (Intan, Bina, Tani)
[u] ⟶ (Ubah, Busa, Palu)
[e] ⟶ (Elastis, Indeks, Sate)
[o] ⟶ (Orasi, Montir, Pleno)
[ə] ⟶ (Empu, Terminal, Volume)
Distribusi Konsonan
Konsonan tertentu yang tidak bisa muncul di akhir kata, misalnya:
/c/, /j/, /q/, /v/, /w/, /x/, /y/, /z/, /ny/.

12. PRAKTIK DAN RISET PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
Silabel (Suku Kata)
suku kata, yaitu satuan ujaran yang terdiri atas satu atau beberapa fonem, dan diucapkan dalam satu hembusan suara.
buku → bu-ku
2 silabel: bu (KV), ku (KV)
meja → me-ja
2 silabel: me (KV), ja (KV)
sekolah → se-ko-lah
3silabel: se (KV), ko (KV), lah (KVK)
pintar → pin-tar
2 silabel: pin (KVK), tar (KVK)
permainan → per-ma-i-nan
4 silabel: per (KVK), ma (KV), i (V), nan (KVK)
strategi → stra-te-gi
3 silabel: stra (KKKV), te (KV), gi (KV)

13. Daftar Isi
Akhyaruddin, A., Harahap, E. P., & Yusra, H. (2020). Fonologi. Komunitas Gemulun Indonesia. ISBN 978-623-7869-16-0
Darwin, D., Anwar, M., & Munir, M. (2021). Paradigma strukturalisme bahasa: Fonologi, morfologi, sintaksis, dan semantik.
Jurnal Ilmiah Semantika, 2(2), 28–40. Universitas Muhammadiyah Surakarta.
https://jurnal.umus.ac.id/index.php/semantika
Setyaningsih, Y., & Rahardi, R. K. (2014). Fonologi bahasa Indonesia: Mengkaji tata bunyi dalam perspektif linguistik
edukasi. Universitas Sanata Dharma. ISBN 978-602-9187-69-4