APA YANG DIMAKSUD DENGAN SEHAT? Health Is A State Of Complete Physical, Mental, And Social Well Being And Not Merely The Absence Of Diseases Or Infirmity Keadaan Utuh Secara Fisik , Jasmani,mental,dan Sosial Dan Bukan Hanya Suatu Keadaan Yang Bebas Dari Penyakit Cacat Dan Kelemahan ( WHO 1974)
Undang -undang No. 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan Keadaan sehat , baik secara fisik , mental, spritual maupun sosial yang memungkinkan setiap orang untuk hidup produktif secara sosial dan ekonomis .
Keseimbangan yang dinamis antara daya tahan tubuh dengan gangguan penyakit (Perkins) Keadaan pada diri seseorang secara menyeluruh dan punya kemampuan fisiologis dan psikologis (Hanlon) Apabila seseorang sewaktu diperiksa secara medis tidak menampakkan keluhan-keluhan , tanda atau gejala dari suatau penyakit (White)
SEHAT FISIK: Suatu keadaan bentuk fisik dan faalnya tidak mengalami gangguan sehingga memungkinkan berkembangnya mental dan sosial untuk dapat melaksanakan kegiatan sehari-hari dengan optimal. SEHAT MENTAL: Suatu kondisi memungkinkan berkembangnya fisik , intelektual , emosional , yang optimal dari seseorang dan perkembangan ini berjalan selaras dengan keadaan orang lain.
SEHAT SOSIAL: Prikehidupan dalam masyarakat dimana prikehidupan ini harus sedemikian rupa sehingga setiap warga negara mempunyai cukup kemampuan untuk memelihara memajukan kehidupan sendiri dan keluarganya dalam masyarakat yang memungkinkannya bekerja , beristirahat serta menikmati hiburan pada waktunya .
SAKIT???
Sakit merupakan suatu keadaan yang tidak menyenangkan yang menimpa seseorang sehingga menimbulkan gangguan dalam aktivitas sehari baik fisik , mental, maupun social (PERKIN,S) APA YANG DIMAKSUD DENGAN SAKIT? Gangguan fungsi dari proses biologi dan psikologi dari seseorang ( Klienman )
Seseorang tidak bisa melakukan ADL scr normal sebagai akibat dari perubahan/penyimpangan dari kondisi sehat SAKIT Melibatkan ; persepsi & respon seseorang thd perubahan/penyimpangan kondisi sehat
KONSEP SEHAT DAN SAKIT Sehat dan sakit adalah suatu kejadian yang merupakan rangkaian proses yang berjalan terus menerus dalam kehidupan masyarakat . Berkembangnya konsep sakit yang semula single kausa menjadi multi kausa .
Penyakit ........ Gangguan biologis/fisiologis yg terjadi karena mal fungsi organ tubuh & sistem tubuh
Terjadinya penyakit dapat dikatakan sebagai hasil interaksi antara faktor penjamu dengan faktor agen . Untuk terjadi perubahan , faktor agen memapar ( melakukan pemaparan ) terhadap penjamu , faktor penjamu sendiri menjadi peka sakit tergantung kepada kerentanannya . Perubahan status sehat ke status sakit berkaitan dengan hasil keterpaparan yang dilakukan oleh agen , dan kerentanan tubuh manusia dalam menghadapi keterpaparan itu .
Segitiga Epidemiologi HOST/HUMAN ( Penjamu ) AGENT/CAUSE OF DISEASE ( Penyebab Penyakit ) ENVIRONMENT ( Lingkungan ) Salah satu faktor berubah , terjadi perubahan keseimbangan yang berakibat ber +/-
H O S T ( Penjamu ) Semua faktor yang terdapat pada diri manusia yang dapat mempengaruhi timbulnya serta perjalanan penyakit Manusia sebagai makhluk biologis Umur , Jenis Sex, Ras , Status Perkawinan , Keturunan Bentuk anatomi tubuh Fungsi fisiologis atau faal tubuh Keadaan imunitas ( alamiah / buatan ) Status gizi dan status kesehatan secara umum Kemampuan interaksi dengan penyebab secara biologis
H O S T ( Penjamu ) Manusia sebagai makhluk sosial , berkaitan dengan : Adat istiadat , agama hubungan keluarga Pendidikan , pekerjaan , st. perkawinan Kebiasaan hidup ( hidup sehat )
AGENT Suatu substansi /element tertentu ( hidup / tak hidup ) yang kehadirannya / ketidakhadirannya bila diikuti dengan kontak yang efektif dengan manusia yang rentan dalam keadaan yang memungkinkan , akan menjadi stimuli untuk menimbulkan / memudahkan terjadinya proses penyakit . Kelompok faktor penyebab : Biologis Kimia Nutrisi Mekanik Fisik
Penyebab Kimia Contoh Penyebab Kimia: Pestisida Food additive/ Bahan Tambahan Makanan Obat-obatan Limbah industri Cara Transmisi agent Kimia : Inhalasi pernapasan Ditelan mulu t Ingesti kulit
Penyebab Mekanik Friksi yang kronik yakni kekuatan mekanik yang dapat mengakibatkan dislokasi atau patah tulang dll Jatuh dari ketinggian akibat kecelakaan kerja
Penyebab Fisik Radiasi-Ionisasi Suhu udara Intensitas suara Getaran Panas Pencahayaan
Sifat Agent Biologis Patogenisiti ( Kemampuan agent untuk menimbulkan reaksi pada host sehingga timbul penyakit ) Virulensi ( Ukuran keganasan / derajat kerusakan yang ditimbulkan oleh agent) Antigenisiti ( Kemampuan agent merangsang timbulnya mekanisme pertahanan tubuh pada host) Infektiviti ( Kemampuan agent mengadakan invasi dan menyesuaikan diri , bertempat tinggal dan berkembang biak dalam diri host)
LINGKUNGAN Lingkungan Fisik Lingkungan Biologis Lingkungan Sosial Lingkungan Ekonomi
Lingkungan Fisik Kondisi Udara : mempengaruhi kerentanan seseorang thd penyakit tertentu Kondisi Geografi & Kondisi Geologi : mempengaruhi kesehatan scr langsung maupun tak langsung
Lingkungan Biologi Hewan : berfungsi sebagai agent, reservoir, & vektor penyakit . Mikroorganisme : berpengaruh positif thd kesehatan melalui penyuburan tanah Tumbuhan : sumber nutrient, tempat perindukan vektor .
Lingkungan Sosial-Ekonomi Kepadatan penduduk Stratifikasi sosial Nilai-nilai sosial Kemiskinan Fasilitas yankes Pusat pelatihan Bencana alam Perang
TEORI H.L. BLUM
Jaring-Jaring Sebab Akibat Faktor 8 Faktor 9 Faktor 10 Faktor 11 Faktor 12 Faktor 3 Faktor 4 Faktor 5 Faktor 6 Faktor 7 Faktor 1 Faktor 2 Penyakit X
Proses, diawali dengan keadaan keterpaparan dan penjamu harus dalam keadaan kerentanan tertentu dapat memproses penyakit . Peralihan Sehat Sakit ( timbulnya penyakit )
Keterpaparan adalah suatu keadaan dimana pejamu berada pada pengaruh atau berinteraksi dengan unsur penyebab primer maupun sekunder atau dengan unsur lingkungan yang dapat mendorong proses terjadinya penyakit Kerentanan Suatu keadaan dimana host memperoleh kondisi yang mudah dipengaruhi atau berinteraksi dengan unsur penyebab sehingga memungkinkan timbulnya penyakit .
Pejamu dan Agen Keterpaparan ( oleh Agen ) Ya Tidak Kerentanan ( dari Pejamu ) Ya Sakit Sehat Tidak Sehat Sehat Hubungan Interaksi antara Kerentanan Penjamu dan Pemaparan Agen
Penyakit Pencegahan X
RENTANG SEHAT SAKIT
RENTANG Meninggal Sehat Kritis Sehat Sehat Optimal
Penyakit ........ Gangguan biologis/fisiologis yg terjadi karena mal fungsi organ tubuh & sistem tubuh
SAKIT & PERILAKU SAKIT Perilaku Sakit mencakup cara seseorang memantau tubuhnya, mendefinisikan & menginterpretasikan gejala yg dialaminya, melakukan upaya penyembuhan dan menggunakan sistem pelayanan kesehatan (mechanic, 1982)
VARIABEL YANG MEMPENGARUHI PERILAKU SAKIT VARIABEL INTERNAL Persepsi thd gejala & sifat sakit yg dialami Asal penyakit yg dialami Klien dg penyakit akut akan lebih mencari bantuan kesehatan & mematuhi peraturan yg diberikan Klien dg penyakit kronis mungkin akan menjadi kurang terlibat scr aktif dlm perawatan dirinya, mungkin akan mengalami frustasi yg lebih besar dan kurang mematuhi terapi yg diberikan
VARIABEL YANG MEMPENGARUHI PERILAKU SAKIT VARIABEL EKSTERNAL Gejala yg dapat dilihat Kelompok sosial Latar belakang budaya Variabel ekonomi Kemudahan akses pelayanan kesehatan Dukungan sosial
REAKSI/RESPON INDIVIDU THD PENYAKIT
1. Bertindak/Mengambil tindakan HELP SEEKING BEHAVIOR Dipengaruhi oleh : ketersediaan pelayanan ketersediaan dana keberhasilan/kegagalan penanganan sendiri persepsi thd masalah persepsi keluarga/org terdekat thd masalah SEKTOR AWAM SEKTOR TRADISIONAL SEKTOR PROFESIONAL
2. DIAM (TIDAK BERTINDAK) WAIT & SEE Dipengaruhi oleh : ketersediaan pelayanan ketersediaan dana keberhasilan/kegagalan penanganan sendiri persepsi thd masalah persepsi keluarga/org terdekat thd masalah
3. Konseraksi/kompensasi S eseorang ingin meyakinkan bahwa ia sehat dimana sebenarnya sedang sakit Salah satu bentuk dari DENIAL (reaksi penolakan) Co : berganti dokter utk meyakinkan kebenaran penyakit tsb
PERAN SAKIT Berkenaan dg perilaku yg pada umumnya tjd kala seseorang sakit shg memungkinkan seseorang menarik diri/menghindari dari kewajibannya dan diakui oleh orang lain
TAHAPAN SAKIT Pengalaman akan simptom Mengenali sensasi & keterbatasan fungsi fisik tetapi tidak menduga adanya diagnosa tertentu Kesadaran kognitif (interpretasi bhw gejala tsb bermakna) Respon emosional, takut, kecemasan
TAHAPAN SAKIT 2. Asumsi tentang peran sakit Si sakit memandang masalah tsb cukup penting utk konfirmasi (kepastian) & diatasi Si sakit mungkin menyangkal keberadaan sakitnya dan menunda mencari pelayanan kes Setelah menerima sifat gejala yg menetap & ancaman yg berpotensi thd tk.kesejahteraannya saat ini dan masa yg akan datang maka seseorang akan mencari kontak dg sistem pelayanan kes dan berubah menjadi sorang klien
TAHAPAN SAKIT 3. Kontak dg pelayanan kesehatan Klien mencari kepastian penyakit dan pengobatan dr ahli Mencari bantuan utk mengatasi/mencari pengakuan dukungan thd kondisi sakitnya
TAHAPAN SAKIT Pd tahap ini klien bergantung pd pemberi pelayanan kes utk menghilangkan gejala yg ada Klien menerima perawatan, simpati, atau perlindungan dr berbagai tuntutan dan stres hidupnya 4. Tahap ketergantungan
TAHAPAN SAKIT 5. Tahap penyembuhan & pemulihan melepaskan “peran sakit” kembali pd aktivitas & tanggung jawab secara normal
Dampak sakit-penyakit pd individu perubahan pd penampilan fisik perubahan fungsi tubuh emisi/buangan tubuh tidak biasa (gas, cairan) perubahan sensasi sensori ketidaknyamanan fisik Perubahan status emosional perubahan dlm hub dg orang lain PERUBAHAN SUBJEKTIF