MATERI MI SURVEY LISTRIK KAPAL 2022 DISHUB.pdf

SoniaRamadita1 8 views 37 slides Oct 19, 2025
Slide 1
Slide 1 of 37
Slide 1
1
Slide 2
2
Slide 3
3
Slide 4
4
Slide 5
5
Slide 6
6
Slide 7
7
Slide 8
8
Slide 9
9
Slide 10
10
Slide 11
11
Slide 12
12
Slide 13
13
Slide 14
14
Slide 15
15
Slide 16
16
Slide 17
17
Slide 18
18
Slide 19
19
Slide 20
20
Slide 21
21
Slide 22
22
Slide 23
23
Slide 24
24
Slide 25
25
Slide 26
26
Slide 27
27
Slide 28
28
Slide 29
29
Slide 30
30
Slide 31
31
Slide 32
32
Slide 33
33
Slide 34
34
Slide 35
35
Slide 36
36
Slide 37
37

About This Presentation

MATERI SURVEY LISTRIK KAPAL MI


Slide Content

Diklat Marine Inspector B
SURVEY INSTALASI LISTRIK
IGN.KRISTIANTO

TUJUANPEMBELAJARAN
Setelah menyelesaikan
pembelajaran ini
diharapkan peserta
diklat dapat memahami
kelistrikan di kapal dan
pedoman pemeriksaan
kelistrikan kapal.

MATERI SURVEY INSTALASI LISTRIK
1.Sistem Kelistrikan di kapal
2.Pemeriksaan dan pengujian
Marine Inspektor
3.Pedoman pemeriksaan
menurut SOLAS, NCVS dan
Badan Klasifikasi

SURVEY INSTALASI LISTRIK
SISTEM KELISTRIKAN KAPAL meliputi :
1.Sistem penerangan (lighting load system)
−Beban lampu utama tiap ruang, gangway,
beban lampu tambahan, beban lampu
darurat, dll
−Beban stop kontak (televisi, peralatan kantor,
exhaust fan, lemari es, dll)
2.Sistem power (power load system)
−Engine room machinery (mechanical,
pneumatic, hydraulic, pump, fan, heater, etc)
−Hull/deck machinery (crane, windlass,
acc.ladder, winch, etc)
−Galley, pantry, laundry, etc

SURVEY INSTALASI LISTRIK
SISTEM KELISTRIKAN KAPAL meliputi :
3.Sistem navigasi, komunikasi dan keselamatan(navigation, communication and safety
load system)
−Lampu-lampu navigasi (morse light, anchor light, mast head light, side light, etc)
Stern Light
Anchor Light
Mast head Light
Side Light
Morse Light

SURVEY INSTALASI LISTRIK
SISTEM KELISTRIKAN KAPAL meliputi :
3.Sistem navigasi, komunikasi dan keselamatan(navigation, communication and safety
load system)
−Peralatan navigasi (RADAR, gyro compass, echo sounder, GPS, NavTex, etc)
Echo Sounder
GPS
Navtex
Gyro CompassRadar

SURVEY INSTALASI LISTRIK
SISTEM KELISTRIKAN KAPAL meliputi :
3.Sistem navigasi, komunikasi dan keselamatan(navigation, communication and safety
load system)
−Peralatan komunikasi (INMARSAT-B, INMARSAT-C, public addressor, intercom, etc)
INMARSAT B
INMARSAT C

SURVEY INSTALASI LISTRIK
SISTEM KELISTRIKAN KAPAL meliputi :
3.Sistem navigasi, komunikasi dan keselamatan(navigation, communication and safety load system)
Peralatan komunikasi public addressor, intercom, etc)
Intercom
Public
Adressor

SURVEY INSTALASI LISTRIK
SISTEM KELISTRIKAN KAPAL meliputi :
4.Sistem power (power load system)
−Menggunakan baterai(aki) sebagai sumber daya dengan tegangan kerja sesuai dengan rules yang
terletak di ruang ESEP (Emergency Source of Electrical Power )
−Peralatan yang disuplai adalah peralatan darurat, antara lain:
−Semua peralatan navigasi, komunikasi dan keselamatan yang bekerja pada arus searah (DC)
−Semua lampu-lampu darurat termasuk lampu ruangan dan gangway
−Kapasitas baterai harus mampu mensuplai kebutuhan listrik selama minimal separuh dari waktu
perjalanan kapal pada rute kapal yang terjauh

SURVEY INSTALASI LISTRIK
a.Pengendalian dokumen
1)Daftar Surat kapal, sertifikat dan masa berlakunya.
2)Daftar dokumen kapal & buku-buku referensi.
3)Daftar gambar kapal, petunjuk operasi dan petunjuk / simbol alat
keselamatan.
4)Daftar peta.
5)Crew List
6)Daftar dokumentasi awak kapal.
Pemeriksaan dan pengujian oleh Marine Inspector

SURVEY INSTALASI LISTRIK
b. Kesiapan menghadapi keadaan darurat
1)Muster list
2)Peran kebakaran (fire drill).
3)Peran meninggalkan kapal (abandon ship drill).
4)Pola penanggulangan pencegahan pencemaran minyak dari kapal (SOPEP).
5)Latihan / peragaan pemakaian alat keselamatan.
6)Peragaan orang jatuh ke laut (manoverboard drill).
7)Pengujian kemudi darurat.
8)Laporan kecelakaan kapal (kandas,tubrukan, kebakaran, kerusakan mesin induk,
generator listrik, mesin kemudi dan lain-lain).
9)Komunikasi dalam mara bahaya.
.
Pemeriksaan dan pengujian oleh Marine Inspector

SURVEY INSTALASI LISTRIK
c. Pengoperasian Kapal
1)Perintah Nakhoda (Standing order / Night order dan lain-lain).
2)Rencana berlayar (voyage plan).
3)Koreksi peta navigasi.
4)Prosedur berlayar dalam keadaan cuaca buruk.
5)Prosedur berlayar dalam jarak pandang terbatas.
6)Persiapan berlayar.
7)Persiapan masuk pelabuhan / Bandar.
8)Tugas jaga (deck / engine).
9)Pilot embarkation / disembarkation.
10)Sistem komunikasi (dalam kapal / keluar kapal).
.
Pemeriksaan dan pengujian oleh Marine Inspector

SURVEY INSTALASI LISTRIK
c. Pengoperasian Kapal
11)Prosedur muatan (bongkar muat, cargo record book, cargo securing manual, stowage
plan, stability, loading manual dan lain-lain).
12)Procedure & Arrangement Manual (P & A Manual) khusus untuk chemical tanker / gas
tanker.
13)Prosedur penanganan barangbarang berbahaya (Dangerous goods).
14)Cargo transfer (tanker), Tank Cleaning, COW (tanker)
15)Sampah (Garbage Management Manual, Garbage Record Book).
16)Bunker (di pelabuhan ship to ship transfer).
17)Pengisian log book (Deck, Engine, Radio, Manouvre Book Oil Record Book dan lain-
lain).
18)Engine operation (check list persiapan engine, spare part, CMS, Tes pesawat-pesawat
penting, one hour notice dan lainlain).
19)Lego jangkar.
20)Izin kerja panas (Hot Work Permit).
21)Izin masuk ruang tertutup (Enclosed Space Entry)
Pemeriksaan dan pengujian oleh Marine Inspector

SURVEY INSTALASI LISTRIK
d. Pemeliharaan Kapal
1)Plan maintenance system.
2)Inventory list (deck, engine, radio, safety & navigation).
3)Deck / Engine / Radio-Maintenance Record.
4)Catatan laporan survey klasifikasi,laporan survey superintendent,laporan statutory
Survey
5)Repair list, dock report.
6)Laporan kerusakan, daftar permintaan spare part / komponen (requisition list).
7)Report / check list pengujian pesawat-pesawat penting.
8)Laporan pemeliharaan bulanan /triwulan engine abstract log.
9)Laporan Port State Control
Pemeriksaan dan pengujian oleh Marine Inspector

SURVEY INSTALASI LISTRIK
Penerangan di
kamar mesin
•Semualampudalam
keadaanbaik
•Tutuppelindingdanalat
pelindungdalamkeadaan
baik
SOLAS 74
Ch.II-1 Part D
peraturan
klasifikasi
NCVS Bab II
Penerangan
Ruang
Akomodasi
•Semualampudalam
keadaanbaik
•Tutuppelindungdanalat
pelindungdalamkeadaan
baik
SOLAS 74
Ch.II-1 Part D
peraturan
klasifikasi
NCVS Bab II

SURVEY INSTALASI LISTRIK
Penerangan di
stasiun kontrol,
ruang kerja dan
ruangan lainnya
•Semualampudalam
keadaanbaik
•Tutuppelindingdanalat
pelindungdalamkeadaan
baik
SOLAS 74
Ch.II-1 Part D
peraturan
klasifikasi
Penerangan di
gudang, kamar
pompa, ruang
baterai, ruang
cat
•Semualampudalam
keadaanbaikdantidakada
kerusakanpenutup,alat
pelindungdan tuas
pengikattersedia
SOLAS 74
Ch.II-1 Part D
peraturan
klasifikasi
NCVS Bab V 13

SURVEY INSTALASI LISTRIK
MSB dan
emergency
switchboard
•Periksakondisinyadan
harusberfungsibaik
SOLAS 74
Ch.II-1 Part D
peraturan
klasifikasi
NCVS Bab V 83
Baterai starter
dan charger
•Berfungsidenganbaik
•Perawatdenganbaik
•Periksasecaravisual
SOLAS 74
Ch.II-1 Part D
peraturan
klasifikasi
NCVS Bab V 10
Sumber tanaga
listrik darurat
•Dihidupkan
•Ujisafetydevice
•Ujioperasisecaraparalel
•Ujikapasitasmaksimal
SOLAS 74
Ch.II-1 Part D
peraturan
klasifikasi
NCVS Bab V 13

SURVEY INSTALASI LISTRIK
Peralatan
remote stop
pada motor
•Periksamotor,terutama
motorfan,pompabahan
bakar,minyakpelumas
SOLAS 74
Ch.II-1 Part D
peraturan
klasifikasi
NCVS Bab V 83
Alarm UMS
(Unmanned
machinery
space)
•Periksadanujialarm SOLAS 74
Ch.II-1 Part D
peraturan
klasifikasi
NCVS Bab V 10
Sumber listrik
lampu navigasi
•Ujifungsinavigasikontrol
panel
SOLAS 74
Ch.II-1 Part D
peraturan
klasifikasi
NCVS Bab V 13

SURVEY INSTALASI LISTRIK
Listrik ke ruang
kemudi
•Ujialarmoverloadalarm SOLAS 74
Ch.II-1 Part D
peraturan
klasifikasi
NCVS Bab V 83
Sumber listrik
peralatan bantu
•Ujisprinklerdanalarm
kebakaran
SOLAS 74
Ch.II-1 Part D
peraturan
klasifikasi
NCVS Bab V 10

SURVEY INSTALASI LISTRIK
Mesin Kemudi•Operasikemudiutamadan
daruratberoperasisecara
penuh
•Sistemkontroljarakjauh
•Indikatorsudutkemudi
•Ujialarm
•Periksasecaravisual
SOLAS 74
Ch.II-2
NCVS Bab V

SURVEY INSTALASI LISTRIK
Lampu listrik
darurat
•Kondisipenerangandi
KamarMesin,Anjungan,
akomodasi,R.Kontrol,Jalur
lintasanluardandalam
keadaanbaik
•Bolalampu,kacatidakada
yangpecah
SOLAS 74
Ch.II-2
NCVS Bab V

SURVEY INSTALASI LISTRIK
Standar kapal non konvensi berbendera Indonesia
Chapter.V Permesinan dan Kelistrikan

SURVEY INSTALASI LISTRIK
Switchboardsgeneratoruntuksetiap
generator(Switchboardutama)
Busbarutamadibagimenjadi
setidaknya2bagianBiasanya
dihubungkanolehtautanyangdapat
dilepasEntrikabel-tanpamasuknya
air
Cegahmasuknyaairdisepanjangkabel

Instalasi Listrik BKI
Penginstalasiannya
aGenerator utama.
Ditempatkan di kamar mesin (main engine room) atau di ruang terpisah khusus untuk
mesin bantu (seperately auxiliary engine room).
Bila dipasang dibagian depan kapal harus dengan persetujuan khusus dan dengan
memperhatikan ketentuan bahwa ;
*tidak boleh di depan sekat tubrukan dibawah sekat geladak.
*harus terjamin tidak akan ada gangguan pengoperasian saat cuaca buruk,
khususnya berkaitan dengan suplai udara segar dan pergantian udara buang.
*harus terjamin pengendalian dan pengamatan dari MSB.
Generator

Instalasi Listrik BKI
bGeneratordarurat.
Ditempatkandi"uppermostcontinuousdeck"dantidakbolehdidepan
sekattubrukan.
*ruangannyaharusmudahdicapaidarigeladakterbukadan
pengoperasiannyatidaktergangguolehkebakaranataukerusakanlain
yangterjadidikamarmesin,dimanageneratorutamadanMSBberada.
Generator

Instalasi Listrik BKI
cGeneratorberpenggerakmesinpropulsiutama(shaftgenerator).
Perlengkapanpelepas(uncoupling),kecualiperlengkapantersebutsudah
tergabungdalamsistemporospropellernya.
Kalausudahtergabungdalamsistemporospropellernya,generator
denganpondasinyaharusdirancangsedemikianhinggaterjaminbaik
pengopersiandariunitpropulsidilautyangberat(heavyseas)dalam
kaitannyadengankondisipembebanankapal.
Generator

SOLAS 1974
SOLAS 1974

SOLAS 1974
SOLAS 1974

SOLAS 1974
SOLAS 1974
40General / Umum
41Main Source of electrical power and ligthing system / sumber tenaga listrik utama dan sistem
penerangan
42Emergency Source of electrical power in passenger ship / sumber tenaga darurat di kapal
penumpang
43Emergency Source of electrical power in cargo ship/ sumber tenaga darurat di kapal
penumpang
44Starting arrangement for emergency generating sets/ pengaturan starting generator darurat
45precautions against shock, fire and other hazards of electrical origin(paragrah 10 11 of the this
regulation apply to ships constructed on or after 1 January 2007) /Tindakan pencegahan terhadap
sengatan listrik, kebakaran, dan bahaya lain yang berasal dari listrik

Instalasi Listrik BKI
Reg.40 Umum
1. Instalasi listrik harus sedemikian rupa sehingga:
•1.1. Semua layanan tambahan listrik yang diperlukan untuk menjaga kapal dalam kondisi
operasional dan layak huni yang normal akan dipastikan tanpa bantuan sumber daya listrik
darurat;
•1.2. Layanan listrik yang penting untuk keselamatan akan dijamin dalam berbagai kondisi
darurat; dan
•1.3. Memastikan Keselamatan penumpang, awak, dan kapal dari bahaya listrik.

Instalasi Listrik BKI
Reg 41
Sumber utama daya listrik dan sistem penerangan
1.1.Sumberutamatenagalistrikdengankapasitasyangcukupuntukmemasoksemualayanan
yangdisebutkandalamperaturan40.1.1harusdisediakan.Sumberutamadayalistrikiniharus
terdiridarisetidaknyaduasetgenset.
1.2.Kapasitasgenset-gensetiniharussedemikianrupasehinggadalamhalsiapapungenset
dihentikan,masihmungkinuntukmemasoklayanan-layananyangdiperlukanuntukmenyediakan
kondisioperasinormaldaridayadorongdankeselamatan.Kondisikenyamananminimumyang
dapatdihunijugaharusdipastikanyangmencakupsetidaknyalayananyangmemadaiuntuk
memasak,pemanasan,pendinginandomestik,ventilasimekanis,sanitasidanairtawar.
1.3.Pengaturansumberutamatenagakapalharussedemikianrupasehinggalayanan
sebagaimanadimaksuddalamperaturan40.1.1dapatdipertahankanterlepasdarikecepatan
danarahrotasimesinpenggerakatauporos.

SOLAS 1974
Reg 41
Sumber utama daya listrik dan sistem penerangan
14Selainitu,perangkatgenerstingharussedemikianrupasehinggamemastikanbahwasiapapunyang
mengeluarkansumberdayautamadarioperasi,sisanyamenghasilkanlayananlistrikyangdiperlukanuntuk
memulaipembangkittenagalistrikutamadarikonduktormati.
Sumberdaruratdayalistrikuntukpembersihanmulaidarikondisikapalyangmati,kemampuan,danlain-lain,
yangcukupuntukmenyediakanpadasaatyangsamalayanan-layanantersebutdiperlukanuntukditampungoyang
dapatmenyediakangabungandengansumberdayalistriklainnyaadalah
15.Jikatransformatormerupakanbagianpentingdariliciklistrikyangdibeliolehparagrafini,sistemharusdiatur
sedemikianrupasehinggadalamparagrafiniadacontmutyyangsamadarisplyyangdibuat.
21Utamasistempeneranganlistrikyangharusmemberikanpenerangandiseluruhtitikinibiasanyadayalistrik
yangdapatdiakseskapalharusdipilihdarisumbernyadandigunakanolehpenumpangatau
22.ruanglingkupsistemtenagalistrikmemilikiruangswitchboardutamayangdisyaratkanolehperaturanatau
prosedurlainnyadalamperizinan,

SOLAS 1974
Reg 42
Sumber darurat tenaga listrik di kapal penumpang
1.1.Sumberdayadaruratmandiriyangmandiriharusdisediakan.
1.2.Sumberdaruratdayalistrik,peralatantransformasiterkait,jikaada,transisisumberdaya
darurat,papandarurat,danpapanpenerangandaruratharusditempatkandiatasgeladak
kontinupalingatasdanharusmudahdiaksesdarigeladakterbuka.majudarisekattabrakan.
1.3.Lokasisumberdarurattenagalistrikdanperalatantransformasiterkait,jikaada,sumber
transisidayadarurat,switchboarddarurat,danswitchboardspeneranganlistrikdarurat
sehubungandengansumberutamadayalistrik,peralatantransformasiterkait,jikaada,dan
papantombolutamaharussedemikianrupauntukmemastikanbahwakebakaranataukorban
lainnyadalamruangyangmengandungsumberdayalistrikutama

SOLAS 1974
Reg 43
Sumber listrik darurat di kapal barang
1.1.Sumberdayadaruratmandiriharusdisediakan.
1.2Sumberdaruratdayalistrik,peralatantransformasiterkait,jikaada,sumberdayadaruratdarurat,switchboard
darurat,danswitchboardpenerangandaruratharusterletakdiatasgeladakpalingatasdanmudahdiaksesdari
geladakterbuka.dantidakbolehdiletakkandidepansekattabrakan,kecualijikadiizinkanolehAdministrasidalam
keadaanluarbiasa.
1.3Lokasisumberdarurattenagalistrik,peralatantransformasiyangterkait,jikaada.sumbertransisidaya
darurat,switchboarddaruratdanswitchboardpenerangandaruratsehubungandengansumberutamadayalistrik,
peralatantransformasiterkait,jikaada,danswitchboardutamaharussedemikianrupauntukmemastikanuntuk
bahwasuatukebakaranataukorbanlaindiruangyangmengandungsumberutamatenagalistrik,peralatan
transformasiterkait,jikaada,danpapanindukutama,ataudiruangmesinapapundarikategoriAtidakakan
mengganggupasokan,kontrol,dandistribusidayalistrikdarurat.
Sejauhdapatdipraktekkan,ruangyangberisisumberdarurattenagalistrik,peralatantransformasiterkait,jikaada,
sumbertransisitenagalistrikdaruratdanpapanswitchdarurattidakbolehberdekatandenganbatasruangmesin
kategoriAatauruangyangmengandungsumberutamadayalistrik,peralatantransformasiterkait,jikaada,dan
switchboardutama.

SOLAS 1974
Reg 44
Pengaturan awal untuk genset darurat
1Gensetdaruratharusdapatsegeradistardalamkondisidinginpadasuhu0°C.Jikahalinitidak
bisamakadibuatuntukpengaturanpemanasan,untukmemastikangensetdapatdihidupkan.
2Setiapgensetdaruratyangdiaturuntukdimulaisecaraotomatisharusdilengkapidengangawaistart
yangdisetujuiolehAdministrasidengankemampuanenergitersimpansetidaknyatigamulaiberturut-
turut.Sumberenergikeduaharusdisediakanuntuktigaawaltambahandalam30menitkecualijika
mulaisecaramanualdapatdibuktikanefektif.
2.1Kapalyangdibangunpadaatausetelah1Oktober1994,Sumberenergiyangtersimpanharus
dilindungiuntukmencegahpenipisankritisolehsistemstartotomatis,kecualijikasaranaindependen
keduauntukmemulaidisediakan.Selainitu,sumberenergikeduaharusdisediakanuntuktigaawal
tambahandalam30menitkecualijikamulaisecaramanualdapatdibuktikanefektif.
3Energiyangtersimpanharusdijagasetiapsaat,sebagaiberikut:
3.1sistempenyalaanlistrikdanhidrolikharusdipertahankandariswitchboarddarurat;

SOLAS 1974
Reg 45
Tindakan pencegahan terhadap sengatan listrik, kebakaran, dan
bahaya lain yang berasal dari listrik
1.1 Bagian logam yang terpapar dari mesin atau peralatan listrik harus dalam kondisi tanpa gangguan untuk :
1.1.1 disuplai pada tegangan tidak melebihi 50 V arus searah atau 50 V rata-rata akar kuadrat antara
konduktor; transformator otomatis tidak boleh digunakan untuk tujuan mencapai tegangan ini; atau
1.1.2 Disuplai pada tegangan tidak melebihi 250 V dengan transformator isolasi keselamatan yang hanya
memasok satu perangkat pemakai; atau
1.1.3 Dibangun sesuai dengan prinsip isolasi ganda.
1.2 Diperlukan tindakan pencegahan tambahan untuk peralatan listrik portabel untuk digunakan di ruang terbatas
atau sangat lembab di mana risiko tertentu karena konduktivitas mungkin ada.
1.3 Semua peralatan listrik harus dikonstruksi dan dipasang sedemikian rupa sehingga tidak menyebabkan cedera
ketika disentuh dengan cara normal. 2 Switchboard utama dan darurat harus diatur sedemikian rupa sehingga
memberikan akses mudah yang mungkin diperlukan untuk peralatan dan peralatan, tanpa membahayakan personil.
Tags