materi pengimbasan pembelajaran mendalam

tetetyusra38 0 views 12 slides Oct 08, 2025
Slide 1
Slide 1 of 12
Slide 1
1
Slide 2
2
Slide 3
3
Slide 4
4
Slide 5
5
Slide 6
6
Slide 7
7
Slide 8
8
Slide 9
9
Slide 10
10
Slide 11
11
Slide 12
12

About This Presentation

Pemb elajaran mendalam


Slide Content

Pembelajaran Mendalam

Pembelajaran Mendalam Pembelajaran Mendalam dalam dunia pendidikan merupakan pendekatan yang memuliakan dengan menekankan pada penciptaan suasana belajar dan proses pembelajaran berkesadaran,bermakna dan menggembirakan melalui olah pikir , olah hati , olah rasa dan olah raga secara holistic menyiratkan cara pandang yang menyeluruh , terintegrasi , kompleks .  dan terpadu .

8 dimensi Lulusan 1. Beriman dan Bertakwa kepada Tuhan YME Menjalankan ajaran agama/ kepercayaan , menghargai perbedaan keyakinan , serta berakhlak mulia . 2. Berakhlak Mulia Menunjukkan budi pekerti yang baik dalam pergaulan , berintegritas , dan memiliki etika . 3. Berkebinekaan Global Mampu berinteraksi dengan orang dari berbagai latar belakang budaya , bahasa , dan negara secara toleran . 4. Gotong Royong Bekerja sama , peduli , dan berbagi tanggung jawab dalam kelompok atau komunitas .

5. Mandiri Mengenal potensi diri , mengambil keputusan , dan bertanggung jawab atas proses serta hasilnya . 6. Bernalar Kritis Mampu menganalisis informasi , memecahkan masalah , dan membuat keputusan logis berbasis data. 7. Kreatif Menghasilkan ide atau karya orisinal yang bermanfaat bagi diri sendiri maupun lingkungan . 8. Kewirausahaan / Kepemimpinan (Leadership) Berjiwa wirausaha , inovatif , dan mampu memimpin atau mengelola kegiatan secara efektif .

Prinsip pembelajaran mendalam Berkesadaran Peserta didik aktif dalam pembelajaran serta mampu meregulasi diri 2. Bermakna Peserta didik menerapkan pengetahuan secara kontekstual 3. Menggembirakan Suasana belajar positif,menantang,menyenangkan dan memotivasi

Pengalaman Pembelajaran mendalam Memahami memiliki pemahaman yang mendalam terhadap konsep 2. Menerapkan ( Mengaplikasikan ) mampu menerapkan konsep dan pengetahuan dalam situasi nyata 3. Merefleksi memahami sejauh mana tujuan pembelajaran tercapai serta mengkslorasikan kekuatan tantangan dan area perbaikan .

Prinsip pendukung Holistik ( olah piker,olah hati,olah rasa, olah raga) 2. Kontekstual ( menerapkan dalam kehidupan nyata ) 3. Berkesadaran menciptakan suasana belajar yang bermakna , menggembirakan dan berkesadaran 4. Interaksi ( melibatkan interaksi dengan materi Pelajaran, guru,teman dan lingkungan 5. Pemanfaatan digital penggunaan teknologi seperti video dan kuis . 6. Kemitraan ( melibatkan ahli atau anggota Masyarakat untuk memberikan pemahaman yang lebih kontekstual )

4 aspek pembelajaran mendalam 1. Olah pikir Olah pikir dalam pembelajaran adalah proses mengembangkan dan melatih kemampuan berpikir peserta didik secara menyeluruh agar mereka mampu memahami , menganalisis , mengevaluasi , dan mencipta pengetahuan . Dalam konteks Kurikulum Merdeka, olah pikir merupakan salah satu dimensi Profil Pelajar Pancasila yang menekankan kemampuan bernalar kritis dan kreatif .

2. Olah Hati Olah hati dalam pembelajaran mendalam adalah proses menumbuhkan dan melatih kesadaran batin , moral, serta kepekaan perasaan peserta didik agar mereka mampu memaknai nilai-nilai , mengelola emosi , dan mengambil keputusan yang berlandaskan etika . Dalam Profil Pelajar Pancasila, ini erat dengan dimensi beriman , bertakwa kepada Tuhan YME, dan berakhlak mulia , serta berkebinekaan global .

3. Olah rasa Olah rasa dalam pembelajaran mendalam adalah proses menumbuhkan kepekaan estetika , emosi , dan sosial peserta didik agar mereka mampu merasakan , menghargai , dan mengekspresikan keindahan , harmoni , serta perasaan — baik dalam diri sendiri maupun terhadap orang lain dan lingkungannya . Dalam Profil Pelajar Pancasila, olah rasa sejalan dengan dimensi berkebinekaan global , gotong royong , dan kreatif .

. 4. Olah raga Olah raga dalam pembelajaran mendalam adalah proses menggerakkan dan mengembangkan potensi fisik peserta didik secara sadar , terarah , dan terpadu agar tubuh menjadi sehat , bugar , dan selaras dengan perkembangan pikiran ( olah pikir ), hati ( olah hati ), dan rasa ( olah rasa). Dalam Profil Pelajar Pancasila, olah raga menegaskan dimensi mandiri serta bergotong -royong , karena melibatkan kemandirian menjaga kesehatan dan kerja sama dalam aktivitas fisik .

Terima Kasih
Tags