Tentang Pemahaman bagi Para Pramuka Penegak apa itu yang dinamakan dengan Kepramukaan
Size: 42.01 MB
Language: none
Added: Oct 27, 2025
Slides: 10 pages
Slide Content
Memahami Kepramukaan dan Pramuka Kepramukaan adalah proses pendidikan non-formal yang membentuk karakter, sedangkan Pramuka adalah subjek atau anggotanya - jiwa muda yang suka berkarya.
Kepramukaan vs Pramuka Kepramukaan Proses pendidikan non-formal yang fokus pada pembentukan karakter menggunakan Prinsip Dasar dan Metode Kepramukaan. Intinya: "Sistem" dan "kurikulum" Pramuka Warga negara Indonesia anggota Gerakan Pramuka, akronim dari "Praja Muda Karana" - jiwa muda yang suka berkarya. Intinya: "Orang" dan "murid"
Golongan Pramuka Berdasarkan Usia 1 Pramuka Siaga Usia 7-10 tahun 2 Pramuka Penggalang Usia 11-15 tahun 3 Pramuka Penegak Usia 16-20 tahun 4 Pramuka Pandega Usia 21-25 tahun
Tiga Pilar Kepenegakan Bina Diri Membina diri sendiri - pengembangan potensi, keterampilan, dan karakter pribadi sebagai fondasi. Bina Satuan Membina satuan - mengaplikasikan hasil Bina Diri untuk mengembangkan Sangga dan Ambalan. Bina Masyarakat Membina masyarakat - memberikan kontribusi nyata dan positif bagi lingkungan sekitar.
Bina Diri: Fondasi Kepenegakan "Bagaimana mungkin membangun orang lain jika diri sendiri belum terbangun?" Syarat Kecakapan Umum (SKU) Menyelesaikan kurikulum Bantara dan Laksana untuk mengembangkan aspek spiritual, fisik, intelektual, dan sosial. Syarat Kecakapan Khusus (SKK) Mendalami keterampilan spesifik seperti berkemah, P3K, atau fotografi sesuai minat dan bakat. Manajemen Diri Mengatur waktu, mengelola keuangan, dan refleksi pengamalan Trisatya-Dasadarma.
Bina Satuan: Memimpin dan Berkarya Peran Kepemimpinan Pimpinan Sangga (Pinsa) atau Pradana Panitia kegiatan Ambalan Tutor sebaya untuk anggota baru Pengelola administrasi sebagai Kerani atau Bankir "Ilmu yang dimiliki tidak akan berkembang jika hanya disimpan sendiri." Sistem "Dari, Oleh, Untuk Penegak" Diwujudkan melalui Dewan Ambalan yang merencanakan, melaksanakan, dan mengevaluasi kegiatan. Pembina hanya sebagai konsultan dan motivator.
Bina Masyarakat: Wujud Pengabdian Proyek Bakti Kegiatan bakti sosial terencana seperti membersihkan lingkungan dan membantu panti asuhan. Penyuluhan Masyarakat Memberikan edukasi kesehatan, lingkungan, dan keterampilan kepada masyarakat. Kegiatan Kemanusiaan Menjadi relawan bencana alam dan mengajar anak-anak kurang mampu. Filosofi: "Pramuka adalah agen perubahan" - wujud nyata motto "Satyaku Kudarmakan, Darmaku Kubaktikan"
8 Metode Kepramukaan Kode Kehormatan Trisatya dan Dasadarma Learning by Doing Belajar sambil melakukan Sistem Beregu Patrol system Kegiatan Menantang Menarik dan edukatif Kegiatan Alam Terbuka Sistem Tanda Kecakapan Satuan Terpisah Kiasan Dasar
Satuan Karya Pramuka (SAKA) Wadah spesialisasi bagi Penegak dan Pandega untuk mengembangkan minat dan bakat dalam bidang tertentu. SAKA Bahari Kelautan (TNI AL) SAKA Bakti Husada Kesehatan (Kemenkes) SAKA Bhayangkara Kamtibmas (Polri) SAKA Dirgantara Aviasi (TNI AU) SAKA Kencana KB (BKKBN) SAKA Tarunabumi Pertanian (Kementan) Dan 5 SAKA lainnya: Wanabakti, Wirakartika, Pariwisata, Kalpataru, Widya Budaya Bakti.
Struktur Organisasi Penegak 1 Raimuna Nasional Perkemahan akbar 5 tahunan 2 Dewan Kerja Nasional Pengelola kegiatan tingkat nasional 3 Dewan Kerja Daerah/Cabang Tingkat provinsi dan kota/kabupaten 4 Dewan Ambalan Pradana, Kerani, Bankir, Pemangku Adat 5 Sangga (4-8 orang) Satuan terkecil dengan nama kiasan Motto Penegak: "Satyaku Kudarmakan, Darmaku Kubaktikan"