Meminimalisir Error Aplikasi ANBK 2025 .

Meminimalisir error ANBK

1. PRAKTIK BAIK
Meminimalisir Error
ANBK 2024

2. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
TUJUAN PRAKTIK BAIK
Materi ini bertujuan untuk memberikan
pemahaman dan keterampilan teknis
kepada Ibu/Bapak dalam mempersiapkan
perangkat dan jaringan untuk
pelaksanaan ANBK agar dapat
meminimalisir gangguan teknis pada saat
pelaksanaan.

3. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
01 - MENONAKTIFKAN WINDOWS FIREWALL
03 - MENONAKTIFKAN ATAU MENJEDA WINDOWS UPDATE
04 - SETTING DNS PADA JARINGAN
05 - MEMAKSIMALKAN JARINGAN INTERNET
02 - SETTING WINDOWS DEFENDER

4. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
MENONAKTIFKAN WINDOWS FIREWALL
Menonaktifkan Windows Firewall
bertujuan untuk memastikan bahwa tidak
ada pemblokiran koneksi yang dapat
mengganggu jalannya aplikasi
Proktorbrowser dan Exambrowser selama
pelaksanaan ANBK.

5. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
MANFAAT
Firewall yang aktif bisa saja salah mengenali lalu lintas data dari
Proktorbrowser dan Exambrowser sebagai ancaman, sehingga memblokir
atau memperlambat koneksi yang dibutuhkan aplikasi tersebut.
Menonaktifkan Firewall mengurangi risiko aplikasi terblokir secara otomatis,
sehingga memastikan bahwa semua data yang diperlukan oleh
Proktorbrowser dan Exambrowser dapat mengalir tanpa hambatan.
Memastikan Kelancaran Koneksi Aplikasi ANBK:1.
2. Meningkatkan Kinerja Aplikasi Proktorbrowser dan Exambrowser:
Aplikasi Proktorbrowser dan Exambrowser memerlukan koneksi real-time
untuk berinteraksi dengan server ANBK. Firewall yang aktif dapat
menyebabkan koneksi tidak stabil atau lambat.
Menonaktifkan Firewall memastikan aplikasi berfungsi optimal dengan
kinerja maksimal tanpa adanya delay atau timeout yang tidak diinginkan.

6. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
STEP BY STEP
Langkah 1: Buka Control Panel > pilih
System and Security > Windows Defender
Firewall.
Langkah 2: Klik Turn Windows Defender
Firewall on or off di panel sebelah kiri.
Langkah 3: Pilih Turn off Windows
Defender Firewall pada Private network
settings dan Public network settings.
Langkah 4: Klik OK.
Catatan: Setelah ANBK selesai, aktifkan
kembali Windows Firewall untuk keamanan.

7. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
Menonaktifkan Windows Firewall selama pelaksanaan ANBK bertujuan
untuk memastikan koneksi Proktorbrowser dan Exambrowser berjalan
lancar tanpa gangguan. Firewall yang aktif dapat salah mengenali lalu
lintas data aplikasi tersebut sebagai ancaman, sehingga berpotensi
memblokir atau memperlambat koneksi yang diperlukan. Dengan
menonaktifkan Firewall, risiko pemblokiran otomatis berkurang,
memastikan data yang dibutuhkan dapat mengalir tanpa hambatan dan
aplikasi berfungsi optimal tanpa mengalami delay atau timeout yang tidak
diinginkan.

8. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
SETTING WINDOWS DEFENDER
Memasukkan Proktorbrowser dan
Exambrowser ke dalam daftar
pengecualian (exclude) Windows
Defender bertujuan untuk mencegah
aplikasi ini terdeteksi sebagai ancaman
sehingga tidak dihapus, dikarantina, atau
diblokir saat digunakan.

9. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
MANFAAT
Windows Defender secara otomatis memindai semua aplikasi yang berjalan
untuk mencari ancaman. Dalam beberapa kasus, Proktorbrowser dan
Exambrowser dapat dianggap sebagai aplikasi yang mencurigakan karena
sifatnya yang unik (misalnya, penggunaan koneksi internet yang intensif
atau akses terbatas).
Mencegah Pemblokiran Aplikasi Selama Pelaksanaan ANBK:1.
2. Menjamin Kelancaran Kinerja Aplikasi:
Dengan memasukkan aplikasi ke folder exclude, Windows Defender tidak
akan lagi memindai aplikasi setiap kali dijalankan, sehingga mengurangi
penggunaan sumber daya komputer seperti CPU dan RAM. Hal ini
meningkatkan kinerja aplikasi selama pelaksanaan ujian.

10. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
STEP BY STEP
Langkah 1: Buka Windows Security dari
menu Start.
Langkah 2: Pilih Virus & threat protection.
Langkah 3: Pilih Manage settings di bawah
Virus & threat protection settings.
Langkah 4: Pada bagian Exclusions, pilih
Add or remove exclusions.
Langkah 5: Klik Add an exclusion, pilih
Folder, dan arahkan ke folder
Proktorbrowser dan Exambrowser.

11. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
Memasukkan Proktorbrowser dan Exambrowser ke dalam daftar
pengecualian Windows Defender bertujuan untuk mencegah aplikasi ini
terdeteksi sebagai ancaman sehingga tidak dihapus, dikarantina, atau
diblokir saat digunakan. Windows Defender secara otomatis memindai
semua aplikasi yang berjalan, dan Proktorbrowser serta Exambrowser bisa
saja dianggap mencurigakan karena sifatnya yang unik. Dengan
mengecualikan aplikasi tersebut, pemindaian otomatis dihentikan,
mengurangi penggunaan sumber daya komputer seperti CPU dan RAM,
sehingga meningkatkan kinerja aplikasi selama pelaksanaan ujian.

12. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
MENONAKTIFKAN ATAU MENJEDA
WINDOWS UPDATE
Menonaktifkan atau menjeda Windows
Update selama pelaksanaan ANBK
bertujuan untuk mencegah gangguan
teknis yang dapat mempengaruhi jalannya
ujian, menjaga performa komputer tetap
stabil, dan memastikan aplikasi ujian
seperti Proktorbrowser dan Exambrowser
berfungsi optimal.

13. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
MANFAAT
Mencegah Restart Otomatis yang Mengganggu Pelaksanaan Ujian:1.
2. Menghindari Penurunan Performa Komputer Selama ANBK:
Windows Update sering kali menggunakan sumber daya sistem yang
signifikan, seperti CPU, RAM, dan bandwidth internet, yang dapat
mengakibatkan penurunan performa komputer. Hal ini dapat menyebabkan
aplikasi ujian menjadi lambat, tidak responsif, atau bahkan crash.
3. Mencegah Unduhan yang Menghabiskan Bandwidth Internet:
Windows Update dapat mengunduh file besar yang menghabiskan
bandwidth internet, menyebabkan koneksi menjadi lambat. Hal ini sangat
berisiko ketika ujian sedang berlangsung, terutama jika peserta ujian
bergantung pada koneksi internet yang stabil.

14. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
STEP BY STEP MENJEDA
WINDOWS UPDATE
Langkah 1: Buka Settings > Update &
Security > Windows Update.
Langkah 2: Klik Pause updates for 7 days
atau pilih Advanced options untuk
mengatur durasi jeda yang lebih lama.

15. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
STEP BY STEP MEMATIKAN
WINDOWS UPDATE
Metode 1 : Menggunakan Group Policy Editor
Tekan Windows + R, ketik gpedit.msc, lalu
tekan Enter.
Arahkan ke Computer Configuration >
Administrative Templates > Windows
Components > Windows Update.
Klik dua kali pada Configure Automatic
Updates.
Pilih Disabled lalu klik Apply dan OK.
Restart Komputer

16. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
STEP BY STEP MEMATIKAN
WINDOWS UPDATE
Metode 2 : Menggunakan Registry Editor
Tekan Windows + R
Ketik regedit lalu tekan Enter.
Arahkan ke lokasi berikut:
HKEY_LOCAL_MACHINE\SOFTWARE\Policies\Microsoft\
Windows\WindowsUpdate
Jika folder WindowsUpdate tidak ada, Anda perlu
membuatnya. Klik kanan pada Windows, pilih New > Key,
dan beri nama WindowsUpdate.

17. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
Di dalam WindowsUpdate, klik kanan di area kosong, pilih
New > DWORD (32-bit) Value.
Beri nama nilai tersebut DisableWindowsUpdateAccess.
Klik dua kali pada DisableWindowsUpdateAccess untuk
mengedit nilainya.
Set nilai Value data menjadi 1 untuk menonaktifkan akses
Windows Update.
Klik OK.

18. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
Setel Kebijakan Pembaruan Otomatis
Navigasi ke:
HKEY_LOCAL_MACHINE\SOFTWARE\Policies\Microsoft\
Windows\WindowsUpdate\AU
Jika folder AU tidak ada, Anda perlu membuatnya. Klik
kanan pada Windows, pilih New > Key, dan beri nama AU
Klik kanan di dalam AU, pilih New > DWORD (32-bit) Value,
dan beri nama NoAutoUpdate.
Klik dua kali pada NoAutoUpdate untuk mengedit nilainya.
Set nilai Value data menjadi 1 untuk menonaktifkan
pembaruan otomatis.
Klik OK.
Restart Komputer

19. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
Menonaktifkan atau menjeda Windows Update selama pelaksanaan ANBK
adalah langkah pencegahan penting untuk memastikan ujian dapat
berjalan tanpa hambatan. Dengan mengontrol kapan pembaruan
dilakukan, risiko restart otomatis, penurunan performa, dan gangguan
koneksi dapat diminimalkan, memungkinkan Proktorbrowser dan
Exambrowser beroperasi secara optimal. Langkah ini tidak hanya menjaga
stabilitas sistem, tetapi juga memastikan peserta dan proktor dapat
menjalani ujian dengan lancar dan tanpa interupsi teknis yang tidak
terduga.
Catatan : Aktifkan Kembali Setelah Ujian: Setelah pelaksanaan ANBK
selesai, sangat penting untuk mengaktifkan kembali Windows Update agar
komputer tetap terlindungi dengan pembaruan keamanan dan perbaikan
bug terbaru.

20. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
SETTING DNS PADA JARINGAN
Mengatur DNS pada jaringan bertujuan
untuk memastikan koneksi internet yang
lebih cepat dan stabil, serta mendukung
performa optimal dari aplikasi ujian
dengan mengurangi waktu yang
diperlukan untuk memuat data dan
mengakses sumber daya yang diperlukan.

21. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
MANFAAT
Meningkatkan Kecepatan Akses Internet1.
2. Meningkatkan Stabilitas Koneksi Jaringan
Pengaturan DNS yang stabil dapat mengurangi gangguan atau kegagalan
koneksi yang disebabkan oleh DNS yang tidak dapat diandalkan atau
lambat.
3. Mengurangi Risiko Masalah Konektivitas Selama Ujian
Pengaturan DNS yang optimal membantu mengurangi risiko masalah
konektivitas yang dapat mengganggu pelaksanaan ujian, seperti gangguan
akses ke server ujian atau keterlambatan dalam komunikasi data.
Dengan menggunakan DNS yang lebih cepat, waktu akses ke server ANBK
dapat dipercepat, yang mengurangi latensi dan memperbaiki performa
aplikasi Proktorbrowser dan Exambrowser.

22. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
STEP BY STEP SETTING DNS
Tekan tombol Windows + I pada keyboard untuk membuka
Settings (Pengaturan).
Pilih Network & Internet (Jaringan & Internet).
Di bawah bagian Status, klik Change adapter options (Ubah opsi
adaptor) untuk membuka jendela Network Connections.
Klik kanan pada koneksi yang aktif (misalnya, Ethernet atau Wi-Fi)
dan pilih Properties (Properti).
Di jendela Properties, cari Internet Protocol Version 4
(TCP/IPv4), lalu pilih dan klik Properties (Properti).
Pilih opsi Use the following DNS server addresses (Gunakan
alamat server DNS berikut).

23. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
Masukkan alamat DNS yang diinginkan.
Klik OK untuk menyimpan pengaturan pada Internet Protocol
Version 4 (TCP/IPv4).
Klik Close di jendela Network Connections.
Untuk memastikan pengaturan diterapkan, Anda bisa
menonaktifkan dan mengaktifkan kembali koneksi jaringan Anda
atau restart komputer Anda.
Berikut adalah contoh DNS publik yang sering digunakan:
Google DNS:
Preferred DNS server: 8.8.8.8 Alternate DNS server: 8.8.4.4
Cloudflare DNS:
Preferred DNS server: 1.1.1.1 Alternate DNS server: 1.0.0.1
OpenDNS:
Preferred DNS server: 208.67.222.222 Alternate DNS server:
208.67.220.220

24. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
Mengatur DNS pada jaringan adalah langkah sederhana namun efektif
untuk meningkatkan kecepatan dan stabilitas koneksi internet. Dengan
menggunakan DNS publik yang lebih cepat, Anda dapat memastikan
bahwa aplikasi ANBK, seperti Proktorbrowser dan Exambrowser,
berfungsi dengan optimal, memberikan performa yang lebih baik dan
mengurangi kemungkinan masalah terkait koneksi.

25. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
MEMAKSIMALKAN JARINGAN INTERNET
Untuk memastikan bahwa koneksi internet
selama pelaksanaan ANBK tetap stabil
dan optimal, Anda dapat mengambil
langkah-langkah tambahan untuk
memaksimalkan jaringan dengan
membatasi akses internet bagi guru dan
siswa yang tidak terlibat dalam ujian.

26. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
MANFAAT
Menjamin Koneksi Internet Stabil:1.
Dengan membatasi akses internet bagi perangkat yang tidak terlibat dalam
ANBK, Anda dapat memastikan bahwa bandwidth utama tersedia
sepenuhnya untuk aplikasi ujian. Ini membantu menjaga koneksi internet
tetap stabil dan mencegah gangguan teknis selama pelaksanaan ujian.
2. Mengurangi Latensi dan Keterlambatan:
Mengurangi penggunaan bandwidth oleh perangkat lain membantu
mengurangi latensi dan keterlambatan dalam akses data, yang sangat
penting untuk performa aplikasi ujian seperti Proktorbrowser dan
Exambrowser. Hal ini memastikan bahwa peserta ujian dapat mengakses
materi ujian dan server tanpa masalah.

27. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
STEP BY STEP
Memaksimalkan Jaringan Internet
Batasi akses ke jaringan Wi-Fi dengan mengganti sementara
password Wi-Fi
Mencabut port LAN yang tidak digunakan, mengurangi jumlah
perangkat yang terhubung ke jaringan. Ini membantu mengurangi
beban jaringan dan meningkatkan kestabilan koneksi untuk
perangkat yang terlibat dalam ANBK.

28. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
Memaksimalkan jaringan internet dengan membatasi akses bagi guru dan
siswa yang tidak terlibat dalam ANBK adalah langkah penting untuk
memastikan pelaksanaan ujian yang lancar dan tanpa gangguan. Dengan
mengelola penggunaan bandwidth secara efisien dan memprioritaskan
aplikasi ujian, Ibu/Bapak dapat meningkatkan stabilitas koneksi,
mengurangi latensi, dan mendukung kinerja aplikasi ujian, sehingga
peserta dapat menjalani ujian dengan optimal.

29. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
KESIMPULAN AKHIR
Untuk memastikan pelaksanaan ANBK 2024 berjalan lancar tanpa gangguan
teknis, perlu dilakukan beberapa langkah optimalisasi sistem dan jaringan.
Pertama, menonaktifkan Windows Firewall membantu mencegah pemblokiran
koneksi yang dibutuhkan oleh Proktorbrowser dan Exambrowser, sehingga
aplikasi dapat berfungsi dengan optimal. Kedua, menyetel Windows Defender
dengan menambahkan aplikasi ke daftar pengecualian akan menghindarkan
deteksi aplikasi sebagai ancaman yang dapat mengganggu kinerja. Ketiga,
menonaktifkan atau menjeda Windows Update mencegah pembaruan otomatis
yang dapat menyebabkan gangguan koneksi atau memperlambat sistem selama
ujian. Keempat, melakukan pengaturan DNS pada jaringan memastikan koneksi
lebih stabil dan cepat. Terakhir, memaksimalkan jaringan internet akan
memastikan bahwa koneksi real-time antara aplikasi ujian dan server tetap
terjaga dengan baik, mengurangi risiko error, delay, atau timeout. Langkah-
langkah ini dirancang untuk meminimalisir error selama ANBK 2024, memastikan
ujian berjalan dengan lancar

30. TERIMA KASIH